Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

PENUTUP

A. Tinjauan Umum Keberhasilan

Dari hasil Capaian Kinerja Sasaran dan Akuntabilitas Keuangan, maka


pelaksanaan tugas di lingkungan BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat dapat
dilaksanakan seluruhnya. BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat melakukan
pengelolaan sumber daya aparatur, sumber dana, sarana dan prasarana dengan
cara yang efeltif dan seefisien agar pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut berjalan
secara optimal.
Berdasarkan hasil Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) yang dihitung dari
keseluruhan persentase hasil Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) yang
merupakan rata-rata capaian sasaran, maka capaian kinerja sasaran Program
BAPPEDA sebesar 100 % artinya dalam interval nilai 90-100 yaitu sangat baik
maka kategori capaian kinerja sasaran BAPPEDA adalah kategori SANGAT BAIK.
Hal tersebut dapat dilihat pada persentase keseluruhan hasil Pengukuruan
Pencapaian Sasaran (PPS), yang berada pada nilai 100%. Hal ini ditunjukkan
dengan dukungan data sebagai berikut:

a. Hasil Pengukuran Pencapaian Sasaran dari persentase keseluruhan rata-rata


capaian kegiatan dan capaian sasaran sebesar 100 %, dengan rincian
sebagai berikut :

(1). Capaian Sasaran-2, Tujuan-1 sebesar 100 %;


(2). Capaian Sasaran-1, Tujuan-2 sebesar 100 %;
(3). Capaian Sasaran-2, Tujuan-2 sebesar 100 %;
(4). Capaian Sasaran, Tujuan-3 sebesar 100 %.
b. Target pendapatan pada BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat dari sewa
menyewa tempat di lingkungan BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat yang
digunakan sebagai kantin, sudah tidak dikelola BAPPEDA Provinsi
Kalimantan Barat lagi, tetapi sudah diserahkan kepada Biro Umum Setda
Provinsi Kalimantan Barat;

Laporan Kinerja Tahunan BAPPEDA Prov. Kalimantan Barat 2014 63


c. Realisasi keuangan Belanja Langsung BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat
dapat terealisasi sebesar 84.31 % menurun dari tahun 2013 sebesar 84.18 %,
namun tidak mengurangi jumlah dokumen baik dari segi kualitas maupun
kuantitas;
d. Efisiensi anggaran dari kegiatan yang ada pada BAPPEDA Provinsi
Kalimantan Barat adalah sebesar 15.69 %, hal ini mengindikasikan adanya
tingkat penggunaan anggaran yang ketat dengan menggunakan asas
manfaat. Selanjutnya apabila dibandingkan dengan pelaksanaan anggaran
tahun 2013 maka pelaksanaan anggaran tahun 2014 lebih efektif dan efisien.

B. Permasalahan Atau Kendala


Permasalahan atau kendala yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan
guna mencapai kinerja yang telah ditargetkan, diantaranya adalah Frekuensi
pekerjaan yang sangat padat, namun belum diimbangi dengan kualitas maupun
kuantitas sumber daya aparatur yang memiliki pemahaman tentang sistem,
mekanisme dan prosedur perencanaan dan pengendalian pembangunan
daerah.

C. Strategi Pemecahan Masalah


Strategi yang dilaksanakan dalam menghadapi permasalahan tersebut
sebagai berikut :
1. Melaksanakan penyerapan anggaran masing-masing kegiatan sesuai
dengan rencana operasional kegiatan (ROK), sehingga target yang telah
ditetapkan dapat tercapai dengan optimal.

2. Mengoptimalkan sumber daya aparatur yang ada dengan membuat


uraian tugas dan pedoman petunjuk teknis pekerjaan pada masing-
masing Subbagian dan Subbidang sehingga masing-masing aparatur
memiliki komitmen dan tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan
yang terkait dengan uraian tugasnya.

3. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan bagi aparatur di lingkungan


BAPPEDA Provinsi Kalimantan Barat baik fungsional umum, fungsional
perencana, pejabat struktural eselon IV dan III dalam rangka agar lebih
memahami tugas pokok dan fungsi Bappeda, Fungsi Bidang dan Uraian
Tugas yang telah diberikan kepada para aparatur;

Laporan Kinerja Tahunan BAPPEDA Prov. Kalimantan Barat 2014 64


4. Melakukan analisa struktur dan organisasi Kelembagaan BAPPEDA
Provinsi Kalimantan Barat serta melakukan Analaisa Jabatan dan
Analisis Kebutuhan Pegawai sehingga mengetahui formasi pegawai yang
dibutuhkan dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut;

Demikian laporan akuntabilitas kinerja Instansi pemerintah Badan


Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Barat. Semoga dapat
menjadi bahan pertimbangan dan evaluasi untuk penyusunan kegiatan/kinerja
mendatang.

Laporan Kinerja Tahunan BAPPEDA Prov. Kalimantan Barat 2014 65

Anda mungkin juga menyukai