NIM : 1910201209
Kelas : C5
BAB III
SKENARIO PRAKTIKUM
Tujuan Pembelajaran :
Mahasiswa mampu menerapkan tahapan proses keperawatan pada skenario kasus yang diberikan dan
mendokumentasikan pada format askep yang disediakan.
Seorang wanita 45 tahun dirawat di bangsal Dahlia sejak 3 hari yang lalu,saat pengkajian didapatkan data anggota
gerak bagian kanan klien tidak bisa digerakan, kekuatan otot ekstremitas atas kanan 1, kekuatan otot ekstremitas
atas kiri 5, kekuatan ekstremitas bawah kanan 3, kekuatan otot ekstremitas bawah kiri 5, tingkat kemandirian 2
dengan aktivitas klien yang sebagian besar dibantu oleh orang lain karena klien mengalami kelemahan atau
ketidakmampuan untuk bergerak. Selama dirawat klien mengatakan tidak bisa tidur pulas dan ketika waktu tengah
malam terbangun sulit untuk tidur kembali,klien tampak kurang bergairah.
Klien juga merasakan sakit di bagian perutnya, dan menyatakan sudah 5 hari belum BAB. Pada saat BAB terakhir
feses berbentuk, keras dan terasa nyeri. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan hasil peristaltik usus : 3 kali/menit,
distensi abdomen, membran mukosa pucat. beberapa hari ini tidak nafsu makan apalagi jika makan makanan yang
berserat terasa aneh dan perut menjadi mual. Berat badan turun sekitar 5 kg dalam 6 bulan terakhir ini.
klien mengatakan kawatir dang gelisah dengan kondisinya saat ini, membayangkan penyakitnya tidak sembuh.
Wajah pasien tampak tegang,tangan teraba dingin, berkeringat, mengeluh dadanya berdebar-debar. Pemeriksaan
tanda-tanda vital didapatkan hasil TD 130/80, N 88 kali/ menit, RR 26 kali/ menit, S 37,5 C̊. Selama dirawat pasien
mengatakan tidak melakukan kewajibannya melakukan sholat 5 waktu karena bingung mau melaksanakan sholat di
tempat tidur dan kondisinya saat ini yang sedang sakit.
AMPIRAN
I. IDENTITAS
V. PENGKAJIAN FUNGSIONAL
- Pola eliminasi
Tidak bisa BAB sejak 5 hari yang lalu
c. Usia
45 th
d. Ekspresi wajah
Klien tampak tegang
e. Jenis tubuh
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
f. Postur
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------
g. Gaya berjalan
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------
h. Gerakan tubuh
Anggota bagian kanan atas dan kiri bawah tidak bisa di gerakkan.
k. Komunikasi
Normal (masih bisa menyampaikan keluhannya)
l. Kekerasan terhadap klien
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------
2. Tanda-tanda Vital
- Tekanan darah (TD) : 130/80 mmHg
- Nadi : 88 x/menit
- Suhu :37,5 oC
3. Antropometri
Tinggi badan : Tidak diukur
Berat badan : Tidak diukur
LLA : Tidak diukur
LK : Tidak diukur
7. Abdomen
Perut terasa sakit dan kembung
8. Muskuloskeletal
Mengalami kelumpuhan pada anggota gerak bagian kanan atas dan bagian kiri bawah.
9. Genito-urinari
Tidak ada masalah
10. Neurologis
Kelumpuhan ekstrimitas kanan atas dan kiri bawah
Ttd
Do:
-Membran mukosa tampak
pucat
-kekuatan otot 1 5
5 3
- TTV
TD :130/80
N : 88/menit
RR : 26/menit
S : 37,5
3. Ds:
- klien mengatakan kwatir akan cemas
Status kesehatannya
- Klien mengatakan tidak bisa Resiko kelumpuhan
Tidur
- Klien mengatakan bingung untuk
Melaksanakan shalat ditempat Peningkatan kekwatiran
Tidur
Gelisah,tegang
Cemas
Do: Klien tampak tegang
TTV
TD :130/80
N : 88/menit
RR : 26/menit
S : 37,5
Prioritas Diagnosa keperawatan:
1. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kelumpuhan anggota gerak
TTV
TD : 130/80
N : 88/menit
RR : 26/menit
S : 37,5
Format Implementasi dan Evaluasi
P: Intervensi ditingkatkan
dalam melakukan
fisioterapi
Cemas/ansietas Tgl..bln..thn..
2. - Menggunakan S : klien bertanya
pendekatan yang kapan lagi dilakukan
menenangkan klien tindakan medis
-Menemani klien untuk
mendapatkan
kenyamanan dan O : Klien merasa lebih
mengurangi rasa kwtair tenang
-Meliibatkan keluarga
untuk mendampingi A : Masalah sebagian
klien teratasi
-Mengajarkan klien
menggunakan teknik P : Intervensi
relaksasi dengan ditingkatkan
mengungkapkan pendekatannya
perasaan cemas
Format Evaluasi Pencapaian Target Kompetensi
Penilaian: Akhir praktikum
Mahasiswa
No Komponen Indikator 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Mahasiswa
No Komponen yang Dinilai 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Tahap pre interaksi
a. Mengumpulkan data
b. Mengeksplorasi kesiapan diri
(pengetahuan, keterampilan, perasaan,
fantasi dan ketakutan diri
c. Membuat rencana pertemuan
d. Mempersiapkan tempat dan alat terapi
2 Tahap orientasi
Membina Hubungan Saling Percaya dan
kontrak kegiatan
a. Memberikan salam
b. Perkenalan
c. Evaluasi/ validasi perasaan (validasi
kognitif, psikomotor, afektif biasanya pada
pertemuan lanjutan)
d. Menjelaskan tanggung jawab perawat dan
klien
e. Menjelaskan peran perawat dan klien
f. Menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan
g. Menjelaskan tujuan
h. Menjelaskan waktu yang dibutuhkan
i. Menjelaskan tempat
j. Menjelaskan kerahasiaan
3 Tahap kerja
a. Memberi kesempatan pada klien
b. Memulai kegiatan dengan cara yang baik
c. Melakukan kegiatan sesuai rencana
4 Tahap terminasi
a. Menyimpulkan kegiatan
b. Melakukan evaluasi (subyektif dan
obyektif)
c. Memberikan reinforcement positif
d. Menyepakati rencana tindak lanjut
e. Merencanakan kontrak selanjutnya (waktu,
tempat, topik)
f. Mengakhiri dengan cara yang baik