Analisis Jurnal Metode PICO

(Menejemen Stres dengan Senam Otak)

1. Analisa jurnal
Penulis : M Andre Marantika1, A.A Sri Agung Adilatri2,Ika Setya
Purwanti3
Tahun : 2019
Judul : Pengaruh senam otak (brain gym) terhadap mahasiswa tingkat stres
mahasiswa (studi dilakukan pada mahasiswa semester 8 prodi
keperawaan stikes wira medika Bali )
Jurnal : Balimedikajurnal.com
Halaman : 155-162

PIC JURNAL UTAMA

O
P Problem :
Masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas
pengaruh terapi senam otak (Brain Gym) terhadap tingkat stres
mahasiswa
I Intervention :
Penelitian ini menggunakan metode pra-eksperimen dengan rancangan
one group pre test-post test. Sampel dalam penelitian ini didapatkan 66
orang dengan tehnik simple random sampling. Penelitian dilaksanakan
di Stikes Wira Medika Bali. Tingkat stres diukur dengan kuesioner
DASS.

C Comparison/ Jurnal Pembanding :

Judul : pengaruh senam otak terhadap tingkat stres lansia di panti
sosial Trena Werdha Jara Mara Pati Singaraja.
Tujuan : menua adalah proses menghilangnya secara perlahan
kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri salah satu masalah
kesehatan yang dialami lansia adalah stres. Jika stres tidak diatasi
maka dapat mempengarhi sistem tubuh. Salah satu mengatasi stres
dengan senam otak. Penelitian ini adalah menganalisis pengaruh senam
 otak terhadap tingkat stres di panti sosial Trena Werdha Jara Mara Pati
Singaraja.
Desain : Desain penelitian menggunakan one grup pritest design.
Dengan jumlah sampel 36 responden dengan stres ringan kuerioner
yang dignakan PSS-10.
Hasil :Hasil analisa data yang diperoleh dengan uji wilcoxon (tingkat
kepercayaan 95%) adalah p=0,000< 0,05 ang berarti ada pengaruh
senam otak terhadap tingkat stres di panti sosial Trena Werdha Jara
Mara Pati Singaraja.

O Outcome :
 Hasil analisis data diatas menunjukan bahwa, terapi Senam
Otak (Brain Gym) yang diberikan berpengaruh terhadap tingkat
stres pada mahasiswa akhir dengan nilai p yaitu 0,000 (p<0,05)
dengan menggunakan uji Wilcoxon. Berdasarkan hasil posttest
dan pretest diperoleh bahwa tidak ada ranking penggurangan
bernilai negative. Pada tabel diatas juga diperoleh nilai
signifikan nilai p-value = 0,000. Nilai p-value < α, maka
kesimpulan Ho ditolak, hal ini berarti terdapat pengaruh terapi.