Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA


FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA
Jl. Marsda Adisucipto Yogyakarta 55281, Telp. (0274) 513949, Email: adab@uin-suka.ac.id

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL


TAHUN AKADEMIK 2019/2020
Matakuliah : Pancasila Semester/Kelas : I /C
Hari/Tanggal : Selasa, 3 Desember 2019 Prodi/Jurusan : Sastra Inggris
Waktu : 15:30-17:00 WIB Dosen Pengampu : Febriyanti Lestari
Ruang : 310 FA Sifat : Take-home

Instruksi.
 Jawablah pertanyaan berikut dalam bentuk esai minimal 200 kata untuk setiap butir soal.
 Jawaban diketik langsung di bawah setiap soal berikut.
 Jawaban dikumpulkan hanya melalui email ke febriyanti.dl@uin-suka.ac.id (cc.
febriyanti.dl@gmail.com) paling lambat Minggu, 15 Desember 2019 pukul 23:59 WIB. Subjek email:
Nama Mahasiswa_UAS Pancasila.

NAME: STUDENT NUMBER:

1. KKN adalah bentuk pelanggaran terhadap Pancasila. Pasal 4 Tap MPR XI/MPR/1998 menyebutkan
bahwa upaya pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme harus dilakukan secara tegas terhadap
siapapun juga, baik pejabat negara, mantan pejabat negara, keluarga dan kroninya, maupun pihak
swasta/konglomerat, termasuk Presiden Soeharto. Menurut pengamatan anda, seberapa efektif
proses penuntasan kasus KKN terhadap mantan presiden Soeharto, yang PDI-P sebut sebagai guru
korupsi? Dan sejauh mana penuntasan kasus Suharto menimbulkan efek jera terhadap koruptor-
koruptor lain paska reformasi?

Jawaban : Salah satu amanat dari reformasi tahun 1998 menghasilkan Ketetapan MPR (Tap MPR)
Nomor XI/MPR/1998 tentang Penuntasan dan mengusut korupsi, kolusi, dan nepotisme di
lingkaran Presiden Suharto serta keluarganya dan Pelaksanaan Negara yang bebas KKN itu sendiri.
Pasal 4 Tap MPR XI/MPR/1998 yang berbunyi “Upaya pemberantasan korupsi, kolusi, dan
nepotisme harus dilakukan secara tegas terhadap siapapun juga, baik pejabat negara, mantan
pejabat negara, keluarga, dan kroninya maupun pihak swasta/konglomerat termasuk mantan
Presiden Soeharto dengan tetap memperhatikan prinsip praduga tak bersalah dan hak-hak asasi
manusia. ” berlaku sejak 13 November 1998 menyebutkan bahwa upaya pemberantasan KKN harus
dilakukan secara tegas terhadap siapapun juga, baik pejabat dan mantan pejabat negara,
keluarganya, kroninya, maupun pihak swasta/konglomerat, termasuk mantan Presiden Soeharto.
Karena pada masa pemerintahan Presiden Suharto menjalankan praktik penyalahgunaan
wewenang yang membawa kerugian besar bagi negara, bahkan mengeluarkan berbagai keputusan
presiden (keppres) yang hanya menguntungkan pihak tertentu termasuk keluarga dan kroni-kroni
Presiden Suharto. Adanya Tap MPR ini dalam penuntasan kasus Soeharto belum berperan penting
terbukti dari belum tuntasnya sama sekali permasalahan KKN pada masa Presiden Suharto. Belum
tuntasnya dikarenakan mandeg-nya proses hukum di pengadilan. Dalam putusan MA di pengadilan
dengan tegas menyatakan bahwa Suharto telah melakukan perbuatan melawan hukum yang
merugikan keuangan negara dengan membelokkan dana negara dari yayasan pendidikan ke kroni-
kroninya. Harusnya dengan inipun tidak perlu lagi diragukan mengenai kebersalahan Suharto dalam
merugikan negara. Tapi hingga saat ini belum ada tindakan jelas dari pemerintahan dan putusan
dari pengadilam yang membuat jera pasca reformasi dalam menangani kasus ini. Terbukti dari
anak-anak Suharto yang masih menguasai beberapa sektor di negara kita. Dengan tidak adanya
penindakan jelas dari pemerintah maupun pengadilan mengenai permasalahan ini tentu koruptor-
koruptor kelas teri seperti kebanyakan sekarang tidak merasa jera.

2. Banyak pihak terutama dari kalangan pemuka agama menentang keberadaan LGBT di Indonesia
karena bertentangan dengan sila pertama Pancasila yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Namun di sisi
lain, aktivis pendukung keberadaan LGBT menuntut dijaminnya hak kaum LGBT sebagai warga
negara Indonesia terutama atas sila kedua dan kelima Pancasila, yaitu Kemanusiaan yang adil dan
beradab serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Uraikan pendapatmu terkait posisi
dilematis kasus LGBT di Indonesia dalam perspektif Pancasila.

Jawaban : Negara Indonesiamerupakan negara yang sangat menjunjung tinggi globalisasi yang
sayangnya orang Indonesia lebih suka dengan budaya luar tanpa memperhatikan nilai-nilai budaya
dan kultur bangsa indonesia sendiri. Indonesia merupakan negara yang menjunjung ideologi
Pancasila yang mana semua hal harus berdasarkan Pancasila. LGBT dalam pandangan pancasila sila
pertama sudah jelas menyimpang karena tidak ada agama apapun yang diakui di Indonesia
memperbolehkan dan menyeru pada hal keji ini, beberapa agama menentang dengan keras dan
beberapa yang lain hanya melarang tapi tetap menghargai pelakunya selama tidak mengganggu
orang lain. Dalam sila kedua yang berbunyi kemanusiaan yang adil dan beradab memang negara
wajib memberikan perlindungan bagi seluruh rakyatnya tanpa pandang bulu ras, suku, agama,
maupun orientasi seksualnya termasuk pun para pelaku LGBT. Namun hal ini hanya berlaku dalam
lingkup perlindungan dari kekerasan, persamaan hak hukumnya, dan dilindungi dari segala tindak
diskriminasi sesuai martabat dan norma yang berlaku di masyarakat. Di sila kelima yang berbunyi
keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia para pelaku LGBT wajib dihargai dengan tetap
memperlakukan dengan adil. Intinya sebagai sesama warga negara kita wajib menghargai mereka
dan memperlakukan mereka secara adil dan manusiawi sesuai dengan sila dua dan lima, akan
tetapi pelaksanaan sila kedua dan kelima tidak harus bertentangan dengan sila pertama.
Sudah jelas bahwa LGBT tidak sesuai dengan fitrah dan hakikat manusia dan merupakan
penyimpangan dalam kehidupan manusia. Saya tidak setuju pada orang yang mengatakan bahwa
LGBT merupakan fitrah, LGBT jelas merupakan sebuah penyimpangan. Pemikiran bahwa LGBT
merupakan sebuah fitrah manusia bermula dari cara pandang manusia yang berdasarkan
kebebasan yang mana tentunya sebagai manusia harus hidup sesuai aturan hukum alam yang
berlaku. Saya lebih setuju mengatakan bahwa LGBT merupakan sebuah kelainan kejiwaan. Jelas
bahwa LGBT juga tidak sesuai dengan Pancasila sila manapun karena jika disebut kemanusiaan yang
adil dan beradab maka manusia tersebut haruslah beradab dan mengikuti fitrahnya sebagai
manusia yakni menyukai lawan jenis, bukannya sesama jenis.

3. Dalam sebuah video yang sempat viral di awal tahun 2019, akademisi Rocky Gerung menyatakan
bahwa ateisme diizinkan oleh Pancasila. Penafsiran ideologi Pancasila oleh beliau dinilai banyak
pihak kontroversial dan menuai keresahan di masyarakat karena bertentangan dengan sila pertama
Pancasila. Bagaimana menurut anda Pancasila sebagai sebuah ideologi yang bersifat dinamis
menyikapi maraknya penyebarluasan paham ateisme di Indonesia? Dan sejauh mana paham
ateisme dapat dijerat melalui UU PNPS No.1 Tahun 1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan
dan/atau penodaan agama?

Jawaban : Sudah dijelaskan pada pancasila sila pertama bahwa indonesia merupakan sebuah
negara yang berlandaskan agama. Dengan sila pertama yang berbunyi Ketuhanan yang Maha Esa
ditunjukkan betapa pentingnya aspek spiritual dalam kehidupan bernegara bagi rakyat bangsa
indonesia. Segala keyakinan yang tidak berlandaskan pada ketuhanan adalah melanggar hukum.
Namun fenomena yang berkembang sekarang dikalangan anak muda adalah banyaknya dari
mereka yang mengaku ateis karena pengaruh globalisasi, mereka ini bukanlah anak kemarin sore
yang mengikuti tren tapi kebanyakan diisi oleh para akademisi yang mendapatkan pendidikan yang
baik. Hal ini mungkin dikarenakan mulai majunya teknologi dan ilmu pengetahuan membuat
manusia menjadi angkuh dengan kemampuannya dan ingin hidup tanpa aturan agama yang
merepotkan bagi sebagian orang. Hal ini tentunya bertentangan dengan sila pertama pancasila
yakni ketuhanan yang maha esa. Dalam Undang-Undang memang belum ada peraturan mengenai
orang berpemahaman ateis, yang ada adalah segala bentuk penyebaran, pernyataan diri, dan
mengajak orang lain menuju ateis akan dipidana sesuai pasal 156a KUHP, dengan hukuman pidana
maksimal penjara lima tahun. UU PNPS No.1 Tahun 1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan
dan/atau penodaan agama dikeluarkan pada masa pemerintahan Presiden Suharto dengan maksud
untuk menekan penyebaran paham ateisme yang sedang marak di era itu melalui PKI, karena
dikhawatirkan bisa mengancam keutuhan NKRI dan ideologi pancasila.intinya negara menolak
dengan tegas paham ateisme dan segala bentuk penyebarannya di indonesia dan dapat dikenakan
pidana bagi penyebarnya.

4. Pancasila seyogyanya diletakkan sebagai landasan etika pengembangan ilmu pengetahuan di


Indonesia. Pada tahun 1965, Prof. Emil Salim untuk pertama kali memperkenalkan istilah ekonomi
Pancasila melalui tulisan-tulisannya. Konsep ini kemudian dikembangkan oleh Prof. Mubyarto
namun dengan sedikit perbedaan penekanan. Tuliskan perbedaan konsep ekonomi Pancasila
antara kedua ekonom tersebut. Kemudian sebutkan pula lima ciri ekonomi Pancasila menurut Prof.
Mubyarto.

Jawaban : Ekonomi pancasila merupakan ekonomi yang berlandaskan pada nilai-nilai lima sila
Pancasila. Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Emil Salim melalui tulisan-tulisannya
pada tahun 1967, pada saat itu istilah Ekonomi Pancasila belum memiliki definisi yang jelas, hingga
pada 1979 Prof. Emil Salim membahas lagi mengenai istilah Ekonomi Pancasila. Sederhananya
Ekonomi Pancasila merupakan sebuah sistem ekonomi pasar diatas pengendalian pemerintah atau
“ekonomi pasar terkendali”. Esensinya adalah Ekonomi Pancasila merupakan suatu konsep
kebijaksanaan ekonomu, yang bergerak ke kanan ke kiri sebagaimana bandul jam hingga mencapai
titik tengah. Ke kanan artinya bebas mengikuti aturan pasar yang berlaku dan ke kiri berarti
mengalami intervensi negara dalam bentuk perencanaan terpusat. Lalu ada seorang Guru Besar
UGM bernama Prof. Mubyarto yang menyodorkan pengembangan dari konsep Ekonomi Pancasila
dengan lebih mempertimbangkan aspek kerakyatan bukan hanya konsep ekonomi yang
mengedepankan nilai kapitalistik karena pengamatan beliau mengenai ketimpangan dalam struktur
ekonomi nasional di indonesia yang mendominasi sektor formal adalah swasta dan konglomerat.
Padahal menurut beliau ide awal Bung Karno dan Bung Hatta bahwa Ekonomi Pancasila adalah
kegiatan ekonomi sektor informal seperti pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, kerajinan,
pedagang kecil, dll. Dibenaknya sistem ekonomi seperti ini yang sudah mulai tergerus oleh arus
globalisasi yang kapitalistik dan berpotensi mengancam sistem ekonomi nasional. Terdapat lima ciri
pokok pada konsep ekonomi pancasil menurut Prof. Mubyarto yakni : Dikembangkannya koperasi,
adanya komitmen perataan, lahirnya kebijakan ekonomi yang nasionalis, perencanaan yang
terpusat, dan pelaksanaanya secara desentralisasi.

Selamat Mengerjakan!

Anda mungkin juga menyukai