Anda di halaman 1dari 3

LK.

1
Nama : Rahmat Hidayat, S.Pd

Unit Kerja : SMKN 3 Amuntai

Kelas :D

A. Bagian I
1. Hambatan Anak Tunanetra, yaitu :
a. Anak tidak mampu melihat dan sering meraba-raba mencari sesuatu
b. Anak tidak mampu mengenali orang pada jarak 6 m
c. Mengalami kesulitan mengambil benda kecil di dekatnya
2. Hambatan Anak Tunarungu, yaitu :
a. Anak tidak mampu mendengar, kurang tangkap atau tidak tanggap bila di ajak
bicara
b. Terlambat perkembangan bahasa
c. Sering menggunakan isyarat dalam berkomunikasi
d. Ucapan kata tidak jelas, kualitas suara aneh dan monoton
e. Anak sering memiringkan kepala dalam usaha mendengarkan
f. Banyak perhatian terhadap getaran
3. Hambatan Anak Lamban Belajar, yaitu :
a. Rata-rata prestasi belajar selalu rendah atau kurang dari 6
b. Dalam menyelesaikan tugas-tugas akademik sering terlambat dibantingkan
teman-teman seusianya
c. Daya tangkap terhadap pelajaran lambat

B. Bagian II
1. Langkah-Langkah Asesmen dan hal lain yang perlu di dalam video

Langkah-langkah melakukan identifikasi yaitu : (1) menghimpun data anak (2)


Menganalisis data anak dan mengklasifikasikannya (3) Mengadakan pertemuan
konsultasi dengan kepala sekolah (4) Menyelenggarakan pertemuan kasus (case
conference),(5) Menyusun laporan hasil pertemuan kasus.

Langka identifikasi yang dilaukan adalah sebagai langkah awal dalam melakukan
asesment. Melakukan asesment dapat dilakukan di tempat-tempat familiar dengan
anak dan dapat di lakukan setting alamiah seperti rumah, kelas atau lingkungan
sekolah lainnya. Sehingga kita dapat potret atau gambaran nyata dari peserta yang
di asesment. Asesment di bagi dua, yaitu asesmen akademik dan non akademik

a. Asesment akademik
1) Asesmen membaca
Mengeja huruf abjad, mengenal kata, mengucapkan kata yang
diketahuinya, Mengenal persamaan dan perbedaan konfigurasi kata,
Membedakan bunyi pada kosa kata,Mengasosiasikan bunyi dengan
huruf , Mengeja kata, Menuliskan kata dengan ejaan yang benar.
2) Asesmen menulis
Memegang alat tulis, menggerakkan alat tulis ke atas dan ke bawah,
menggerakkan alat tulis kekiri dan kekanan, menggerakkan alat tulis
kekiri dan kekanan, menggerakkan alat tulis melingkar, menyalin
huruf, menyalin namanya sendiri dengan huruf balok, menyalin huruf
balok dari jarak jauh, menyalin huruf, kata dan kalimat dengan tulisan
bersambung, menyalin tulisan bersambung dari jarak jauh.
3) Asesmen menghitung atau matematika
Dilakuakn dengan klasikal atau individual yang bertujuan menelusuri
hambatan-hambatan yang di alami siswa terhadap soal-soal yang di
ajukan.
b. Asesment Non Akademik
1) Perkembangan Kognitif
Tujuan asesmen kognitif dasar adalah untuk menghimpun data atau
informasi tentang aspek-aspek kognitif dasar.
2) Perkembangan presepsi
Presepsi auditoris :Untuk memahami atau meinterpetasikan apa yang
di dengan siswa. Presepsi visual : untuk memahami dan
menginterpetasikan apa yang siswa lihat. Asesmen presepsi
heptik/taktil : merujuk kepada pengenalan objek melalui perabaan
objek. Asesmen presepsi kinestetik : memahami objek yang di
sampaikan dengan meraskan gerakan.
3) Perkembangan motorik
Tujuan Asesmen perkembangan motorik adalah untuk mengetahui
motorik kasar, motorik halus dan aspek keseimbangan. Seperti
duduk, merangka, berdiri dan sebagainya

Pelaksanaan selanjutnya guru membuat profil anak berdasarkan data hasil


analisis yang merupakan gambaran lengkap mengenai kelebiham dam kelemahan
anak agar dapat menetukan alternatif pemecahan masalah anak dan strategi untuk
mengembangkan potensi anak.

Anda mungkin juga menyukai