Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah klinik Keperawatan Medical
Bedah
Disusun oleh :
2B Keperawatan
A. KONSEP DASAR
1. Pengertian Hipertensi
Hipertensi atau yang biasa disebut tekanan darah tinggi merupakan
peningkatan tekanan darah sistolik di atas batas normal yaitu lebih dari 140
mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg (WHO, 2013; Ferri,
2017).
Hipertensi adalah suatu keadaan ketika seseorang mengalami
peningkatantekanan darah diatas normal atau peningkatanabnormal secara
terusmeneruslebih dari suatu periode, dengan tekanan sistolik diatas 140
mmHg dan tekanandiastolikdiatas 90mmHg.(Aspiani, 2014).
Klasifikasi Hipertensi
2. Etiologi Hipertensi
Menurut (Widjadja,2009) penyebab hipertensi dapat dikelompokan menjadi dua
yaitu:
a. Hipertensi primer atau esensial
Hipertensi primer artinya hipertensi yang belum diketahui penyebab
dengan jelas. Berbagai faktor diduga turut berperan sebagai penyebab
hipertensi primer, seperti bertambahnya usia, strees psikologis, pola
konsumsi yang tidak sehat, dan hereditas (keturunan). Sekitar 90% pasien
hipertensi diperkirakan termasuk dalam kategori ini.
b. Hipertensi sekunder
tidur. ketidaknyamanan
dan dapat
-kolaborasi dalam
menurunkan
pemberian tiazid
rangsangan
simpatis.
-tiazid mungkin
digunakan
sendiri atau
dicampur dengan
obat lain untuk
menurunkan TD
pada klien.
NO Dx Tujuan Intervensi Rasional
4. Implementasi
- Mengkaji TTV pasien secara rutin
- Menyajikan makanan rendah garam
- Melakukan relaksasi progresif
- Melakukan konseling tentanh hipertensi
5. Evaluasi
- Keluarga klien mengatakan TD pasien normal
- Keluarga klien mengerti tentang apa itu hipertensi
- Keluarga klien mengatakan pasien dapat tertidur.