DISKUSI 4
Perbedaan sistem ekonomi, politik, hukum dan keberagaman budaya di tiap negara
menjadi pertimbangan bagi pelaku Bisnis Internasional untuk meluaskan jejaring usaha
mereka dalam era ekonomi kreatif. Dalam era teknologi digital dan internet dalam masa
sekarang ini perlu mempertimbangkan teknologi informasi global di masa new normal
ini. Jelaskan implikasi perbedaan sistem tersebut untuk mengetahui bisnis yang tepat
tersebut bagi pebisbnis dalam bisnis/perdagangan internasional.
Modul 4
Jawaban:
Bisnis Internasional merupakan bisnis yang kompleks, karena melibatkan antarnegara
dimana karakteristik setiap negara berbeda. Perbedaan tersebut mempunyai implikasi
terhadap pelaksanaan bisnis internasional. Maka dari itu pengelolaan bisnis di berbagai
negara penanganan nya berbeda.
Implikasi Perbedaan sistem politik dan Ekonomi dalam bisnis internasional.
Setiap sistem politik yang dianut suatu negara menawarkan sejumlah ketentuan yang
berbeda terkait kebijakan terhadap lingkungan bisnis dan perekonomian di negara
tersebut. Perundang-undangan suatu negara akan mempengaruhi jalannya operasi
perusahaan tersebut. Para pelaku bisnis internasional biasanya melakukan analisis yang
sistematis terhadap lingkungan politik negara yang dituju.
Dalam rangka meluaskan jaringan bisnisnya, para pelaku bisnis internasional harus
memperhatikan dan menganalisa secara sistematis terhadap sistem politik suatu negara
yang dituju. Hal ini penting agar pelaku bisnis dapat mengetahui Risiko-risiko politik
yang dapat terjadi di Negara tersebut.
Terdapat 3 risiko politik, yaitu sebagai berikut:
a. Risiko kepemilikan tempat perusahaan dapat diambil alih oleh pemerintah negara
tersebut.
b. Risiko operasi yang dalam operasinya terdapat halangan-halangan seperti tenaga
kerja, peraturan-peraturan, pajak, terorisme, dan kebijakan lingkungan.
c. Risiko pengalihan ketika pemerintah ikut campur dalam mengatur dana yang masuk
dan dana yang keluar negaranya.
Selain itu para pebisnis juga harus mempelajari sistem ekonomi yang berlaku. Sistem
ekonomi suatu negara sangat penting bagi pebisnis karena akan menentukan keputusan
apakah mereka akan memperluas jaringan bisnisnya atau tidak contohnya para pebisnis
enggan memperluas jaringan bisnisnya di negara dengan sistem ekonomi komando.
Dalam sistem ini, pebisnis tidak bias leluasa dalam berbisnis karena ketatnya aturan yang
dibuat pemerintah negara tersebut.
Suatu negara mungkin akan berupaya mengajak negara kedua untuk mengubah kebijakan
yang tidak diinginkan dengan menerapkan sanksi- larangan perdagangan dengan negara
tersebut.
Contohnya:
Selain analisis terhadap perbedaan sistem ekonomi, politik, hukum, budaya, beserta
implikasinya terhadap bisnis internasional, Peran teknologi digital dan internet di era new
normal ini pun sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis internasional. Pembatasan
interaksi secara langsung menjadi salah satu alasan untuk memaksimalkan teknologi
digital dan internet guna memaksimalkan potensi bisnis yang ada. Beberapa contoh hasil
pemanfaatan teknologi untuk bisnis di era new normal antara lain ada di sektor bisnis
kuliner (online food order), finansial (berkembangnya layanan digital payment),
kesehatan (adanya layanan konsultasi dokter online), serta pendidikan (berkembangnya
media-media pembelajaran secara online). Dengan berkembangnya layanan online di era
new normal pada sektor bisnis tersebut, tidak menutup kemungkinan sektor bisnis
tersebut akan dapat bertahan dan bahkan dapat meluas ke mancanegara.
Sumber :
Inhibriter.
Demokrasi.
Kolektivisme.
Sosialisme
2. Bentuk pemerintahan yang dikuasai oleh individu atau partai politik tertentu dan dengan
tegas melarang adanya opoisisi dikenal dengan istilah sistem pemerintahan:
Liberal.
Kapitalis.
Semi demokratis.
Totaliter.
Copy right.
Trademark.
Hak asasi.
Hak Paten
4. Ahli yang melakukan pnenelitan terhadap hubungan budaya masyarakata degan nilai
yang berkaku di tempat kerja dan menyebut empat dimensi yang berpengaruh adalah:
Rugman & Richard.
Harris.
Porter.
Hofstede.
Common Law.
Nature Law.
Continental Law.
Civil law