dan politik menurut Islam! JAWAB: Politik dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah siyasah (mengatur) yang kemudian dipahami sebagai siasat atau strategi guna menyelesaikan masalah yang menimpa negara, faktor kedaulatan rakyat dijadikan kekuatan untuk mempersatukan rakyat guna menyelesaikan problem kenegaraan. Sementara arti politik menurut bahasa, berasal dari kata Poli artinya banyak, dan tik artinya taktik/ cara. Politik berarti banyak cara/strategi untuk menyelesaikan permasalahan negara/pemerintahan, bisa diartikan juga kebijakan negara dalam mengatur pemerintahan. Adapun politik jika dikaitkan dengan ajaran Islam, disebut Politik Islam yang merupakan penentuan atau perumusan kebijakan dalam rangka pengamalan ajaran Islam di segala aspek kehidupan, sehingga tercipta suasana damai, baik, teratur dan tertib serta harmonis dalam hubungan manusia di kehidupan sosial. Politik yang berdasarkan ajaran Islam adalah politik yang sesuai dengan dasar atau landasan Islam, yakni Al-qur’an, Al-Hadist dan Ijtihad yang berasal dari para ulama yang makruf. Ajan Islam tentang politik selalu didasarkan pada nilai-nilai yang terdapat dalam Nash, misalnya; politik yang jujur, amanah, merakyat, tidak korupsi, adil, tidak politik uang, tidak ada ancaman, tidak menjelekkan satu dengan yang lain, tepat janji, selalu berbuat atau berbicara yang penuh hikmah, dan lainnya.
2. Mengapa kita orang Islam
harus belajar politik ? Uraikan alasannya! JAWAB: Sehubungan dengan politik yang merupakan asosiasi manusia dalam rangka mencari kebaikan bersama, maka Politik Islam dapat dianggap sebagai realitas kehidupan, karena oleh Allah manusia diciptakan menjadi makhluk yang berkeluh kesah dan selalu bermasalah, maka permasalahan merupakan fitrah manusia. Proses pendewasaan pemikiran akan tumbuh bersamaan dengan tuntutan permasalahan yang harus diselesaikan. Pentingnya orang Islam untuk mempelajari politik adalah agar didapatkan pemahaman politik dalam bentuk normatif yang mengedepankan nilai-nilai Islam yang sangat penting bagi kehidupan. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa sejarah manusia berawal dari kegiatan yang bercorak politis, karena kecenderungan itu manusia disebut makhluk berpolitik, tidak bisa lepas dari politik. Begitu juga orang Islam, politik dijadikan sebagai alat atau strategi untuk menyebarkan kebaikan sehingga harus benar-benar dipahami.
3. Politik mempunyai tujuan,
terangkan tujuan politik Islam! JAWAB: Ajaran Islam banyak mengajarkan umatnya berpolitik, tujuan politik menurut ajaran Islam, antara lain: 1. Untuk menjadikan negara lebih baik, karena negara bisa membuat kebijakan terkait persoalan bangsa, seperti; korupsi, kemiskinan, pendidikan, budaya, agama, NARKOBA, dan lainnya. 2. Untuk menyelesaikan permasalahan negara melalui musyawarah untuk mencapai mufakat, karena politik merupakan strategi untuk menyelesaikan permasalahan negara. 3. Untuk membentuk masyarakat madani, masyarakat yang sejahtera lahir dan batin, berketuhanan, berkeadilan, berperadaban dan berkebudayaan yang sesuai dengan ajaran Islam. 4. Untuk membuat kebijakan negara yang amanah rakyat, sesuai dengan aspirasi/keinginan dan kebutuhan rakyat, serta mampu melepaskan penderitaan dan ketidaknyamanan masyarakat. 5. Untuk mempertahan ajaran Islam, karena politik merupakan negara dalam penentuan kebijakan termasuk melindungi rakyat dalam mengamalkan ajaran agamanya, sehingga ajaran agama Islam dapat dipertahankan umatnya. 6. Untuk melindungi HAM, biasanya perlindungan HAM mengarah pada perlindungan hukum termasuk memberikan kepastian hukum supaya negara dapat memberikan hak pada warga negara, ditetapkannya aturan perundangundangan merupakan wujud perlindungan HAM, baik hak hidup, pendidikan, bekerja, berketurunan, beragama, maupun hak lainnya. 7. Untuk menjaga orang Islam supaya aman dan nyaman dalam melaksanakan ajaran agamanya secara baik dan benar, sehingga selamat di dunia dan akhirat 8. Untuk menjadikan ajaran Islam sebagai salah satu alat mewujudkan tujuan pembangunan nasional, yakni membentuk pemerintahan Indonesia yang makmur, adil dan beradab, mencerdaskan kehidupan bangsa, melindungi segenap bangsa Indonesia dan mewujudkan ketertiban dan kedamaian dunia.
4. Tulis dan jelaskan dalil tentang
politik menurut Islam! JAWAB: Dalam urusan politik, Islam telah mensyari’atkan aturan yang paling sempurna dan adil. Islam mengajari umatnya segala yang seharusnya dilakuan dalam berintraksi (muamalah) dengan sesama Muslim atau dengan yang lainnya. Dalam peraturannya, Islam menggabungkan antara rahmah (kasih sayang) dengan kekuatan, menggabungkan antara sikap lemah lembut dengan kasih sayang terhadap semua makhluk sesuai kemampuan. Jika dengan lembut dan kasih sayang tidak bisa, maka kekuatan yang dipergunakan, namun dengan penuh hikmah dan keadilan, bukan dengan kezhaliman dan kekerasan, Allâh Azza wa Jalla berfirman: Allâh Azza wa Jalla memerintahkan agar berlaku adil, menyayangi dan berbuat baik kepada setiap orang. Disamping itu, Allâh Azza wa Jalla juga melarang perbuatan keji serta semua tindak kezhaliman, baik yang berkaitan dengan nyawa, harta, kehormatan dan hak-hak kemanusiaan. Allâh Azza wa Jalla menyuruh umat manusia agar menepati janji dan melarang semua tindakan yang melanggar penjanjian.