LAPORAN

PRAKTEK SISTEM KENDALI

PARAMETER dari ELEMEN PROPORSIONAL DAN INTEGRAL

DOSEN PENGAMPU :
Renny Maulidda, S.T., M. T.

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
M. Dzaky Nurrasyiid 061940342299
Muhammad Ridho Pratama 061940342301
Raina Nadisa 061940342306

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN TEKNIK ELEKTRO

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
 PARAMETER dari ELEMEN P dan I
1. TUJUAN
1. Agar dapat mengetahui apa itu parameter elemen proporsional dan integral
2. Agar dapat memahami karakteristik dari parameter elemen proporsional dan
integral
3. Agar dapat menganalisis parameter dari parameter elemen proporsional dan
integral
2. TEORI DASAR
2.1 Parameter dari Elemen Proporsional
Klasifikasi Parameter dari Elemen Proporsional
Elemen tindakan proporsional (elemen P) merupakan elemen
transfer linear yang paling sederhana. Variabel output x dan variabel
input y digabungkan menggunakan ekspresi matematika

Dalam kasus elemen P, variabel input y(t) memiliki dampak langsung pada
variabel output - di sini kita berhadapan dengan elemen transfer tanpa
penundaan. Parameter KP disebut koefisien proporsional.

Grafik berikut menunjukkan respons step dan simbol blok dari elemen P.
Yang terakhir berisi respons langkah di dalamnya untuk memastikan
identifikasi cepat elemen kontrol dalam struktur loop kontrol.

Pada output sistem Anda lagi mendapatkan sinyal input tetapi diperkuat atau
ditenangkan oleh faktor KP. Dengan demikian elemen P adalah elemen
transfer dengan kompensasi (lihat grafik berikut)
2.2 Parameter dari Elemen Integral
Klasifikasi Parameter dari Elemen Integral
Dalam kasus elemen integral-action (elemen I) variabel output x dan
variabel input y digabungkan menggunakan ekspresi

Variabel output x(t) muncul melalui integrasi variabel input y(t). Parameter
KI disebut sebagai koefisien tindakan integral, nilai terbalikNYA TI = 1/KI
disebut konstanta waktu elemen I.

Diagram berikut memperlihatkan respons langkah dan simbol blok elemen I.

Dari variabel input konstan untuk t > 0 karakteristik linear dihasilkan pada
output elemen I, kemiringan yang diberikan oleh KI.

Dengan demikian respons langkah tidak cenderung menuju nilai konstan.

Sebaliknya umpan maju dari perubahan langkah segera menghasilkan
variabel output yang meningkat pada tingkat linier pada output (tanpa
penundaan tambahan). Sebagai konsekuensinya elemen I adalah elemen
transfer tanpa kompensasi dan tanpa penundaan (lihat bagan berikut).
3. LANGKAH KERJA
3.1 Parameter dari Elemen Proporsional

a. Buatlah rangnkaian percobaan sesuai dengan gambar.

b. Hubungkan USB yang terdapat pada modul SO4201-5U pada
monitor, agar dapat melihat grafik yang ditunjukkan dari hasil
rangkaian.
c. Buka software L@bsoft pada monitor untuk melihat grafik
rangkaian.

d. Aktifkan plotter respons langkah dan konfigurasikan

seperti yang ditunjukkan pada Tabel.

e. Simpan hasil grafik tersebut.

3.2 Parameter dari Elemen Integral

a. Buatlah rangnkaian percobaan sesuai dengan gambar.
b. Hubungkan USB yang terdapat pada modul SO4201-5U pada
monitor, agar dapat melihat grafik yang ditunjukkan dari hasil
rangkaian.
c. Buka software L@bsoft pada monitor untuk melihat grafik
rangkaian.

d. Aktifkan plotter respons langkah dan konfigurasikan seperti yang

ditunjukkan pada Tabel.
e. Simpan hasil grafik tersebut.
Gambar Rangkaian
4. Grafik Parameter dari Elemen P dan I
4.1 Grafik Parameter dari Elemen Proporsional
Grafik 1
100

% 90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KP yaitu 0%.

Grafik 2
100
%

90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KP yaitu 40,15%.

Grafik 3
100

%
90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KP yaitu 59%.

Grafik 4
100
%

90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KP yaitu 94%.

Grafik 5
100

%
90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KP yaitu 72%.

4.2 Grafik Parameter dari Elemen Integral
Grafik 1

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KI yaitu 0%.

Grafik 2

Grafik 2

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KI yaitu 9%.

Grafik 3
100

%
90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
0 1
t/s

Grafik diatas menunjukkan nilaii dari KI yaitu 31%.

5. Hasil
5.1 Analisa
a. Parameter dari Elemen Proporsional
Pada praktikum yang telah dilakukan, dapat di analisa bahwa parameter P
merupakan masukan/input untuk mengendalikan keluaran/outputnya yaitu
gelombang/grafik .Gelombang yang dihasilkan yakni mengikuti nilai dari input
yang diberikan. Apabila nilai input kecil maka grafik akan kecil dan ketika nilai
input dinaikkan maka output/grafik akan ikut naik , dan grafik akan stabil
apabila nilai inputnya tetap sama selama beberapa waktu.
b. Parameter dari Elemen Integral
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, input parameter kendali I
menghasilkan gelombang yang menggambarkan karakteristik I, yakni jika nilai
input minimal maka grafik akan naik dahulu kemudian stabil , dan jika nilai
inputnya maksimal maka grafiknya akan naik sebentar lalu stabil lagi.

5.2 Kesimpulan
a. Parameter dari Elemen Proporsional
Parameter kendali P akan menunjukan karakteristik dari setiap kendali P yaitu
kendali P akan stabil dibawah set delay. Grafik akan stabil apabila nilai input P
sama dalam waktu tertentu.

b. Parameter dari Elemen Integral

Parameter I akan menunjukan karakteristik dari setiap kendali I , kendali I stabil
pada set delay namun waktunya sedikit lama untuk stabil. Karakteristik elemen I
memerlukan beberapa waktu untuk stabil. Semakin besar input I maka grafik
akan cepat stabil dan ketika input mengecil maka grafiknya akan bertambah
lama untuk stabil.