C. Teori Dasar
Cara kerja modul joystick sama dengan cara kerja potensio. Pada posisi
netral atau tanpa tambahan sentuhan nilai ADC yang dikeluarkan Vx dan Vy adalah
512. Jika digerakan ke arah kanan nilai X akan bertambah dengan rentang maksimal
1023. Sebaliknya jika digerakan ke kiri nilai akan berkurang dengan nilai minimal
nol. Jika joystick digerakan ke arah atas nilai Y akan bertambah dengan rentang
maksimal 1023, sebaliknya jika digerakan ke arah bawah nilai Y akan berkurang
sampai dengan nol.
E. Keselamatan Kerja
1. Berdoalah sebelum melakukan praktikum.
2. Membaca dan memahami langkah kerja dari praktikum dengan cermat.
3. Jangan menghubungkan catu daya ketika sedang merangkai.
4. Periksakan rangkaian kepada instruktur sebelum menyambungkan ke catu daya.
5. Bertanyalah pada instruktur jika terjadi hal-hal yang meragukan.
F. Langkah Kerja
1. Praktik pengukuran
a. Pastikan saklar catu daya dalam keadaan off saat sedang merangkai.
b. Hubungkan kaki sensor Joystick dengan sumber tegangan 5V, Ground serta
voltmeter dengan bantuan projectboard pada trainer sensor kit. Seperti pada
gambar berikut ini.
e. Bacalah tegangan sensor pada posisi standby, catat nilainya! pada tabel
pengamatan.
g. Gerakan sensor joystick ke arah kiri, lalu amati tegangan pada voltmeter dan
catat nilai tegangan pada tabel pengamatan.
h. Amati nilai tegangan Vy dengan cara memindahkan Vin Voltmeter pada pin
Vy sensor Joystick.
i. Gerakan sensor joystick ke arah atas, lalu amati tegangan pada voltmeter dan
catat nilai tegangan pada tabel pengamatan.
j. Gerakan sensor joystick ke arah bawah, lalu amati tegangan pada voltmeter
dan catat nilai tegangan pada tabel pengamatan.
k. Untuk mengamati nilai tegangan pada pin KEY/SW sensor, hubungkan pin
Vcc voltmeter pada pin KEY/SW sensor, kemudian amati nilai tegangannya.
#include <Wire.h>
#include <LiquidCrystal_I2C.h>
//deklarasi PIN
int JoyStick_X = A0; // x
int JoyStick_Y = A1; // y
int JoyStick_SW = 3; // key
void setup ()
{
//setting pin mode pada tiap pin sensor joystick
pinMode (JoyStick_X, INPUT); pinMode
(JoyStick_Y, INPUT); pinMode (JoyStick_SW,
INPUT_PULLUP); lcd.begin ();
Serial.begin(9600);
} void loop
() {
SW lcd.clear();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print("x=");
lcd.setCursor(2,0);
lcd.print(x); //menampilkan data analog
x
lcd.setCursor(6,0);
lcd.print("y=");
lcd.setCursor(8,0);
lcd.setCursor(12,0);
lcd.print("sw=");
lcd.setCursor(15,0);
i. Kemudian simpan program dengan cara klik File – Save , lalu beri nama file
“sensor_joystick” dan pilihlah lokasi untuk penyimpanan.
l. Pilih port serial yang sesui dengan yang terhubung pada laptopr serta sesuikan
tipe arduino yang dipakai. Klik Tools- pilih pada tab Board dan Port.
m. Lalu upload program yang sudah dibuat dengan mengklik tombol upload ( ).
Tunggu hingga proses upload selesai hingga muncul tulisan Done Uploading.
n. Hubungkan kabel power trainer sensor dan tranduser pada sumber tegangan AC
220V, lalu nyalakan saklar.
o. Lalu gerakan sensor joystick ke beberapa arah sesuai pada tabel pengamatan.
p. Amati nilai ADC yang terbaca pada LCD dan tuliskan data yang terbaca sensor
pada tabel pengamatan.
G. Bahan Diskusi
1. Sebutkan fungsi sensor Joystick dalam robotika!
2. Simpulkan data yang kalian peroleh selama praktik!
H. Tugas
1. Jelaskan prinsip kerja sensor Joystick!
2. Sebutkan penerapan sensor joystick di dunia industri!
3. Buatlah program menggunakan sensor joystick dengan ketentuan apabila
joystick diarahkan ke kanan maka led 1 menyala, ke kiri led 2 menyala, ke atas
led 3 menyala, ke bawah led 4 menyala apabila joystick ditekan led 5 menyala.