Anda di halaman 1dari 7

JURNAL PRAKTIKUM KIMIA ZAT WARNA

PEMBUATAN ZAT WARNA SINTETIK DENGAN


ORTO KLOROANILIN DAN 2-NAFTOL-3,6-ASAM DISULFONAT

Disusun oleh:
KELOMPOK 6
Aa Endus K. 00.P.2442
Ami Sebastian 00.P.2446
Andy Wardana 00.P.2447
Didi Darmawan 00.P.2465
Eko Yonatan 00.P.2470

Group : K-1
Dosen : Amirudin, S.Teks.
Asisten : Ida Nuramdhani, S.SiT
Anna Supena

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TEKSTIL


BANDUNG
2003

PEMBUATAN ZAT WARNA SINTETIK


DENGAN O-KLOROANILIN DAN 2-NAFTOL-3,6-ASAM DISULFONAT

I. MAKSUD DAN TUJUAN


I.1. Menganalisa dan mengsintesa zat warna sintetik dengan
menggunakan komponen diazo Orto Kloroanilin dan komponen
kopling 2-Naftol-3,6-Asam Disulfonat sehingga dapat diidentifikasi
zat warna sintetik.
I.2. Melakukan pengamatan dan pengujian terhadap hasil pembuatan
zat warna sintetik tersebut.

II. TEORI DASAR


II.1. Orto Kloroanilin
Pada suatu benzena dapat tersubstitusi dimana dapat mengalami
substitusi kedua. Beberapa benzena tersubstitusi bereaksi lebih
mudah daripada benzenanya sendiri.
Dalam beberapa contoh dapat dikatakan bahwa NH2 merupakan
gugus aktivasi dimana gugus ini menyebabkan cincin lebih terbuka
terhadap substitusi lebih lanjut.
Anilin dapat diklorinasi pada posisi orto, para dan meta yang
menghasilkan karakteristik yang berbeda.
Struktur Orto Kloroanilin :

Orto kloro anilin biasa digunakan dalam industri zat warna untk
membuat zat warna yellow Base GC.
Spesifikasi Orto Kloroanilin :
- Berat molekul : 127,5
- Kenampakan : Cairan batu amber pucat
- Warna : Kekuning-kuningan atau tidak berwarna.
- Kemurnian : 99,5 %
- Moisture : 0,2 %
- Tidak mudah menguap.
- Larut dalam kebanyakan bahan pelarut organik (Cuka dan Eter).

II.2. Diazotasi
Diazotasi adalah reaksi antara senyawa Amina aromatik dengan
Natrium Nitrit pada suasana asam (pH 1-2) untuk menghasilkan
garam diazonium.
Pada proses diazotasi ada beberapa hal yang harus diperhatikan :
- pH harus dalam suasana asam, karena jika suasana alkali garam
diazonium akan terbentuk fenol.
- Penambahan natrium Nitrit harus tepat, kalau berlebih harus
dihilangkan dengan penambahan urea. Untuk mengetahuinya
tes dengan KI.
- Suhu harus dingin.
- Hindari cahaya langsung karena garam diazonium yang
terbentuk sangat peka cahaya.

II.3. Kopling
Merupakan penggandengan garam diazonium dengan komponen
seperti : Derivat Benzena, Derivat Hidroksi, Derivat Naftalena.
2-Naftol-3,6-Asam Disulfonat merupakan drivat naftalena yang
dalam hal ini akan digandengkan dengan Orto Kloroanilin.
Struktur 2-Naftol-3,6- Asam Disolfonat

III. PROSEDUR
III.1. DIAZOTASI

Cara kerja :
a. Masukkan 25,5 gram (0,2 mol) O-kloroanilin kedalam 200 ml air
dengan pH 1-2 (dengan HCl)
B. Atur suhu pada 0-5oC dengan es
C. Lalu masukkan 20,7 gram (0,3 mol) NaNO2 secara bertahap sambil
diaduk secara konstan
D. Proses diazotasi berlangsung sampai terjadi perubahan warna menjadi
hijau.
III.2. KOPLING

Cara kerja :
A. Timbang R-acid sebanyak 18,55 gram, lalu larutkan kedalam air 200
ml.
B. Atur pH 7-8 pada larutan garam diazonium
C. Lalu masukkan larutan kopling kedalam larutan garam diazonium,
kemudian aduk sampai tidak terjadi perubahan warna

IV. DAFTAR PUSTAKA


o-CHLOROANILINE
PRODUCT IDENTIFICATION
CAS NO. 95-51-2
EINECS NO. 202-426-4
FORMULA ClC6H4NH2
MOL WT. 127.57
H.S. CODE 2921.42
TOXICITY  
SYNONYMS 1-Amino-2-chlorobenzene; 2-Chloroaniline;
2-chloro-Benzenamine; Aniline, o-chloro-; Fast Yellow GC Base; 2-Chlorobenzenamine; o-
Aminochlorobenzene; o-Chloroaminobenzene; Azoic diazo component 44, base;
DERIVATION  
CLASSIFICATION  
PHYSICAL AND CHEMICAL PROPERTIES
PHYSICAL STATE Clear amber liquid
MELTING POINT -2 C
BOLING POINT 208 - 210 C
SPECIFIC GRAVITY 1.21
SOLUBILITY IN
insoluble
WATER
Soluble in most organic solvents. Acids and ether (miscible)
SOLVENT
SOLUBILITY
dapat larut Kebanyakan bahan pelarut organik. Cuka
Dan Eter ( dapat dicampur)
pH  
VAPOR DENSITY 4.41
AUTOIGNITION 450 C
NFPA RATINGS  
REFRACTIVE INDEX 1.5880
FLASH POINT 97 C
STABILITY Stable under ordinary conditions
Stable under ordinary conditions
DESCRIPTION AND APPLICATIONS
2-Chloroaniline is used as a intermediate for dyes, petroleum solvents and fungicides
2-Chloroaniline digunakan sebagai suatu intermediate/antara untuk celupan, bahan
pelarut minyak tanah dan fungisida
SALES SPECIFICATION
APPEARANCE Clear amber liquid
ASSAY 99.5% min
WATER 0.2% max
TRANSPORTATION
PACKING 240kgs in drum
HAZARD CLASS 6.1 (Packing group: II)
UN NO. 2019
REMARKS
This material is sensitive to prolonged exposure to air and darkens on exposure to light.
Material ini adalah sensitip untuk memperpanjang ekspose ke udara dan menggelapkan
pada [atas] ekspose untuk [menyalakan/ menerangi].

Anda mungkin juga menyukai