D i s u s u n O l e h : Kelompok 3 (JERUK)
NAMA : NIM :
UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ JAMBI
2021
Strategi Bermain dan Permainan untuk
Mengoptimalkan Perkembangan PAUD
Kegiatan belajar 1
Dalam melakukan perannya dalam proses pembelajaran pada anak yang dikemas
melalui kegiatan bermain, pendidik harus memperhatikan jenis strategi apa yang sesuai
dengan pengetahuan baru yang akan ditanamkan kepada anak.
Beberapa jenis strategi yang terdapat di lembaga PAUD adalah sebagai berikut :
1. Strategi berpusat pada anak
Karakteristik strategi pembelajaran yang berpusat pada anak, diantaranya adalah
(MASITOH, 2005 ) prakarsa tumbuh dari anak-anak memilih bahan dan memutuskan apa
yang akan dikerjakan : anak mengekspresikan bahan secara aktif dengan seluruh
inderanya; anak menemukan sebab-akibat melalui pengalaman langsung terhadap objek.
Anak mentransformasi dan menggabungkan bahan dan anak menggunakan otot
kasarnya.
Pembelajaran melalui strategi yang berpusat pada anak terdiri dari 3 tahap yaitu :
1) Tahap merencanakan,
2) Tahap bekerja, dan
3) Tahap review
Kelemahan :
Kelemahan :
i. Dalam jangka panjang timbul anggapan bahwa aktivitas belajar adalah
sesuatu yang berat sehingga anak merasa tertekan ketika melakukannya.
ii. Perhatian terhadap ketercapain kemampuan setiap anak kurng dapat
diketahui.
3. Strategi melalui bercerita.
Kelebihan :
i. dapat menjangkau anak dengan jumlh yang relatif banyak.
ii. Pemanfaatan waktu yang tersedia lebih efektif dan efisiensi
iii. Kelas dapat diatur secara sederhana.
iv. Guru memiliki kemudahan dalam menguasai kelas
v. Tidak memerlukan banyak biaya.
Kelemahan :
Kelemahan :
Kelebihan : Materi belajar menjadi dekkat dengn kehidupn anak sehingga anak
dengan mudah memahami sekaligus melakukannya.
Pembelajaran terpadu adalah suatu pembelajaran yang mengaitkan tema- tema yang over
loping untuk dikemas menjadi satu tema besar kemudian di bahas dalam suatu pembelajaran.
Manfaat dari strategi pembelajaran terpadu yaitu ;
1. Meningkatkan perkembangan konsep anak,
2. Memungkinkan anak untuk menegeksplorasi pengetahuan melalui berbagai kegiatan,
3. Membantu guru dan praktisi lainnya untuk mengembangkan kemampuan
profesionalisnya, dan
4. Dapat dilaksanakan pada jenjang program yang berbeda.
Berdasarkan kesepuluh model pembelajaran terpadu dipilih tiga model yang dipandang layak
dan sesuai untuk dikembangkan pada pembelajaran AUD, antara lain :
1. Model terhubung
Model terhubung dilaksanakan dengan memadukan topik-topik yang hampir sama dalam
satu mata pelajaran atau aspek pengembangan.
a. Pendidik menentukan tema yang dipilih dalam silabus,
b. Pendidik mencari tema yang hampir sama atau relevan dengan tema lain,
c. Tema- tema tersebut diorganiasikan pada tema induk,
d. Pendidik menjelaskan materi yang terdiri atas beberaapa tema diatas,
e. Pendidik mengadakan tanya jawab tentangmateri yang diajarkan,
f. Dengan bimbingan penddidik anak membentuk kelompok kecil,
g. Pendidik memberikan kesimpulan.
3. Metode keterpaduan
Model keterpaduan merupakan pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa tema
yang serumpun pada mata pelajaran. Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam
penerapan model ini adalah :
a. Pendidik menentukan salah satu tema dalam mata pelajaran yang akan dipadukan
dengan tema pelajaran lain,
b. Pendidik mencari tema dari beberapa pelajaran yang bermakna sama,
c. Pendidik memadukan tema dari beberapa mata pelajaran yang akan dikemas menjadi
satu tema besar,
d. Pendidik menyusun rencana pembelajaran yang terdiri atas gabungan konsep,
e. Pendidikan menentukan alokasi waktu karena untuk pembelajaran dapat melebihi
satu kali pertemuan.
TERIMA KASIH