Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU UTARA

RSUD Dr. H. CHASAN BOESOIRIE


Jl. Cempaka Kel. Tanah Tinggi Telp. 0921- 3121281, 312177 Kode Pos 97715
TERNATE

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD Dr. H. CHASAN BOESOIRIE


NOMOR : 445 / / KPTS / RSUD / 2021

TENTANG

KEBIJAKAN PELAYANAN LOKET PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN DAN


PENERIMAAN PASIEN RAWAT INAP RSUD Dr. H. CHASAN BOESOIRIE TERNATE
TAHUN 2021

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. CHASAN BOESOIRIE

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit


yang efektif dan efisien, maka diperlukan pelayanan loket
pendaftaran pasien rawat jalan dan penerimaan pasien rawat inap
yang sesuai standar pelayanan yang berlaku;
b. bahwa agar pelayanan loket pendaftaran pasien rawat jalan dan
dan penerimaan pasien rawat inap di RSUD Dr.H.Chasan
Boesoirie Ternate dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya
Kebijakan Direktur sebagai landasan bagi penyelenggaraan
pelayanan loket pendaftaran pasien rawat jalan maupun rawat
inap;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Direktur RSUD
Dr.H.Chasan Boesoirie Ternate Tentang Kebijakan Pelayanan
Loket Pendaftaran Pasien Rawat Jalan dan Penerimaan Pasien
Rawat Inap RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie Ternate.

Mengingat : 1. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan


(Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 5063);
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 5072);
3 Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga
Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 290/Menkes/Per/III/2008
Tentang Rekam Medis;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 741/Menkes/Per/VII/2008
Tentang Standar Pelayanan Minimal;
6. Peraturan Gubernur Maluku Utara Nomor 49 Tahun 2009 Tentang
Tugas Pokok Fungsi dan Uraian Tugas Jabatan RSUD
Dr.H.Chasan Boesoirie Provinsi Maluku Utara;

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
KESATU : Keputusan Direktur Tentang Kebijakan Pelayanan Loket Pendaftaran
Pasien Rawat Jalan dan Penerimaan Pasien Rawat Inap RSUD
Dr.H.Chasan Boesoirie Ternate.

KEDUA : Kebijakan Pelayanan Loket Pendaftaran Pasien Rawat Jalan dan


Penerimaan Pasien Rawat Inap RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie
Ternate sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini.

KETIGA : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pelayanan loket


pendaftaran pasien rawat jalan dan penerimaan pasien rawat inap
RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie Ternate dilaksanakan oleh Sub Bidang
terkait.

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan dapat diadakan perubahan dan penyesuaian bila
dikemudian hari terdapat kekeliruan atau kekurangan didalamnya.

Ditetapkan di : Ternate
Pada tanggal : 27 Januari 2021

Direktur,
RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie

Dr. Syamsul Bahri MS Hi Idris,Sp.OG.SH.M.MKes


NIP. 19650210 199603 1 003

Tembusan disampaikan kepada Yth. :


1. Direktur (sebagai laporan);
2. Wakil Direktur;
3. Kepala Bidang;
4. Kepala Ruang Poliklinik;
5. Arsip.
Lampiran : Keputusan Direktur Tentang Kebijakan Pelayanan Loket Pendaftaran
Pasien Rawat Jalan dan Penerimaan Pasien Rawat Inap RSUD
Dr.H.Chasan Boesoirie Ternate
Nomor : 445 / / KPTS / RSUD / 2021
Tanggal : 27 Januari 2021

KEBIJAKAN PELAYANAN LOKET PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN


DAN PENERIMAAN PASIEN RAWAT INAP
RSUD DR.H.CHASAN BOESOIRIE TERNATE

A. Loket Pendaftaran Pasien Rawat Jalan

1. Kebijakan Umum

1) Peralatan diloket pendaftaran pasien rawat jalan harus selalu dilakukan


pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2) Pelayanan diloket pendaftaran pasien rawat jalan harus selalu berorientasi
kepada mutu dan keselamatan pasien.
3) Semua petugas loket pendaftaran pasien rawat jalan wajib memiliki SK Direktur
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4) Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan dalam
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
5) Setiap petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar prosedur
operasional yang berlaku, etika profesi, dan menghormati hak pasien.
6) Pelayanan Pendaftaran dibuka mulai jam : 08.00 - 14.00 WIT dan 16.00 – 20.00
WIT.
7) Penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan.
8) Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat rutin
bulanan minimal satu bulan sekali.
9) Setiap bulan wajib membuat laporan.

2. Kebijakan Khusus

1) Pada saat membuka loket pendaftaran agar petugas loket lantai 1 dan lantai 2
Rekam Medik harus sudah siap.
2) Selama jam pelayanan berjalan di loket pendaftaran dan Rekam Medik tidak ada
yang masuk-keluar ruangan kecuali petugas loket dan Rekam medik.
3) Bagi petugas yang berhalangan karena alasan penting, satu hari sebelumnya
sudah diinformasikan ke atasan.
4) Setiap pasien rawat jalan yang baru harus dibuatkan berkas rawat jalan dan
nomor rekam medis baru.
5) Untuk pasien lama agar didaftar sesuai nomor rekam medis.
6) Untuk memantau kualitas pelayanan diloket pendaftaran maka dilakukan
supervisi oleh Subid Rekam Medik dan Evapor.
7) Setiap melakukan pendaftaran petugas harus meminta identitas (KTP,SIM,dll)
dari pasien/keluarganya.
8) Untuk pasien JKN/BPJS dengan kasus kronis harus menunjukkan surat rujukan
dari PPK I.
9) Untuk pasien JKN/BPJS pasca rawat inap dan pasca periksa rawat jalan dan
masih diwajibkan kontrol di rumah sakit, agar menunjukkan Surat Kontrol dan
SEP yang sudah di setujui petugas BPJS.
10) Pasien di daftar sesuai dengan kasus penyakit untuk menentukan dokter yang
memeriksa.
11) Untuk asuransi non JKN/BPJS di daftar sesuai dengan panduan pendaftaran
rawat jalan.
12) Petugas pendaftaran melengkapi identitas pasien di CM rawat jalan.
13) Petugas pendaftaran menyerahkan berkas CM rawat jalan ke poliklinik.
14) Status pasien rawat jalan yang sudah selesai berobat dilengkapi dan
dikembalikan ke bagian Rekam Medik.
15) Semua kegiatan selama jam kerja di catat di Look Book masing-masing petugas.
16) Membuat laporan setiap bulan berjalan dan dikumpulkan sebelum tanggal 10 ke
bagian Rekam Medik.

B. Penerimaan Pasien Rawat Inap


1. Kebijakan Umum
1. Peralatan di unit harus selalu dilakukan pemeliharaan dan perbaikan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
2. Pelayanan di unit harus selalu berorientasi kepada mutu dan keselamatan
pasien.
3. Semua petugas unit wajib memiliki SK Direktur sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
4. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan dalam
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
5. Setiap petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar prosedur
operasional yang berlaku, etika profesi, dan menghormati hak pasien.
6. Pelayanan penerimaan pasien rawat inap selama 24 jam.
7. Penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan.
8. Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat rutin
bulanan minimal satu bulan sekali.
9. Setiap bulan wajib membuat laporan.
2. Kebijakan Khusus
1. Setiap pasien yang di rekomendasi dokter pemeriksa untuk rawat inap, keluarga
pasien untuk mendaftar rawat inap.
2. Pasien umum rujukan dokter untuk rawat inap langsung mendaftar ke
pendaftaran rawat inap.
3. Pasien dapat di rawat inap, setelah mendapat rekomendasi rawat inap dari
dokter poliklinik dan dokter IGD.
4. Petugas IGD dan petugas poliklinik mengantarkan pasien serta menyerahkan
pasien kepada petugas rawat inap.
5. Petugas melakukan checking form transfer antar ruang dengan teliti.

Direktur,
RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie

Dr. Syamsul Bahri MS Hi Idris,Sp.OG.SH.M.MKes


NIP. 19650210 199603 1 003

Anda mungkin juga menyukai