Anda di halaman 1dari 2

Manajemen Stres Saat Isolasi Mandiri

Permasalahan/beban psikologis yang dihadapi saat terkena isolasi mandiri karena COVID-19 : rasa malu,
rasa tidak berharga, rasa tidak percaya diri, kelelahan/exhausted, kecemasan penyakit bertambah
parah, frustasi, bosan, stigma, kehilangan sumber penghasilan, kurang mendapatkan informasi
terpercaya.

Stres adalah kesulitan, kesengsaraan atau penderitaan, sindrom to fight or flight ketika menghadapi
keadaan yang mengancam.

Manfaat manajemen stress :

 Membantu menyadari bagaimana diri kita berpikir ketika menghadapi stress


 Menyadari bagaimana emosi dan perilaku kita bereaksi ketika menghadapi stress
 Mempelajari bagaimana mengendalikan pikiran, emosi dan perilaku saat menghadapi stress

Cara manajemen stres

1. Identifikasi penyebab stres :


Membuat catatan setiap hari untuk mengidentifikasi apa masalah yang dihadapi sehari-hari dan
bagaimana diri kita berespon terhadapnya.
 Apa yang menyebabkan kita merasa stress ?
 Apa yang dirasakan secara emosi dan fisik ketika itu ?
 Bagaimana respon kita ketika itu ?
 Apa yang dilakukan untuk membuat perasaan kita lebih baik ?
2. Sadari bagaimana cara anda selama ini menghadapi stress
 Cara tidak sehat : merokok, minum alkohol dan menggunakan napza, makan lebih
banyak atau lebih sedikit dari biasanya, tidur terlalu banyak atau tidak tidur,
menghindari menyelesaikan masalah, melampiaskan pada orang lain
3. Hadapi dengan 4A :
 Avoid the stressor atau hindari stress yang tidak perlu anda rasakan
- Ketahui batasan diri dan belajar mengatakan “tidak”
- Batasi bertemu dengan orang yang secara konsisten membuat kita stress
- Kendalikan semua yang bisa anda kendalikan
- Hindari topik yang dapat memicu stress
- Analisa kembali jadwal yang harus anda kerjakan
 Alter the stressor atau rubah situasi
- Komunikasikan ketika ada hal yang tidak sesuai dengan perasaan
- Cari titik tengah penyelesaian masalah
- Hadapi permasalahannya antisipasi agar tidak terulang
- Lakukan manajemen waktu dengan baik
 Adapt the stressor atau beradaptasilah dengan stresor
- Mencoba memandang situasi stressful dengan perspektif lebih positif
- Lihat permasalahan dalam perspektif lebih luas. (contoh : Apakah masalah ini akan
berlangsung selamanya ? Pentingkah hal ini saya cemaskan ?)
- Atur kembali target, ganti perfeksionis dengan “cukup baik”
- Berfokus pada hal positif, beralihlah pada hal yang bisa disyukuri saat ini.
 Accept the stressor atau menerima segala hal yang tidak bisa kita ubah
- Tidak berusaha mengontrol hal-hal yang tidak dapat kita kendalikan
- Lihatlah kesulitan saat ini sebagai kesempatan mengembangkan diri
- Ceritakan dan ekspresikan apa yang dirasakan
- Terimalah bahwa kita hidup di dunia yang tidak sempurna dan manusia bisa
melakukan kesalahan
4. Berbaik hatilah pada diri anda
 Tentukan waktu bersantai atau relaksasi setiap harinya
 Berkomunikasilah dengan orang-orang yang dicintai
 Lakukan hal yang anda sukai setiap hari
 Jagalah selera humor anda

Anda mungkin juga menyukai