1.

Apa Yang Ditawarkan Oleh Tribologi

Penomena yang menjadi perhatian tribologi sangat fundamental dan sering ditemui dalam
kehidupan manusia. Aplikasi tribologi yang telah memberikan kemudahan bagi kehidupan di
zaman dulu juga sangat diperlukan di zaman modern sekarang ini, seperti pada banyak system
mekanik yang bekerja berdasarkan nilai friction, lubrication and wear. Dalam banyak bidang
dapat kita jumpai efek tribologi yang menciptakan kebisingan, sehingga diperlukan kehati-hatian
dalam mendesain system agar tidak terciptakan kenyamanan akibat masalah friksi ataupun
keausan yang berlebihan.
Secara umum dapat dikatakan bahwa friksi biasanya membuang energy sedang keausan
membuang waktu produksi karena harus memperbaiki atau mengganti komponen mesin yang
aus, oleh karena itu tribologi mendapatkan perhatian yang semakin meninggkat disadari energy
yang terbuang akibat friksi dan aus sangat besar ( di USA lebih dari 6% Gros Nasional Produk
(GNP), oleh karena itu potensi yang dijanjikan dengan memperbaiki pengetahuan tribologi
menawarkan suatu metode pengendalian keausan berdasarkan pendekatan sistematis dengan
mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu pengetahuan seperti mekanika fluida, metalurgi, fisika,
kimia, pelumasan dan lain sebagainya sebagia ilmu pendukungnya.
2. Tujuan Penerapan Tribologi
1. Meningkatkan pengetahuan apa yang terjadi diantara dua benda yang bergesekan
2. Mengopimalkan unjuk kerja peralatan
3. Mengurangi keausan dan kerugian energy
3. Strategi Penyelesaian Masalah
1. Pengetahuan yang mendalam tentang mekanisme pelumasan
2. Pengembangan pelumas yang dapat memberikan unjuk kerja yang baik
3. Penyempurnaan desain dan giometri komponen mesin sehingga dapat mengurangi gesekan
dan keusan serta jumlah pelumas yang digunakan
4. Pemilihan bahan yang lebih tahan terhadap gesekan dan keausan
4. Penerapan Pengetahuan Tribologi Menjanjikan Penghematan Sebagai berikut:
1. Manpower saving
2. Lubrication saving
3. Invesment Saving
4. Less friction dissipation
 6. Longer life of machine
7. Fewer break down
8. Less maintenance and replacement

C. RANGKUMAN :

Tribologi berasal dari kata Tribos (bahasa Yunani yang berarti rubbing (menggaruk atau
mendorong) dan logy atau logia artinya study). Tribologi adalah studi tentang interaksi atau
rubbing dari permukaan yang saling bergerak aktif. Perumusan pertama hukum tribologi baru
mengemuka pada abad 15, pada saat itu insinyur Leonardo da Vinci (1452 – 1519 ) menemukan
bahwa gaya friksi sebanding dengan gaya normal. Triminologi Tribologi diperkenalkan baru
sekitar tahun 1996 sebagai ilmu sain tentang friksi (Friction), keausan (Wear), pelumasan
(Lubrication) dan digunakan secara global untuk menggambarkan aktifitas yang jangkauannya
lebih luas. Tribologi adalah ilmu dan teknologi yang interdisipliner tentang interaksi permukaan
dalam pergerakan relatifnya. Dengan kata lain tribologi adalah pengetahuan tentang gesekan
(friction), pelumasan (lubrication ) dan aus (wear).
Pengetahuan tribologi menawarkan suatu metode pengendalian keausan berdasarkan pendekatan
sistematis dengan mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu pengetahuan seperti mekanika fluida,
metalurgi, fisika, kimia, pelumasan dan lain sebagainya sebagia ilmu pendukungnya.