Anda di halaman 1dari 6

Lampiran 15

PRE PLANNING
IMPLEMENTASI
A. Latar Belakang
Masalah kesehatan adalah masalah komplek yang merupakan hasil
dari berbagai masalah lingkungan yang bersifat alamiah maupun buatan
manusia. Datangnya penyakit merupakan hal yang tidak bisa ditolak.
Meskipun kadang bisa dicegah atau dihindari. Masalah kesehatan yang
dibiarkan begitu saja akan dengan mudah menimbulkan berbagai penyakit.
Sehingga menyebabkan timbulnya masalah kesehatan.
Gerakan pemberdayaan merupakan salah satu strategi dalam promosi
kesehatan. Kurangnya pengetahuan masyarakat dan lemahnya kesadaran
masyarakat dalam menjaga kesehatan menjadi salah satu penyebab terjadinya
masalah kesehatan. Contoh tindakan yang dapat menyebabkan timbulnya
masalah kesehatan diantaranya yaitu, kurang dalam berprilaku hidup sehat
sehingga masalah kesehatan yang sering di temukan di masyarakat yaitu
Hipertensi, Rheumatoid, Gastritis, Diabetes Melitus, dan Gangguan Jiwa.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu gangguan pada
sistem peredaran darah yang sering terjadi pada usia setengah umur atau lebih
di mana terjadi peningkatan dari tekanan sistolik di atas standard
dihubungkan dengan usia dan merupakan penyebab utama jantung koroner,
cidera cerebro vaskuler.
Menurut Departemen Kesehatan RI (1990) Hipertensi didefinisikan
sebagai suatu peninggian yang menetap daripada tekanan darah sistolik di
atas 140 mmHg dan tekanan diastolik di atas 90 mmHg. Peninggian tekanan
darah yang terus menerus yang merupakan gejala klinis karena hal tersebut
dapat menunjukkan keadaan seperti hypertensi heart disease arteriole
nefrosclerosis.
Rheumatoid yaitu penyakit yang menyerang otot dan sendi yang
bersifat mendadak dan cenderung menahun sehingga otot dan sendi terasa
nyeri.
Gangguan jiwa menurut PPDGJ III adalah sindrom pola perilaku
seseorang yang secara khas berkaitan dengan suatu gejala penderitaan
(distress) di dalam satu atau lebih fungsi yang penting dari manusia, yaitu
fungsi psikologik, perilaku, biologik, dan gangguan itu tidak hanya terletak di
dalam hubungan antara orang itu tetapi juga dengan masyarakat (Maslim,
2002; Maramis, 2010).

Tujuan Kegiatan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan tentang Hipertensi, Rheumatoid, Diabetes
Melitus, Gastritis dan Gangguan Jiwa untuk masyarakat di RW 01 Desa
Cicadas Kecamatan Sagala Herang Kabupaten Subang Jawa Barat
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukannya pendidikan kesehatan diharapkan peserta mampu :
a. Mengetahui pengertian Hipertensi, tanda dan gejala Hipertensi, penyebab
Hipertensi, bahaya Hipertensi, dan pencegahan Hipertensi.
b. Mengetahui pengertian Rheumatoid, tanda dan gejala Rheumatoid, penyebab
Rheumatoid, pencegahan Rheumatoid, dan perawatan Rheumatoid.
c. Mengetahui pengertian Diabetes Melitus, tanda dan gejala Diabetes Melitus,
penyebab Diabetes Melitus, bahaya Diabetes Melitus, dan pencegahan
Diabetes Melitus
d. Mengetahui pengertian Gastritis, tanda dan gejala Gastritis, penyebab
Gastritis, dan pencegahan Gastritis.
e. Mengetahui pengertian Gangguan Jiwa, tanda dan gejala Gangguan Jiwa,
penyebab Gangguan Jiwa, dan pencegahan Gangguan Jiwa
f. Meningkatkan kemampuan fasilitasi pembelajaran kader posyandu dalam
melaksanakan tugas penggerakan dan pemberdayaan masyarakat.
g. Meningkatkan ketrampilan kader posyandu dalam melakukan komunikasi,
advokasi dan negosiasi dengan pihak pemangku kepentingan di tingkat
kecamatan dan desa dalam rangka mendapatkan sumber daya dalam
menunjang program desa.
B. Sasaran
Seluruh warga yang memiliki penyakit Hipertensi, Rheumatoid, Diabetes
Melitus, Gastritis, dan Gangguan Jiwa di RW 01 Desa Cicadas Kecamatan
Sagala Herang Kabupaten Subang Jawa Barat
Waktu dan Tempat
1. Hari/Tanggal : Selasa, 22 Mei 2018
Tempat : Gor Desa Cicadas
Materi : Penyuluhan Hipertensi
Waktu : 09.00 s/d selesai
2. Hari/Tanggal : Rabu, 23 Mei 2018
Tempat : Rumah warga
Materi : Penyuluhan Gastritis
Waktu : 13.00 s/d selesai
3. Hari/Tanggal : Rabu, 23 Mei 2018
Tempat : Rumah warga
Materi : Penyuluhan Diabetes Melitus
Waktu : 10.00 s/d selesai
4. Hari/Tanggal : Rabu, 23 Mei 2018
Tempat : Rumah warga
Materi : Penyuluhan Rheumatoid
Waktu : 10.00 s/d selesai
5. Hari/Tanggal : Jum’at, 25 Mei 2018
Tempat : Rumah warga
Materi : Penyuluhan Gangguan Jiwa
Waktu : 09.00 s/d selesai

C. Metode
Ceramah, Demonstrasi dan tanya jawab.
D. Media
Leaflet, PPT, video.
E. Kepanitiaan
Ketua : Sela Oktavianisa
Penanggung Jawab : Feny Kushandayani
Sela Oktavianisa
Fitri Rachmawati
Dea Putri Amalia
Neng Yeni Rohayani P
Anggota : Afni Nuraini
Asti Syahida Ridwan
Cecep Sulaeman
Ellyawati
Fiska Guslina P
Ine Agustina
Miftahun najjah
Maya Sopia M
Nurahmi Zulkhaida H

F. Strategi
No Hari/ Masalah Implementasi PJ
Tanggal
1. Selasa 22 Resiko Hipertensi Memberikan penyuluhan
Mei 2018 B.d kurangnya mengenai penyakit
Informasi hipertensi,
mendemonstrasikan senam
hipertensi,
mendemonstrasikan terapi
herbal untuk hipertensi Feny
Hasil :
 Penyuluhan
dilakukan di Gor
Desa
 Masyarakat yang
mengikuti
penyuluhan
sebanyak 16 orang
 Masyarakat yang
mendemonstrasikan
terapi hipertensi
sebanyak 1 orang
 Masyarakat yang
mendemonstrasikan
senam hipertensi
sebanyak 2 orang
2 Rabu 23 Resiko Diabetes Memberikan penyuluhan
Mei 2018 Melitus B.d mengenai penyakit
kurangnya Diabetes
Informasi Melitus,mendemonstrasika
n senam Diabetes Melitus, Sela
dan diet Diabetes Melitus
Hasil :
 Penyuluhan
dilakukan di rumah
warga
 Masyarakat resiko
dm yang mengikuti
penyuluhan
sebanyak 7 orang
 Masyarakat yang
tidak memiliki
resiko dm dan
mengikuti
penyuluhan
sebanyak 9 orang
 Masyarakat yang
mendemonstrasikan
senam dm sebanyak
3 orang

3 Rabu 23 Resiko Memberikan penyuluhan


Mei 2018 Rheumatoid B.d mengenai penyakit
kurangnya Rheumatoid dan
Informasi mendemonstrasikan senam
Rheumatoid. Fitri
Hasil :

 Penyuluhan
dilakukan di rumah
warga
 Masyarakat yang
mengikuti
penyuluhan
sebanyak 10 orang
 Masyarakat yang
mendemonstrasikan
senam sebanyak 10
orang
4 Rabu 23 Resiko Gastritis Memberikan penyuluhan
Mei 2018 B.d kurangnya mengenai penyakit
Informasi Gastritis,
mendemonstrasikan terapi
herbal untuk Gastritis Dea
Hasil :
 Penyuluhan
dilakukan di rumah
warga
 Masyarakat yang
mengikuti
penyuluhan
sebanyak 8 orang

5 Jum’at 25 Resiko Gangguan Memberikan penyuluhan


Mei 2018 Jiwa B.d mengenai Gangguan Jiwa,
kurangnya relaksasi, RPK, halusinasi
Informasi dan isolasi sosial
Hasil : Neng
 Penyuluhan Yeni
dilakukan di rumah
warga
 Penyuluhan
dilakukan kepada
keluarga klien.
 Yang mengikuti
penyuluhan 1 orang
(keluarga klien
ODGJ)

Anda mungkin juga menyukai