Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMPN 2 Tembelang


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : VII/ Semester Gasal
Materi Pokok : Tembang Macapat
Alokasi Waktu : 5 pertemuan ( 10 X 40 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1 1.1 Menghargai dan mensyukuri 1.1.1 Berdoa sebelum memulai dan
keberadaan bahasa daerah sesudah kegiatan belajar
sebagai anugerah Tuhan Yang bahasa daerah.
1.1.2 Menggunakan bahasa daerah
Maha Esa untuk meningkatan
dalam berkomunikasi dengan
pengetahuan dan keterampilan tata krama.
berbahasa daerah, serta untuk
melestarikan dan
mengembangkan budaya daerah
untuk didayagunakan sebagai
upaya pembinaan dan
pengembangan kebudayaan
Nasional

2 1.3 Menghargai dan mensyukuri 1.3.1 Menggunakan bahasa daerah


keberadaan bahasa daerah sebagai sarana menyajikan
sebagai anugerah Tuhan yang informasi lisan dan tulis sesuai
Maha Esa sebagai sarana dengan tata krama.
menyajikan informasi lisan dan
tulis

3 2.2 Memiliki perilaku percaya diri 2.2.1 Bertanggung jawab dalam


dan tanggungjawab atas karya membuat tanggapan pribadi
budaya masyarakat daerah yang terhadap struktur teks, unsur
kebahasaan, dan pesan moral
penuh makna
lagu tembang macapat.
2.2.2 Santun dalam menyajikan
tanggapan pribadi terhadap
terhadap struktur teks, unsur
kebahasaan, dan pesan moral
lagu tembang macapat.
3.4 Memahami struktur teks, unsur 3.5.1 Mengidentifikasi struktur teks
kebahasaan, dan pesan moral tembang macapat.
lagu tembang macapat dan 3.5.2 Mengklasifikasi unsur
kreasi secara lisan dan tulis kebahasaan teks tembang
macapat.
3.5.3 Menyimpulkan pesan moral
dalam tembang macapat.
4.4 Melagukan dan mengungkapkan 4.5.1 Membaca notasi tembang
pesan tembang macapat dan macapat.
lagu kreasi 4.5.2 Melagukan tembang macapat

C. Tujuan Pembelajaran (ABCD)


Sikap
Sikap Spiritual
1. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran (C) , peserta didik (A) dapat
berdoa (B) sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran dengan baik (D).
2. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran struktur teks, unsur kebahasaan,
dan pesan moral lagu tembang macapat peserta didik dapat menggunakan bahasa
daerah sebagai sarana memahami informasi tulis dan informasi lisan dengan tepat.
3. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran struktur teks, unsur kebahasaan,
dan pesan moral lagu tembang macapat, peserta didik dapat menggunakan bahasa
daerah sebagai sarana menyajikan informasi lisan dan tulis sesuai dengan tata
krama/santun.

Sikap Sosial
1. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran struktur teks, unsur
kebahasaan, dan pesan moral lagu tembang macapat pucung, peserta didik memiliki
sikap bertanggung jawab dalam membuat tanggapan pribadi terhadap teks tembang
macapat pucung agar memiliki perilaku percaya diri dan tanggungjawab atas karya
budaya masyarakat daerah yang penuh makna
2. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran struktur teks tembang
maacapat pucung yang berbasis teks, peserta didik santun dalam menyajikan
tanggapan pribadi terhadap struktur teks tembang macapat.

Pengetahuan
1. Melalui kegiatan tanya jawab Explicit Instruction(C), peserta didik (A) dapat
menjelaskan(B) struktur teks tembang macapat pucung dengan tepat (D)
2. Melalui kegiatan tanya jawab Explicit Instruction, peserta didik dapat menentukan
unsur kebahasaan tembang macapat pucung dengan benar.
3. Melalui kegiatan tanya jawabExplicit Instruction, peserta didik dapat menyimpulkan isi
teks tembang macapat pucung.
4. Melalui kegiatan tanya jawab Explicit Instruction, peserta didik dapat menyimpulkan
pesan moral teks tembang macapat pucung dengan benar.

Keterampilan
1. Setelah belajar tentang isi teks, peserta didik dapat menanggapi isi tembang macapat
pucung dalam bentuk tulisan sesuai kaidah dengan bahasa Jawa yang baik dan benar.
2. Setelah belajar tentang isi teks, peserta didik dapat membaca hasil tanggapan teks
tembang macapat pucung secara lisan dengan menggunakan bahasa yang santun.
3. Setelah belajar tentang pesan moral dalam teks, peserta didik dapat merelevansikan
pesan moral teks tembang macapat pucung dengan kehidupans sehari-hari

D. Materi Pelajaran*
1) Teks tembang macapat pucung.
2) Struktur teks tembang macapat.
3) Unsur kebahasaan teks tembang macapat pucung.
4) Pesan moral dalam teks tembang macapat pucung.
5) Teknik menanggapi isi teks tembang macapat pucung.
6) Relevansi pesan moral tembang macapat pucung dengan kehidupan sehari-hari
* Materi terlampir

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik/ Kontekstual
2. Model : Pembelajaran Berbasis Teks (Genre-based Aproach)
Model pembelajaran kooperatif
3. Metode : Demonstrasi, tanya jawab, diskusi
4. Teknik : Explicit Instruction.

F. KKM :

G. Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran


Pengorganisasian
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Peserta Alokasi
didik waktu

Pendahuluan  Guru memberi salam dan mengabsen 2 x 10’


 Guru menyiapkan kondisi dan motivasi
siswa dalam belajar.
 Guru melakukan apersepsi dengan
mengulas materi pelajaran minggu yang
lalu melalui kegiatan bertanya jawab dan
demonstrasi.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
meliputi aspek sikap (sikap spirutual dan
sikap sosial), pengetahuan, dan
keterampilan.
Peserta didik bersama guru melakukan 2 x 60’
Kegiatan inti
pembelajaran berbasis saintifik dengan
langkah-langkah sebagai berikut:

Mengamati:
 Peserta didik mendengarkan penjelasan
struktur tembang macapat.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan
jenis-jenis tembang macapat
 Peserta didik mendengarkan tembang
macapat pucung yang disajikan.
 Peserta didik membaca notasi tembang
macapat pucung.
 Peserta didik membaca teks tembang
macapat pucung yang dilagukan.

Menanya:
 Peserta didik bertanya jawab tentang
struktur tembang macapat.
 Peserta didik bertanya jawab tentang
jenis-jenis tembang macapat.
 Peserta didik bertanya jawab tentang
unsur kebahasaan teks tembang macapat
pucung.
 Peserta didik bertanya jawab tentang
pesan moral teks tembang macapat
pucung.
 Peserta didik bertanya jawab tentang
tata cara menyanyikan teks tembang
macapat pucung.

Mengumpulkan informasi:
 Peserta didik berdiskusi tentang
struktur teks tembang macapat pucung.
 Peserta didik mencari teks tembang
macapat pucung dari berbagai sumber.
 Peserta didik berdiskusi tentang unsur
kebahasaan teks tembang macapat
pucung.
 Peserta didik berdiskusi tentang isi teks
tembang macapat pucung.

Mengasosiasi:
 Peserta didik menentukan struktur teks
tembang macapat pucung.
 Peserta didik menentukan unsur
kebahasaan teks tembang macapat
pucung.
 Peserta didik untuk merelevansikan
pesan moral teks tembang macapat
pucung dengan kehidupan.

Mengomunikasikan:
 Peserta didik menyajikan hasil diskusi
tentang teks tembang macapat pucung
terkait struktur, unsur kebahasaan, pesan
moral dan relevansinya dengan
kehidupan,
 Peserta didik menyajikan hasil apresiasi
dalam bentuk menyanyikan tembang
macapat pucung dalam bentuk notasi
dan teks.
 Peserta didik menyajikan hasil apresiasi
dalam bentuk karya tulis sederhana

Peserta didik mengerjakan LKS untuk


mengukur kompetensi.
Penutup  Guru bersama peserta didik melakukan 2 x 10’
refleksi hasil pembelajaran
 Guru memberi tugas sebagai perbaikan
dan pengayaan
 Guru menutup pelajaran

H. Sumber Belajar
1. Bruce, Joice, Caolhun, 2009. Models of Teaching (model Pengajaran). Yogyakarta:
Pustka Pelajar.
2. Wedhatama Winardi.
3. Kementrian Pendidikan Nasional. 2011. Pedoman Umum Ejaan bahasa Jawa Huruf
Latin yang Disempurnakan. Yogyakarta: Balai Bahasa
4. Mangunsuwito, S.A. 2002.Kamus Bahasa Jawa, Jawa-Indonesia. Bandung: CV.
YramaWidya.
5. Padmosoekotjo, S. 1960. Ngengrengan Kasusastran Djawi 1. Jogjakarta: Hien Hoo
Sing.
6. Padmosoekotjo, S. 1960. Wewaton Panulise Basa Jawa Nganggo Aksara Jawa.
Surabaya: PT. Citra Jaya Murti.
7. Saryono, Djoko. 2011. Sosok Budaya Jawa:Rekonstruksi Normatif Idealistis. Malang:
Aditya Media Publishing.
8. Sasangka Sry Tjatur Wisnu. 2011. Bunyi-bunyi Distingtif Bahasa
Jawa.Yogyakarta:Elmatera Publishing.
9. Prawira, S, Atmodjo, 1987. Bausastra Jawa,. Surabaya: Yayasan “Djojo Bojo”

I. Media Pembelajaran
1. Alat :
LCD/Laptop CD Interaktif pembelajaran tembang macapat
2. Bahan :
Teks tembang macapat *. (disediakan guru hasil modifikasi dari berbagai sumber)
LKS Bahasa Jawa untuk SMP Kelas VII. Penerbit Suara Media Sejahtera, Surakarta

J. Penilaian
1. Sikap spiritual dan sosial
a. Tehnik Penilaian : Pengamatan/ Observasi, Penilaian Diri, Penilaian Antar
Peserta Didik, dan Jurnal
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi, Lembar Angket, Catatan
c. Kisi – kisi :

LEMBAR PENGAMATAN DIRI

No. Sikap/Nilai Indikator Rubrik Butir


Penilaia Pertanyaan
n

1.1 Menghargai dan 1.1.3 Berdoa sebelum


mensyukuri memulai dan
keberadaan bahasa sesudah kegiatan
daerah sebagai belajar bahasa
anugerah Tuhan daerah.
Yang Maha Esa
untuk meningkatan 1.1.4 Menggunakan
pengetahuan dan bahasa daerah
keterampilan dalam
berbahasa daerah, berkomunikasi
serta untuk dengan tata
melestarikan dan krama.
mengembangkan
budaya daerah untuk
didayagunakan
sebagai upaya
pembinaan dan
pengembangan
kebudayaan Nasional

1.3 Menghargai dan 1.3.1 Menggunakan


mensyukuri bahasa daerah
keberadaan bahasa sebagai sarana
daerah sebagai menyajikan
anugerah Tuhan yang informasi lisan
Maha Esa sebagai dan tulis sesuai
sarana menyajikan dengan tata krama.
informasi lisan dan
tulis.

2.2 Memiliki perilaku 2.2.1 Bertanggung


percaya diri dan jawab dalam
tanggungjawab atas membuat
karya budaya tanggapan
masyarakat daerah pribadi terhadap
yang pebuh makna struktur teks
tembang macapat
pucung.

2.2.2 Santun dalam


menyajikan
tanggapan
pribadi terhadap
struktur teks
tembang macapat
pucung.

2. Pengetahuan
a. Tehnik Penilaian : Tes tulis/tes lisan, penugasan (produk)
b. Bentuk Isntrumen : Tes Objektif, Tes Uraian Non Objektif/ Uraian Objektif
c. Kisi – kisi :

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

No Indikator Rubrik Butir


Penilaian Instrumen

1 Menjelaskan struktur teks tembang macapat


pucung.
2 Menentukan unsur kebahasaan teks tembang
macapat pucung dengan benar
3 Menjelaskan makna kata sukar dalam teks
tembang macapat pucung
4 Menjelaskan makna kata, kalimat dan ungkapan
dalam teks tembang macapat pucung
5 Menjawab pertanyaan terkait isi teks tembang
macapat pucung
6 Menyimpulkan isi teks tembang macapat
pucung
7 Menjelaskan pesan moral teks tembang macapat
pucung dengan benar.

Tes lisan:
Menilai pengetahuan peserta didik tentang pesan
moral tembang macapat pucung

3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : P1= Evaluasi Produk Dan P2= Evaluasi Unjuk Kerja/ Tes
Praktik
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian
c. Kisi-kisi:

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

No. Indikator Rubrik Butir


Penilaian Instrumen

1. Peserta didik menyajikan hasil apresiasi dalam


bentuk karya tulis sederhana
2. Peserta didik menyajikan hasil apresiasi dalam
bentuk menyanyikan tembang macapat pucung

*) Terlampir pada lembar penilaian.


Jombang, 18 Agustus 2014
Mengetahui
Kepala SMPN 2 Tembelang Guru Bidang Study

ADI WIYOSO , S.Pd. MM HALIMATUS SA’DIYAH, S.Pd.


NIP.19601227 198303 1 014S NIP. -

Lampiran :
1. Mijil
2. Maskumambang
3. Sinom
4. Durma
5. Dhandhanggula
6. Gambuh
7. Pangkur
8. Kinanthi
9. Megatruh
10. Asmaradana
11.Pucung

Tuladha Tembang Pucung

Murid iku wajib bekti lan mituhu, 12u


Pituturing dwija, 6a
Sabarang reh ngati-ati, 8i
Tata krama empan papan katindakna. 12a

Anda mungkin juga menyukai