Lap 8

YAYASAN BORNEO LESTARI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES )

BORNEO LESTARI
Jl. Kelapa Sawit No. 8 Bumi Berkat Telp. (0511) 4783717
Kel. Sei. Besar Kec. Banjarbaru Selatan 70714
Kota Banjarbaru - Kalimantan Selatan
LAPORAN PRAKTIKUM
SEMESTER GENAP T.A 2019/2020
Prodi : S1 Farmasi Nama Mahasiswa : Muhammad Difa R

MK Praktikum : Ilmu Resep 1 NIM/Kelas : SF19059/IID
Hari/Tanggal : Senin/15-06-2020 Dosen/Asisten Dosen : Karunita Ika A.,
M. Farm., Apt
1. Percobaan ke 8 (SALEP DAN KRIM )

2. Tujuan
Mengetahui langkah – langkah cara pembuatan sediaan salep yang baik dan tepat .
3. Prinsip/prosedur kerja
3.1. Alat dan Bahan
Resep I
 Acid Stearin
 Triaethanolamin
 Adeps lanae
 Parafin.liquid
 Aquadest
 Nipagis qs
 Stamper
 Mortir
 Pot salep
 Cawan
 Batang pengaduk
 Beaker glass
 Etiket
BORNEO LESTARI
Resep II
 Acid Stearin 142
 . Glycerin 100
 TEA 10
 Nipagin 0.1 %
 Aquadest 10 mL
 Pot salep
 Kain kasa
 Kaca arloji
 Kertas perkamen
 Mortir
 Stamper
 Etiket
B. Skrining Resep
a) Administrasi : informasi pasien seperti nama, umur, dan berat badan lengkap.
Informasi dokter penulis resep seperti sip, alamat, nama dokter lengkap. Tidak ada
paraf dokter (Syamsuni,2006).
b) Farmasetik Resep 1
a. Acidum Stearicum/ Asam Stearat (FI III hal. 57)
Pemerian : Zat padat keras mengkilat menunjukkan susunan hablur, putih
atau kuning pucat, mirip lemak lilin.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air, larut dalam 20 bagian etanol
(95%)P, dalam 2 bagian kloroform P dan dalam 3 bagian eter P.
b. Triaethanolamin (FI IV hal. 1203)
Pemerian : Cairan tidak berwarna, berbau kuat amoniak.
Kelarutan : Sukar larut dalam air, dapat bercampur dengan etanol, dengan
eter dan dengan air dingin.
c. Adeps Lanae/ Lemak Bulu Domba/ Lanolin (FI IV hal. 57)
BORNEO LESTARI
Pemerian : Massa seperti lemak, lengket, warna kuning, bau khas.

Kelarutan : Tidak larut dalam air, dapat bercampur dengan air kurang lebih
2x beratnya, agak sukar larut dalam etanol dingin, lebih larut
dalam etanol panas, mudah larut dalam eter dan kloroform.
d. Paraffin Liquidum (FI III hal. 474)
Pemerian : Cairan kental, transparan, tidak berfluoresensi, tidak berwarna,
hampir tidak berbau, hampir tidak mempunyai rasa.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) P, larut
dalam kloroform P dan dalam eter P.
e. Nipagin/ Methylis Parabenum (FI IV hal. 551)
Pemerian : Hablur kecil, tidak berwarna atau serbuk hablur putih, tidak
berbau atau berbau khas lemah, mempunyai sedikit rasa terbakar.
Kelarutan : Sukar larut dalam air, dalam benzena dan dalam karbon
tetraklorida, mudah larut dalam etanol dan dalam eter.
Resep 2 :
a. Acidum Stearicum/ Asam Stearat (FI III hal. 57)
Pemerian : Zat padat keras mengkilat menunjukkan susunan hablur, putih
atau kuning pucat, mirip lemak lilin.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air, larut dalam 20 bagian etanol
(95%)P, dalam 2 bagian kloroform P dan dalam 3 bagian eter P.
a. Glycerin/ Glycerolum (FI IV hal. 413)
Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna, rasa manis, hanya
boleh berbau khas lemah (tajam atau tidak enak. Higroskopis,
netral terhadap lakmus).
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol, tidak larut dalam
kloroform, dalam eter, dalam minyak lemak dan dalam minyak
menguap.
b. Triaethanolamin (FI IV hal. 1203)
Pemerian : Cairan tidak berwarna, berbau kuat amoniak.
BORNEO LESTARI
Kelarutan : Sukar larut dalam air, dapat bercampur dengan etanol, dengan
eter dan dengan air dingin.
c. Nipagin/ Methylis Parabenum (FI IV hal. 551)
Pemerian : Hablur kecil, tidak berwarna atau serbuk hablur putih, tidak
berbau atau berbau khas lemah, mempunyai sedikit rasa terbakar.
Kelarutan : Sukar larut dalam air, dalam benzena dan dalam karbon
tetraklorida, mudah larut dalam etanol dan dalam eter.
Klinis Resep 1
a. indikasi : mengangkat kotoran (pembersih wajah)

b. penggunaan : untuk pemakaian luar
interaksi obat : Trietanolamin yang dikombinasikan bersama asam stearat akan
membentuk krim yang lebih stabil karena asam stearat dan trietanolamin yang
dikombinasikan akan bereaksi secara insitu membentuk garam trietanolamin
stearat yang berfungsi sebagai emulgator.
Klinis Resep 2
a) Indikasi : Melembabkan kulit dan mencegah kuit menjadi kering, kasar, dan
pecah.
b) Penggunaan : Oleskan pada permukaan kulit setelah selesai beraktifitas diluar
rumah
C . Perhitungan Resep 1
· Acid Stearin = 145/ 990 x 10 = 1,46 g + 10% = 1,606 g = 1600 mg.

· Triaethanolamin = 15/ 990 x 10 = 0,15 g + 10% = 0,165 g = 165 mg.
· Adeps Lanae = 30/ 990 x 10 = 0,30 g + 10% = 0,33 g = 330 mg.
· Paraffin Liquidum = 250/ 990 x 10 = 2,5 g + 10% = 2,75 g = 2,700 mg.
· Nipagin = 0,1/ 100 x 10 = 0,01 x 20 = 0,2
- air untuk nipagin = 10/50 x 20 = 4 ml.
· Aquadest = 550/990 x 10 = 5,55 - 4ml = 1,55 ml.
BORNEO LESTARI
Resep 2 :
· Acid Stearat = 142/ 750 ml x 10 = 1,89 g + 10% = 2,07 g.

· Glycerin = 100/ 750 ml x 10 = 1,33 g + 10% = 1,46 g.
· Triaethanolamin = 10 g/ 750 ml x 10 = 0,13 g + 10% = 0,143 g.
· Nipagin = 0,1/ 100 x 10 ml = 0,01 x 20 = 0,2
- air untuk nipagin. = 10/ 50 x 20 = 4 ml.
· Aquadest = 750/ 1004,5 x 10 = 7,4 – 4ml = 3, 4 ml.
D. Cara Kerja
Resep 1
 Siapkan alat dan bahan

 Setarakan timbangan.
 Ditimbang TEA 165 mg dilarutkan dengan air panas didalam
beaker glass, aduk ad homogen.
 Ditimbang nipagin 50 mg dilarutkan dalam 20 ml air mendidih,
aduk dan diambil 4 ml.
 Diambil acid stearat 1600 mg, adeps lanae 330 mg, paraffin
2.700 mg dimasukkan kedalam cawan penguap yang telah
dilapisi kain kasa. Dileburkan diatas penangas air. Setelah
melebur diserkai dan dipindahkan ke mortir hangat.
 Dicampur no. 3, 4 kedalam no. 5, aduk ad homogen dalam mortir
hangat.
 Ditambahkan sisa air, aduk ad homogen.
 Dimasukkan dalam wadah, beri etiket biru.
Resep 2
 Siapkan alat dan bahan.

 Setarakan timbangan.
BORNEO LESTARI
 Ditimbang acid stearin 2 g dengan kertas perkamen, glycerin

1,5 g, TEA 143 mg, nipagin 50 mg.
 Diambil acid stearin, masukkan kedalam cawan penguap yang
dilapisi kain kasa.
 Diambil TEA digelas arloji, masukkan dalam cawan penguap.
 Bahan no. 4 dan 5 dilebur diatas penangas sampai melebur.
Disertai, masukkan kedalam mortir yang sudah dipanaskan
terlebih dahulu.
 Sambil menunggu bahan no. 6, dilarutkan nipagin dalam 20 ml
air mendidih.
 Campuran no. 6 ditambahkan dengan nipagin dan gliserin
sedikit demi sedikit ad homogen.
 Ditambahkan sisa akuades sedikit demi sedikit, aduk ad
homogen.
 Dimasukkan dalam wadah dan beri etiket biru.
4 . Hasil kerja
 Resep 1
Resep : membersihkan kotoran
Bentuk sediaan : cream
Etiket : biru
Signa : untuk pemakaian luar
Wadah : pot salep
Pro : reyna
BORNEO LESTARI
APOTEK SEJAHTERA MANDIRI

SIA. 099/225.0/31.37.08/-1779.3/2020
APA: M.Joko,S.fram,Apt
No. 3 TGL:12 /juni / 2020

Reyna
Untuk pemakaian luar
 Resep 2
Resep : membersihkan kotoran
Bentuk sediaan : cream
Etiket : biru
Signa : untuk pemakaian luar
Wadah : pot salep
Pro : Ari (21 thn)

SIA. 099/225.0/31.37.08/-1779.3/2020
No. 1 TGL:12juni, 2020

Ari
Untuk pemakaian luar
BORNEO LESTARI
5. Kesimpulan
Pada praktikum kali ini dapat disimpulkan bahwa:
1. Krim adalah bentuk sediaan setengah padat berupa emulsi yang mengandunga satu
atau lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai
(mengandung air tidak kurang dari 60 %) (Syamsuni, 2006).
2. Krim ada dua tipe yakni krim tipe M/A dan tipe A/M. krim yang dapat dikunci
dengan air (A/M ), ditujukan untuk penggunaan kosmetika dan estetika. (Syamsuni,
2006).
3. Cara pembuatan krim bagian lemak dileburkan diatas tangas air kemudian tambahkan
bagian airnya dengan zat pengemulsi, aduk sampai terjadi suatu campuran yang
berbentuk krim (Depkes RI, 1995).
6. Daftar pustaka
Ditjen POM. (1995). Farmakope indonesia Edisi ke IV. Jakarta:Departemen Kesehatan

Republik Indonesia.
Syamsuni, H. A. (2006). Ilmu Resep. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta
Praktikan,
(Muhammad Difa Ramadhani)

BORNEO LESTARI

SIA. 099/225.0/31.37.08/-1779.3/2020
SALINAN RESEP
Dokter : Dr farida
No R/ :3
Tanggal : 26/03/2020
Dibuat : 12 juni 2020
Untuk : reyna
Umur/BB : 21 tahun / -
R/ Cleansing Cream 10 g
m.f cream
SUE
Det
P.C.C
Muhammad Difa R

SIA. 099/225.0/31.37.08/-1779.3/2020
BORNEO LESTARI
SALINAN RESEP
Dokter : Dr joko widodo

No R/ :1
Tanggal : 26/03/2020
Dibuat : 12 juni 2020
Untuk : ari
Umur/BB : 21 tahun / -
R/ Acid Stearin 142
Glycerin 100
TEA 10
Nipagin 0,1%
Aq. dest ad 10 ml
m.f cream
SUE
Ne det
P.C.C
Muhammad Difa R
BORNEO LESTARI

Lap 8

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lap 8

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

YAYASAN BORNEO LESTARI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES )

Prodi : S1 Farmasi Nama Mahasiswa : Muhammad Difa R

1. Percobaan ke 8 (SALEP DAN KRIM )

3.1. Alat dan Bahan

Pemerian : Massa seperti lemak, lengket, warna kuning, bau khas.

a. indikasi : mengangkat kotoran (pembersih wajah)

· Acid Stearin = 145/ 990 x 10 = 1,46 g + 10% = 1,606 g = 1600 mg.

· Acid Stearat = 142/ 750 ml x 10 = 1,89 g + 10% = 2,07 g.

 Siapkan alat dan bahan

 Siapkan alat dan bahan.

 Ditimbang acid stearin 2 g dengan kertas perkamen, glycerin

APOTEK SEJAHTERA MANDIRI

No. 3 TGL:12 /juni / 2020

APOTEK SEJAHTERA MANDIRI

No. 1 TGL:12juni, 2020

Ditjen POM. (1995). Farmakope indonesia Edisi ke IV. Jakarta:Departemen Kesehatan

Syamsuni, H. A. (2006). Ilmu Resep. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

(Muhammad Difa Ramadhani)

APOTEK SEJAHTERA MANDIRI

APOTEK SEJAHTERA MANDIRI

Dokter : Dr joko widodo

Anda mungkin juga menyukai