Anda di halaman 1dari 21

PERANGKAT PEMBELAJARAN (SILABUS DAN RPP) PENDIDIKAN

AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI TINGKAT SMA/MA

Diajukan guna memenuhi tugas Mata Kuliah Telaah Kurikulum


Dosen Pengampu: Abdul Fatah, M.Pd.I

Oleh:

Akhmad Aji Asyari (141118008)


Arlina Khuliyah (141118020)
Lutfi Fauziah (141118084)
Nicky Meidya Sasgia P (141118113)

INSTITUT AGAMA ISLAM BAKTI NEGARA (IBN) TEGAL

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

TAHUN AJARAN 2021


KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat limpahan dan
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini guna menunjang salah
satu tugas terstruktur mata kuliah Telaah Kurikulum yang berjudul “Perangkat
Pembelajaran (Silabus dan RPP) Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Tingkat SMA/MA”. Shalawat serta salam tak lupa juga kami curahkan kepada
Nabi Muhammad SAW, beserta keluarganya, para sahabatnya dan seluruh
umatnya.
Atas dukungan moral dan materi yang diberikan dalam penyusunan
makalah ini, maka penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Bpk Abdul
Fatah, M.Pd.I selaku dosen mata kuliah Telaah Kurikulum yang memberikan
bimbingan, saran, ide dan kesempatan untuk membuat makalah.
Semoga makalah ini dapat menjadikan wawasan yang lebih luas dan
memberikan sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya para Mahasiswa/i
IAIBN Tegal. Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.
Untuk itu kami mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi perbaikan
pembuatan makalah dimasa yang akan datang.

Tegal, 10 Juni 2021

Kelompok 8

ii
DAFTAR ISI

JUDUL ............................................................................................... i

KATA PENGANTAR ........................................................................ ii

DAFTAR ISI ...................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................. 1

B. Rumusan Masalah.............................................................. 1

C. Tujuan Penulisan ............................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Perangkat Pembelajaran PAI ............................ 3

B. Jenis-jenis Perangkat Pembelajaran PAI ............................ 3

C. Contoh RPP PAI dan Budi Pekerti SMA/MA .................... 8

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................... 17

B. Saran ................................................................................. 17

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................... 18

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perangkat pembelajaran merupakan hal yang harus disiapkan oleh guru
sebelum melaksanakan pembelajaran. Hal ini berkaitan dengan
keterlaksanaan kurikulum competensi based yang mana kaitannya dengan
kemampuan guru untuk megembangkan perangkat pembelajaran yang berupa
pengembangan silabus, buku ajar, sumber atau media pembelajaran, model
pembelajaran, instrument asesmen, dan RPP.
Perangkat pembelajaran merupakan salah satu alat untuk mencapai
keberhasilan pembelajaran, maka dari itu di butuhkan guru- guru yang
kompeten yang mampu menyusun perangkat pembelajaran yang benarbenar
layak untuk diimplementasikan.
Menurut Permen Diknas No. 16 Tahun 2007, tentang Standar
Akademik Dan Kompetensi Guru, menjelaskan bahwa kompetensi
profesional yang harus dimiliki guru adalah : (1) menguasai materi, struktur,
konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, (2) menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata
pelajaran yang diampu, (3) mengembangkan materi pelajaran yang diampu
secara kreatif, (4) mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan
dengan melakukan tindakan reflektif, dan (5) memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka masalah yang dirumuskan
adalah sebagai berikut:
1. Apa definisi perangkat pembelajaran PAI?
2. Apa saja jenis-jenis perangkat pembelajaran PAI?

1
Depdiknas, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007, tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru, (Jakarta, 2007), h. 3.

1
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk:
1. Mengetahui definisi perangkat pembelajaran PAI
2. Mengetahui jenis-jenis perangkat pembelajaran PAI

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Perangkat Pembelajaran
Perangkat adalah sejumlah bahan, alat, media, petunjuk dan pedoman
yang akan digunakan dalam proses pencapaian kegiatan yang diinginkan. Dan
pembelajaran adalah proses kerjasama antara Guru dan Siswa dalam
memanfaatkan segala potensi dan sumber yang ada baik potensi yang
bersumber dari dalam diri sisiwa itu sendiri seperti minat, bakat dan
kemampuan dasar yang dimiliki termasuk gaya belajar maupun potensi yang
ada di luar diri siswa seperti lingkungan, sarana dan sumber belajar sebagai
upaya untuk mencapai tujuan belajar tententu.2
Jadi perangkat pembelajaran adalah serangkaian media atau sarana yang
digunakan dan dipersiapkan oleh guru dan siswa dalam proses pembelajaran
di kelas. Sedangkan Pengembangan perangkat pembelajaran adalah
serangkaian proses atau kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan suatu
perangkat pembelajaran berdasarkan teori pengembangan yang telah ada.
B. Jenis Perangkat Pembelajaran
1. Buku Absen
Absensi atau kartu jam hadir ialah dokumen yang mencatat jam
hadir setiap karyawan di perusahaan. Catatan jam hadir karyawan tersebut
dapat berupa daftar hadir biasa, dapat juga pula berbentuk kartu hadir
yang diisi dengan mesin pencatat waktu. Pekerjaan mencatat waktu pada
dasarnya dapat dipisahkan menjadi 2(dua) bagian yakni pencatatan waktu
hadir (attendance time keeping) dan juga pencatatan waktu kerja (shop
time keeping).
2. Bank Soal
a. Pengertian
Bank soal bukan hanya bank pertanyaan, pool soal, kumpulan soal,

2
Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran,(Jakarta: Kencana,
2010), cet III, hlm. 26

3
gudang soal, atau perpustakaan soal melainkan bank yang butir-butir
soal terkalibrasi dan disusun secara sistematis agar memudahkan
penggunaan kembali dan manfaat soalnya. Untuk itu butir-butir soal
di dalam bank soal harus tersedia untuk setiap standar kompetensi dan
kompetensi dasar pada setiap mata pelajaran, tingkat kesukaran butir
soal, dan jenjang pendidikan. Hal ini sangat diperlukan untuk
memiliki suatu tujuan yang jelas sebagai panduan dan pengembangan
bank soal.
b. Tujuan pengembangan bank soal
Tujuan pengembangan bank soal diperlukan untuk penilaian mutu
bank soal itu sendiri. Apakah bank soal dapat berisi butir-butir soal
yang sesuai dengan tujuan yang terkandung di dalamnya atau tidak,
karena bank soal sangat berguna bagi guru, psychometrik, kurikulum,
dan peserta didik). Oleh karena itu, tujuan utama bank soal adalah
untuk merakit/mengonstruksi tes dan pengadaan kesesuaian ujian baik
untuk tujuan penilaian ulangan harian maupun untuk tujuan penilaian
pada ulangan akhir semester, sehingga soalnya terjamin.
c. Prosedur pengembangan bank soal
Butir-butir soal yang akan disimpan di dalam bank soal harus
diproses melalui prosedur pengembangan bank soal. Prosedur
pengembangan butir soal yang digunakan di dalam pengembangan
bank soal adalah : (1)Penyusunan kisi-kisi, (2) Penulisan butir soal,
(3) Revisi/validasi butir, (4) Perakitan tes, (5) Uji coba tes, (6)
Memasukkan data, (7) Analisis butir soal secara klasik dan IRT, (8)
Menyeleksi butir untuk bank soal yang terkalibrasi.
Setiap butir soal dimasukkan berdasarkan : tingkat sekolah, tipe
sekolah, jurusan, standar kompetensi dan kompetensi dasar, tujuan
pembelajaran, perilaku yang diukur/taxonomi, format soal, tingkat
kesulitan butir soal, tingkat kemampuan peserta didik, semester,

4
statistik, tahun.3
3. Silabus
a. Pengertian
Silabus didefinisikan sebagai garis besar, ringkasan, ikhtisar atau
pokok-pokok isi materi pelajaran. Silabus adalah rancangan
pembelajaran yang berisi rencana bahan ajar mata pelajaran tertentu
pada jenjang dan kelas tertentu sebagai hasil dari seleksi,
pengelompokan, pengurutan dan penyajian materi kurikulum yang
dipertimbangkan berdasarkan ciri dan kebutuhan daerah setempat.4
b. Tujuan Silabus
Silabus bermanfaat sebagai pedoman dalam pembelajaran, seperti
pembuatan rencana pembelajaran, pengelolaan kegiatan pembelajaran
dan pengembangan sistem penilaian.
c. Komponen-komponen dalam Silabus
Silabus pembelajaran memuat sekurang-kurangnya komponen-
komponen berikut ini : Identitas Silabus Pembelajaran, Standar
Kompetensi, Kompetensi Dasar, Materi Pembelajaran, Kegiatan
Pembelajaran, Indikator Pencapaian Kompetensi, Penilaian, Alokasi
Waktu dan Sumber Belajar.
d. Langkah-langkah penyusunan/ pengembangan silabus
1) Mengisi identitas
Identitas terdiri dari nama sekolah, kelas/ semester, mata pelajaran

3
Marlina, “Mengenal Pengembangan Bank Soal”, diakses dari https://marlina2-
wordpress-com.cdn.ampproject.org/v/s/marlina2.wordpress.com/2011/08/07/mengenal-
pengembangan-bank
soal/amp/?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQHKAFQArABIA%3D%3D#aoh=1
6226724342634&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%
24s&ampshare=https%3A%2F%2Fmarlina2.wordpress.com%2F2011%2F08%2F07%2Fm
engenal-pengembangan-bank-soal%2F, pada tanggal 2 Juni 2021.
4
Abdul Majid, Perencanaan Pembelajaran, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,
2005), hlm 38

5
dan standar kompetensi. Identitas silabus ditulis di atas matriks
silabus.
2) Menuliskan Standar Kompetensi
Standar Kompetensi adalah kualifikasi kemampuan peserta didik
yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, sikap dan
ketrampilan yang diharapkan dapat dicapai pada mata pelajaran
tertentu. Standar kompetensi diambil dari standar isi (Standar
Kompetensi dan Kompetensi Dasar) mata pelajaran.
3) Menuliskan kompetensi dasar
Kompetensi dasar merupakan sejumlah kemampuan minimal yang
harus dimiliki peserta didik dalam rangka mengusai SK mata
pelajaran tertentu. Kompetensi dasar dipilih dari yang tercantum
dalam standar isi. Sebelum menentukan atau memilih kompetensi
dasar.
4) Mengembangkan kegiatan pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi
antar peserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan dan
sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi
dasar. .
5) Merumuskan indikator pencapaian kompetensi
Indikator merupakan penjabaran dari kompetensi dasar dan
merupakan sub-kompetensi dasar. Indikator dirumuskan sesuai
dengan karakteristik satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta
didik dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur
atau dapat diobservasi sebagai acuan penilaian.
6) Penilaian
Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan
berdasarkan indicator.
7) Menentukan alokasi waktu
Alokasi waktu adalah jumlah waktu yang dibutuhkan untuk

6
ketercapaian suatu kompetensi dasar tertentu.
8) Menentukan sumber belajar
Sumber belajar merupakan segala sesuatu yang diperlukan dalam
proses pembelajaran yang dapat berupa : buku teks, media cetak,
media elektronika, narasumber, lingkungan alam sekitar dan
sebagainya. 5
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RPP adalah persiapan tulis yang disusun guru sebelum mengajar
yang mencerminkan jalan pengajaran yang akan ditempuhnya bersama
siswa untuk mencapai tujuan.6
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan penjabaran dari silabus
yang telah disusun pada langkah sebelumnya. 7
Secara teknis rencana pembelajaran minimal mencakup komponen
berikut:
a. Standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator pencapaian hasil
belajar.
b. Tujuan pembelajaran.
c. Materi pembelajaran.
d. Pendekatan dan metode pembelajaran.
e. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
f. Alat dan sumber belajar.
g. Evaluasi pembelajaran8

5
Ibid, hlm. 41-59
6
Eni Ismawati, Perencanaan Pengajaran Bahasa, (Yogyakarta : Penerbit Ombak,
2012), hlm. 164
7
Kokom Komalasari, Pembelajaran Konstektual, (Bandung : PT. Refika Aditama,
2010), hlm. 193
8
Masnur Muslih, Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual, (Jakarta : PT.
Bumi Aksara, 2007), hlm. 53

7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA -----------------------------------------


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : X (sepuluh) / Ganjil
Materi Pokok : Iman Kepada Malaikat Allah SWT
Alokasi Waktu : 3 x pertemuan (9 x 45 menit)
A. Kompetensi Inti (KI):

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,


tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,


konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah


abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

8
B. Kompetensi Dasar dan Indikator:

1.1 Menghayati nilai-nilai keimanan kepada Malaikat-malaikat Allah


swt.

3.6 Memahami makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah swt.


 Menjelaskan pengertian malaikat,
 Menjelaskan perbedaan antara malaikat, jin, dan manusia.
 Menjelaskanayat Al Qur’an dan Hadits tentang keberadaan
malaikat.
 Mendiskusikan fungsi Malaikat bagi manusia dalam kehidupan
 Menampilkan contoh perilaku iman kepada Malaikat melalui
tayangan video
4.4 Berperilaku yang mencerminkan kesadaran beriman kepada
Malaikat-malaikat Allah swt.
 Menunjukkan perilaku yang mencerminkan beriman kepada
malaikat
 Mempresentasikan pemahaman iman kepada Malaikat
 Membuat kesimpulan tentang makna dan hikmah beriman kepada
Malaikat.

C. Tujuan Pembelajaran:
Pertemuan 1 :
Setelah kegiatan pembelajaran diharapkan peserta didik dapat:
1. Menjelaskan definisi malaikat,
2. Menjelaskan perbedaan antara malaikat, jin dan manusia.
3. Menunjukkan ayat al-Qur’an dan hadist tentang keberadaan malaikat
4. Mendiskusikan fungsi Malaikat bagi manusia dalam kehidupan
Pertemuan 2 :
Setelah kegiatan pembelajaran diharapkan peserta didik dapat:
Menampilkan contoh perilaku iman kepada Malaikat melalui tayangan
video

9
Pertemuan 3 :
Setelah kegiatan pembelajaran diharapkan peserta didik dapat:
1. Menunjukkan perilaku yang mencerminkan beriman kepada malaikat.
2. Mempresentasikan pemahaman iman kepada Malaikat
3. Membuat kesimpulan tentang makna dan hikmah beriman kepada
Malaikat.
D. Materi Pembelajaran:
Iman kepada Malaikat Allah swt. yang meliputi; definisi, perbedaan antara
Malaikat, jin dan manusia, ayat Al Qur’an dan Hadist tentang eksistensi
malaikat, fungsi Malaikat, contoh-contoh perilaku orang-orang yang beriman
kepada Malaikat Allah swt.
E. Metode Pembelajaran:
1. Pendekatan Scientific
2. Model pembelajaran active learning
3. Metode diskusi dan Tanya jawab
F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Media Pembelajaran :
Video Pembelajaran, CD Pembelajaran Iman kepada Malaikat
2. Alat Pembelajaran :
Komputer/ laptop,LCD Projector dan speeker
3. Sumber Belajar :
Al-Qur’an dan terjemahnya, Depag RI, Hadits
Buku teks siswa PAI SMA Kelas X
Buku lain yang memadai
Internet

10
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1 :

No. Kegiatan Menit


1. Pendahuluan: 10
 Guru membuka proses pembelajaran dengan memberi salam
dan berdo’a,
 Guru mengecek kesiapan kelas (absensi, tempat duduk,
kesediaan Al Qur’an dan Hadist, memakai jilbab bagi yang
muslimah, kebersihan dan sarana yang dibutuhkan),
 Guru mengajak peserta didik untuk tadarus 5 menit
(membaca Al Qur’an yang sesuai dengan iman kepada
Malaikat),
 Guru menyampaikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran
yang akan dicapai,
 Guru membagi kelompok sesuai dengan kondisi peserta didik
di kelas,
 Guru melakukan appersepsi,
 Guru melaksanakan tes awal untuk mengetahui pemahaman
peserta didik terhadap materi yang akan disampaikan.
 Guru menyampaikantahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, eksplorasi, mengomunikasikan serta
menyimpulkan dengan membagi lembar kerja siswa.
2. Kegiatan Inti: 110
Mengamati
 Peserta didik mengamati gambar, tayangan, atau penjelasan
seputar Malaikat Allah swt.
 Peserta didik membaca buku-buku yang menjelaskan
keberadaan malaikat.
Menanya
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Malaikat dan
eksistensinya. Apa bila belum muncul pertanyaan, guru bisa
menugaskan kepada individu atau kelompok untuk membuat
pertanyaan seputar beriman kepada malaikat.
Explorasi
 Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan definisi
malaikat, ayat Al Qur’an dan Hadist yang menerangkannya,
fungsi beriman kepada Malaikat,
 Asosiasi
 Peserta didik menganalisis, menghubungkan, dan menyimpulkan
data-data yang didapat dari hasil diskusi tentang keberadaan
Malaikat.

11
No. Kegiatan Menit
 Komunikasi
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kepada guru atau
teman sejawat dan meminta tanggapan dari guru atau teman
sejawat.

3. Penutup
 Melaksanakan penilaian dan refleksi serta penguatan terhadap 15
hasil diskusi, sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya;
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan
tugas baik secara individu maupun kelompok
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.

Pertemuan 2:

No. Kegiatan Menit


1. Pendahuluan: 10
 Guru membuka proses pembelajaran dengan memberi salam
dan berdo’a,
 Guru mengecek kesiapan kelas (absensi, tempat duduk,
kesediaan Al Qur’an dan Hadist, memakai jilbab bagi yang
muslimah, kebersihan dan sarana yang dibutuhkan),
 Guru mengajak peserta didik untuk tadarus 5 menit
(membaca Al Qur’an yang sesuai dengan iman kepada
Malaikat),
 Guru menyampaikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran
yang akan dicapai,
 Guru melakukan appersepsi,
 Guru melaksanakan tes awal untuk mengetahui pemahaman
peserta didik terhadap materi yang sudah dan akan
disampaikan.
 Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, eksplorasi,
mengomunikasikan serta menyimpulkan dengan membagi
lembar kerja siswa.

12
No. Kegiatan Menit
2. Kegiatan Inti: 110
Mengamati
 Peserta didik mengamati gambar, tayangan, atau penjelasan
seputar Malaikat Allah swt.
 Peserta didik mencari video yang menjelaskan tentang
fungsi keberadaan Malaikat bagi kehidupan manusia.
Menanya
 Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Malaikat dan
eksistensinya serta menanyakan hikmah beriman kepada
Malaikat setelah melihat tayangan video.
Explorasi
 Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan contoh
perilaku iman kepada Malaikat melalui tayangan video.
 Asosiasi
 Peserta didik menganalisis, menghubungkan, dan
menyimpulkan data-data yang didapat dari hasil diskusi tentang
keberadaan Malaikat melalui tayangan video.
 Komunikasi
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kepada guru atau
teman sejawat dan meminta tanggapan dari guru atau teman
sejawat.

3. Penutup 15
 Melaksanakan penilaian dan refleksi serta penguatan
terhadap hasil diskusi, sebagai bahan masukan untuk
perbaikan langkah selanjutnya;
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan
tugas baik secara individu maupun kelompok
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.

Pertemuan 3 :

No. Kegiatan Menit


1. Pendahuluan: 10
 Guru membuka proses pembelajaran dengan memberi salam
dan berdo’a,
 Guru mengecek kesiapan kelas (absensi, tempat duduk,
kesediaan Al Qur’an dan Hadist, memakai jilbab bagi yang
muslimah, kebersihan dan sarana yang dibutuhkan),
 Guru mengajak peserta didik untuk tadarus 5 menit
(membaca Al Qur’an yang sesuai dengan iman kepada

13
No. Kegiatan Menit
Malaikat),
 Guru menyampaikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran
yang akan dicapai,
 Guru melakukan appersepsi,
 Guru melaksanakan tes awal untuk mengetahui pemahaman
peserta didik terhadap materi yang sudah dan akan
disampaikan.
 Guru menyampaikantahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, eksplorasi, mengomunikasikan serta
menyimpulkan dengan membagi lembar kerja siswa.
2. Kegiatan Inti: 110
Mengamati
 Peserta didik mengamati gambar, tayangan, atau penjelasan
seputar Malaikat Allah swt.
 Peserta didik membaca buku-buku yang menjelaskan
keberadaan malaikat.
Menanya
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Malaikat dan
pemahaman iman kepada Malaikat
 Membuat kesimpulan tentang makna dan hikmah beriman kepada
Malaikat
 Explorasi
 Secara berkelompok peserta didik mendiskusikanmakna dan
hikmah beriman kepada Malaikat
 Asosiasi
 Peserta didik menganalisis, menghubungkan, dan
menyimpulkan data-data yang didapat dari hasil diskusi
tentangmakna dan hikmah beriman kepada Malaikat.
 Komunikasi
 Peserta didik menyampaikan hasil diskusi kepada guru atau
teman sejawat dan meminta tanggapan dari guru atau teman
sejawat.

3. Penutup
 Melaksanakan penilaian dan refleksi serta penguatan 15
terhadap hasil diskusi
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan
tugas baik secara individu maupun kelompok
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.

14
H. Penilaian
Jenis/teknik penilaian: tes dan non tes berupa observasi terhadap
pelaksanaan diskusi dan portofolio.

Sikap spiritual
Teknik Penilaian : Penilaian diri
Bentuk Instrumen : Lembar penilaian diri
Kisi-kisi :
Butir
No. Sikap/nilai
Instrumen
Meyakini bahwa malaikat mengetahui semua yang ada
1. Terlampir
di langit dan di bumi.
Meyakini bahwa ilmu yang saya dapatkan adalah hasil
2. Terlampir
jerih payah semata.
Berbaik sangka kepada malaikat dan orang lain
3. karena tidak mengetahui apa yang terjadi pada orang Terlampir
tersebut.
Meyakini bahwa semua perbuatan dan pekerjaan
4. Terlampir
manusia dicatat malaikat.
Meyakini bahwa saya boleh berkata semaunya karena
5. Terlampir
tidak ada yang mendengarnya.
Meyakini bahwa kita boleh berbuat sesuka hati selama
6. Terlampir
tidak ada orang yang melihat.
7. Meyakini bahwa penglihatan malaikat juga ada batasnya. Terlampir
Meyakini bahwa paranormal pasti dapat mengetahui
8. sesuatu baik yang tersembunyi maupun tidak, karena ia Terlampir
memiliki indera keenam.
Meyakini bahwa malaikat kadang-kadang melihat
9. Terlampir
perilaku dan perbuatan saya.
Meyakini bahwa saya harus selalu waspada karena
10. Terlampir
selalu dikontrol malaikat.

15
Pengetahuan
Teknik Penilaian :Tes Tulis
Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tulis
Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen


Apa yang saudara ketahui
1. Menjelaskan pengertian malaikat
tentang malaikat?
Menjelaskan perbedaan antara Jelaskan perbedaan antara
2.
malaikat, jin dan manusia malaikat, jin dan manusia!
Menunjukkan dalil naqli dan aqli Tulislah ayat yang menjelaskan
3.
terkait dengan iman kepada malaikat keberadaan malaikat!
Buatlah contoh perilaku orang
Memberikan contoh perilaku orang
4. yang beriman kepada malaikat
yang beriman kepada malaikat
jibril dan mikail !
Buatlah contoh perilaku orang
Memberikan contoh perilaku orang
5. yang beriman kepada malaikat
yang beriman kepada malaikat
Rakib dan Atid

Keterampilan
Teknik Penilaian : Performance
Bentuk Instrumen : Praktik
Kisi-kisi:
Butir
No. Keterampilan
Instrumen
Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan
1. Terlampir
keteladanan dari sifat-sifat malaikat Jibril
Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan
2. Terlampir
keteladanan dari sifat malaikat mikail
Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan
3. Terlampir
keteladanan dari sifat malaikat Rakib dan Atid
Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan
4. Terlampir
keteladanan dari sifat malaikat Rakib

16
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perangkat pembelajaran merupakan hal yang harus disiapkan oleh guru
sebelum melaksanakan pembelajaran. Hal ini berkaitan dengan
keterlaksanaan kurikulum competensi based yang mana kaitannya dengan
kemampuan guru untuk megembangkan perangkat pembelajaran yang berupa
pengembangan silabus, buku ajar, sumber atau media pembelajaran, model
pembelajaran, instrument asesmen, dan RPP.
Jenis Perangkat Pembelajaran
1. Silabus
2. Program Tahunan
3. Program Semester
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
B. Saran
Dalam makalah ini pasti banyak kekurangan, karena itu penulis membuka
pintu selebar-lebarnya bagi para pembaca untuk memberikan masukan dan
kritikan yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat pada umumnya bagi para pembaca dan
khususnya bagi penulis.

17
DAFTAR PUSTAKA
Gurupendidikan.co.id. (2021, 2 Juni). Pengertian Absensi-Jenis, Tujuan,
Efektivitas, Sidik jari, Catatan tangan, Almano, Teknologi. Diakses pada
tanggal 2 Juni 2021, dari
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-
absensi/#:~:text=Absensi%20atau%20kartu%20jam%20hadir,hadir%20set
iap%20karyawan%20di%20perusahaan, pada tanggal 2 Juni 2021.

Ismawati, Eni. 2012. Perencanaan Pengajaran Bahasa. Yogyakarta : Penerbit


Ombak.

Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Konstektual. Bandung : PT. Refika


Aditama.

Majid, Abdul. 2005. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja


Rosdakarya.

Marlina2.wordpress.com. Mengenal Pengembangan Bank Soal. Diakses pada


tanggal 2 Juni 2021, dari https://marlina2-wordpress-
com.cdn.ampproject.org/v/s/marlina2.wordpress.com/2011/08/07/mengen
al-pengembangan-bank
soal/amp/?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQHKAFQArABIA
%3D%3D#aoh=16226724342634&referrer=https%3A%2F%2Fwww.goo
gle.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fmar
lina2.wordpress.com%2F2011%2F08%2F07%2Fmengenal-
pengembangan-bank-soal%2F.

Muslih, Masnur. 2007. Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual.


Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Sanjaya, Wina. 2010. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta:


Kencana. cet III

18

Anda mungkin juga menyukai