Anda di halaman 1dari 2

SOAL BAGIAN 1 (BOBOT 25 POIN)

1. Mengamati suatu kegiatan yang sedang terjadi disebut……


2. Apa dasar yang digunakan auditor untuk menilai kewajaran laporan keuangan?
3. Apa opini audit yang diberikan apabila ada salah saji material tetapi tidak pervasif?
4. Apabila risiko deteksi rendah, maka prosedur audit yang dirancang harus…….
5. Apabila risiko pengendalian rendah, maka kemungkinan risiko deteksi …….
6. Toleransi salah saji disebut juga dengan istilah ……..
7. Semakin rendah materialitas maka semakin ……… bukti yang diperoleh.
8. Tiga cara dokumentasi pemahaman pengendalian, yaitu ……
9. Simbol yang menunjukkan bahwa suatu prosedur audit sudah dilaksanakan dinamai…….
10. Perhitungan-perhitungan ratio keuangan merupakan bukti ……..

SOAL BAGIAN 2 (BOBOT 75 POIN)

11. Uraikan dua buah situasi yang menunjukkan auditor menolak menerima penugasan audit
laporan keuangan karena permasalahan independensi.
1. CEO dari klien meminta dan menjanjikan bayaran yang lebih tinggi jika auditor mau
mengabaikan manipulasi laporan keungan dan laba / rugi perusahaan sehingga dapat
menyesatkan investor
2. Klien menolak untuk mengakui salah saji material yang ditemukan oleh auditor & tidak
melakukan tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki kecurangan atau tindakan
melawan hukum yang ditemukan selama audit
12. Buatlah contoh angka terkait dengan pelaksanaan prosedur analitis yang menunjukkan
bahwa ada perbedaan ekspektasi auditor dan ekspektasi klien tentang saldo piutang usaha
dan jelaskan makna angka tersebut.
13. Klien menunjukkan dalam pengendalian bahwa persetujuan pembelian sampai dengan
Rp10 juta dilakukan oleh kepala bagian procurement dan persetujuan pembelian yang lebih
besar harus dilakukan oleh direktur keuangan. Klien sudah menggunakan aplikasi komputer
dalam pembelian. Buatlah satu contoh prosedur audit untuk menguji pengendalian tersebut
dan hasilnya adalah pengendaliannya buruk.

 Menggunakan prosedur “pemeriksaan aset berwujud”

Ditemukan, ada selisih ada antara jumlah aset yang dibeli di sistem sengan
jumlah ases yang ada di kantor.

Selisih jumlah disebabkan karna ketika konfirmasi pembelian, kepala bagian


procurement & direktur keuangan tidak melakukan pengecekakan fisik aset.
14. KAP Roni, Toni, & Dkk (KAP Rotodek) kurang beruntung karena mereka sedang menghadapi
risiko audit atas klien yang mereka audit. Identifikasi dua pihak yang potensial menuntut
auditor! Identifikasi dua pihak yang terlibat dalam pemberian sanksi kepada auditor?
Identifikasi dua contoh jenis risiko audit yang mereka hadapi!

Dua pihak yang potensial menuntut auditor:

1. Perusahaan yang di audit / klien


Karena Opini yang dihasilkan auditor tidak mencerminkan kondisi yang sebenarnya
sehingga menyebabkan perusahaan mengalami kerugian karena inventor menarik
investasinya
2. Investor
Karena Opini yang dihasilkan auditor tidak mencerminkan kondisi yang sebenarnya
sehingga menyebabkan investor salah berinvestasi

Dua Pihak yang terlibat dalam pemberian sanksi kepada auditor


1. OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Sanksi berupa: teguran tertulis atau peringatan tertulis; denda; pembekuan
pendaftaran; atau pembatalan pendaftaran

2. Kementrian Keuangan
Sanksi berupa: ekomendasi untuk melaksanakan kewajiban tertentu; peringatan tertulis;
pembatasan pemberian jasa kepada suatu jenis entitas tertentu; pembatasan
pemberian jasa tertentu; pembekuan izin; pencabutan izin; atau denda

Dua jenis resiko audit yang dihadapi:


1. Tuntutan Ganti Rugi dari Perusahaan / Klien
2. Pembekuan ijin dari kementrian keuangan

Anda mungkin juga menyukai