Anda di halaman 1dari 2

Amirotul Azzah

22010119130105
Kelas B
UAS PKN

Seperti yang kita ketahui sudah hampir lebih dari 2 bulan Indonesia terkena wabah COVID-19. Sudah
banyak sekali usaha pemerintah dalam menangani wabah ini, salah satunya adalah menjadikan dokter dan
tenaga medis lainnya sebagai pertahanan garis terdepan dalam menangani wabah ini. Dokter, perawat dan
tenaga medis adalah pahlawan kemanusiaan yang berperan penting dalam melayani masyarakat di tengah
pandemi COVID-19. Mereka harus mengabdi dan memberikan penanganan terbaik dalam garis depan
pertahanan dari COVID-19. Sebagai dokter mereka memiliki kewajiban, Menurut UU No. 29 tahun 2004
tentang praktik kedokteran Pasal 51:

Dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran mempunyai kewajiban :

a. memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur operasional serta
kebutuhan medis pasien;

b. merujuk pasien ke dokter atau dokter gigi lain yang mempunyai keahlian atau kemampuan yang lebih
baik, apabila tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan;

c. merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang pasien, bahkan juga setelah pasien itu
meninggal dunia;

d. melakukan pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan, kecuali bila ia yakin ada orang lain yang
bertugas dan mampu melakukannya; dan

e. menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan ilmu kedokteran atau kedokteran gigi.

Dokter adalah figur yang mengabdikan profesinya, tanpa dipengaruhi pertimbangan-pertimbangan


agama, kedudukan sosial, jenis kelamin, suku dan politik kepartaian. Artinya, dalam pekerjaan
keprofesiannya dokter sarat dengan nilai kesetaraan. Sebuah nilai yang dapat menumbuhkan rasa
ketertindasan yang sama akibat proses penjajahan pada masa itu, yang akhirnya menimbulkan rasa
kebangsaan yang kemudian dapat berkembang menjadi rasa nasionalisme. Hal ini dapat menimbulkan sikap
wawasan nusantara, yaitu cara pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa, dan wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut, dan udara di atasnya sebagai satu kesatuan politik,
ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan yang semakin membaik

Keberhasilan peran dokter akan berkontribusi sangat signifikan pada kesehatan fisik-mental-sosial
bangsa. Dan, tidak dapat dipungkiri besarnya kontribusi kesehatan bangsa pada kelangsungan pembangunan
nasional, termasuk ketahanan nasional di dalamnya. Khusus untuk ketahanan nasional, sebagaimana yang
sudah kita ketahui adalah suatu kondisi dinamis satu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta keuletan dan
kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk
ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung
maupun tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup
bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.

Anda mungkin juga menyukai