Laporan Kerja Praktek PT Samator Gas Industri Kutai - Acetylene + TTD
Laporan Kerja Praktek PT Samator Gas Industri Kutai - Acetylene + TTD
Disusun Oleh :
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KERJA PRAKTEK
PT. SAMATOR GAS INDUSTRI KUTAI
Oleh
i
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
bimbingan dan petunjuk-Nya, serta berkat rahmat, nikmat dan karunia-Nya sehingga
penyusun dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek di PT Samator Gas Industri Kutai.
Kerja Praktek ini dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober – 19 November 2020.
Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan di Program Studi S1 Teknik
Perminyakan STT MIGAS Balikpapan. Dalam proses pendalaman materi praktek ini,
tidak sedikit hambatan yang penyusun alami dalam menyusunnya, namun kebesaran-Nya
dan bantuan serta dorongan dari berbagai pihak sehingga hambatan-hambatan tersebut
dapat diatasi. Untuk itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT yang telah memberi kelancaran dan kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek ini.
2. Kedua orang tua kami dan keluarga yang telah senantiasa memberikan restunya
dalam pelaksanaan Kerja Praktek Lapangan ini.
3. Bapak Dr. Lukman S.T., M.T selaku Ketua STT Migas Balikpapan.
4. Bapak Abdi Suprayitno S.T.,M.Eng selaku Ketua Jurusan S1 Teknik Perminyakan
STT Migas Balikpapan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Kerja Praktek.
5. Bapak Imam Baehaki selaku Manager Produksi di PT Samator Gas Industri Kutai.
6. Segenap karyawan PT Samator Gas Industri yang telah membantu selama
berlangsungnya Kerja Praktek.
7. Rekan kelompok Kerja Praktek yang telah membantu dan menemani dari awal
pengurusan berkas hingga selesai Kerja Praktek.
8. Seluruh pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan Kerja Praktek yang tidak
bisa penyusun sebutkan satu persatu dan penyusunan laporan.
ii
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Penyusun menyadari bahwa penyusunan Laporan Kerja Praktek yang dibuat ini
sangatlah jauh dari kesempurnaan dan banyak kekurangan, oleh karena itu penyusun
mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar penyusun dapat meningkatkan
kualitas penyusunan laporan berikutnya. Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat
serta menambah pengetahuan pembaca. Amin.
Penyusun
iii
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
DAFTAR ISI
iv
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
v
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
DAFTAR GAMBAR
vi
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
BAB I
PENDAHULUAN
1
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
1.2.1. Maksud
a. Untuk melatih mahasiswa agar peka terhadap lingkungan dunia kerja
yang nantinya akan mereka alami sehingga dapat menjadi sumber daya
manusia yang benar-benar siap menghadapi persaingan di dunia kerja
yang sesungguhnya.
b. Untuk menerapkan dan mengaplikasikan ilmu teoritis yang telah didapat
di bangku kuliah kedalam praktek yang sesungguhnya yaitu dunia kerja.
c. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan kurikulum program Strata
Satu pada jurusan Teknik Perminyakan STT Migas Balikpapan.
1.2.2. Tujuan
2
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
3
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
4
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Unit produksi berikutnya yang didirikan pada tahun 1992 adalah unit Acetylene
II dengan total kapasitas produksi 200 kg/jam. Jenis proses yang digunakan sama
dengan unit Acetylene I yaitu wet process system. Kemudian pada tahun 1993 PT
Samator Gas Industri memproduksi Mixed Gas. Pada tahun 1997, PT Samator gas
Industri menambah satu unit produksi lagi, yaitu Liquid Oxygen Nitrogen Argon III
(LONA III). Jenis proses yang digunakan sama dengan LONA I, yaitu Low Pressure
Separation Process. Produk yang dihasilkan dari unit ini beserta kapasitasnya adalah
sebagai berikut:
Gas Nitrogen : 2000 m3/jam, dengan kadar O2 ≤ 1 vol ppm
Nitrogen cair : 1100 m3/jam, dengan kadar O2 ≤ 1 vol ppm
Oksigen cair : 2000 m3/jam, dengan kemurnian ≥ 99,6 % volume
Argon cair : 60 Nm3/jam, dengan kadar O2 ≤ 1 vol ppm
Sampai saat ini PT samator Gas Industri memproduksi bermacam– macam gas
dan produk yang dipasarkan diantaranya:
1. Gas dan liquid N2
2. Gas dan Liquid O2
3. Gas Ar
4. Gas Acetylen
5. Oxycan (oksigen yang dimasukkan pada botol kecil)
6. Gas H2
7. Liquid CO2
8. Dry ice (padat CO2)
9. Mixed Gas
Pada tahun yang sama 1992 juga didirikan unit gas Hidrogen dan CO2 cair pada
bulan Agustus dengan kapasitas produksi masing – masing 1000 kg/jam dan 500
kg/jam. Atas usahanya dalam meningkatkan kualitas produksi secara terus menerus,
PT Samator Gas Industri berhasil meraih sertifikat ISO 9001:2000 sejak tanggal 14
September 1997.
Di Kalimantan Timur, PT Samator Gas Industri memiliki tiga cabang yaitu
di Balikpapan, Kutai, dan Bontang. Kutai sendiri khususnya produksi yang berjalan
ialah nitrogen, oksigen, acetylene. Namun saat ini yang berproduksi hanya
acetylene, sedang produksi nitrogen, oksigen, dan argon beralih ke Bontang.
5
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
6
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
2.4.2. Produk
2.4.2.1 Nitrogen
Nitrogen merupakan zat yang terkandung paling banyak di udara. Nitrogen
yang diproduksi oleh PT Samator Gas Industri berada dalam bentuk cair
dengan kemurnian tinggi. Nitrogen cair dengan temperatur -196 ⁰C digunakan
sebagai media pendingin dengan beragam aplikasi. Sebagai contoh, nitrogen
digunakan untuk mendinginkan, membekukan, dan membantu distribusi
makanan; mendaur ulang material komposit; mengawetkan material biologi;
sebagai pendingin dalam pengobatan rematik; atau sebagai pendingin untuk
cryosurgery dan industri nuklir. Dalam bentuk gas, nitrogen digunakan sebagai
gas pengemasan produk segar, pemulihan dan pemurnian munyak bumi,
produksi kaca, maupun sebagai gas lindung oleh industri kimia, petrokimia dan
agro industri, serta dipergunakan untuk pompa ban. Nitrogen disebut juga
protective gas karena ia menggantikan oksigen dalam udara yang dapat
merusak atau bahkan berbahaya untuk banyak proses. Perseroan telah
memperoleh SNI No. 0580/PUSTAN/SNI-AS/VIII/2012 untuk produk
Nitrogen.
2.4.2.2 Oksigen
Oksigen merupakan zat yang terkandung paling banyak di udara setelah
nitrogen. Oksigen yang diproduksi oleh PT Samator Gas Industri berada
dalam bentuk cair dengan kemurnian 99,6%. Oksigen umum digunakan dalam
aplikasi bidang kesehatan ataupun penyelaman yang terkait dengan alat bantu
pernafasan; pembuatan metanol dalam indusri farmasi; proses tanur,
7
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
pengelasan, penyepuhan dan pencairan logam pada industri logam; proses vinyl
chloride monomer dalam industri monomer. Perseroan telah memperoleh SNI
No. 0576/PUSTAN/SNI-AS/VIII/2012 untuk produk Oksigen.
2.4.2.3 Acetylene
Secara komersial asetilin (C2H2) untuk industri las karbit, diperoleh
dengan mereaksikan kalsium karbid dengan air. Jadi asetilin adalah gas hidro
karbon yang diperoleh dari unsur-unsur kapur, karbon dan air dengan reaksi
sebagai berikut: Ca O + 3 C Ca C2 + Co 108 k.kal/g.mole (jadi pembakaran
kapur dengan karbon tanpa udara). Asetilin tidak berbau dan tidak berwarna,
sedangkan dalam perdagangan ada bau khusus karena ada kotoran belerang dan
phosphor. Asetilin murni mudah meledak karena faktor-faktor tekanan dan
temperatur. Tetapi faktor-faktor lain yang mempengaruhi expobility dari
asetilin adalah adanya kotoran-kotoran, katalisator, kelembaban, sumber-
sumber penyalaan, ukuran dan bentuk tangki. Karena alasan-alasan tersebut
diatas, pada asetilin generator dibatasi, tekanan asetilin maksimum 5 atm.
Karena asetilin diatas tekanan 2 atm dapat meledak.
8
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
9
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Berdasarkan gambar 2.1 dapat dijelaskan tugas dan wewenang dari jabatan pada
struktur organisasi sebagai berikut.
10
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
11
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Sementara jumlah hari kerja untuk karyawan nonshift adalah 6 hari kerja dalam
1 minggu dengan jam kerja sebagfai berikut:
Senin s/d Kamis : 08.00 – 16.00 WITA
Istirahat : 12.00 – 13.00 WITA
Jum’at : 08.00 – 16.00 WITA
Istirahat : 12.00 – 13.30 WITA
Sabtu : 08.00 – 12.00 WITA
12
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
BAB III
DASAR TEORI
13
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Asetilen dengan kemurnian tinggi (minimal 97%) dan recycle gas asetilen
yang mengandung C2H2 diumpankan kepada “rubber line vertical reactor” bersama-
sama dengan steam. Katalis terdiri atas larutan garam merkuri (0,5 – 1%), asam sulfat
(15 – 20%), ferro dan ferri (2 – 4%) dan air suhu dijaga 90 - 95 0C dan tekanan 1 –
2 atm, konversi per pass 55%. Asetilen yang tidak bereaksi dikompresi dan
dibersihkan dengan cara penyerapan dengan scrubber column sebelum direcycle ke
reaktor. Pemurnian asetaldehid dilakukan dengan cara destilasi, proses ini dikenal
dengan nama German Proses. Modifikasi proses ini dikembangkan oleh Chisso
Proses. Dalam proses ini suhu proses lebih rendah dan tanpa menggunakan recycle
asetilen. Proses ini menggunakan asam sulfat yang merupakan komponen aktif dan
korosif, sehingga ketahanan alat terhadap korosi harus diperhatikan. Merkuri selain
harganya mahal juga komponennya beracun oleh karena itu penanganan masalah dan
pengaruhnya terhadap bahaya keracunan tidak boleh diabaikan, juga penanganan
terhadap asetilen yang mempunyai relatifitas tinggi (Mc. Ketta, 1976).
14
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
3.6.1. Generator/Reaktor
Generator atau Reaktor adalah suatu alat pada acetylene plant yang
berfungsi sebagai tempat mereaksikan calcium carbide CaC2 dengan air H2O
yang dimana, ketika calcium carbide dan air H2O bertemu maka akan
menghasilkan gas acetylene C2H2. Selain itu hasil dari gas acetylene juga
menghasilkan residu atau limbah yaitu kalsium hidroksida yang sifatnya masih
sangat basa.
15
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Jadi setelah mengreaksikan antara carbide dan air maka gas acetylene akan
menguap dan akan masuk kedalam suatu alat yang bernama sefety water seal,
alat ini berfungsi sebagai penahan gas acetylene agar tidak kembali ke mesin
reaktor sebab gas memiliki sifat yang mobile dan alat ini juga berfungsi sebagai
penyaring air yang masih tersisa pada gas acetylene agar mnedapatkan nilai
kemurnian dari gas acetylene tersebut.
16
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Gas holder adalah suatu alat penampung gas acetylene, jadi gas acetylene
setelah melewati safety water seal akan tertampung di gas holder tersebut. Alat
ini bekerja sebagai mana fungsi dari tank penyimpan dan alat ini akan naik
secara otomatis ketika terisi gas acetylene.
17
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
Gas acetylene yang sudah melewati sumua alat pemisah, akan melewati
pemisahan lagi agar gas acetylene yang di produksi benar – benar murni dan
tidak ada zat yang tercampur. Alat pemisahnya yaitu purifier column yang
dimana alat ini berfungsi sebagai pemisah kandungan phospin dari gas
acetylene dengan menggunakan zat kimia yang bernama recasol powder.
Water separator ini adalah suatu peralatan pada acetylene plant yang
digunakan untuk memisahkan dari kelembaban kandungan air.
18
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
3.6.7. Compressor
High pressure dryer ini memiliki fungsi yang sama dengan low pressure
dryer yang membedakan pada alat ini ialah terkanan yang tinggi dari alat
compressor yang menekan gas acetylene ke tabung. Dan media pembersihnya
juga sama yaitu menggunakan zat kimia yaitu caustic soda (NaOH).
19
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
CaO + 3C → CaC2 + CO
Kalsium karbida (atau kalsium asetilida) kemudian direaksikan dengan air
dengan berbagai metode, menghasilkan asetilena dan kalsium hidroksida. Reaksi ini
ditemukan oleh Friedrich Wohler di 1862.
20
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
21
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
BAB IV
KEGIATAN KERJA PRAKTEK
22
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
23
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
5.2 Saran
24
Laporan Kerja Praktek - PT Samator Gas Industri Kutai
Acetylene
DAFTAR PUSTAKA
25