Tugas Portofolio Ipa
Tugas Portofolio Ipa
Kelas:8A
dapat bereplikasi di dalam sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan
seluler untuk bereproduksi sendiri. Semua bentuk kehidupan dapat diinfeksi oleh virus,
pada jenis virus yang menginfeksi sel-sel eukariota, sementara virus yang menginfeksi
Terdapat perbedaan pendapat mengenai status virus sebagai makhluk hidup atau sebagai
Ada empat organ sistem pernapasan yang masuk dalam bagian atas,
yaitu:
• Lubang hidung
Membran ini berfungsi menyaring udara yang masuk. Fungsi ini bisa
berjalan karena adanya rambut-rambut halus sebagai penyaring debu
serta kotoran yang masuk bersama udara yang kita hirup.
• Sinus
• Faring
• Laring
Makhluk hidup yang bisa menghasilkan suara, umumnya memiliki laring,
termasuk manusia. Laring, dapat juga disebut sebagai kotak suara. Saat
udara keluar masuk melalui jalur pernapasan, maka akan ada suara yang
dihasilkan. Di situlah laring berperan dalam menghasilkan suara. Di
dalam laring, ada organ penting yang berperan dalam produksi
suara, yaitu pita suara .
• Trakea
• Paru-paru
Fungsi paru-paru tentu sudah tidak lagi asing bagi Anda. Paru-paru
adalah sepasang organ yang kenyal dan berisi udara yang terletak di
kedua sisi dada dan terlindungi oleh tulang rongga dada. Paru-paru
merupakan organ pernapasan manusia yang utama pada manusia. Paru-
paru juga dianggap sebagai salah satu organ terbesar yang ada di tubuh
kita.
• Bronkus
Trakea atau jalur udara utama, memiliki bentuk menyerupai huruf “Y”
yang terbalik. Trakea adalah jalan lurus di atasnya, sedangkan cabangnya
yang berjumlah dua buah, satu di kiri dan satu di kanan, bernama
bronkus.
• Diafragma
1. Virus corona
Sesak napas
Batuk
Demam tinggi.
Sayangnya, obat untuk virus corona sampai akhir Februari 2020 ini
belum ditemukan. Meskipun demikian, Anda dapat melakukan langkah
preventif agar tidak tertular virus mematikan ini dengan menjaga
kebersihan diri (misalnya cuci tangan dengan sabun) dan menjaga jarak
dengan orang yang batuk atau bersin.
Virus RSV ini memiliki gejala yang tampak mirip dengan virus corona,
namun keduanya merupakan hal yang berbeda. Gejala dari RSV, di
antaranya:
Batuk
Demam
Bersin
Hidung berair
Sakit tenggorokan.
Virus ini bisa menginfeksi bayi, anak-anak, hingga orang dewasa. Gejala
ini dapat sembuh sendiri dalam kurun waktu 2 minggu.
3. HIV (Human immunodeficiency virus)
4. Demam berdarah
5. Rotavirus
6. Hepatitis
Terdapat macam-macam virus hepatitis , tapi yang biasa terjangkit pada
manusia adalah hepatitis A dan B. Sama seperti rotavirus, infeksi ini
dapat dicegah dengan pemberian vaksin.
Selain lima virus di atas, ada macam-macam virus lain yang harus Anda
waspadai. Di saluran pernapasan, misalnya, virus dapat menyerang dan
mengakibatkan flu hingga SARS.
Saat ini, banyak info simpang siur mengenai macam-macam virus di atas.
Untuk menghindari kepanikan karena berita hoaks, Anda sebaiknya
hanya mempercayai kabar yang disampaikan oleh Kementerian
Kesehatan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), maupun langsung
berkonsultasi pada dokter yang kompeten.
C. Virus Corona
Virus corona
Sesak napas
Batuk
Demam tinggi.
Sayangnya, obat untuk virus corona sampai akhir Februari 2020 ini
belum ditemukan. Meskipun demikian, Anda dapat melakukan langkah
preventif agar tidak tertular virus mematikan ini dengan menjaga
kebersihan diri (misalnya cuci tangan dengan sabun) dan menjaga jarak
dengan orang yang batuk atau bersin.
Masa inkubasi adalah waktu dari mulai seseorang terpapar virus hingga
orang tersebut menimbulkan gejala penyakit.
Virus akan berkembang biak dengan cara memperbanyak diri di dalam sel inang.
Untuk berkembang biak, virus akan memerlukan sel hidup
Sel hidup bisa seperti sel manusia, hewan, tumbuhan atau mikroorganisme.
Di satu sisi, virus mengandung unsur-unsur kunci yang membentuk semua organisme
baru.
Asam nukleat, DNA atua RNA (setiap hidup yang diberikan hanya dapat memiliki satu
atau yang lain).
Di sisi lain, virus tidak memiliki kapasitas untuk secara independen membaca dan
bertindak berdasarkan informasi yang terkandung dalam asam nukleat.
Virus adalah parasit yang membutuhkan replikasi dalam sel inang.
Ketika virus benar-benar berkumpul dan mampu infeksi, itu dikenal sebagai virion.
Untuk replikasi virus hanya memerlukan asam nukleat. Materi yang diperlukan untuk
sintesis protein virus berasal dari sel inang.
F.Dampak virus corona terhadap sistem pernapsan
Pada kasus penderita yang positif terinfeksi virus corona, ada berbagai
gejala yang terjadi. Beberapa orang dilaporkan hanya mengalami gejala
awal yang ringan atau bahkan tidak merasakan gejala berarti. Namun
pada kasus lainnya, ada penderita yang dilaporkan mengalami gejala
sangat parah.
Gejala yang bisa timbul pada infeksi novel coronavirus antara lain:
Demam
Batuk
Sesak napas
Mual
Muntah
Diare
Gejala bisa reda dalam beberapa hari, tapi dapat juga berkembang
menjadi parah, terutama pada anak-anak, lansia, dan individu dengan
sistem imun yang lemah. Pada kelompok individu yang rentan tersebut,
gejala bisa berkembang menjadi bronkitis atau pneumonia.
Saat ini, para ahli meyakini bahwa gejala infeksi virus corona jenis ini
bisa muncul 2 sampai 14 hari sejak infeksi pertama kali terjadi. Masa
antara awal infeksi dengan munculnya gejala dinamakan masa inkubasi.
Pada masa inkubasi ini, virus corona sudah bisa menular.
G. Gejala infeksi
Sehingga, bisa saja ada satu individu yang baru kembali dari area wabah
atau berkontak dengan penderita, tapi merasa baik-baik saja dan dua
minggu kemudian baru merasakan munculnya gejala virus corona.
Meskipun demikian, gejala yang muncul bisa jadi sangat parah sehingga
membutuhkan Anda segera menghubungi tenaga kesehatan setempat.
Ciri dan tanda kondisi parah, meliputi:
Hidung beringus.
Sakit kepala.
Batuk.
Sakit tenggorokan.
Demam.
Merasa tidak enak badan.
Hal yang perlu ditegaskan, beberapa virus corona dapat menyebabkan gejala
yang parah. Infeksinya dapat berubah menjadi bronkitis dan pneumonia
(disebabkan oleh COVID-19), yang mengakibatkan gejala seperti:
H.Cara pencegahan
Sampai saat ini belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus corona.
Namun, setidaknya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi
risiko terjangkit virus ini. Berikut upaya yang bisa dilakukan:
2.Pertanyaan+Jawaban
Jawab: Virus adalah mikroorganisme patogen yang
menginfeksi sel makhluk hidup. Virus hanya dapat bereplikasi di dalam sel
makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan seluler untuk
bereproduksi sendiri.
2. Bentuk kehidupan dapat diinfeksi oleh virus adalah ?
Jawab:Paru-paru.
yaitu?
Jawab:Lubang Hidung,Sinus,Faring,Laring.
Jawab: berfungsi untuk menangkap udara yang masuk dari hidung, dan
nyamuk Aedes aegypti.
Jawab: Dengan cara melakukan imunisasi paling cepat saat bayi berusia
15 minggu dan paling lambat saat bayi berusia 8 bulan.
Jawab: Virus corona (COVID-19) adalah jenis virus baru yang menjangkiti
manusia. Virus ini pada dasarnya adalah kelompok virus yang dapat
menimbulkan gejala yang beragam, mulai dari pilek hingga sakit parah,
seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV) dan Severe Acute
Respiratory Syndrome (SARS-CoV).
Jawab: Masa inkubasi adalah waktu dari mulai seseorang terpapar virus
hingga orang tersebut menimbulkan gejala penyakit.
Jawab:Trakea,Paru-paru,Bronkus,Diafragma.
18.Ciri dan tanda orang yang kondisinya parah terkena virus corona
adalah?
berubah menjadi?