SKRIPSI
Digunakan Untuk Memenuhi Persyaratan Ujian Skripsi Diploma IV
Warna Sampul
Kuning Gading
Oleh :
HALAMAN PENGESAHAN
Oleh:
NIM 1141170012
Tugas Akhir ini telah dipertahankan di depan dewan penguji pada tanggal 15 Juni 2015
dan disahkan oleh :
NIP 197711202005011002
NIP 196001011985031012
NIP 197307132002122002
NIP 195606281985031001
Mengetahui, Menyetujui,
ABSTRAK
Mohammad Habib Aydan. 2015. Implementasi Kontrol PID pada Motor DC Sebagai
Penggerak Robot Beroda 4WD Omni wheels dengan Metode Wall Following. Skripsi,
Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri malang.
Pembimbing(I) Ir. Totok Winarno, MT. Pembimbing(II) Sungkono, ST., MT
Pada umumnya robot beroda wall following yang digunakan dalam Kontes Robot
Pemadam Api Indonesia ini menggunakan dua buah roda penggerak utama. Manuver
yang dilakukan pada robot bergantung pada jumlah roda dan sistem mekanik dari roda
robot. Kekurangan dari desain dua roda ini terletak pada keterbatasannya dalam
bermanuver. Oleh karena itu didesainlah robot beroda untuk wall following dengan
menggunakan roda 4 WD omni wheels. Kelebihannya adalah memungkinkan roda
maupun robot untuk bisa bergerak dengan bebas ke berbagai arah seperti : maju, mundur,
geser kanan, geser kiri, serong kanan, serong kiri dan seterusnya. Arah gerak robot
tergantung dari kombinasi pengaturan gerak pada setiap motor.
Pada hasil percobaan dapat dianalisa bahwa kecepatan putaran motor dan nilai
konstanta pada PID sangat berpengaruh terhadap maneuver robot dan pada hasil
pengujian robot. Penggunaan PID menjadikan sistem maneuver robot menjai lebih stabil.
Robot ini dapat bergerak mengikuti dinding serta dapat bermanuver ke segala arah : maju,
mundur, geser kanan, geser kiri, serong kanan depan, serong kiri depan, serong kanan
beelakang, serong kiri belakang dan berputar. Dengan Metode trial and error diperoleh
nilai konstanta PID yang paling baik dari hasil percobaan sejauh ini yaitu : Kp = 12, Kd =
140, Ki = 3 dengan respon yang cukup stabil dengan osilasi simpangan sebesar 2.4 cm
dari setpoint.
Kata Kunci – robot wall following, omni wheels, PID.
ABSTRACT
Mohammad Habib Aydan. 2015. Implementasi Kontrol PID pada Motor DC Sebagai
Penggerak Robot Beroda 4WD Omni wheels dengan Metode Wall Following. Skripsi,
Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri malang.
The wall folloing robots that used in Fire Fighting Robot contest of Indonesia
generally using prime two wheels. amount of the wheels and mechanics system of wheels
robot will determaining how the robot to be manuveuring. deficiency of two wheels
design is less manuveuring than four wheels. Therefore to be created wheeled robot for
wall following using 4WD omni wheels. The advantages of it is moving robot can going
to everywhere like example : forward, backward, slide right, slide left, right oblique, left
oblique and etc. moving direction of the robot determaining with combination of motor’s
setting.
At the result of the experiment, can be analyzed that rotation speed of motor and PID
constant value are very affected to the robot maneuver and result of the robot test. The
use of PID can make robot maneuver system be more stable. This robot can move by
following the wall and also can maneuvered in all direction: forward, backward, slide left,
slide right, right oblique forward, left oblique forward, right oblique backward, left
oblique backward, and rotating. With trial and error method, gained the best constant
value PID of the experimental result so far that is: Kp = 12, Kd = 140, Ki = 3 with the
stable response and oscillation deviation of 2.4 cm from the setpoint.
Key Words - Wall Following Robot, Omni Wheels, PID
Contoh Penulisan LS: Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
karya tulis yang berjudul “Implementasi Kontrol PID pada Motor DC Sebagai
Penggerak Robot Beroda 4WD Omni wheels dengan Metode Wall Following ” ini
dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar
Sarjana Sains Terapan, Jurusan Teknik Elektro, Program Studi Teknik
Elektronika, Politeknik Negeri Malang.
Dalam penyusunan Penelitian Studi, penulis tidak terlepas dari kendala
yang dihadapi seperti keterbatasan pengetahuan, sarana dan prasarana serta
materi. Akan tetapi kendala – kendala tersebut dapat teratasi berkat bantuan dan
dukungan bebrbagai pihak, oleh karena itu penulis tidak lupa mengucapkan
teriamkasih kepada:
1) Ibu dan Ayah saya yang selalu mendoakan dan memotivasi saya.
2) Ir. Tundung Subali Patma selaku Direktur Politeknik Negeri Malang
3) Bapak Supriatna Adhisuwignjo, ST., MT selaku Ketua Jurusan Teknik
Elektro Politeknik Negeri Malang
4) Bapak Totok Winarno, Ir., MT selaku KPS D – IV Teknik Elektronika
Politeknik Negeri Malang serta selaku dosen pembimbing I
5) Bapak Sungkono, ST., MT. selaku dosen pembimbing II
6) Teman-teman seperjuangan dan TIM Robot Polinema 2015 yang telah
membantu setiap hari selama pembuatan alat.
7) Seluruh dosen dan staff program studi Teknik Elektronika Politeknik
Negeri Malang.
Meskipun dalam proses penulisan Penelitian ini dimungkinkan bantuan
dan kerjasama dari berbagai pihak, namun setiap kesalahan yang terdapat
didalamnya merupakan kelalaian dan tanggng jawab penulis. Penulis menyakini
bahwa penyusunan Penelitian ini dapat bermanfaat dan memberikan kontribusi
positif dalam pengembangan pendidikan
Malang, 24 Agustus 2016
Penulis
Contoh Penulisan LS: Daftar isi
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
HALAMAN JUDUL
BAB I PENDAHULUAN
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ......................................................................... .......... 66
5.2 Saran ................................................................................... .......... 66
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB. 1
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Mikrokontroller
Sumber:http://www.robot-electronics.co.uk/htm/srf08tech.shtml
......................................................
Set point merupakan keadaan tertentu yang ingin dicapai. Sensor berfungsi
satuan yang sama seperti satuan set point. Keluaran sensor merupakan sinyal
umpan balik (feedback) yang akan dikurangkan dengan set point menghasilkan
sinyal error. Jika satuan dari keluaran sudah sama dengan set point maka blok
sensor dapat dihilangkan sehingga sinyal umpan balik (feedback) adalah keluaran
plant. Sinyal error diproses oleh kontroler lalu menghasilkan sinyal kontrol yang
diumpankan ke plant, dengan tujuan agar keluaran dari plant sama dengan set
point, yang berarti sinyal error bernilai (atau mendekati) nol. Dalam metode
memperkuat...............................
Contoh Penulisan LS: BAB III
BAB III
PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT
Dalam skripsi ini ada beberapa kerangka konsep yang akan dilakukan
untuk melakukan pelaksanaan skripsi. Kerangka konsep tersebut antara lain
adalah sebagai berikut:
Gam
6) Motor sebagai aktuator pada robot. Agar robot dapat bergerak perlu
adanya aktuator, yaitu berupa motor dc.
8) Mikrokontroller Atmega128
Pada desain robot beroda ini terdapat beberapa bagian pada desain
mekaniknya.
0 0 Diam
1 1 Diam
Dari data pada table kebenaran diatas, dapat analisa bahwa salah satu
kaki basis transistor harus berlogika 1 atau 0 agar dapat memutarkan motor,
karena transistor NPN pada rangkaian ini berfungsi sebagai saklar, dan jika
kaki basis transistor diberikan logika 1 maka arus dari basis akan mengalir ke
emitor sehingga transistor mengalami kondisi saturasi atau ON . Putaran arah
motor ditentukan oleh pin basis transistor 1 dan transistor 2. Secara
keselurahan, rangkaian driver motor DC siap untuk digunakan
Namun pada fungsinya di robot ini, pin input diver ini proses
kendalinya menggunakan 1 buah logic dan 1 buah PWM. Fungsinya dari
PWM agar kecepatan pada motor ini dapat bervariasi.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari pembahasan yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat
diambil kesimpulan :
1. Sistem driver motor H-Bridge dinilai lebih efektif untuk mengontrol motor pada robot ini
dikarenakan memiliki operasi 4 quadran, yaitu forward, reverse, motoring dan breaking.
2. Penerapan PID trial and error dirasa cukup efektif pada sistem robot beroda 4 WD
dengan metode wall following ini dengan hasil yang cukup stabil pada nilai tunning
parameter P = 12, D = 140 dan I = 3 dengan besar eror rata-rata simpangan terhadap set
point sebesar 3cm dengan waktu 06.55 detik dalam jarak tempuh 150cm dengan
kecepatan 141 cm/.menit
3. Penggunaan roda omni ini dirasa cukup efektif pada sistem ini, karena kebebasan gerak
rodanya mampu mempercepat haluan untuk bermanuver terhadap dinding. Dengan
kecepatan 141 rpm robot dapat mencapai dengan stabil dalam waktu 4.05 detik.
5.2 Saran
Beberapa saran yang penulis sampaikan karena modul mikrokontroler AVR ini
masih memiliki beberapa kelemahan :
1. Motor yang digunakkan sebaiknya menggunakan motor yang mempunyai torsi cukup
besar sesuai dengan berat robot.
2. Perlunya uji coba lagi untuk metode PID yang lebih baik lagi.
3. Penggunan rotary encoder dirasa perlu ditambahkan agar parameter perhitungan maneuver
robot bisa lebih mendetail dan lebih baik.
4. Algoritma program sebaiknya menggunakan algoritma yang bersifat adaptif dan
intelektual, sehingga robot dapat bernavigasi lebih cerdas.
Contoh Penulisan LS: Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Muhammad, 2004. Pembelajara Perancangan Sistem Kontrol PID dengan Software
MATLAB. Jurnal Teknik Elektro Universitas Yogyakarta.
Arief, Ulfah Mediaty, 2011. Pengujian Sensor Ultrasonik PING untuk Pengukuran Level
Ketinggiandan Volume Air.
Asrofi, Anan , 2014.NAVIGASI ROBOT MOBIL 3WD OMNI-WHEELED MENGGUNAKAN
ARM PROCESSOR. Skripsi Teknik Elektro Politeknik Negeri Malang.
Asrofi, Nurchrowi, 2010. ROBOT PENYEDOT DEBU BERBASIS
MIKROKONTROLER AT89S52. Skripsi Teknik Informatika Universitas
Pembangunan Nasional “VETERAN”.
Buku Panduan Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) 2015. Direktorat Penelitian
dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi,
Kementerian Pendidikan Nasional. Jakarta. 2015
Dairobi, Moh. Irham, 2014. Robot Penjejak Garis Mechanum Wheels Berbasis PID. Skripsi
Prodi T Elektronika Politeknik Negeri Malang.
Margana, 2012. Aplikasi Motor DC 1000 W 48V Penggerak Mobil Listrik Ramah
Lingkungan.Jurnal T Mesin Polines