A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan tentang pelaksanaan pasien
dengan gangguan menelan diharapkan mendapatkan pengetahuan
mengenai penyakit serta tahap pencegahannya
B. Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan penjelasan tentang penatalaksanaan dengan
gangguan menelan . peserta penyuluhan diharapkan mampu :
1. Menjelaskan definisi dari gangguan menelan
2. Menkelaskan Penyebab dari gangguan menelan
3. Menjelaskan Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menjelaskan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
C. Sasaran
Sasaran dari kegitakan penyuluhan ini adalah klien yaitu “Ny. S”
Alamat Ds. Talok : Kec. Dlanggu RT/Rw : 01/09
D. Materi
Materi yang akan disampaikan pada penyuluhan kesehatan terdiri dari
beberapa sub pokok bahasan yaitu :
1. Menyebutkan definisi dari gangguan menelan
2. Penyebab dari gangguan menelan
3. Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menyebutkan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
E. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. Media
Leaflet
G. Pelaksanaan
H. evaluasi
hasil
peserta dapat menjelaskan tentang
1. Menyebutkan definisi dari gangguan menelan
2. Penyebab dari gangguan menelan
3. Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menyebutkan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
Materi penyuluhan kesehatan
A. Definisi
Gangguan menelan didefinisikan kesulitan makan. Disfagia atau
gangguan menelan adalah terjadi kesulitan makan akibat gangguan dalam
proses menelan. Kesulitan menelan dapat terjadi pada semua kelompok
usia, akibat dari kelainankongenital, kerusakan struktur, atau kondisi
medis lainya.
Maslah dalam menelan merupakan keluhan yang umum di dapat
diantara orang berusia lanjut, dan insiden ysphagia lenig tinggi pada orang
berusia lanjut dan pasien strok