Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Bidang Sudi : KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH


Topik : Penatalaksanaan pasien dengan gangguan menelan
Sasaran : klien yaitu “Ny. N” Alamat Ds. Talok : Kec. Dlanggu RT/Rw : 01/09
Hari/Tanggal : Rabu, 10-02-2021
Tempat : Rumah “Ny. S”
Pemateri : KUSNUL MA’ISAROH (0320024)

A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan tentang pelaksanaan pasien
dengan gangguan menelan diharapkan mendapatkan pengetahuan
mengenai penyakit serta tahap pencegahannya
B. Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan penjelasan tentang penatalaksanaan dengan
gangguan menelan . peserta penyuluhan diharapkan mampu :
1. Menjelaskan definisi dari gangguan menelan
2. Menkelaskan Penyebab dari gangguan menelan
3. Menjelaskan Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menjelaskan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
C. Sasaran
Sasaran dari kegitakan penyuluhan ini adalah klien yaitu “Ny. S”
Alamat Ds. Talok : Kec. Dlanggu RT/Rw : 01/09
D. Materi
Materi yang akan disampaikan pada penyuluhan kesehatan terdiri dari
beberapa sub pokok bahasan yaitu :
1. Menyebutkan definisi dari gangguan menelan
2. Penyebab dari gangguan menelan
3. Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menyebutkan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
E. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

F. Media
Leaflet
G. Pelaksanaan

N Waktu Kegiatan penyuluhan Respon peserta Pelaksan


o penyuluhan a
.
1. 5 menit Pembukaan 1. Menjawab salam Peyuluh
1. Mengucapkan 2. Mendengarkan
salam 3. memperhatikan
2. Memperkenalkan
diri
3. Kontrak waktu
4. Menjelaskan dari
tujuan penyuluhan
5. Menyebutan materi
penyuluhan yang
akan diberikan
2 30 Pelaksanaan 1. Mendengarkan penyuluh
. menit Penyampaian materi 2. Memperhatikan
tentang : penjelasan materi
1. Menyebutkan 3. Mencermati
definisi dari materi
gangguan menelan
2. Penyebab dari
gangguan menelan
3. Tanda dan gejala
dari gangguan
menelan
4. Menyebutkan
komplikasi dari
gangguan menelan
5. Menjelaskan
pencegahan dari
gangguan menelan
6. Menjelaskan
penatalaksanaan
gangguan menelan

3 10 Diskusi 1. Mengajukan Penyuluh


. menit 1. Memberikan pertanyaan
kesempatan pada
peserta untuk
mengajukan
pertanyaan
kemudian
didiskusikan
bersama dan
menjawab
pertanyaan
4 5 menit Evaluasi 1. Menjawab Penyuluh
. 1. Menanyakan pertanyaan dan
pada peserta menjelaskannya
penyuluhan
tentang materi
yang diberikan
5 5 menit Terminasi 1. Memperhatika Penyuluh
. 1. Menyimpulkan 2. mendengarkan
hasil 3. menjawabsalam
penyuluhan
2. Mengucapkan
terimakasih
pada peserta
3. Mengakhiri
dengan salam

H. evaluasi
hasil
peserta dapat menjelaskan tentang
1. Menyebutkan definisi dari gangguan menelan
2. Penyebab dari gangguan menelan
3. Tanda dan gejala dari gangguan menelan
4. Menyebutkan komplikasi dari gangguan menelan
5. Menjelaskan pencegahan dari gangguan menelan
6. Menjelaskan penatalaksanaan gangguan menelan
Materi penyuluhan kesehatan

A. Definisi
Gangguan menelan didefinisikan kesulitan makan. Disfagia atau
gangguan menelan adalah terjadi kesulitan makan akibat gangguan dalam
proses menelan. Kesulitan menelan dapat terjadi pada semua kelompok
usia, akibat dari kelainankongenital, kerusakan struktur, atau kondisi
medis lainya.
Maslah dalam menelan merupakan keluhan yang umum di dapat
diantara orang berusia lanjut, dan insiden ysphagia lenig tinggi pada orang
berusia lanjut dan pasien strok

B. Penyebab Gangguan Menelan


Dapat disebabkan oleh fobstruksi ekstrinsik dan instrinsik
1. Obstruksi intrinsik berasal dari esofagus, sperti tumor, striktur, dan
herniasi divertikulum.
2. Obstruksi eksternal berasal dari luar esofagus dan membuat lumen
esofagus menjadi sempit karena adanya penekanan. Faktor ekstrinsik bisa
disebabkan karena lobus makanan yang terlalu besar atau adanya benda
asing masuk ke esofagus seingga terjadi penyempitan lumen.
C. Tanda dan gejala
1. Sakit saat menelan (odynopagia)
2. Tidak dapat menelan
3. Memiliki sensasi makan tersangkut ditenggorokan atau dada
4. Asam lambung naik
5. Berat badan menurun
6. Batuk atau ingin muntah saat menelan
7.
D. Komplikasi gangguan menelan
1. Aspirasi
2. Pneumonia aspirasi
3. Malnutrisi
4. Dehidrasi
E. Penatalaksaaan gangguan menelan
1. Mengganti makanan yang dikonsumsi seperti beralih dari makanan
padat kemakanan cair
2. Jika disebabkan oleh ulu hati tau asam lambung biasanya dokter akan
meresepkan obat-obatan yang mampu mencegah refulks atau aliran
balik asam lambung ke kerongkongan. Jika terjadi peradangan di
dalam kerongkongan (esofagitis). Maka pembererian obat
kortikosteroid
F. Pencegahan ganguan menelan
1. Ketika memberi makan, klien dalam posisi duduk
2. Membantu klien untuk memilih makanan yang memerlukan sedikit
atau tidak mengunyah dan mudah ditelan ( misal puding, bubur, susu ,
jus)
3. Menghindari pemberian makanan yang lengket (selai kacang, madu)
4. Berikan makanan dalam keadaan hangat dan jangan terlaku dingin
5. Mengintruksikan klien untuk menghindari penempatan terlalu banyak
makanan atau cairan di mulut pada satu waktu

Anda mungkin juga menyukai