ETIK, FILSAFAT ILMU DAN MORAL

DALAM KEPERAWATAN

Nama kelompok:
Ade Herawati (1906337633)
Endang Sudjiati (1906337822)
Maria F. V. Boro (1906338005)
Siti Indriani (1906338182)
Welsi Layuhibu (1906428026)
Yandih Mardean (1906428051)
 E M ATIK A PR ESE N TASI
SIST

01 LATAR BELAKANG DAN TUJUAN

02 TINJAUAN TEORITIS

PEMBAHASAN KASUS DAN PENYELLESAIAN

03 MASALAH

04 KESIMPULAN DAN SARAN


Etika merupakan sebuah pemahaman
mengenai tindakan yang benar atau salah
dalam kehidupan manusia yang biasanya
ditunjukkan dengan menghargai tingkah
laku dan kepercayaan, serta melindungi
hak-hak manusia (Aiken, 2014).
Etik secara umum dapat disimpulkan
sebagai kumpulan asas atau nilai yang
berkenaan dengan akhlak atau nilai
mengenai benar dan salah yang dianut
suatu golongan atau masyarakat dalam
proses pembangunan.
8 Prinsip Etik Keperawatan
1. Otonomy (Autonomy)
2. Berbuat Baik (Beneficience)
3. Keadilan (Justice)
4. Tidak Merugikan (Non-Maleficience)
5. Kejujuran (Veracity)
6. Menepati Janji (Fidelelity)
7. Kerahasian (Confidientiality)
8. Akuntabilitas (Accountability)
Untuk menentukan
betul-salahnya sikap dan
tindakan manusia yang dilihat
dari segi baik dan buruknya
manusia dan bukan sebagai
pelaku tertentu dan terbatas
maka diperlukan norma-norma
moral (Sumarto, 2017)
Seseorang yang melanggar
moral tentu melanggar etik,
akan tetapi seseorang yang
melanggar etik belum tentu
ada pelanggaran moral.

MORAL
 Undang–undang No. 38 tahun 2014
tentang Keperawatan

KODE ETIK
 KODE ETIK
KEPERAWATAN

KODE ETIK Kode Etik

KEPERAWATAN Keperawatan
International Menurut
AMERICAN
Council of NURSES Persatuan Perawat
Nurses (ICN) ASSOCIATION Nasional Indonesia
(ANA) (PPNI)
 KASUS
Seorang Anak laki-laki dengan inisial A, 5 tahun, dirawat di RS, dengan ICH (Intra
Cerebral Hemoraghi) dan fraktur multipel akibat kecelakaan lalulintas dengan
kedua orang tuanya. Kedua orangtua dirawat di RS yang sama. Anak A meninggal
sesaat setelah masuk di IGD, sementara bapak pasien di rawat di ICU dalam
keadaan kritis. Ibu pasien pingsan dan luka ringan saja, setelah sadarkan diri, ia
menanyakan kabar tentang anak A, anaknya. Dokter Anak yang merawat Anak A
mengatakan kepada perawat untuk tidak memberitahukan ibu pasien tentang
kematian anaknya. Perawat tersebut tidak mengetahui alasan untuk tidak
memberitahukan keadaan ini kepada pasien dan ia bertanya kepada kepala
ruangannya. Kepala ruangannya mengatakan untuk tidak memberitahu ibunya
tentang kematian anaknya.
•Dilema Etik
•Analisa Keuntungan dan kerugian

PEMBAHASAN

Dilema Etik
Autonomy ><
Respect each other
Consider choice of Analisa Keuntungan
Veracity ><Advokasi action dan kerugian

Beneficience ><
Autonomy
 KESIMPULAN

Etik merupakan suatu pertimbangan yang sistimatis tentang suatu perilaku benar
atau salah, kebajikan atau kejahatan yang berhubungan dengan perilaku. Etika
merupakan aplikasi atau penerapan teori tentang filosofi moral kedalam situasi
nyata dan bertindak dalam kehidupannya yang dilandasi oleh nilai-nilai yang
dianutnya. Banyak pihak yang menggunakan masalah etik untuk menggambarkan
etika suatu profesi dalam hubungannya dalam kode etik profesional seperti kode
etik PPNI atau IBI.
 KESIMPULAN

Perilaku yang etis mencapai puncaknya bila perawat

mencoba dan mencontoh perilaku pengambilan keputusan
yang etis untuk membantu memecahkan masalah etika.
Dalam hal ini, perawat seringkali menggunakan dua
pendekatan : yaitu pendekatan berdasarkan asuhan
keperawatan dan pendekatan berdasarkan prinsip.
 SARAN

1. Kode etik di Indonesia yang sudah ada perlu didukung dengan adanya
perangkat-perangkat aturan yang jelas agar dapat dilaksanakan secara baik
dilapangan.
2. Keputusan etik perlu diambil dengan hati-hati dan saling memuaskan dan tidak
merugikan bagi pasien, maka perlu dibentuk komite etik disetiap Rumah Sakit dan
bila perlu disetiap ruang ada yang mengawasi dan mengontrol pelaksanaan etik
dalam praktek keperawatan.
3. Perlunya sosialisai yang luas tentang kode etik profesi keperawatan dan bila perlu
diadakan pelatihan yang bersifat review tentang etika keperawatan secara periodic
dan tidak terbatas.
 DAFTAR PUSTAKA

Aiken, T. D. (2004). Legal, ethical, & political issues in nursing. 2 nd ed. Philadelphia: Lippincott,
Alvani, Seyed Meldi. (2016). Ethical decision making in issues management. Journal Of
Humantinisme And Social Science. 21(7),34-39. www.iossjournals.org
Betrens. K, (2013). Etika. Jakarta : Kanisius,
Husted, James.H.& Husted,Gladys.L (2008). Ethical decision making in nursing and health care.
Ismani Nila. (2001). Etika keperawatan. Jakarta: Widya Medika
Lubis Sofyan. (2009). Mengenal hak konsumen dan pasien. Jakarta: Pustaka Yusticia,
Michele, M (2004), Ethical decision making and nursing pitman vol. 13 : 429-31. Medsurg
Nursing,
International Council of Nursing (2012). The ICN code of ethics for nurses. Switzerland: ICN.
Sulandjari, R. (2011). Berbagai kelemahan dan kelebihan kode etik sebagai panduan moral
pekerja media. Jurnal Unpad ,
PPNI, (2019) . Kode etik keperawatan lambang panji PPNI. Jakarta,
PPNI, (2017). Pedoman perilaku sebagai penjabaran kode etik keperawatan. Jakarta,