Oleh:
ESTU ELKASYSYAF
NIM: 1173070044
ii
LEMBAR PENILAIAN AKHIR
iii
OUTLINE RENCANA PENELITIAN
D. Kegunaan Penelitian........................................................... 11
Syariah.................................................................... 24
iv
c. Unsur-unsur Analisis Laporan Keuangan .............. 29
(DER) ..................................................................... 39
(NPM) .................................................................... 44
(ROE) ..................................................................... 48
D. Hipotesis............................................................................. 51
v
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................ 53
B. Metode Penelitian............................................................... 53
5. Uji t Parsial................................................................... 62
vi
C. Pembahasan ....................................................................... 00
A. Kesimpulan ........................................................................ 00
B. Saran/Rekomendasi ........................................................... 00
LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
oleh perusahaan. Memasuki era ini tetntunya dalam dunia bisnis yang dikelola
oleh perusahaan dituntut untuk lebih produktif serta inovatif namun tetap efisien
modal yang berasal dari pemilik perusahaan saja, maka tidak akan dapat
harus mencari sumber modal dari luar. Perbankan menjadi salah satu alternatif
dalam peminjaman atau dalam perbankan disebut pembiayaan dalam salah satu
akan memiliki hutang, dan hutang tersebut akan mempersulit posisinya serta
menambah beban yang cukup besar. Karena semakin besar dana yang dipinjam
1
2
yang akan diberikan oleh perusahaan kepada perbankan. Maka dari itu,
dibutuhkannya alternatif lain dalam mencari sumber modal yaitu melalui pasar
modal.
Pasar modal yang dalam istilah asing disebut capital market, pada hakikatnya
ialah suatu kegiatan yang mempertemukan penjual dan pembeli dana. Dana yang
beli yang berbentuk saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferen
stock), sedangkan surat berharga dana jangka utang berbentuk obligasi.2 Saham
merupakan surat berharga yang dapat diperjual belikan yang berisi tanda
Pada praktiknya di pasar modal, banyak hal yang dapat merubah kemurnian
mekanisme dari transaksi pasar modal, yang membuat para investor muslim
meragukan keragu – raguan dalam hal keabsahan segala mekanisme yang terjadi
di pasar modal. Maka dari itu pemerintah sebagai fasilitator memberikan solusi
dengan dibukanya Jakarta Islamic Index (JII), yang menjadi kepanjangan tangan
dari Bursa Efek Indonesia yang dapat melindungi investor – investor muslim
khususnya dari praktek dan mekanisme pasar yang terjadi di bursa efditakutkan
1
Ridwan S. Sundjana, dan Inge Barlian, Manajemen Keuangan cetakan ke-21. (Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada, 2012), hlm 374.
2
Zulfikar, Pengantar Pasar Modal dengan Pendekatan Statistika, edisi pertama cetakan
pertama (Yogyakarta, Deepublish, 2016), hlm 5.
3
Pandji Anoraga dan Piti Pakarti, Pengantar Pasar Modal, Edisi Revisi Cetakan
Ketiga, (Jakarta: Rineka Cipta, 2008), hlm. 58.
4
Khaerul umam, Pasar Modal Syariah, dalam dalam
hhttp://khaerul21.wordpress.com/2009/05/17/pasar-modal-syariah-/html,
3
Pada awal pemilihan saham yang termasuk menjadi anggota komposisi saham
Jakarta Islamic Index (JII) dipilih oleh Dewan Pengawas Syariah dari PT
Syariah ini tugas pemilihan saham – saham tersebut dilakukan oleh Bapepam-LK
hal ini tertulis dalam peraturan Bapepam-LK No.II.K.I tentang Kriteria dan
Penertiban Daftar Efek Syariah.5 Dalam praktiknya didalam pasar modal Syariah
emiten dan efek harus memenuhi kaidah – kaidah keadilan dan harus sesuai
dengan kaidah – kaidah keislaman sesuai dengan al-Qur‟an dan al-Hadist yang
telah ditetapkan di dalam fatwa dan DSN-MUI, selain itu juga dalam
penerbitannya perlu kehati – hatian serta transparansi sehingga tidak adanya unsur
Dari sekian banyak yang melakukan kegiatan investasi dan ingin listing di
Jakarta Islamic Index, PT. Lippo Karawaci Tbk. merupakan salah satu perusahaan
yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dengan konsistenya untuk tidak
Untuk perusahaan PT. Lippo Karawaci Tbk. ke dalam pasar saham syariah akan
dimilikinya tanpa rasa takut kepada perusahaan PT. Lippo Karawaci Tbk. yang
jelas tidak akan melakukan transaksi atau kegiatan bisnis yang berunsurkan
5
Sahamok, Pengertian Jakarta Islamic IndexI (JII), dalam
http://www.sahamok.com/bei/indeks-bursa/jakarta-islamic-index-jii/. Diakes tanggal 2 Juni
2021.
4
analisis yang sebaik mungkin sehingga dapat mengetahui kondisi dari suatu
seorang investor salah memilih perusahaan yang akan ditanami dana usaha.
Bukannya melihat dari keuntungan yang dimiliki perushaan saja namun seorang
seorang investor kurang memiliki kehati – hatian dan analisis maka bukan tidak
mungkin jika bukan untung yang didapatkan dari investasi tapi malah kerugian
macam periode, seperti triwulan, semester atau pertahun nahkan perbulan, dalam
solvabilitas atau rasio leverage yang digunakan untuk mengukur sejauh mana
asset perusahaan yang dibiyai dengan utang, rasio solvabilitas yang digunakan
dalam penelitian ini adalah Debt to Equity Ratio (DER) yaitu rasio yang
perbandingan antara jumlah dana yang disediakan oleh Kreditor dengan jumlah
dana yang berasal dari pemilik perusahaan. Dengan kata lain, rasio ini berfungsi
untuk mengetahui berapa bagian dari setiap rupiah modal yang dijadikan sebagai
5
jaminan utang. Rasio ini memberikan petunjuk umum tentang kelayakan kredit
perusahaan dalam menghasilkan laba dari aktivitas normal bisnisnya, rasio ini
digunakan dalam penelitian ini, yaitu Net Profit Margin (NPM) dan Return on
Equity (ROE).
Net Profit Margin (NPM) merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur
besarnya persentase laba bersih atas penjualan bersih. Rasio ini dihitung dengan
membagi laba bersih terhadap penjualan bersih. Semakin tinggi Net Profit Margin
(NPM) perusahaan berarti semakin tinggi pula laba bersih yang dihasilkan dari
penjualan bersih. Hal ini dapat disebabkan karena tingginya pula laba sebelum
pajak penghasilan. Sebaliknya, semakin rendah marjin laba bersih berarti semakin
rendah pula laba bersih yang dihasilkan dari penjualan bersih. Hal ini dapat
seberapa besar kontribusi ekuitas dalam menciptakan laba bersih. Dengan kata
lain, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa besar jumlah laba bersih yang
akan dihasilkan dari setiap rupiah dan yang tertanam dalam total ekuitas. Rasio ini
dihitung dengan membagi laba bersih terhadp ekuitas. Semakin tinggi hasil
6
Hery, Analisis Laporan Keuangan Integrated and Comprehensive Edition, (Jakarta: PTGrasindo,
2016), hlm. 168.
7
Ibid, hlm. 199.
6
pengembalian atas ekuitas berarti semakin tinggi pula jumlah laba bersih yang
dihasilkan dari setiap rupiah dan yang tertanam dalam ekuitas. Sebaliknya,
semakin rendah hasil pengembalian atas ekuitas berarti semakin rendah pula
jumlah laba bersih yang dihasilkan dari setiap rupiah dana tertanam dalam
ekuitas.8
dan real estate terbesar di Indonesia, yaitu PT. Lippo Karawaci Tbk. PT. Lippo
Karawaci Tbk. adalah salah satu saham Syariah yang terdaftar di Jakarta Islamic
Index (JII) sejak tahun 2007. PT. Lippo Karawaci Tbk. merupakan salah satu
saham sector property yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar pada tahun 2017.
stagnan dari tahun ke tahun. Tiga tahun terakhir, porsi sektor properti, yang terdiri
dari kontruksi dan real estate, trhadap produk domestik bruto berkisar 13% turun
dari masing – masing perusahaan, dan kondisi makro ekonomi Indonesia salah
perkembangan Debt to Equity Ratio (DER) dan Net profit margin (NPM) terhadap
8
Ibid, hlm. 194.
7
Tabel 1.1
Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Return on
Equity (ROE) Pada PT. Lippo Karawaci Tbk. Periode 2010-2019
TAHUN DER ↑↓ NPM ↑↓ ROE ↑↓
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa dalam kurun waktu sepuluh
tahun terakhir total Debt to Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM) dan
Return on Equity (ROE) PT. Lippo Karawaci Tbk. mengalami fluktuasi. Pada
tahun 2011, Debt to Equity Ratio (DER) mengalami penurunun dari 103,45%
menjadi 94,06%. Sedangkan Net Profit Margin (NPM) dan Return on Equity
(ROE) PT. Lippo Karawaci Tbk. mengalami kenaikan. Net Profit Margin (NPM)
8
Tahun 2012, Debt to Equity Ratio (DER) mengalami kenaikan dari 94,06%
menjadi 116,82%. Sedangkan pada saat bersamaan Net Profit Margin (NPM) dan
Return on Equity (ROE) PT. Lippo Karawaci Tbk. terus mengalami kenaikan. Net
Profit Margin (NPM) mengalami kenaikan dari 19,43% menjadi 21,47% dan
Tahun 2013, Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM)
116,82% menjadi 120,77% dan Net Profit Margin (NPM) mengalami kenaikan
Tahun 2014, Debt to Equity Ratio (DER) mengalami penurunan dari 120,77%
menjadi 114,84%. Sedangkan pada saat bersamaan Net Profit Margin (NPM) dan
Return on Equity (ROE) PT. Lippo Karawaci Tbk. terus mengalami kenaikan. Net
Profit Margin (NPM) mengalami kenaikan dari 23,89% menjadi 27,83% dan
Tahun 2015, Debt to Equity Ratio (DER) mengalami kenaikan dari 114,84%
menjadi 118,47%. Sedangkan pada saat bersamaan Net Profit Margin (NPM) dan
27,83% menjadi 11,77% dan Return On Equity mengalami kenaikan dari 17,23%
menjadi 5,41%.
9
Tahun 2016, Debt to Equity Ratio (DER) mengalami penurunun dari 118,47%
menjadi 106,58%. Sedangkan Net Profit Margin (NPM) dan Return on Equity
(ROE) PT. Lippo Karawaci Tbk. mengalami kenaikan. Net Profit Margin (NPM)
Tahun 2017, Debt to Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM), dan
Tahun 2018, Debt to Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM), dan
(DER) mengalami kenaikan dari 90,13% menjadi 95,55%. Net Profit Margin
(NPM) mengalami kenaikan signifikan dari 0,01% menjadi 14,05% dan Return
signifikan, Net Profit Margin (NPM) mengalami kenaikan dan sedangkan Return
penurunun cukup signifikan dari 95,55% menjadi 60,23%. Net Profit Margin
Grafik 1.1
Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Return on
Equity (ROE)
(Studi di PT Lippo Karawaci Tbk. Tahun 2010-2019)
60.00%
40.00%
20.00%
0.00%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
DER 103.45 94.06% 116.82 120.77 114.84 118.47 106.58 90.13% 95.55% 60.23%
NPM 19.02% 19.43% 21.47% 23.89% 27.83% 11.77% 11.89% 0.01% 14.05% 16.93%
ROE 7.71% 8.65% 11.53% 11.23% 17.82% 5.41% 5.56% 0.00% 6.78% 6.00%
Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM) dan Return On Equity (ROE) di
PT Lippo Karawaci Tbk. Pada tahun 2010 – 2019. Grafik diatas memperlihatkan
perusahaan tersebut.
Berdasarkan teori apabila Debt to Equity Ratio (DER) turun maka Return On
Equity (ROE) akan naik sebaliknya apabila Debt to Equity Ratio (DER) naik
maka Return On Equity (ROE) akan turun dan apabila Net Profit Margin (NPM)
sebaliknya apabila Net Profit Margin (NPM) mengalami penurunan maka Return
On Equity (ROE) akan ikut mengalami penurunan. Dalam grafik diatas terdapat
11
C. Tujuan Penelitian
3. Untuk mengetahui pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit
D. Kegunaan Penelitian
berikut :
12
1. Kegunaan Teoritis
a. Bagi Peneliti
penulis sebagai seorang mahasiswa, selain itu penelitian ini sebagai informasi
pengetahuan mengenai pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit
yang bergabung di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Jakarta Islamic Index
(JII).
lanjut mengenai Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM)
2. Kegunaan Praktis
a. Bagi Investor
Efek Indonesia (BEI) atau Jakarta Islamic Index (JII) maka penelitian ini
b. Bagi Perusahaan
Islamic Index (JII) dapat menjadikan penelitian ini sebagai referensi untuk
13
Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Return On Equity (ROE)
dalam perusahaan.
BAB II
memiliki tujuan untuk melakukan kajian secara serius dan sunguh – sungguh
mengenai teori dan konsep yang ada kaitanya dengan topik yang akan diteliti.
Prnrlitian mengenai Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin
(NPM) terhadap Return On Equity (ROE) yang telah dilakukan. Berdasarkan hasil
penelitian sebelumnya yang pernah membahas obyek penelitian yang sama atau
Pertama, Ani Novianti (2015), Pengaruh Current Ratio (CR), Debt To Equity
(DER), Net Profit Margin (NPM), Price Earning Ratio (PER) terhadap saham
dengan Earning Per Share (EPS) sebagai variabel moderasi (studi kasus pada
Kedua, Novita Sari (2015), Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity
9
Ani Novianti, “Pengaruh Current Ratio (CR), Debt To Equity (DER), Net Profit Margin
(NPM), Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham dengan Earning Per Share (EPS)
Sebagai Variabel Moderasi”, Skripsi Program Studi Perbankan Syari‟ah (S1) Sekolah Tinggi
Agama Islam
Negeri,Salatiga,2015,dalamhttp://perpus.iainsalatiga.ac.id/docfiles/fulltext/7159845717.pdf.
Diakses tanggal 21 Juni 2021
14
15
Ketiga, Edith Theresa Stein (2012), Pengaruh Struktur Modal (Debt Equity
Perusahaan Industri Tekstil dan Garment yang terdaftar di BEI periode 2006-
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang pertama, Debt to Equity Ratio (DER)
Equity Ratio, Total Asset Turnover, Net Profit Margin Terhadap ROE (Studi
10
Novita Sari, “Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Return On
Equity (ROE)”, Skripsi Program Studi Manajemen Universitas Wijaya Putra Surabaya, 2015,
dalam http://library.uwp.ac.id/digilib/files/disk1/10/--novitasari-492-1-01100000-8.pdf. Diakses
tanggal 21 Juni 2021.
11
Edith Theresa Stein, “Pengaruh Struktur Modal (Debt Equity Ratio) Terhadap
Profitabilitas (Return On Equity)”, Skripsi Program Studi Manajemen Universitas Hasanuddin,
Makassar, 2012, dalam http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle. di tanggal 21 Juni 2021.
16
terhadap ROE.12
Kelima, Tania Nur Karlina (2015), Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap
Return On Equity Pada PT. Mayora Indah Tbk., Fakultas Ekonomi Universitas
Equity Ratio pada PT. Mayora Indah Tbk. tidak berpengaruh signifikan terhadap
Return On Equity.13
Tabel 2.1
Kajian penelitian terdahulu
No Peneliti Judul Penelitian Perbedaan persamaan
1. Ani Pengaruh Current Ratio Perbedaan jumlah Persamaan pada
Novianti (CR), Debt To Equity variabel yang variabel X yaitu
(2015) (DER), Net Profit digunakan yaitu 6 Debt to Equity
sedangkan penulis
Margin (NPM), Price Ratio dan Net
menggunaka n 3
Earning Ratio (PER) variabel Profit Margin
terhadap saham dengan
Earning Per Share
(EPS) sebagai variabel
moderasi (studi kasus
pada perusahaan
Manufaktur yang
terdaftar dalam Daftar
Efek Syari‟ah (DES).
12
Amina Tuzzahra, “Analisis Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Asset
Turnover, Net Profit Margin Terhadap Roe”, Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro,
Semarang, 2010, dalam http://eprints.undip.ac.id/22820/1/SKRIPSI_FULL_TEKS.pdf. Diakses
tanggal 21 Juni 2021.
13
Tania Nur Karlina (2015). “Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Return On Equity
Pada PT. Mayora Indah Tbk.”, Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia, Bandung,
2015, dalam http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/689/jbptunikompp-gdl-tanianurka-34406-8-
unikom_t-r.pdf. diakses tanggal 21 Juni 2021.
17
diteliti memiliki beberapa persamaan dan perbedaan dalam hal variabel, baik
obejk penelitiannya. Dalam penelitian ini penulis hanya fokus meneliti pada satu
Penulisan karya ilmiah sudah seharusnya memuat dengan adanya konsep dan
teori yang sudah ada terlebih dahulu, baik itu dari teori yang dibuat oleh para ahli
ataupun hasil dari penelitian di lapangan. Pada bagian ini, peneliti akan mengutip
dan menjelaskan beberapa konsep dan teori terkait dengan objek penelitian, yaitu:
dan pengontrol sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif
dan efesien.
14
Najmudin, Manajemen Keuangan dan Akuntualisasi Syar‟iyyah Modern, (Yogyakarta:
Andi, 2011), hlm. 39.
20
keuangan berarti seluruh aktivitas atau kegiatan yang erat kaitannya dengan
tujuan perusahaan dan pengelolaan asset yang dimiliki secara efektif dan
efesien.16
keberkahan.
1) Al-Quran
َُّٓبَٚبٰٚٓ ٍٍََْٚ َس َص ْلُ ُك َْى ِيًَّب ا َ َْ ِفمُْٕ ا ا َيُُ ْٰٕٓا انَّ ِز
َْ ٌ لَ ْج َِم ِ ّي ََ َِّأْتٚ ََْٕ وٚ ْعَ ََّّلَٛ َِّ ثْٛ ِشفَبعَخَ َّٔ ََّل ُخهَّخَ َٔ ََّل ف
َْ َ اٙ َ ٌََ ُْْٔ َُى ۗ َٔ ْانك ِف ُش
ّٰ
ٌََ ًُْٕانظ ِه
15
Dadang Husen Sobana, Manajemen Keuangan Syar‟iah, (Bandung: CV Pustaka Setia,
2018), hlm. 21.
16
Kasmir. 2009. Pengantar Manajemen Keuangan. (Jakarta: Kencana), hal. 5
21
“Hai orang- orang yang beriman belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian
dari rezeki yang telah kami berikan kepadamu sebelum dating hari yang
pada hri itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa‟at. Dan orang-
SWT agar bisa mendapatkan syafa‟at kelak yang diterima di sisi Allah. Dan
2) Al-Hadist
yaitu:
ketentuan syari‟ah yang saling menguntungkan dan tidak terdapat hal yang
17
https://quran.kemenag.go.id/sura/2/254
18
Hadits Riwayat Ahmad Nomor 166628, Kitab Hadits Musnad Penduduk Syam, Hadits
mobile Enslikopedia Hadits-Panduan setelah al-Quran
22
1.) Planning
Interaksi yang mengatur ini adalah siklus yang mencakup upaya untuk:
c) Tentukan asset yang dibutuhkan dan faktor kreasi lain yang akan
dimanfaatkan.
Ketiga komponen tersebut merupakan hal yang harus ada dan tidak
2.) Organizing
19
Dadang Husen Sobana, Manajemen Keuangan Syari‟ah, (Bandung: CV Pustaka
Setia,2018), hlm. 18.
23
hierarkis ini, pembagian tugas yang akan dibuat dapat diselesaikan dengan
sangat baik.
3.) Actuating
ini untuk menjalankan tugasnya dengan penuh perhatian dan kegunaan yang
angkatan kerja dengan tujuan agar mereka dapat bekerja dengan baik
4.) Controling
untuk secara andal menuntaskan hukum dan syariat Allah dalam setiap
publik.
1) Dalam kegiatan ekonomi harus didasari dengan saling rida atau atas
prinsip dasar suka sama suka di antara dua pihak, sehingga pihak yang
5) Menjauhi riba dan sejenisnya baik serta terhindar dari praktik gharar,
20
Dadang Husen Sobana dan Boedi Abdullah, Manajemen Keuangan Syariah (Bandung:
CV Pustaka Setia, 2017), hlm. 21-23
25
1) Keputusan investasi
investasi ini sebagau salah satu keputusan terpenting yang dibuat dalam
perusahaan;
2) Keputusan pendanaan
perusahaan;
terhadap aset yang ada. Tanggung jawab ini juga menuntut manajemen
pendekatan, yaitu:22
1) Profit social approach, dalam hal ini manajemen keuangan tidak hanya
harapan profit yang besar tidak tercapai akibat risiko yang dihadapi juga
besar. Disamping itu juga, manajer keuangan juga harus terus melakukan
sudah jatuh tempo secara tepat waktu. Kemudia manajer keuangan juga
keuangan dengan cara membandingkan satu akun dengan akun lainnya yang
ada dalam laporan keuangan, perbandingan tersebut bisa antar akun dalam
22
Kasmir, Pengantar Manajemen Keuangan, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group
2019), Edisi Kedua, Cet. 7, hlm 13-14.
27
keuangan, baik dalam neraca maupun dalam laporan laba rugi. Analisis rasio
satu akun dengan jumlah akun yang lain dalam lapora keuangan. Sengan
menggunakan metode analisis seperti berupa rasio ini akan dapat menjelaskan
atau memberikan gambaran tentang baik atau buruknya keadaan atau posisi
keuangan perusahaan.23
Pada umumnya laporan keuangan itu terdiri dari neraca dan perhitungan
jumlah asset, kewajiban dan ekuitas dari suatu perusahaan pada tanggal
hasil yang telah dicapai oleh perusahaan serta beban yang terjadi selama
perusahaan.24
keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka
waktu tertentu. Adapun jenis laporan keuangan yang lazim dikenal adalah
neraca, laporan laba rugi atau hasil usaha, laporan perubahan ekuitas, laporan
23
V. Wiratna Sujarweni, Analisis Laporan Keuangan Teori, Aplikasi & Hasil Penelitian,
(Yogyakarta: Pustka Baru Press, 2017), hlm. 59.
24
Munawir, Analisis Laporan Keuangan, (Yogyakarta: Liberty, 2010), hlm 5.
28
menunjukkan kondisi keuangan suatu perusahaan itu baik atau tidak, juga
1) Al-Quran
dikembalikan”27
25
Harahap Sofyan Syafri, Analisis Kritis Laporan Keuangan, (Jakarta: Raja Grafindo
Persada, 2009), hlm. 105.
26
Hery, Akuntansi Dasar 1 dan 2, (Jakarta: Gransindo, 2016), hlm. 18-19.
27
Referensi: https://quran.kemenag.go.id/sura/2/272
29
lalu dia infakkan hartanya di jalan Allah dengan niat yang baik dan hati yang
tulus, supaya harta itu kembali kepadanya dengan berlipat ganda. Sedangkan
kepada Allah lah kamu akan dikembalikan diakhirat, kemudian Dia akan
2) Hadist
َ ٕۡ ََو ع َۡج ٍَذ لَذَ َيب ت َ ُضٔ َُل َّلَٚ ب َي َِخَٛ ُۡسأ َ ََل َحتَّٗ ۡان ِمٚ ٍَ ُ ًَبٛ ِف،ٍَُِ أَ ۡفَُب
َۡ عً ُِش َِِ ع َۡ ََى ِع ۡه ًِ َِّ َٔعٛ ِف،ٍََ فَ َعم
َۡ ٍ َيب ِن َِّ َٔع
َۡ ٍََ ِيٚۡ َأ
28
http://ismailibnuisa.blogspot.com/2018/01/sunan-at-tirmidzi-hadits-nomor-2417.html
29
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan (Jakarta: Rajawali Pers, 2012), hlm. 9
30
dimaksudkan adalah posisi jumlah dan jenis aktivitas (harta) dan passive
pendapatan yang diperoleh. Kemudian juga tergambar jumlah biaya dan jenis-
Laporan perubahan modal merupakan laporan yang berisi jumlah dan jenis
modal yang dimiliki pada saat ini. Kemudian, laporan ini juga menjelaskan
perusahaan.
Laporan arus kas merupakan laporan yang menunjukkan arus kas masuk
dan kas keluar diperusahaan. Arus kas masuk berupa pendapatan atau
pinjaman dari pihak lain, sedangkan arus kas keluar merupakan biaya-biaya
yang telah dikeluarkan perusahaan. Baik arus kas masuk maupun arus kas
informasi tentang penjelasan yang dianggap perlu atas laporan keuangan yang
terdapat 5 (lima) jenis analisis rasio keuangan yang sering digunakan untuk
menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Kelima jenis rasio tersebut
yaitu:30
1) Rasio Likuiditas
b) Rasio Sangat Lancar atau Rasio Cepat (Quick Ratio), merupakan rasio
mengukur seberapa besar uang kas atau setara kas yang tersedia untuk
30
Hery, Analisis Laporan Keuangan Integrate and Comprehensive Edition, (Jakarta: PT
Grasindo, 2016), hlm. 142.
32
modal. Rasio ini dihitung sebagai hasil bagi antara utang dengan
modal;
kewajiban.
3) Rasio Aktivitas
efesiensi atas pemanfaatan sumber daya yang dimiliki perusahaan atau untuk
Rasio ini dikenal sebagai rasio pemanfaatan aset, yaitu rasio yang digunakan
yang tertanam dalam piutang usaha akan berputar dalam satu periode
persediaan akan berputar dalam satu periode atau berapa lama rata-rata
menciptakan penjualan;
e) Perputaran Totak Aset (Total Assets Turn Over), merupakan rasio yang
4) Rasio Profitabilitas
34
perusahaan dalam menghasilkan laba. Rasio ini dapat dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu rasio Tingkat Pengembalian atas Investasi dan Rasio Kinerja
terhadap laba bersih (laba setelah bunga dan pajak) sedangkan Rasio Kinerja
Operasi adalah rasio yang Rasio Tingkat Pengembalian Investasi terdiri atas:
laba bersih;
bersih.
bersih;
penjualan bersih.
35
tertentu, baik asset, kewajiban, ekuitas, maupun hasil usaha yang telah
kekurangan perusahaan;
31
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, Edisi Pertama, Cetakan Ketujuh. (Jakarta: PT.
Rajagrafindo Persada, 2012), hlm. 68.
36
dua periode atau lebih, dan dianalisa lanjut sehingga akan dapat diperoleh data
menilai utang dengan ekuitas. Rasio ini dicari dengan cara membandingkan
dapat dilihat pada seluruh sisi kanan dari neraca yang terdiri dari hutang
terdiri dari hutang jangka panjang, saham prefen, dan modal pemegang saham.
Jadi, struktur modal suatu perusahaan hanya merupakan sebagian dari struktur
keuangannya.33
Menurut Hanafi dan Abdul Halim, Debt to Equity Ratio (DER) adalah
32
Munawir, Analisis Laporan Keuangan Edisi Keempat, Cetakan Kelima Belas.
(Yogyakarta: Liberty, 2010), hlm. 31.
33
Compeland. E. Thomas dan Fred. J. Weston. Manajemen Keuangan, (Jakarta: Bina
Rupa Aksara, 1999).
37
dari kreditur dengan jumlah modal sendiri yang didapatkan dari pemilik
rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan ekuitas. Rasio ini diperoleh
dengan seluruh ekuitas. Rasio ini bermanfaat untuk mengetahui jumlah dana
untuk menanggung risiko yang lebih besar pada saat debitor mengalami
kegagalan keuangan. Hal ini tentu saja sangat tidak menguntungkan bagi
yang memiliki tingkat Debt to Equity Ratio (DER) yang rendah (yang berarti
tingginya tingkat pendanaan debitor yang berasal dari modal pemilik) maka
hal ini dapat mengurangi risiko kreditor (dengan adanya batas pinjaman yang
besar) pada saat debitor mengalami kegagalan keuangan. Dengan kata lain,
akan lebih aman bagi kreditor apabila memberikan pinjaman kepada debitor
yang memiliki tingkat Debt to Equity Ratio (DER) yang rendah karena hal ini
34
Hanafi, Abdul Halim, dan Mamduh, Analisis Laporan Keuangan, (Yogyakarta: UPP
STIM YPKP, 2009), hlm. 82.
35
Irham Fahmi, Analisis Laporan Keuangan, (Bandung: Alfabrta, 2013), hlm. 128.
36
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), hlm. 157.
38
berarti bahwa akan semakin besar jumlah modal pemilik yang dijadikan
Adapun ayat yang berakaitan dengan pinjaman ini tertera dalam Q.S. Al-
ْ ُّ ۥُّ ِث ْٱنعَ ْذ َِل َۗ َٔٱُٛ ًْ ِه َْم َٔ ِنٛ ًُِ ََّم ُْ ََٕ فَ ْهٚ ٌَ َُع أٛست َ ِط
ْ َست
َش ِٓذُٔا ْ َٚ فًب أََْٔ ََّلٛظ ِع
َ ًََْٔٓب أٛس ِف َُّ َِّ ْٱن َحْٛ َعه
َ ك َ ِٖفَ ِئٌ كَبٌََ ٱنَّز
َۗ َذَِٛٓ عبٰٓسََّ كَبتِتَ َٔ َّلَ ش ْ َ ُك َْى ُجَُبحَ أ َ ََّّل تَ ْكتُجُٕ َْب َۗ َٔأْٛ َعه
َ ُٚ َ ْعت ُ َْى َۗ َٔ ََّلٚش ِٓذُ ٰٓٔاَ إِرَا َت َجَب ََ ََُٛ ُك َْى فَهْٛ َشَََٔٓب ثِٚ
َ ْس ُ تُذ
37
Hery, Analisis Laporan Keuangan Integrated dan Comprehensive Edition, (Jakarta: PT
Grasindo, 2016), hlm. 168.
39
Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah
dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak
ada dua oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang
perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa
jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu
membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih
perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada
apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan saksi saling sulit
hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan bertakwalah kepada
sesuatu.”38
oleh banyak ulama sebagai anjuran bukan kewajiban. Perintah tulis menulis
38
Referensi: https://tafsirweb.com/1048-quran-surat-al-baqarah-ayat-282.html
40
mencakup perintah kepada dua orang yang bertransaksi, dalam arti salah
seorang menulis dan apa yang dituliskan diserahkan kepada mitranya jika
mitra pandai tulis baca, dan bila tidak pandai, atau keduanya tidak pandai
maka hendaklah mencari orang ketiga sebagai saksi diantara mereka berdua.
mempengaruhi naik atau turunnya rasio tersebut, pada Debt to Equity Ratio
1) Likuiditas
2) Struktur Aktiva
memiliki jaminan terhadap hutang akan lebih mudah mendapatkan dari pada
39
Rima Rahmawati, “Pengaruh Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), dan
Return On Assets (ROA) terhadap Return Saham”, Universitas Siliwangi Fakultas Ekonomi,
dalam https://studylibid.com/doc/1053402/debt-to-equity-ratio.
41
(market place) dengan Earnings Per Share (EPS) dari saham yang
tercermin oleh EPS-nya. Semakin besar EPS suatu saham maka menyatakan
4) Profitabilitas
profit tinggi, akan menggunakan hutang dalam jumlah rendah, dan sebaliknya.
5) Operating Leverage
operasi perusahaan yang disertai dengan biaya tetap. Leverage operasi yang
Semakin tinggi Debt to Equity Ratio (DER), maka jumlah hutang atau
kewajiban perusahaan untuk melunasi hutang yang harus dibayar baik dalam
jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan adanya rasio utang terhadap
kewajiban hutang yang kecil. Dengan kata lain, akan lebih aman bagi kreditor
42
lainnya (kreditor);
modal;
pengelola aktiva.
40
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2016), hlm. 154.
43
hutang;
Menurut Munawir Net Profit Margin adalah rasio yang digunakan untuk
perusahaan. Jika profit margin suatu perusahaan lebih rendah dari rata-rata
industrinya, hal itu dapat disebabkan oleh harga jual perusahaan yang lebih
rendah dari pada perusahaan pesaing, atau harga pokok penjualan lebih tinggi
Semakin tinggi marjin laba bersih berarti semakin tinggi pula laba bersih
yang dihasilkan dari penjualan bersih. Hal ini dapat disebabkan karena
laba bersih berarti semakin rendah pula laba bersih yang dihasilkan dari
44
penjualan bersih. Hal ini dapat disebabkan karena rendahnya laba sebelum
pajak penghasilan.41
ٍَ ْٛ ََّ ِص
ٍَْ ت ِي
Kami berikan kepadanya sebagian darinya (keuntungan dunia), tetapi dia tidak
dari setiap penjualan atau pendapatan perusahaan. Menurut Kadir dan Phang
berikut:
41
Hery, Analisis Laporan Keuangan Integrated and Comprehensive Edition, (Jakarta: PT
Grasindo, 2016), hlm. 199.
42
Referensi: https://quran.kemenag.go.id/sura/42/20
45
yang gampang tetapi memerlukan perhitungan yang cermat dan teliti dengan
(NPM). Karena rasio ini menunjukkan berapa besar persentase laba bersih
yang diperoleh dari setiap penjualan. Semakin besar rasio ini, maka dianggap
Semakin tinggi marjin laba bersih berarti semakin tinggi pula laba bersih
yang dihasilkan dari penjualan bersih. Hal ini dapat disebabkan karena
laba bersih berarti semakin rendah pula laba bersih yang dihasilkan dari
penjualan bersih. Hal ini dapat disebabkan karena rendahnya laba sebelum
pajak penghasilan.
Manfaat yang diperoleh dari penggunaan rasio Net Profit Margin (NPM,
yaitu:45
43
Muzia Fatimah Hadiana, “Pengaruh Current Ratio (CR) dan Debt to Equity Ratio
(DER) terhadap Net Profit Margin (NPM) pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic
Index (JII): Studi di PT. Kalbe Farma Tbk. periode 2009-2018. (Bandung: UIN Sunan Gunung
Djati, 2020).
44
V. Wiratna Sujarweni, Analisis Laporan Keuangan, (Yogyakarta: PUSTAKA BARU
PRESS, 2017), hlm. 65.
46
sendiri.
setelah dikurangi pajak, rasio ini akan sangat berguna apabila membandingkan
dan basis pelanggan yang sama serta memiliki struktur biaya yang hampir
sama.
Return On Equity Ratio (ROE) adalah rasio yang biasa digunakan untuk
dilihat dari sudut pandang hak pemegang saham. Return On Equity (ROE)
sama seperti rasio Net Profit Margin (NPM) masuk pada jenis dari rasio
saham preferen.46
45
repository.unpas.ac.id/15466/4/BAB%20II%20fix%20.pdf
46
Mamhud M, Hanafi, Manajemen Keuangan (Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta 2010),
hlm.42
47
Return On Equity merupakan salah satu rasio yang penting, karena rasio
Equity Ratio, Profit Margin Ratio) yang mengukur tingkat kinerja operasional
dalam satu periode dengan menggunakan modal yang ada dalam perusahaan
yang diukur dengan perbandingan antara laba bersih dan jumlah modal.
47
Buddy Satianto, Benchmarking, Ratio Keuangan Perusahaan Publik, (Jakarta: BSK
Capital, 2006), hlm. 46
48
Hantono, Jurnal “PENGARUH CURRENT RATIO DAN DEBT TO EQUITY RATIO
TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR LOGAM
DAN SEJENISNYA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 -
2013”. Dalam https://www.mikroskil.ac.id/ejurnal/index.php/jwem/article/download/222/145
Diakses tanggal 02 Juni 2021
48
1) Al-Qur‟an
karunia Allah dan ingatlah Allah banyak – banyak agar kamu beruntung.
2) Al - Hadits
dan kamu tidak pula bersungguh – sungguh mengambilnya. Dan bila engkau
memengaruhi naik atau turunnya rasio tersebut, pada Return On Equity ada
perusahaan.
banyak keuntungan atau laba bersih dalam satu periode usaha, rasio ini akan
Rasio ini dapat dihitung dengan membagi laba bersih dengan penjualan.
3) Leverage
49
Syamsudin Lukman, Manajemen Keuangan Perusahaan, (Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada, 2004), hlm. 62
50
Return On Equity Ratio (ROE) dihitung dengan membagi laba untuk satu
kas dari aset yang ada, sehingga rumus dari Return On Equity Ratio (ROE)
adalah :50
terhadap total ekuitas yang berarti menunjukkan seberapa besar laba yang
dimiliki oleh perusahaan, semakin tinggi nilai dari Return On Equity maka
Dalam hal ini Return On Equity dapat menunjukkan semakin tinggi nilainya
C. Kerangka Berpikir
hubungan sautu teori dengan faktor-faktor yang penting yang telah diketahui
variabel devenden.
Debt to Equity Ratio (DER) merupakan rasio yang digunakan untuk menilai
utang dengan ekuitas. Rasio ini dicari dengan cara membandingkan seluruh utang,
50
Mahmud Hanafi, Analisis Laporan Keuangan, Edisi Revisi, cet, ke-1 (Yogyakarta:
YKPN, 2003), hlm. 173.
51
termasuk utang lancar dengan seluruh ekuitas. Rasio ini berguna untuk
perusahaan. Dengan kata lain, rasio ini berfungsi untuk mengetahui setiap rupiah
Net Profit Margin (NPM) adalah rasio yang digunakan untuk menunjukkan
Suhardjono, Net Profit Margin (NPM) adalah perbandingan antara laba bersih
dengan penjualan. Rasio ini sangat penting bagi manajer operasi karena
Return On Equity Ratio (ROE) adalah rasio yang biasa digunakan untuk
berdasarkan modal tertentu, rasio ini merupakan ukuran profitabilitas dilihat dari
yang menjadi variabel-variabel didalam penelitian ini adalah Debt Equity Ratio
dan Net Profit Margin sebagai variabel independen (bebas) dan Return On Equity
berikut:
Gambar 2.1
Kerangka Pemikiran
52
D. Hipotesis
berikut:
Return On Equity (ROE) pada PT. Lippo Karawaci Tbk. Ha : Debt to Equity
On Equity (ROE) pada PT. Lippo Karawaci Tbk. Ha : Net Profit Margin
3. Ho : Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) tidak
Karawaci Tbk. Ha : Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM)
53
Karawaci Tbk.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Objek Penelitian
pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap
Return On Equity (ROE) pada PT. Lippo Karawaci Tbk. yang terdaftar di Jakarta
Islamic Index (JII) dan periode waktu penelitiannya adalah data keuangan dari
diteliti. Kedua, tersedianya sumber data yang cukup dan relevan dengan masalah
yang diteliti.
B. Metodologi Penelitian
Metode penelitian merupakan suatu teknik atau tata cara mencari, memeroleh,
mengumpulkan, mencatat data, baik berupa data primer atau sekunder yang
digunakan untuk menyusun suatu karya ilmiah dan kemudian menganalisis faktor-
Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel ataupun
51
Sugiono, Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D),
cetakan ke-18, (Bandung: alfabeta, 2014), hlm, 206
52
jurnal Perkuliahan Metedologi Penelitian Oleh Deni Kamaludin Yusuf, 01 oktober
2017.
54
55
pengujian secara sistematis pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit
Margin (NPM) terhdapa Return On Equity (ROE) secara simultan atau persial
pada PT. Lippo Karawaci Tbk. untuk penelitian ini peneliti menggunakan metode
Jenis data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data kuantitatif, jenis
data ini merupakan data yang berisikan asumsi yang menjelaskan hubungan antara
satu variabel dengan variabel lainnya, pada dasarnya data kuantitatif ini
merupakan data yang berjenis numerical atau data berupa angka yang dapat dioleh
variabel terikat.
53
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta,
2012), hlm.13.
54
Singarimbun, Masri. Metodelogi Penelitian Survey, (Yogyakarta: LP3ES, 1989),
hlm.13
56
Data sekunder merupakan data yang diperoleh peneliti tidak secara langsung
melainkan melalui sebuah media perantara berupa buku, catatan, bukti yang telah
ada, atau arsip baik yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara
umum.55
Pada penelitian ini sumber data yang digunakan merupakan data sekunder
yang merupakan data annual report yang berperiode tahunan dari perusahaan PT.
Lippo Karawaci Tbk. yang diperoleh dari Indonesia Capital Market Directory dan
E. Operasionalisasi Variabel
Dalam Penelitian ini membagi jenis variabel menjadi dua kelompok variabel
sebagai berikut :
yang digunakan dalam penelitian ini ada dua, yaitu pengaruh Debt to Equity Ratio
(DER) yang menjadi variabel X1 dan Net Profit Margin (NPM) yang menjadi
variabel X2.
b. Variabel Terikat
Tabel 3.1
55
Achmad Maulidi, Pengertian Data Primer dan Data Sekunder, dalam
https://www.kanalinfo.web.id/2016/10/pengertian-data-primer-dan-data-sekunder.html. Diakses
pada tanggal 8 Juni 2021.
57
Operasionalisasi Variabel
No Variabel Konsep Indikator Rumus Skala
1 Debt to Perbandinga n Total Utang – Debt to Rasio
Equity Ratio antara utang – Total Ekuitas Equity Ratio
utang dan = Total Utang
ekuitas / Total
Ekuitas
2 Net Profit Mengukur Laba bersih - Net Profit Rasio
Margin laba bersih Penjualan Margin =
dibandingka n Laba bersih /
dengan Penjualan
volume
penjualan
3 Return On Pengukur Laba setelah Retur On Rasio
Equity tingkat pajak -Total Equity =
pengembali ekuitas Laba bersih /
an total ekuitas
keuntungan
dari modal
atau ekuitas
a. Studi Dokumentasi
film dokumenter, dan data-data dari penelitian terdahulu yang relevan dengan
metode lain untuk memperoleh data tambahan yang terkait dengan data utama.
58
menggunakan metode dokumentasi saja. Hal ini tentu sangat tergantung dari tema
b. Studi Kepustakaan
berbagai buku, dokumen dan tulisan yang relevan untuk menyelesaikan sebuah
c. Browsing
merupakan metode mengolah data yang telah dikumpul untuk kemudian dapat
data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data dari setiap
56
Nuri Salis, “Teknik Pengumpulan Data” dalam
http://www.ruswanto.com/p/teknikpengumpulan-data.html. diakses pada tanggal 8 Juni 2021.
57
Sugiono, Metode Penelitian Bisnis, (Bandung: Alfabeta, 2013), hlm.147
59
a. Analisis Deskriptif
Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif tentang kondisi
aktivitas yang tercermin dalam Debt to Equity Ratio (DER), Net Profit Margin
b. Analisis Regresi
1. Regresi Linier
Y=a+bX
58
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2010), hlm. 261.
60
Keterangan:
Y = variabel dependen
a = konstanta
b = koefisien regresi
X = variabel independen
n = banyaknya sampel
2. Regresi Berganda
(kriterium), bila variabel dua atau lebih variabel independen sebagai faktor
mengetahui pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin
(NPM) terhadap Return On Equity (ROE) pada PT. Lippo Karawaci Tbk.
Y= a+b1 x1+b2 x2
59
Ibid, hlm.275.
61
Keterangan :
Y : Variabel
a : Bilangan Konstanta
X1 : Variabel
𝑅𝑒𝑡𝑢𝑟 𝑂 𝐸𝑞𝑢𝑖𝑡𝑦
X2 : Variabel
c. analisa korelasi
Keterangan :
r = koefisien korelasi
62
n = jumlah sampel
2. Korelasi Berganda
dan kontribusi dua variabel bebas (X) atau lebih secara simultan (bersama-
sama) dengan variabel terikat (Y). Rumus korelasi berganda sebagai berikut:
𝑟 𝑟 𝑟 𝑟 𝑟
𝑟 √
𝑟
Keterangan:
d. Analisis determinasi
dipangkatkan dua 𝑟
𝐷 𝑟
Keterangan :
KD = koefisien Determinasi
63
Tabel
Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
e. Uji t Parsial
Uji t yaitu uji signifikansi yang berfungsi apabila peneliti ingin mencari
berikut:
𝑟
𝑡
𝑟
Keterangan :
n = jumlah sampel
kaidah pengujian:
f. Uji f simultan
60
Sunarto dan Riduan, Pengantar Statistik Untuk Penelitian Pendidikan, Sosial, Ekonomi,
Komunikasi, dan Bisnis, (Bandung: Alfabeta, 2007), hlm. 81.
64
Untuk menguji pengaruh peubah bebas terhadap perubah tak bebas secara
simultan dapat diuji dengan menggunakan uji F. Untuk menguji hipotesisi ini
𝑅 𝑘
𝐹
𝑟 𝑘
Keterangan:
𝑅 = korelasi ganda
65
66
https://www.mikroskil.ac.id/ejurnal/index.php/jwem/article/download/222/
145 Diakses tanggal 25 Maret 2018.
Jurnal Perkuliahan Metedologi Penelitian Oleh Deni Kamaludin Yusuf, 01
oktober 2017.
Muzia Fatimah Hadiana, “Pengaruh Current Ratio (CR) dan Debt to Equity Ratio
(DER) terhadap Net Profit Margin (NPM) pada perusahaan yang
terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII): Studi di PT. Kalbe Farma Tbk.
periode 2009-2018. (Bandung: UIN Sunan Gunung Djati, 2020).
Novita Sari, “Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap
Return On Equity (ROE)”, Skripsi Program Studi Manajemen Universitas
Wijaya Putra Surabaya, 2015, dalam
http://library.uwp.ac.id/digilib/files/disk1/10/--novitasari-492-1-01100000-
8.pdf. Diakses tanggal 21 November 2017
Rima Rahmawati, “Pengaruh Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER),
dan
Return On Assets (ROA) terhadap Return Saham”, Universitas Siliwangi
Fakultas Ekonomi, dalam https://studylibid.com/doc/1053402/debt-to-
equity-ratio.
Samuel Nugroho Adi, “Pengaruh Debt To Equity Ratio dan Debt Total Asset
Ratio terhadap Profitabilitas Perusahaan Sub Sektor Perkebunan yang
Terdaftar di BEI”, Universitas Bengkulu Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
dalam http://repository.unib.ac.id/8137/2/I%2CII%2CIII%2CII-
14sam.FE.pdf. Diakses tanggal 26 Oktober 2017.
Tania Nur Karlina (2015). “Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Return On
Equity Pada PT. Mayora Indah Tbk.”, Fakultas Ekonomi Universitas
Komputer Indonesia, Bandung, 2015, dalam
http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/689/jbptunikompp-gdl-tanianurka-
34406-8-unikom_t-r.pdf. Diakses tanggal 25 Maret 2018.
C. Sumber internet :
Editor, “Pasar Modal Syariah, dalam dalam
http://khaerul21.wordpress.com/2009/05/17/pasar-modal-syariah-/html,
_____, “Pengertian Data Primer dan Data Sekunder, dalam
https://www.kanalinfo.web.id/2016/10/pengertian-data-primer-dan-data-
sekunder.html diakses pada tanggal8 Juni 2021.
_____, “Pengertian Jakarta Islamic IndexI (JII), dalam
http://www.sahamok.com/bei/indeks-bursa/jakarta-islamic-index-jii/
diakes tanggal 2 Juni 2021.
_____, “Teknik Pengumpulan Data” dalam
http://www.ruswanto.com/p/teknikpengumpulan-data.html diakses pada
tanggal 8 Juni 2021.
Hadits Riwayat Ahmad Nomor 166628, Kitab Hadits Musnad Penduduk Syam,
Hadits mobile Enslikopedia Hadits-Panduan setelah al-Quran
https://quran.kemenag.go.id/sura/2/254 diakses pada tanggal 2 Juni 2021
https://quran.kemenag.go.id/sura/2/272 diakses pada tanggal 2 Juni 2021
68
http://ismailibnuisa.blogspot.com/2018/01/sunan-at-tirmidzi-hadits-nomor-
2417.html diakses pada tanggal 2 Juni 2021
https://tafsirweb.com/1048-quran-surat-al-baqarah-ayat-282.html
https://quran.kemenag.go.id/sura/2/272 diakses pada taggal 2 Juni 2021
http://ismailibnuisa.blogspot.com/2018/01/sunan-at-tirmidzi-hadits-nomor-
2417.html diakses pada tanggal 2 Juni 2021
https://quran.kemenag.go.id/sura/42/20 diakses pada tanggal 2 Juni 2021