Laporan Pembuatan Desain Promosi Online

Produk Pengolahan Makanan Khas

Daerah Yang Dimodifikasi

Disusun oleh:

Ni Made Mareta Dwi Anjani

XII MIPA 10
28

SMA NEGERI 1 KUTA UTARA

BADUNG BALI
2020/2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNya
sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik. Tidak lupa saya mengucapkan terimakasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
pikiran maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan laporan ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Saya. Untuk itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Badung, 01 Februari 2021

Ni Made Mareta Dwi Anjani

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah......................................................................................... 1

1.3 Tujuan........................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................. 2

2.1 Produk Makanan........................................................................................... 2

2.2 Strategi Pemasaran........................................................................................ 2

2.3 Media Promosi.............................................................................................. 5

2.4 Desain Media Promosi.................................................................................. 7

BAB III PENUTUP........................................................................................................... 8

3.1 Kesimpulan................................................................................................... 8

3.2 Saran.............................................................................................................. 8

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................... 9

LAMPIRAN...................................................................................................................... 10

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi yang semakin pesat mulai digunakan, tidak hanya
untuk melakukan tukar informasi, berita, dan semacamnya, namun saat ini
teknologi sudah mulai digunakan untuk merambah dan memajukan dunia bisnis. Salah
satu teknologi yang perkembangannya semakin pesat adalah teknologi internet. Internet saat
ini dirasa bisa menjadi solusi pemasaran yang sangat bagus karena
bisa diakses oleh orang dalam waktu yang tanpa batas danbisa diakses oleh
orang lain darimana saja berada. Pemasaran media online dapat dikatakan sebagai bisnis yang
menjanjikan untuk saat ini. Dengan media pemasaran online ini diharapkan dapat
meningkatkan makanan khas daerah yang nyaris tersisih dengan makanan cepat saji dan
makanan asing. Selain dengan media promosi online, makanan khas daerah dapat
dimodifikasi, dikreasikan atau dikembangkan sehingga dapat menarik hati wisatawan dan
masyarakat.
Makanan khas daerah masih dapat dikembangkan, baik kuantitas maupun kualitasnya
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat, juga untuk dijual ke daerah lain dan
wisatawan atau pendatang. Beberapa terobosan dapat dilakukan untuk mengangkat citra dan
cita rasa pangan khas daerah. Upaya terobosan membuka peluang pangan khas daerah untuk
didistribusikan ke daerah lain dan diekspor ke luar negeri. Hal tersebut akan menjadi promosi
yang positif untuk meningkatkan nilai jual pangan khas daerah dan pariwisata daerah.
Peningkatan peran media pemasaran online, merupakan faktor dukungan yang turut
mendorong wirausaha pangan khas daerah.
Makanan tradisional menggambarkan kekhasan daerahnya dan menjadi salah satu
kekayaan budaya bagi daerahnya masing-masing. Salah satunya adalah kelepon. Klepon
adalah sejenis makanan tradisional atau kue tradisional Indonesia yang termasuk ke dalam
kelompok jajan pasar. Klepon berasal dari Pasuran, Jawa Tengah, berbahan dasar dari tepung
beras ketan. Berbentuk bulat dengan warna hijau dan gula merah didalamnya. Dengan adanya
kreativitas dalam pengembangan wirausaha pangan khas daerah ini, kita dapat membuat cita
rasa yang lebih bervariasi, penampilan produk yang lebih menarik, produk lebih awet serta
upaya promosi dan sosialisasi yang lebih ditingkatkan yaitu dengan melakukan pemasaran
online.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa produk modifikasi makanan khas daerah yang dibuat?

iv
 2. Bagaimana strategi pemasaran terhadap makanan khas daerah yang dimodifikasi?
3. Apa media promosi yang digunakan untuk makanan khas daerah yang dimodifikasi?
4. Bagaimana pembuatan desain media promosi yang digunakan untuk makanan khas
daerah yang dimodifikasi?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui produk modifikasi makanan khas daerah yang dibuat.
2. Untuk mengetahui strategi pemasaran makanan khas daerah yang dimodifikasi.
3. Untuk mengetahui media promosi yang digunakan untuk makanan khas daerah yang
dimodifikasi.
4. Untuk mengetahui desain media promosi yang digunakan untuk makanan khas daerah
yang dimodifikasi.

v
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Produk Makanan

Makanan khas daerah atau makanan tradisional, sangat potensial untuk dimodifikasi
atau dikembangkan, karena berbasis pada bahan baku yang tersedia di sekitarnya.  Makanan
khas daerah yang di modifikasi adalah makanan atau minuman yang diproduksi di suatu
daerah, yang merupakan identitas daerah tersebut, dan menjadi pembeda dari daerah lainnya,
kemudian dilakukan sentuhan inovasi pada produk tersebut, sehingga mempunyai mutu yang
lebih baik.
Pada produk makanan khas daerah yang di modifikasi saya menggunakan makanan
khas daerah yang berasal dari Pasuran, Jawa Barat, yaitu kelpon. berbahan dasar dari tepung
beras ketan. Berbentuk bulat dengan warna hijau dan gula merah didalamnya. Makanan ini
berbentuk seperti bola-bola kecil dan diisi dengan gula merah lalu direbus dalam air
mendidih serta bisa dibuat dari ubi – ubian. Kelepon yang sudah masak lalu digelindingkan di
atas parutan kelapa agar melekat, sehingga kelepon nampak berbalur parutan kelapa.
Biasanya kelepon diletakkan di dalam wadah yang terbuat dari daun pisang.
Disini saya memberi inovasi pada makanan khas daerah Pasuran, Jawa Barat yaitu
kelepon menjadi Dessert box kelepon. Dessert box kelepon merupakan kue yang diisi dengan
parutan kelapa dan gula merah, dimana kue ini diwadahi dengan sebuah box. Maka kue ini
dinamai dengan dessert box. Saya memilih dessert box kelepon karena dessert box sangat
populer di kalangan anak remaja. Dessert box kelepon ini memiliki tekstur yang lembut dan
lumer di mulut. Dessert box ini juga dapat disimpan di dalam kulkas yang akan membuat
rasanya seperti es cake.
2.2 Strategi Pemasaran Makanan
Pemasaran merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mencapai tujuan
usaha dalam rangka mendapatkan laba yang direncanakan. Beberapa faktor yang harus
diperhatikan dalam menjalankan kegiatan pemasaran suatu produk antara lain jenis produk,
persaingan produk, kebutuhan pasar, tujuan pemasaran, dan hal lain yang berhubungan
dengan produk itu sendiri seperti: harga jual, kualitas, dan kemasannya. Perlu dilakukan
strategi yang tepat untuk menunjang keberhasilan pemasaran produk. Salah satu strategi
pemasaran yang dapat digunakan adalah 4P,
yaitu product (produk), price (harga), place (tempat), dan promotion (promosi). Kemudian
model pemasaran 4P tersebut mengalami perkembangan menjadi model 7P yaitu products,
price, promotions, place, people, process, dan physical evidence. Penambahan 3 aspek

vi
yaitu people, process dan physical evidence lebih bertujuan untuk pengambilan keputusan
dalam rangka membuat rencana taktik komunikasi pemasaran.

Untuk meningkatkan penjualan makanan khas daerah yang dimodifikasi, kita dapat
menggunakan strategi pemasaran 7P yaitu products, price, promotions, place, people,
process, dan physical evidence. Berikut penjelasan strategi pemasaran 7P secara lengkap:
1. Product (Produk)
Strategi produk adalah suatu strategi yang dilaksanakan oleh suatu perusahaan
yang berkaitan dengan produk yang dipasarkannya dan juga berhubungan pula dengan
hal-hal lain atau atribut lain yang melekat pada produk tersebut. Dalam strategi
produk yang perlu di ingat adalah yang beerkaitan dengan produk secara utuh, mulai
dari nama produk, bentuk, isi, atau pembungkus. Beberapa hal yang penting
diperhatikan mengenai produk adalah:
a. Kualitas yang mampu menjawab dan memuaskan keinginan konsumen;
b. Kuantitas yang sanggup memenuhi kebutuhan pasar;
c. Penciptaan produk baru yang inovatif sesuai keinginan konsumen;
d. Penciptaan nilai tambah pada produk;
e. Penciptaan produk yang mempunyai daur hidup (life cycle) panjang (jangan
cuma booming sesaat).
Pengembangan produk kelepon menjadi dessert box kelepon yang telah
diperkenalkan, adalah untuk menjawab beberapa hal tersebut di atas. Perbaikan
kualitas produk yang mempunyai daya tarik yang lebih menarik, serta kemasannya
yang lebih baik diharapkan dapat menjadikan produk yang lebih menarik.
2. Price (Harga)
Setelah produk berhasil di ciptakan dengan segala atributnya, langkah
selanjutnya adalah menentukan harga produk. Pengertian harga adalah sejumlah nilai
(dalam mata uang )yang harus di bayar konsumen untuk membeli atau menikmati
barang atau jasa yang di tawarkan. Penentuan harga adalah salah satu aspek penting
dalam kegiatan marketing mix. Penentuan harga sangat penting di perhatikan
mengingat harga merupakan salah satulaku tidaknya produk dan jasa yang di
tawarkan. Salah dalam menentukan harga akan berakibat fatal terhadap produk yang
ditawarkan dan berakibat tidak lakunya produk tersebut dipasar. Pada penetapan harga
produk, beberapa hal yang perlu dipertimbangkan adalah:
 Mempertimbangkan harga pokok produksi;
 Menyesuaikan harga produk dengan pasar yang kita bidik;
vii
  Melakukan perbandingan harga dengan produk sejenis yang sudah ada di pasar.
Pada produk dessert box kelepon ini, penetapan harga dapat didasarkan pada harga
pokok produksi dan harga produk pesaing.
o Harga Produk Pesaing
Penentuan harga dengan melihat harga pesaing bertuan agar harga
yang di tawarkan lebih kompetitif di bandingkan harga yang di tawarkan pesaing.
Artinya dapat melebihi harga pesaing untuk produk tertentu atau sebaliknya bisa
lebih redah.
o Harga Pokok Produksi (HPP)
Harga pokok produksi adalah daftar biaya produksi yang harus
dikeluarkan. Di dalamnya terkait dengan biaya pengadaan bahan baku, alat
produksi, bahan pendukung produksi dan lain sebagainya. Jika harga pokok ini
sudah ketemu, maka akan lebih mudah untuk menentukan harga produk. Paling
tidak, harga produk yang akan dijual sudah diperhitungkan secara cermat antara
laba dan rugi yang bakal muncul dari penjualan yang dilakukan. Unsur-unsur
yang harus diperhitungkan dalam penentuan harga pokok produk ada tiga. Yaitu,
biaya bahan baku langsung, biaya tenaga kerja langsung dan yang terakhir adalah
biaya overhead.
Dimana HPP/unit yang saya dapatkan sebesar Rp. 30.000,00
Harga Jual = HPP/unit + (laba x HPP/unit)
= Rp. 30.000,00 + (15% x Rp. 30.000,00)
= Rp. 34.500 saya bulatkan menjadi Rp. 35.000,00
Maka harga jual untuk dessert box kelepon adalah Rp. 35.000,00/box.
3. Place (Tempat)
Place  atau pemilihan lokasi yang dijadikan sebagai tempat usaha. Sudah
menjadi rahasia umum bahwa lokasi yang strategis tentunya akan lebih mudah
dijangkau oleh calon konsumen dan akan membuat produk lebih mudah laku. Hanya
saja juga harus dipertimbangkan faktor modalnya karena jika perusahaan memilih
lokasi yang bagus akan membutuhkan biaya yang lebih banyak sebagai ongkos sewa
kios misalnya. Beberapa pertimbangan dalam penetapan tempat menjual produk, bisa
dilakukan sebagai berikut:
 Lokasi penjualan sebaiknya yang mudah dijangkau konsumen;
 Lokasi penjualan yang memiliki fasilitas yang memuaskan konsumen;
 Lokasi yang mempunyai nilai tambah: ada arena bermain anak dan keluarga,
suasana belanja dan bertamasya, konsep “one stop shopping”.
viii
 Disni saya menyewa ruko yang lokasinya mudah dijangkau dan memiliki
pemandangan sawah. Saya memilih lokasi menghadap sawah karena dessert box
kelepon ini cocok ditemani dengan kopi ataupun teh, yang mana pemandangan sawah
sangat cocok sembari meminum the atau kopi dengan ditemani dessert box kelepon.
Selain menyantap makanan disini juga tersedia kebun bunga yang cantik sebagai spot
untuk berfoto.
4. Promotion (Promosi)
Strategi marketing mix ini berfokus pada masalah promosi bisnis, seperti
bagaimana cara memasarkan produk, media apa yang digunakan, dan sebagainya.
Promosi merupakan salah satu strategi marketing yang memiliki tujuan, antara lain:
 Mengidentifikasi dan menarik konsumen baru.
 Mengomunikasikan produk baru.
 Meningkatkan jumlah konsumen untuk produk yang telah dikenal secara luas.
 Menginformasikan kepada konsumen tentang peningkatan kualitas produk.
 Mengajak konsumen untuk mendatangi tempat penjualan produk.
 Memotivasi konsumen agar memilih atau membeli suatu produk.
Beberapa saluran promosi yang dapat digunakan dalam membantu
meningkatkan penjualan produk, dapat melalui media sosial, blog atau website. Juga
dapat dilakukan dengan mengikuti bazar-bazar yang banyak dilakukan oleh berbagai
instansi/organisasi di lingkungan sekitar.
Untuk mempromosikan dessert box kelepon, saya menggunakan promosi online
melalui media sosial yaitu, instagram, facebook, dan tiktok. Saya juga menggunakan website
untuk menampilkan informasi lengkap mengenai dessert box kelepon. Saya juga
mendaftarkan bisnis saya ke perusahaan ojek terkenal yaitu gojek dan grab. Agar bisnis kita
dapat dikenal oleh banyak orang, maka saya menggunakan influencer marketing untuk
mempromosikan produk saya.
5. People (Orang/SDM)
Sumber Daya Manusia (SDM) adalah termasuk hal penting yang harus sangat
diperhatikan. Karena salah satu faktor keberhasilan suatu usaha, adalah ketepatan
dalam memilih SDM nya.  Apakah karyawan tersebut mampu melayani konsumen
dengan baik atau sebaliknya akan ikut membantu kesuksesan sebuah perusahaan jasa
di pasaran. Keperluan SDM yang diperlukan untuk usaha Dessert box kelepon yaitu
Empat orang karyawan, di antaranya 2 (dua) orang untuk bagian produksi; 1 (satu)
orang bagian pelayanan; 1 (satu) orang untuk bagian administrasi.
6. Process (Proses)
ix
 Proses merupakan gabungan semua aktivitas umumnya terdiri atas prosedur, 
jadwal  pekerjaan,  mekanisme, aktivitas,  dan  hal-hal  rutin, dimana jasa dihasilkan
dan disampikan pada konsumen., Proses dapat dibedakan dalam dua cara yaitu:
 Kompleksitas (Complexity), berhubungan dengan langkah-langkah dan tahapan
proses
 Keragaman (divergence), berhubungan  dengan  adanya  perubahan dalam
langkah-langkah atau tahapan proses.
 Layanan Konsumen (Customer service).
7. Physical Evidence (Bukti Fisik)
Tampilan fisik tempat usaha akan menjelaskan bagaimana penataan bangunan
dari suatu perusahaan. Apakah perusahaan menggunakan interior yang unik, lightning
system yang menarik, desain ruangan yang menarik perhatian, dan lain sebagainya.
Perusahaan tentu akan menyadari bahwa penataan bangunan di suatu perusahaan tentu
akan memengaruhi mood pengunjung. Desain interior yang terkesan berantakan tentu
akan membuat konsumen merasa agak sedikit tidak nyaman dengan keadaan di
perusahaan tersebut. Bangunan harus dapat menciptakan suasana yang
menyenangkan, sehingga memberikan pengalaman kepada pengunjung dan dapat
memberikan nilai tambah.
Disini saya menggunakan penataan bangunan yang masih tradisional, dimana
interior yang saya gunakan adalah interior antik kuno. Dengan desain ruangan outdoor
dan indoor yang intsagramable dimana sangat banyak spot foto unik.
2.3 Media Promosi Makanan Khas Daerah yang di Modifikasi
Promosi sebuah produk atau jasa kini semakin maju dan mudah dilakukan semenjak
populernya sosial media. Semenjak kehadiran media sosial untuk promosi, promosi bisnis
tidak lagi dilakukan via radio, media cetak atau televisi. Saat ini dapat disebut era digital
dimana media online merupakan wadah yang populer dimanfaatkan untuk mempromosikan
sebuah bisnis.
Hadirnya sosial media yang didukung oleh kekuatan internet saat ini berpotensi
mendukung keberhasilan promosi suatu usaha atau produk dengan mudah, cepat dan murah,
bahkan tanpa modal sama sekali. Apalagi dengan berbagai sarana beragam internet
tools yang ada seperti website, blog, sosial media dan sifatnya yang global, real time dan
praktis membuat kegiatan promosi usaha akan lebih maksimal karena jangkauannya yang
luas dan hampir tidak terbatas. Banyak sekali media online yang mantap untuk dijadikan
media promosi

x
 Adapun media promosi online yang saya gunakan untuk mempromosikan makanan
khas daerah yang di modifikasi yaitu dessert box kelepon adalah sebagai berikut :
1. Membuat Website
Membuat website adalah salah satu media pemasaran yang efektif untuk
sebuah bisnis, termasuk bisnis makanan. Dengan website, saya dapat menampilkan
informasi yang lebih lengkap dibandingkan media lainnya. Website juga dapat
meningkatkan kredibilitas (kepercayaan) calon klien terhadap bisnis. Website juga
akan menjadi media promosi online selama 24 jam, sehingga memungkinkan saya
untuk mencapai target pasar yang lebih luas.
Oleh karena itu, membuat website untuk bisnis makanan khas daerah yang di
modifikasi (dessert box kelepon).
2. Melakukan Social Media marketing
Mengingat banyaknya pengguna media sosial saat ini, social media marketing
juga merupakan salah satu strategi yang efektif untuk mempromosikan bisnis
makanan khas daerah yang di modifikasi ini. Media sosial terdiri dari berbagai
jenis platform, seperti Instagram, Facebook, Tiktok, Twitter atau Youtube. Kita dapat
menggunakan platform media sosial yang banyak digunakan oleh target klien kita.
Disini saya menggunakan 3 jenis platform media sosial yaitu instagram, tiktok
dan facebook. Karena target klien saya memiliki umur yang relatif muda
3. Mendaftarkan pada Perusahaan Ojek Online
Selain sebagai salah satu bisnis transportasi online atau ojek online (ojol),
kehadiran ojek online sangat membantu para pebisnis makanan untuk
mempromosikan bisnisnya. Mendaftarkan bisnis kuliner pada perusahaan ojek online
akan memberikan dampak yang positif. Kita bisa mendapatkan lebih banyak calon
klien, serta meningkatkan pendapatan bisnis. Untuk mendaftarkan bisnis pada ojek
online, saya menggunakan beberapa perusahaan ojek online terkenal,
seperti gojek dan grab.
4. Membuat Program Promo di Momen Tertentu
Pada momen-momen tertentu, sebagian orang akan berbelanja makanan atau
minuman lebih banyak dari sebelumnya. Misalnya pada momen hari raya idul fitri,
hari raya natal, hari buruh, hari pancasila, dan sebagainya.
Di momen seperti ini menjadi kesempatan kita untuk mendapatkan lebih
banyak klien. Kita bisa membuat berbagai promo yang menarik perhatian banyak
orang. Seperti memberikan harga diskon atau cashback. Disini saya biasanya

xi
 memberikan harga promo pada saat hari raya idul fitri dan natal, karena banyak sekali
orang yang membeli dessert box sebagai hampers.
5. Menggunakan Influencer Marketing
Influencer marketing merupakan sebuah strategi pemasaran produk dengan
memanfaatkan seorang influencer. Seorang influencer bisa berupa seorang artis,
selebgram, youtuber atau blogger. Mereka memiliki banyak follower di akun media
sosialnya, Mereka juga sangat dipercayai oleh follower mereka, sehingga produk yang
mereka gunakan bisa mempengaruhi para follower mereka untuk mencoba dan
membeli produk tersebut.
Oleh karena itu, memanfaatkan influencer untuk mempromosikan bisnis kita
akan membuat bisnis kita dikenal oleh banyak orang dan mendapatkan lebih banyak
calon klien.

2.4 Desain Media Promosi Makanan Khas Daerah yang di Modifikasi

xii
xiii
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Promosi sebuah produk kini semakin maju dan mudah dilakukan semenjak
populernya sosial media. Semenjak kehadiran media sosial untuk promosi, promosi bisnis
tidak lagi dilakukan via radio, media cetak atau televisi. Saat ini dapat disebut era digital
dimana media online merupakan wadah yang populer dimanfaatkan untuk mempromosikan
sebuah bisnis. Dengan adanya strategi pemasaran 7P (products, price, promotions, place,
people, process, dan physical evidence) yang dapat digunakan untuk menunjang keberhasilan
suatu produk. Selain itu kita dapat membuat design media promosi untuk menarik pembeli
dengan gambar yang kita tampilkan.
3.2 Saran
Keberhasilan wirausaha sangat ditentukan oleh pemasaran produk yang dihasilkan.
Pemasaran merupakan bagian ujung dari suatu wirausaha, tapi sangat menentukan
keberlanjutan wirausaha. Jadi lakukanlah pemasaran produk sebaik mungkin agar bisa
meningkatkan penjualan produk.

xiv
 DAFTAR PUSTAKA

Pramudyatama, Yuda. Strategi Pemasaran Online Untuk Bisnis Kuliner. Pekanbaru: PT.
Whello Indonesia Prima, 2021.

Widya, Novia. 7 Marketing Mix yang Harus Diketahui untuk Bisnis Anda. Jakarta: Jurnal
Entrepreneur, 2020.

Zimmerer, Thomas W. Kewirausahaan dan Manajemen Usaha Kecil. Edisi 5. Jakarta:

Salemba, 2019

xv
 LAMPIRAN

(Mendaftarkan pada Perusahaan Ojek Online) (Tempat usaha)

(Sosial Media Marketing: Instagram)

xvi
 PENILAIAN PROJEK PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN (PENGOLAHAN)
KELAS XIITAHUN PELAJARAN 2020/2021

Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan

Nama Proyek : Pembuatan Desain Promosi Online Produk Pengolahan Makanan
Khas Daerah Yang Dimodifikasi
Alokasi Waktu :
Guru Pembimbing : Ni Made Juliastri
Nama : Ni Made Mareta Dwi Anjani
NIS : 9953
Kelas : XII MIPA 10

Kompetensi Dasar
4.4 Merancang media promosi online untuk produk hasil pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani.

xvii