Anda di halaman 1dari 13

ASESMEN

PROYEKTIF DAN
NON PROYEKTIF
KARAKTERISTIK TEKNIK PROYEKTIF...

Stimulusnya ambigu
dan tidak
terstruktur

Membutuhkan
kuantifikasi tema Responnya sangat
impuls yang muncul bervariasi dan
sebelum hasil akhir indivdiualis
diputuskan.

Proyektif

Tujuan :
Membutuhkan Mengambil material
interpreter yang yang menjadi tanda
sangat dinamika dan
berpengalaman struktur
kepribadian
Instruksi tidak
langsung.
Tujuannya untuk
memperoleh
petunjuk impuls
tidak sadar
EVALUASI PENDEKATAN
PROYEKTIF...
No Kelebihan Kekurangan

1. Merupakan alat asesmen yang Respon individu tidak saja muncul karena
digunakan sebagai eksplanatory stimulus yang ambigu, namun juga
procedures untuk dipengaruhi oleh keadaan tes
memperdalam informasi dan
hipotesis tentang seseorang

2. Alat asesmen yang dapat Subyektivitas interpreter dapat


memperlihatkan karateristik mempengaruhi proses dan hasil
yang paling khas dari seseorang interpretasi.

3. Bersifat sangat individual, Reliabilitas hasil tes dengan pendekatan


idiographic. proyektif cenderung rendah.

4. Waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk


melakukan tes ini, lama dan mahal.
JENIS – JENIS ALAT ASESMEN DENGAN
PENDEKATAN PROYEKTIF...
 Asosiasi : subyek diminta untuk merespon dengan cara mengeluarkan
apa yang ada di pikirannya pertama kali. Cth : SSCT
 Konstruksi : subyek diminta untuk menyusun materi yang belum
berbentuk menjadi suatu cerita. Fokus pada hasil subyek. Contoh : TAT
 Melengkapi : diminta untuk melengkapi materi. Cth : SSCT
 Memilih & Mengatur : subyek memilih jawaban yang sesuai dengan
dirinya. Cth : tes-tes kreatifitas
 Ekspresif : Fokus pada cara subyek menyelesaikan materi. Cth : Finger
Printing tes.
PENDEKATAN
OBJECTIVE (SKALA
DAN INVENTORI)
SKALA DAN INVENTORI

 SKALA  INVENTORI
 Adalah alat ukur psikologi  Adalah alat ukur yang berisi
yang berisi daftar pernyataan, daftar pernyataan, pertanyaan,
pertanyaan atau kata. Tiga hal kata, angka, simbol. Tiga hal
tersebut kemudian tersebut kemudian dipilih
ditempatkan pada sebuah sebagai respon individu
kontinum atau derajat
tingkatan. Penempatan
tersebut adalah respon yang  Skala dan Inventori pada
diberikan oleh individu. dasarnya sama. Berbeda pada
petunjuk dan respon yang
diminta.
KARAKTERISTIK TEORITIS

 Tidak adanya interpretasi yang menganggu antara perilaku seseorang dan


materi tes ketika sampai pada orang ketiga (interpreter, psikolog, psikiater)

 Data adalah obyektif ketika ditransmisikan secara langsung dari subyek


(testee) pada interpreter.

 Data berbentik angka dari kata – kata dalam interview, rating diri,
pengukuran kinerja fisiologis dan perilaku.

 Respon yang diminta terbatas (sedikit) dan terstruktur.


TUJUAN

 Untuk mendapatkan angka yang berasal dari respon subyek.

 Angka tersebut dapat mewakili karakteristik pikiran, perasaan dan


perilaku.

 Angka tersebut dilihat memiliki hubungan dengan trait, bentuk pikiran,


kondisi perasaan dan perilaku.

 Angka dapat membantu untuk menarik kesimpulan tentang


kepribadian seseorang.
PENDEKATAN YANG
DIGUNAKAN...
METODE YANG DIGUNAKAN...

• Skala
• Inventori kepribadian
• Inventori minat
• Skala / inventori belief, opini, nilai, dan sikap.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

KELEBIHAN KEKURANGAN
 Obyektif
 Subyektifitas rendah
 Mudah digunakan • Masih memiliki kerentanan dalam
cara melalukan reliabilitas, validitas
 Efisien dan Cepat dan kualitas teknis tes.
 Memiliki Tolak Ukur dalam
melakukan interpretasi
 Respon dapat dibatasi
 Instruksi jelas, soal jelas.
SARAN PENGGUNAAN

• Pengguna pendekatan ini perlu untuk memiliki pengetahuan


yang baik tentang semua hal yang berhubungan dengan
psikometri.

• Pengguna pendekatan ini perlu berhati-hati dalam


melakukan penarikan kesimpulan berdasarkan angka yang
muncul.
CONTOH ALAT UKUR

Anda mungkin juga menyukai