Konflik yang
Dipersepsikan
Konfrontasi
akibat
Pasca konflik
Pra konflik
Periode waktu
Sebab-sebab Konflik
10
Persaingan terhadap sumber-
sumber daya yang langka
11
Ketergantungan
tugas/interdependence
12
Kekaburan batas-batas bidang kerja
15
Situasi-saituasi konflik dlm
organisasi
Tipe-tipe
Situasi Konflik
Fase-fase
Konflik
16
Tipe-tipe situasi konflik :
KONFLIK VERTIKAL, konflik terjadi antara atasan &
bawahan
17
Fase-fase Konflik
FASE KLASIK, konflik bisa muncul tapi bersifat sementara & hrs
diselesaikan fihak manajemen.
FASE HUB. ANTAR MANUSIA, konflik itu ada tapi bisa dihindari &
perlu di atasi
18
Apa Penyebab Konflik Antarkelompok?
Ketergantungan kerja
Ketergantungan berkelompok
Ketergantungan berurutan
Ketergantungan resiprokal
Perbedaan sasaran
Sasaran-sasaran yang berbeda
Perbedaan persepsi
Inkongruensi status
Persepsi yang tidak akurat
Kelompok
A
Jenis-jenis
BERKELOMPOK
Ketergantungan
Tujuan
Kelompok
B
Kelompok A Kelompok
BERURUTAN B Tujuan
Kelompok
Kelompok
RESIPROKAL Tujuan B Tujuan
A
Masalah Terkait Perbedaan Sasaran
22
Konflik intra perorangan
( individu mengalami
Konflik ini muncul dlm diri
semacam tekanan-
seorang individu dgn
tekanan dlm dirinya sendiri
pemikirannya sendiri
secara emosional ).
23
Terjadi antara satu individu
dengan individu lain atau
lebih, biasanya disebabkan
oleh adanya perbedaan
sifat & perilaku setiap
orang dlm organisasi.
28
3 HAL POKOK DLM KONFLIK
KONFLIK berkaitan dengan
PERILAKU terbuka, bisa
muncul karena adanya
ketidaksetujuan antar
individu & kelp yg dibiarkan
memuncak.
ADANYA PERILAKU
yg dilakukan secara KONFLIK muncul
sadar oleh salah satu karena ada 2
fihak UNTUK PERSEPSI yang
MENGHALANGI berbeda
tujuan fihak lain
29
METODE PENYELESAIAN KONFLIK
KOMPROMI
30
Mengelola Konflik Antarkelompok melalui
Kesepakatan Bersama
Mendominasi Mengakomodasi
RENDAH
Mengabaikan atau Berupaya untuk
menghindari mendominasi dan
kelompok lain mengontrol
RENDAH TINGGI
FOKUS INTERNAL
DOMINASI & PENEKANAN
33
KOMPROMI / JALAN TENGAH
34
PEMECAHAN MASALAH
INTEGRATIF
35
RESOLUSI KONFLIK
Metode Resolusi:
• Kontak: hubungan langsung
• Komunikasi:
• Bargaining: tawar menawar
• Mediasi: mediator, win-lose menjadi win-win
• Arbitrasi: pihak ketiga tidak hanya menawarkan, jika perlu memaksa
• Konsiliasi: mundur, peredaan ketegangan
Kapan Menggunakan Berbagai Pendekatan
Resolusi-Konflik (1 dari 3)
Membawa
Mengubah
individu luar
struktur
ke dalam
organisasi
kelompok
Menggunakan
Merangsang
konflik yang
kompetisi
terprogram
POSITIF & NEGATIFNYA KONFLIK
POSITIF (produktif) NEGATIF (destruktif)
1. Persemaian yang subur bagi 1. Terjadi ketidakadilan dan solusi
terjadinya perubahan sosial. yang digunakan seringkali
2. Memfasilitasi tercapinya destruktif seperti win – lose
kesepakatan atas berbagai solution, peperangan, ektrimis,
kepentingan. genocide, dll.
3. Dapat mempererat persatuan 2. Penyelesaian masalah secara
kelompok. destruktif semakin terbuka,
4. Memperkuat identitas kelompok sehingga memperkeruh
asal. keadaan.
5. Meningkatkan prestasi kelompok
asal.
6. Memberi peluang untuk belajar.