No.

Dokumen UPGRIS-UAS-
PUSAT PENGEMBANGAN Genap-2020-2021
MATAKULIAH UMUM (MKU)
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP Tanggal 1 Juli 2021
UNIVERSITAS PGRI TAHUN AKADEMIK 2020/2021 Berlaku
SEMARANG Halaman 1 Halaman

Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan Hari/Tanggal : Kamis, 1 Juli 2021

Kode Mata : MKU Waktu : 07.30 sampai

Minggu, 4 Juli 2021

Pukul 23.00 WIB Dosen
Prodi : Semua Prodi Pengampu : Tim MKU PKN

A. Petunjuk:
1. Sifat Ujian Online – Open book.
2. Peserta menjawab soal pada kertas folio bergaris, memfotonya untuk di upload di
SIP UPGRIS.
3. Peserta diminta mengunggah sebelum batas waktu pengumpulan yakni jam 23.00 di hari
yang ditentukan (Kamis, 1 Juli 2021 pkl 10.30 s.d Minggu, 4 Juli 2021 Pukul 23.00
WIB).
4. Format file yang diperbolehkan untuk upload adalah JPEG (bila lebih dari satu lembar
mohon di-compress dalam bentuk .zip) atau PDF dengan ukuran file dibawah 10 MB.
5. Tidak diperkenankan mengupload jawaban melebihi Deadline atau selain di SIP UPGRIS.
6. Bila ada kendala dalam pelaksanaan Ujian Online silahkan menghubungi dosen pengampu.
7. Kerjakan soal dengan jujur dan penuh tanggung jawab.

B. Soal:
1. Saat ini Indonesia dan beberapa negara dunia sedang dilanda gelombang kedua wabah
Covid-19. Pemerintah Indonesia belum menjadikan Lock Down sebagai kebijakan
mengatasi Pedemi ini, PKKM Mikro dianggap menjadi kebijakan yang paling tepat
untuk bangsa dan Negara Indonesia saat ini.
a. Analisis faktor penyebab Indonesia menjadi salah satu negara yang mengalami
gelombang kedua wabah Covid-19 ini, jelaskan!
Jawab :
Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19, Sonny Harry
Budiutomo Harmadi mengungkapkan kasus covid-19 mengalami peningkatan kasus
aktif. Sonny mengatakan pada tanggal 18 Mei lalu, kasus aktif mencapai 87.600 dan
per 6 Juni sudah mengalami peningkatan mencapai 99.000.
Faktor penyebab indonesia mengalami gelombang kedua wabah covid-19 :
 Masyarakat sudah mulai lelah dan abai terhadap protokol kesehatan.
 Sudah mulai dibukanya tempat umum (tempat makan, tempat wisata) tanpa
adanya pembatasan.
 Sudah diizinkannya masyarakat melakukan perjalanan (antar wilayah atau
antar negara),
 Merasa sudah aman, terutama setelah divaksinasi.
 Terlalu fokus pada pemulihan ekonomi dibandingkan kesehatan dan terakhir,
Tidak waspada saat beraktivitas.

b. Jelaskan pendapat saudara bagaimana kebijakan PPKM Mikro dilihat dari

perspektif politik dan strategi nasional Indonesia dalam menghadapi Pandemi
Covid-19!
Jawab :
Kebijakan PPKM Mikro di lihat dari perspektif politik dan strategi nasional
Indonesia dalam menghadapi Pandemi Covid-19 :
Dalam kebijakan baru ini, aturan bekerja dari rumah atau work from home (WFH)
memiliki 75 persen untuk wilayah zona merah. Kemudian sekolah tatap muka
dihentikan, tempat ibadah ditutup, dan hajatan masyarakat hanya boleh 25 persen.
kegiatan masyarakat dalam kebijakan PPKM skala mikro sudah terbukti gagal dan
tak efektif dalam menekan laju penularan selama ini. Ia pesimistis PPKM skala
mikro bisa efektif diterapkan di tengah lonjakan kasus yang makin meninggi.
Terdapat dua indikator tak efektifnya kebijakan PPKM dalam menekan laju kasus
selama ini.
 proses penelusuran (tracing), pemeriksaan (testing) dan perawatan (treatment)
atau 3T sangat rendah. Hal itu tentu membuat PPKM tak bisa berjalan dengan
baik."Positivity rate kita diklaim menurun tapi tinggi sekali, tapi 3T kita enggak
meningkat saat PPKM dilakukan. Kalau 3T tak meningkat bagaimana angka
 reproduksi turun?
 pemerintah maupun masyarakat tak memiliki konsistensi di lapangan dalam
menerapkan kebijakan tersebut.
Ia pesimistis kebijakan bekerja dari rumah (WFH) bagi para pegawai sebesar 75
persen hingga penutupan rumah ibadah di zona merah di rumah akan efektif
diterapkan.Justru sebaliknya, aturan tersebut akan kontraproduktif yakni makin
merusak perekonomian. Sebab, sebanyak 25 persen pegawai yang bekerja dari
kantor bekerja di bawah ancaman wabah dan potensial tertular virus corona.

c. Jika dikaitkan dengan Hak Asasi Manusia, apakah penerapan PKKM Mikro bisa
dikatakan pelanggaran Hak Asasi Manusia, berikan alasan!
Jawab :
TIDAK,bahwa penerapan PKKM Mikro yang diputuskan oleh Kementrian
kesehatan ini tidak melanggar HAM. Dengan alasan bahwa Indonesia saat ini dalam
keadaan darurat, jadi untuk kepentingan dan kesehatan bersama pemerintah boleh
mengambil tindakan yang berpotensi melanggar hak asasi manusia dengan catatan
tertentu.  Karena penerapan PKKM Mikro sendiri bukan tanpa tujuan, tetapi untuk
menyelamatkan rakyatnya dari ancaman penyakit yang dapat menyebabkan
kematian. Dengan catatan bahwa negara harus memenuhi hak-hak warganya yang
terbatasi dengan penerapanPKKM Mikro . Seperti yang diungkapkan oleh Komisi
nasional Hak Asasi Manusia, beberapa catatan itu adalah negara harus menjamin
kebutuhan rakyatnya seperti memberikan bantuan makanan, penyediaan layanan
kesehatan yang memadai, menyediakan kebutuhan pokok dan sarana sanitasi di
tempat umum. Selain itu, Komnas HAM juga mengingatkan tidak ada pemecatan
atau PHK besar-besaran yang dilakukan oleh pabrik atau kantor.

2. Sesuai dengan konsep wawasan nusantara dan gepolitik Indonesia adalah negara
kepulauan, dengan masyarakat yang berbhinneka, negara Indonesia memiliki unsur-
unsur kekuatan sekaligus kelemahan.
a. Jelaskan maksud pernyataan tersebut disertai dengan contoh konkret!
Jawab :
Keberlangsungan hidup dan eksistensi suatu bangsa, sangat dipengaruhi oleh
kemampuan bangsa tersebut dalam memahami dan menguasai kondisi geografi serta
lingkungan sekitarnya. Tumbuh kembangnya atau berkurangnya ruang hidup bangsa,
juga dipengaruhi oleh pandangan geopolitik yang diyakini oleh entitas suatu bangsa. 
“Geopolitik bukan ilmu pengetahuan murni, melainkan sebuah multidisiplin ilmu yang
mempelajari hubungan antar ruang dan politik, antara teritorial dan individu.
Meletakkan semua masalah pada aspek geografi yang memungkinkan kita menganalisa
kondisi saat ini, memahami hubungan satu kejadian dengan kejadian lainnya”

b. Indonesia merupakan negara agraris yang mempunyai wilayah sangat luas, baik darat
maupun lautan dilain pihak Indonesia belum bisa swasembada pangan. Mengapa bisa
demikian ?
Jawab :
Karena jumlah populasi penduduk Indonesia yang cukup banyak yang kemudian tak
diiringi dengan lahan persawahan yang cukup. JK mengatakan, dengan populasi
penduduk Indonesia yang mencapai 260 juta orang tidak mungkin bisa berhasil
melakukan swasembada pangan.

3. Hakekat Ketahanan Nasional Indonesia adalah pengaturan dan penyelenggaraan

kesejahteraan dan keamanan yang serasi dan seimbang seluruh aspek kehidupan
nasional. Jelaskan hubungan antara aspek-aspek dalam Astragatra yang terdiri dari
Trigatra dan Pancagatra!
Jawab :
Trigatra merupakan aspek alamiah yang meliputi posisi serta lokasi geografis negara,
keadaan dan kekayaan alam, serta keadaan dan kemampuan penduduknya.
Pancagatra merupakan aspek sosial kemasyarakatan yang terdiri
dari Ipoleksosbudhankam (ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan
keamanan).
Wawasan Nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa yang mencakup segenap
kehidupan bangsa yang dinamakan astagatra (Trigatra dan Pancagatra)

“Hubungan Trigatra dan Pancagatra dengan Wawasan Nusantara adalah Trigatra dan

Pancagatra merupakan kajian dalam wawasan nusantara karena keduanya termasuk
dalam Astagatra yang memiliki hubungan yang erat yang saling interdependensi
atau saling ketergantungan dengan aspek-aspek dalam wawasan nusantara.”

4. Otonomi daerah adalah salah satu penerapan konsep geostategi dan wawasan nusantara
Indonesia.
a. Jelaskan dalam kebijakan geostrategi nasional perlu diberikan kebijakan/membuat
peraturan ditingkat puncak sampai dengan didaerah (otonomi daerah)!
 Jawab :
Geostrategi merupakan strategi dalam memanfaatkan konstelasi geografi negara
untuk menentukan kebijakan, tujuan, serta sarana-sarana untuk mencapai tujuan
nasional. Geostrategi  dikatakan sebagai pemanfaatan kondisi lingkungan dalam
upaya mewujudkan tujuan politik.dengan demikian perlu perlu diberikan
kebijakan/membuat peraturan ditingkat puncak sampai dengan didaerah.

b. Analisis adakah hubungan antara otonomi daerah dengan gerakan sparatis di suatu
daerah, jelaskan!
Jawab :
separatisme di daerah yang muncul akibat tidak puas dengan pemerintah pusat, ada
baiknya kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian gerakan separatisme.
Separatisme merupakan sebuah gerakan yang bertujuan mendapatkan kedaulatan
serta memisahkan suatu kelompok antara yang satu dengan yang lain.   Di dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata Separatis diartikan sebagai golongan atau
orang yang menghendaki adanya pemisahan diri dari suatu persatuan, bangsa atau
golongan untuk mendapatkan dukungan.
Berbagai peristiwa yang termasuk di dalam gerakan separatis adalah:
1. Organisasi Papua Merdeka
Organisasi Papua Merdeka (OPM) merupakan suatu gerakan yang berdiri pada
tahun 1965 dan bertujuan sebagai mewujudkan kemerdekaan papua bagian barat
yang dulunya memiliki nama Irian Jaya.
2. Gerakan Aceh Merdeka (GAM)
Dipimpin oleh Hasan di Tiro. Gerakan ini merupakan suatu organisasi yang dimana
juga memiliki tujuan yang sama yaitu agar daerah aceh terpisah dari negara
Indonesia. Konflik yang timbul antara pemerintah dan GAM mengakibatkan
perbedaan keinginan yang berlangsung sejak tahun 1976 juga mengakibatkan
korban sekitar 15,000 jiwa.
3. JAT atau Jemaah Ansharut Tauhid
Adalah kelompok separatis yang tak hanya ingin memisahkan diri dari dari
Indonesia tetapi juga bercita-cita menguasai Indonesia. Oleh Amerika Serikat,
kelompok ini digolongkan sebagai Teroris.
4. Mujahidin Indonesia Timur
Adalah kelompok separatis di Indonesia yang beroperasi di Poso Sulawesi Tengah
di bawah pimpinan tokoh bernama Santoso.
5. PRRI-Permesta
Gerakan separatis PRRI didukung oleh sejumlah tokoh militer dan sipil. Kelompok
ini memproklamirkan republik sendiri pada 15 Februari 1958. Berikutnya, gerakan
separatis lain dari Sulawesi bernama Permesta juga bergabung dengan PRRI. Untuk
mengatasi gerakan ini, pemerintah yang sah menjalankan Operasi Merdeka.

Divalidasi pada tanggal: 25 Juni 2021

Validator,

Dr. Supriyono PS, M.Hum

NIP 196005221988031001