Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN


PT.G-TREN INDONESIA
TAHUN 2018

Dibuat oleh :
Reno Renaldi, S.Pd
Manajer Akademik dan Sertifikasi
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan segala karunia-
Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan laporan tentang Identifikasi
Kebutuhan Pelatihan di PT. G-TREN INDONESIA Cirebon

Laporan ini merupakan salah satu tugas Instruktur untuk mengembangkan


pendidikan dan pelatihan dan peningkatan kwalifikasi Pemrograman Web. Kegiatan
ini dilaksanakan pada tanggal 12 – 13 Juli 2018.

Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak pimpinan yang telah memberi
kesempatan kepada saya untuk melaksanakan Kegiatan Identifikasi Kebutuhan
Pelatihan di PT. G-TREN INDONESIA Cirebon.

Akhir kata saya sebagai penyusun mengharapkan kritik dan saran kepada semua
pihak demi sempurnanya laporan ini, “Tak ada gading yang tak retak”, semoga hasil
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan di PT. G-TREN INDONESIA Cirebon yang telah saya
laksanakan dapat bermanfaat bagi LPK TIKOM dan PT. G-TREN INDONESIA Cirebon
untuk pengembangan program pelatihan berbasis kompetensi (PBK).

Cirebon, Juli 2018

Reno Renaldi, S.Pd


PENDAHULUAN

I. Latar Belakang

Era globalisasi saat ini menuntut Industri dalam segala bidang, baik Industri yang
bergerak dalam bidang jasa maupun yang menghasilkan barang untuk bekerja
lebih efektif dan efisien serta menghasilkan kualitas layanan prima.

Tingkat kompetisi yang tinggi menuntut pula suatu Industri untuk


mengoptimalkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang
dimilikinya, hal ini disebabkan oleh pengaruh yang kuat dari sumber daya
manusia terhadap efektifitas dan efisiensi perusahaan. Pendekatan untuk
meningkatkan daya saing melalui peningkatan produktivitas karyawan dalam era
kompetisi yang semakin meningkat menjadi salah satu upaya kunci keberhasilan
suatu organisasi.

Sumber daya manusia mempunyai peran besar bagi kesuksesan suatu


organisasi, karena unsur manusia dalam suatu organisasi dapat memberikan
keunggulan bersaing dengan membuat sasaran, strategi, inovasi, dan mencapai
tujuan organisasi. Sumber daya manusia merupakan salah satu unsur yang
paling penting dalam organisasi, maka salah satu persiapan menghadapi
perubahan-perubahan di masa yang akan datang yaitu dengan mempersiapkan
sumber daya manusia yang berkualitas.

Mendapatkan dan mempertahankan sumber daya manusia yang berkualitas tidak


terlepas dari peran HRD, untuk memperhatikan dan melaksanakan
pengembangan sumberdaya manusia. Pengembangan sumber daya manusia
yang berkualitas salah satunya dapat dicapai dengan pendidikan dan pelatihan
(Diklat). Pendidikan dan pelatihan (Diklat) pada karyawan bertujuan tercapainya
kinerja perusahaan yang maksimum, meningkatnya pengetahuan, sikap,
keterampilan, dan pengembangan karir. Program pendidikan dan pelatihan tidak
hanya bermanfaat pada individu karyawan tetapi juga pada Perusahaan/Industri.
Program pendidikan dan pelatihan merupakan salah satu kegiatan yang penting
dan dijadikan salah satu investasi perusahaan dalam hal sumber daya manusia.
Dalam pencapaian harapan, tujuan dan hasil pendidikan dan pelatihan harus
dapat diamati dan diukur, spesifik, dengan lamanya waktu pendidikan dan
pelatihan, dan upaya pencapaiannya dapat dikelola dengan baik. Oleh karena itu,
hal tersebut tidak bisa ditunda-tunda lagi oleh perusahaan yang sangat
mengutamakan SDM yang berkualitas, karena pada era masa depan salah satu
indikator daya saing tinggi adalah penguasaan SDM bermutu.

Oleh karena itu, perusahaan perlu memperhatikan aspek pengembangan


sumberdaya manusia melalui pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan
kemampuan dan keahlian yang diperlukan dalam bekerja, dan dengan adanya
pelatihan diharapkan kesenjangan yang timbul antara kemampuan yang
diharapkan perusahaan dengan kemampuan yang dimiliki karyawan dapat
diatasi.

II. Perumusan Masalah

Suatu organisasi tentu tidak akan berjalan tanpa sumber daya manusia (SDM)
handal yang menanganinya. Tanpa kemampuan yang baik dari karyawan, tujuan
yang ditetapkan perusahaan tidak akan pernah tercapai.

Melibatkan karyawan menjadi penting, apabila diikuti dengan peningkatan


kualitas karyawan. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas karyawan, yaitu
dengan memberikan pendidikan dan pelatihan. Semakin berkualitas SDM yang
ada akan semakin menjamin kualitas perusahaan, dalam keadaan biasa pun
peningkatan kualitas SDM yang ada harus tetap dilakukan. Peningkatan kualitas
SDM harus bisa dikelola dengan bagus guna meningkatkan kualitas perusahaan.

Pada kenyataannya bahwa kemampuan dan keterampilan yang dimiliki karyawan


belum tentu sesuai dengan yang diharapkan organisasi, karena biasanya
program pengembangan sumber daya manusia yang diimplementasikan dalam
bentuk pelatihan tidak dilakukan secara benar, hanya menghabiskan anggaran
yang disediakan, dan program yang dilakukan tidak berdasarkan analisis
kebutuhan pelatihan. Oleh karena itu, sebelum dilakukan pelatihan, sebaiknya
melakukan identifikasi kebutuhan pelatihan, agar pelatihan nantinya tepat dan
sesuai siapa yang membutuhkan pelatihan, mengapa mereka membutuhkan
pelatihan, serta lebih efisiensi dalam alokasi dana program pelatihan dan
efektifitas dalam pelaksanaan pelatihan.
Berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan dapat dirumuskan sebagai
berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan pelatihan karyawan pada Bidang Pemrograman


Web ?
2. Bagaimana tingkat pengetahuan, keterampilan serta sikap yang dimiliki
karyawan?
3. Bagaimana kebutuhan pelatihan bagi karyawan PT. G-TREN INDONESIA
Cirebon, serta jenis pelatihan yang perlu dilakukan?

III.Tujuan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan

1. Mempelajari pelaksanaan pelatihan karyawan PT. G-TREN INDONESIA


Cirebon
2. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan, keterampilan serta sikap karyawan
PT. G-TREN INDONESIA Cirebon
3. Menganalisis Kebutuhan Pelatihan bagi karyawan PT. G-TREN INDONESIA
Cirebon serta jenis pelatihan yang perlu dilakukan.

IV. Kegunaan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan

Kegunaan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan ini diharapkan dapat berguna bagi:

1. Pihak perusahaan, diharapkan dari hasil Identifikasi Kebutuhan Pelatihan


ini akan dapat berguna dan bermanfaat serta memberi masukan
mengenai pelatihan yang dibutuhkan oleh PT. G-TREN INDONESIA Cirebon.
2. LPK TIKOM, untuk merancang Program Pelatihan berbasis Kompetensi .
3. Pembaca, agar dapat mengembangkan dan mengaplikasikan Identifikasi
Kebutuhan Pelatihan ini serta dapat dijadikan sebagai salah satu bahan
acuan untuk kegiatan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan berikutnya.
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN
PT. G-TREN INDONESIA CIREBON

Identifikasi kebutuhan pelatihan ini dibuat berdasarkan permintaan PT. G-TREN


INDONESIA Cirebon ke LPK TIKOM. Pihak PT. G-TREN INDONESIA Cirebon melalui Bapak
Sabarana sebagai Pemilik PT. G-TREN INDONESIA Cirebon datang ke LPK TIKOM dan
menemui Bapak Reno Renaldi selaku Manager Akademik dan membicarakan
kebutuhan pelatihan di perusahaan. PT. G-TREN INDONESIA Cirebon ingin melakukan
peningkatan kompetensi karyawan pada bidang Pengoperasian Komputer.

HASIL IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELATIHAN

Departemen : IT Development

Jabatan : Programmer

Responsibility/atasan langsung : Owner PT. G-TREN INDONESIA Cirebon

Main Job/tugas utama :

1. Bekerja dalam konteks desain web


2. Pengetahuan tentang metode pembuatan aplikasi berbasis web
3. Mengoperasikan perangkat lunak Pemrograman Web
4. Membuat Brief
5. Membuat Aplikasi Berbasis Web

Responsibility :

1. Melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan


2. Mematuhi peraturan yang ada (Peraturan tertulis)

Wewenang : Melakukan tugas utama dengan teliti, cermat, tepat dan benar.

Persyaratan peserta

1. Pendidikan : Minimal SLTA Sederajat


2. Pengalaman : Mengoperasikan komputer
3. Technical Knowledge :
• Mengetahui perangkat lunak Pemrograman Web
• Mengetahui teknik bahasa pemrograman dan database
4. Technicall Skill :
• Menggunakan perangkat lunak Pemrograman Web
• Membuat Pemrograman Web berdasarkan brief, membuat aplikasi
berbasis web database

OJT : Tidak dilakukan OJT karena di PT. G-TREN INDONESIA Cirebon hanya melakukan
up skilling untuk karyawan yang memiliki jabatan Programmer.

Unit Kompetensi Yang dibutuhkan :

NO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSI

1. J.611000.004.02 Menggunakan struktur data

2. J.611000.005.02 Mengimplementasikan user interface

Melakukan instalasi software tools


3. J.611000.011.01
pemrograman

Menulis kode dengan prinsip sesuai guidelines


4. J.611000.016.01
dan best practices

5. J.611000.017.01 Mengimplementasikan pemrograman terstruktur

KESIMPULAN

Bila ditelaah dari penyusunan TNA diatas, PT. G-TREN INDONESIA Cirebon ingin
melakukan:

1. Up skilling karyawan yang bekerja sebagai operator komputer di semua


departemen.
2. Berdasarkan tugas utama karyawan maka karyawan harus bisa menggunakan
aplikasi aplikasi Pemrograman Web

Berdasarkan kebutuhan analisis TNA karyawan PT. G-TREN INDONESIA Cirebon


didapatkan bahwa karyawan sudah mampu membuat desain menggunakan aplikasi
Web, oleh karena itu maka program pelatihan yang akan dilakukan di lembaga kami
adalah menggunakan aplikasi PHP dan MySQL untuk mendukung tugas utama
seorang Programmer. Kami berharap hasil TNA ini menjadi acuan dalam menyusun
program pelatihan di lembaga kami.

Anda mungkin juga menyukai