Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam pembangunan bangsa. Keberhasilan pembangunan Negara- negara maju karena adanya penduduk yang berpendidikan dalam jumlah, jenis, dan tingkat yang memadai. Oleh karena itu harus ada peningkatan mutu pendidikan di sekolah merupakan cara dalam meningkatkan sumber daya manusia. Pendidikan sebagai tempat pembangunan sumber daya manusia yang berperan dalam mengembangkan peserta didik menjadi sumber yang produktif dan memiliki kemampuan professional dalam meningkatkan mutu kehidupan berbangsa dan bernegara. Tujuan pendidikan untuk membebaskan masyarakat dan membantu para siswa/i dalam mengembangkan potensi mereka secara penuh. Sekolah merupakan jasa pendidikan salah satunya yaitu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sekolah menengah kejuruan merupakan sekolah yang program pendidikannya mengarah kepada pemberian bekal keterampilan khusus agar lulusan siap dalam memasuki dunia kerja. SMK Metland merupakan salah satu penyelanggara pendidikan kejuruaan di Kabupaten Bogor. SMK Metland ini mendapatkan SK pendirian pada tahun 2014 di bawah naungan yayasan pendidikan metland. SMK Metland yang pada awal berdiri memiliki 2 bidang studi yaitu Akomodasi Perhotelan dan Tata Boga. Namun dengan berjalannya waktu, sekolah ini menambah 2 bidang baru yaitu Teknologi Kreatif dan Bisnis Manajemen. Seiring dengan berkembangnya dunia pendidikan saat ini, pemerintah Indonesia sangat serius dalam memperhatikan tingkat perkembangan pendidikan nasional untuk menghasilkan sekolah-sekolah yang berkualitas hal ini juga berkaitan dengan perkembangan kegiatan sekolah yang memerlukan dana yang cukup besar sehingga harus dipertanggungjawabkan penerimaan dan pengeluarannya melalui laporan keuangan. Pendidikan untuk saat ini diibaratkan seperti jembatan untuk meraih sebuah kesuksesan. Nugroho, I (2017) menyatakan bahwa melalui sebuah pendidikan akan menciptakan generasi muda yang mampu untuk menghadapi permasalahan-permasalahan di masa mendatang. Organisasi apapun yang mengelola uang dalam kegiatannya selalu saja harus membuat keputusan yang dipengaruhi oleh kondisi keuangannya, dan juga akan mempengaruhi kondisi keuangan organisasi. Organisasi nirlaba merupakan suatu organisasi yang bertujuan pokok untuk mendukung kepentingan publik yang tidak komersial, organisasi nirlaba meliputi organisasi keagamaan, sekolah, rumah sakit, dan klinik publik, organisasi masyarakat, organisasi sukarelawan, serikat buruh. Laporan keuangan merupakan sebuah catatan informasi keuangan dalam suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan. Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan. Laporan keuangan yang disusun untuk tujuan ini memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pemakai. Sesuai dengan PSAK.45 sekolah SMK Metland merupakan organisasi nirlaba dan dalam pencatatan laporan keuangan harus menerapkannya. Akan tetapi pada SMK Metland apakah sudah menerapkan pencatatan menurut PSAK.45 atau hanya melakukan pencatatan penerimaan kas dan pengeluaran kas saja. Belum adanya pengetahuan tetang pencatatan laporan keuangan yang selayaknya, hanya berasal dari keputusan penanggung jawab dalam penyusunan laporan keuangan berupa laporan pertanggungjawaban penerimaan kas dan pengeluaran kas.
Berdasarkan latar belakang di atas dan mengingat betapa pentingnnya
Pelaporan keuangan sesuai PSAK 45, maka perlu dilakukan pengkajian seperti apa analisa konsep dasar laporan keuangan sektor publik dan PSAK untuk pelaporan keuangan pada SMK Metland 1.2 Indentifikasi Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah penulisan di atas maka penulis mengidentifikasi pokok-pokok permasalahan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut: 1. Apakah pelaporan keuangan sudah sesuai dengan PSAK 45 ?
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan yang ingin dicapai
dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui apakah pelaporan keuangan sudah sesuai dengan
PSAK 45 2. Untuk mengetahui dampak dari pelaporan keuangan sesuai dengan PSAK 45
1.4 Kegunaan Penelitian
1. Kegunaan Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai wawasan ilmu – ilmu bidang akuntansi. Selain itu juga diharapkan penelitian ini berguna bagi penelitian lain, juga diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sumber referensi bagi peneliti selanjutnya. 2. Kegunaan Praktis Selain itu juga penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi : A. Bagi penulis B. Penelitian ini agar menjadi sarana untuk melatih diri dalam memecahkan masalah – masalah yang akan dihadapi didalam praktek serta memperoleh gambaran secara nyata. C. Bagi Lembaga Perguruan Tinggi Kegunaan untuk lembaga perguruan Tinggi Kampus STIE Tri Bhakti adalah untuk menjadi pembendaharaan perpustakaan STIE Tri Bhakti. D. Bagi Pembaca Untuk pembaca manfaat penelitian ini adalah sebagai bahan referensi dalam menambah wawasan dan pengetahuan tentang auditing terutama internal audit
1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada SMK Metland. Adapun waktu penelitian akan dilakukan pada bulan Juni 2021 sampai dengan selesai.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro