Anda di halaman 1dari 16

BUKU PELAJARAN KATEKISASI MA… telusuri

1st October 2012 PERANAN ALKITAB DALAM HIDUP ORANG


KRISTEN
       Alkitab adalah satu-satunya sumber bagi manusia untuk mengenal Allah. Maka penting
sekali setiap orang yang hendak mengenal Allah, mendengar, membaca, mempelajari dan
mengindahkan Alkitab.

Mendengar Alkitab
Menghadiri kebaktian berarti beroleh kesempatan mendengar pembacaan dan pemberitaan
Firman Allah. Kesempatan demikian akan lebih bermanfaat bila

1. Kita membawa Alkitab sendiri dan mengikuti pembacaan dengan penuh perhatian;
2. Mencatat pokok-pokok renungan atau khotbah dan merenungkan bagaimana Tuhan
berfirman kepada kita melalui seseorang;
3. Pulang ke rumah, membaca kembali nas Alkitab terkait dan merenungkan kembali
uraian yang diberikan;
4. membicarakan isi khotbah dengan teman atau dengan pengkhotbah sendiri, sehingga
Firman itu benar-benar menjadi santapan rohani bagi kita.

Membaca Alkitab
Allah menyatakan seluruh kehendak-Nya kepada manusia melalui Alkitab. Semuanya penting
untuk kehidupan kita di dunia ini. Maka setiap orang Kristen. wajib berusaha membaca
seluruh Alkitab. Akan sangat menolong membuat rencana untuk membaca seluruh Alkitab
dalam waktu tertentu. Kalau kita membaca tiga atau empat pasal setiap hari, maka semua isi
Alkitab akan selesai kita baca dalam satu tahun. Sekurang-kurangnya kita dapat membaca
seluruh Alkitab satu kali dalam empat tahun. Kalau kita ikut berperan dalam kegiatan
pelayanan gereja, kita harus lebih sering membaca seluruh Alkitab.
        Membaca Alkitab dapat dimulai dari Kitab Kejadian, kemudian kitab-kitab lainnya sesuai
urutannya sampai kepada Wahyu. Tapi sering orang jemu meneruskan pembacaan sampai
selesai. Lebih baik kita membacanya sekaligus atau bergantian, sebagian dari PL dan
sebagian dari PB. Misalnya, mulai sengan membaca Kejadian pada pagi hari dan Injil Matius
pada sore harinya.

Mempelajari Alkitab
Adalah sia-sia membaca Alkitab tanpa menghayatinya. ada bermacam-macam cara untuk
mempelajari Alkitab. satu cara yang lazim dipakai adalah menggunakan jadwal yang
diterbitkan oleh Persekutuan Pembaca Alkitab (PPA). Jadwal bacaan ditetapkan dengan
pertanyaan yang bertalian dengannya, antara lain sebagai berikut:

Apakah yang saya baca tentang Tuhan? (Allah Bapa, Allah Anak, Allah Roh Kudus).
Apakah pedoman/ teladan bagi hidup saya?
Adakah janji Tuhan?
Adakah perintah/ larangan untuk saya taati?
Adakah dosa yang harus saya jauhkan?
Adakah peringatan bagi saya?
Catatlah sesuatu yang paling berkesan?
        Pertanyaan ini dapat menolong kita untuk mengerti Firman Tuhan. Ada baiknua
menuliskan jawaban kita atas pertanyaan itu.
Contoh :
Prikop          :  Markus 3:20-30

Apa yang saya baca tentang

* Allah Bapa : Tidak ada.

* Allah Anak :   Dia melayani tanpa memperhatikan kepentingan diri sendiri.


Dalam perikop ini Ia tidak berhenti melayani sekalipun waktu
makan telah tiba. Keluarga-Nya tidak mengerti pelayanan-Nya.
Dialah orang kuat yang dapat menguasai Iblis.

* Roh Kudus :       Ia bekerja melalui yesus untuk mengusir setan-setan. Hujatan


terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni.

* Apakah pedoman/ teladan    :    Kita harus melayani sesama manusia tanpa


pamrih

* Adakah janji   :    Semua dosa manusia akan diampuni kecuali menghujat Roh
Kudus.

* Adakah perintah/ larangan   :   Secara langsung tidak ada.

* Adakah dosa yang harus dihindari   :    Menghujat Roh Kudus.

* Adakah peringatan    :     Keluarga Yesus tidak mengerti pelayanan-Nya. Kalau


keluarga kita menentang hidup dan kegiatan Kristen
kita, baiklah kita menyadarinya bahwa Yesus juga
mendapat tantangan dari keluarga-Nya.

* Catatan yang paling berkesan :      Semua dosa (kecuali hujatan terhadapat Roh
Kudus) dapat diampuni dalam Yesus.

Mulai mendengar, membaca dan mempelajari Alkitab berarti dapat lebih


mengerti tujuan buku ini dan mulai mengetahui bagaimana Allah  berfirman kepada
manusia.

Mengindahkah Alkitab
Percuma Seorang menjadi rajin mendengar, membaca dan mempelajari Alkitab, bilamana ia
tidak mengindahkannya dengan menaatinya. Kita dipanggil untuk menjadi pribadi yang
menerapkan Firman Allah . Hanya dengan melakukannya terhadap berkat dari Alkitab buat
manusia (Mzm 119:1,2; Mat 7:24; Luk 11:29 ; Why 1:3).

PENGAKUAN IMAN RASULI ADALAH KESIMPULAN AJARAN ALKITAB

'Pengakuan Iman Rasuli" dinamakan demikian bukanlah karena rasul-rasul yang menulisnya.
Tapi adalah karena pengakuan ini tepat dan sesuai benar dengan ajaran mereka dan
merupakan dan merupakan kesimpulan dari ajaran itu. Pengakuan Iman Rasuli mulai dipakai
di gereja di roma sebagai pengakuan kepercayaan dari setiap orang yang mau dibabtiskan.
(barangkali dipakai sebelum tahun 150). Semua orang Kristen menerima pengakuan ini.

~ Pengakuan Iman Rasuli terdiri dari 12 ps dan biasanya dibagi dalam 3 bagian besar.

* Bagian pertama  -  tentang Allah Bapa dan penciptaan manusia


1. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa Khalik langit dan bumi.

* Bagian Kedua  -  tentang Allah Anak dan penebusan kita


2. Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita,
3. Yang dikandung daripada Roh Kudus, Lahir dari anak dara Maria,
4. Yang menderita dibawa pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan,
turun dalam kerajaan maut.
5. Pada hari ketiga bangkit pula dari antara orang mati,
6. Naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa
7. Dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan mati

* Bagian Ketiga - tentang Allah Roh Kudus dan pengudusan kita


8. Aku percaya kepada roh Kudus
9. Gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus;
10. Pengampunan dosa;
11. Kebangkitan daging;
12. Dan hidup yang kekal.

Apa yang kita akui?


Bila kita mengikrarkan Pengakuan Iman Rasuli, berarti kita mengakui dan mempercayai
sepenuhnya kemutlakan dari kemahakuasaan, kedaulatan dan keesaan harkat Allah.
pengakuan dan kepercayaan akan Allah Yang Esa, adalah pengakuan dan kepercayaan
kepada Allah Bapa, Allah Anak dan Allah Roh Kudus. Kita Mengakui Keberadaan Allah dalam
  hubungan-Nya dengan manusia dan khususnya dengan keselamatan Manusia. Pengakuan
ini sesuai dengan alkitab di mana Allah Yang Esa menyatakan diri sebagai tiga Oknum.
Namun demikian hanya ada satu Allah. Orang Kristen tidak percaya bahwa ada tiga Allah (lih
Ul 6:4; Yoh 10 : 30 ; Yak 2: 19).

Apa arti Pengakuan Iman bagi kita?

1.     Pengakuan Iman Rasuli adalah pengakuan kita dalam persekutuandengan seluruh umat
Kristen. Kepercayaan Kristen bukanlah soal pendapat pribadi atau ajaran satu jemaat, juga
bukan perasaan. ada fakta-fakta iman yang harus kita ikrarkan kalau kita menjadi Kristen.
Mengikrarkan pengakuan iman dalam suatu kebaktian gerejani, berarti kita sebagai jemaat
mengakuinya sebagai asa kepercayaan kita.

catatan :
ada pengakuan lain yang kita terima sebagai gereja dan yang lebih menjelaskan iman kita,
misalnya "pengakuan iman Niceanum", "Pengakuan Iman Athanasianum" (Quicungue Vult),
"Katekismus Heidelberg" (diterbitkan oleh BPK Gunung Mulia dengan judul " Pengajaran Agama
Kristen") dan pengakuan lain dari zaman Reformasi.
    

2.     Pengakuan iman ini Adalah pengakuan pribadi setiap anggota jemaat. Ia tidak dimulai
dengan "kami" atau "kita" tapi dengan "aku". Kepercayaan itu bukan hanya soal bersama atau
kelompok, tapi juga soal pribadi. Kita mengakuinya bukanlah meluluhanya pengakuan gereja,
tapi adalah juga pengakuan pribadi kita masing-masing. "Akulah" yang percaya dan "Akulah"
yang bertanggung jawab kepada Tuhan tentang kepercayaanku pribadi.
        Salah satu maksud katekisasi adalah supaya setiap pelajar (katekumen) menjadi
percaya sendiri kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamatnya pribadi. Dengan katekisasi
kita mulai mengerti dengan benar ajaran Alkitab tentang Allah dan keselamatan. Untuk
itu kita harus berdoa, memohon supaya Roh Kudus bekerja dalam diri pribadi kita masing-
masing, memimpin kita untuk percaya kepada Tuhan Yesus sebagi Juruselamat kita dan
karena itu kita mengenal Allah dan memperoleh hidup yang kekal. Dengan demikian seorang
dapat mengikrarkan pengakuan imannya menurut pengakuan Iman Rasuli dan orang itu
sudah mempunyai iman yang sejati.
       Apakah iman sejati itu (Pertanyaan No. 21 dari Katekismus Heidelberg). "Iman sejati" itu
bukan saja pengetahuan yang pasti, sehingga saya mengakui benar segala sesuatu yang
dinyatakan oleh Allah dengan Firman-Nya kepada kita (a), melainkan juga kepercayaan yang
teguh (b), yang ditanam oleh Roh Kudus (c), didalam hati saya dengan Injil (d), bahwa
keampunan dosa, kebenaran dan keselamatan yang kekal (e), sudah dianugrahkan oleh
karena karunia Tuhan dan pahala Kristus saja (f), bukan hanya kepada orang lain saja,
melainkan juga kepada saya.

3.       Sikap dalam mengikrarkan Pengakuan Iman. Pengakian Iman  tidak merupakan doa.


Karena itu, tidak perlu kita mempersoalkan sikap berdoa bila mengucapkan Pengakuan Iman.
Tidak harus menundukkan kepala atau tutup mata. Kita berdiri tegak dan dengan suara
nyaring tegas kita ikrarkan pengakuan iman kita itu.

Diposting 1st October 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

30th September 2012 KITAB-KITAB PERJANJIAN BARU

Perjanjian Baru terdiri atas lima (lima) kelompok,


yakni :
1.       Injil (mat s/d Yoh;
2.       Sejarah (Kis);
3.       Surat Rasul Paulus (Rm s/d Flm);
4.       Surat umum (lbr s/d Yud; dan
5.       Nubuat (Why)

1.       Kitab Injil – (Mat s/d Yoh)


“Injil berarti kabar baik. Yesus sendiri menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia.
Ia adalah Injil itu. Kitab-kitab Injil berisi kabar baik dari Allah untuk manusia, yaitu bahwa
Yesus Kristus, satu-satunya Juruselamat manusia, telah datang. Perjanjian Baru dimulai
dengan 4 kitab Injil : Kedatangan Yesus dilihat dari empat sudut pandang yang berbeda-
beda.
MATIUS                                  Kabar baik tentang Yesus sebagai Mesias yang
menggenapi PL. Injil  ini disusun menurut tema (tidak
selalu kronologis) supaya mudah dipakai untuk
mengajar.
MARKUS                                 Injil yang pertama di tulis; barangkali berdasarkan
pengalaman Rasul Petrus. Markus menjelaskan
mengapa Yesus, Anak Allah, dan Mesias, harus mati
di kayu salib.
LUKAS                                    Yesus, Anak manusia, menjadi juruselamat bagi semua
bangsa. Injil ini bermula dan berakhir di Yerusalem
sebagai persiapan untuk penyebaran injil kesegenap
penjuru dunia.
YOHANES                              Injil ini mulai di surge dengan Firman Allah (Yesus),
kekal, setara dan bersama dengan Allah. Makna
kedatangan Yesus sebagai manusia dijelaskan
supaya pembaca menjadi percaya (20:30, 31).

2.       Kitab Sejarah – (Kis)

KISAH PARA RASUL              Lanjutan dari Luk. Kitab ini menceritakan


perkembangan gereja mula-mula di Yerusalem pada
hari pantekosta (ketika Roh Kudus dicurahkan kepada
Murid-murid Yesus) sampai Rasul Paulus (sebagai
rasul kepada orang bukan Yahudi) masuk penjara di
Roma, ibukota dunia kafir.

3.       Surat-surat Rasul Paulus – (Rm s/d Flm)

ROMA                                    Penjelasan yang lengkap dan teratur tentang Injil yang


diberitakan Rasul Paulus. Surat ini sering dipakai
Tuhan untuk membawa gereja kembali kepada Injil
yang sebenarnya (mis dalam hidup Martin Luther).
1 dan 2 KORINTUS                 Nasihat kepada jemaat yang menghadapi banyak soal,
karena jemaat itu kurang mengerti bagaimana Injil
harus diterapkan dalam hidup sehari-hari.
GALATIA                               Menelanjangi ajaran palsu yang mengacaukan jemaat-
jemaat Galatia. Ada orang Kristen Yahudi yang
mengajarkan, bahwa orang hanya diselamatkan kalau
percaya kepada Yesus serta menuruti seluru hokum
Taurat (khusunya sunat). Paulus menekankan bahwa
kita diselamatkan hanyalah oleh iman ke3pada Yesus
Kristus saja dan tidak ada syarat lain.
EFESUS                                  Memuat rencana penyelamatan Allah atas Orang bukan
Yahudi, dengan mempersatukan mereka (bersama
semua orang percaya akan Yesus Kristus) dalam satu
gereja, yaitu tubuh Kristus. Juga menyajikan petunjuk-
petunjuk untuk cara hidup sesuai panggilan itu.
FILIPI                                     Surat ini dikirimkan Rasul Paulus dari penjara sebagai
ucapan terima kasihnya kepada jemaat yang
memberi  sumbangan  kepadanya. Pada saat itu
Paulus tidak tau apakah ia akan dibebaskan atau
dihukum mati. Tapi ia menjelaskan bahwa hidup atau
mati, hanya satulah tujuan hidupnya, yaitu mengenal
Allah dalam Yesus Kristus dan berkenan kepada-Nya.
KOLOSE                                 Kemuliaan Yesus Kristus, Kepala Gereja, jauh melebihi
semua penguasa lain. Itulah tema surat ini. Kita
disuruh mengarahkan pikiran kepada Yesus Kristus
yang di surga.
1 dan 2 TESALONIKA             Kedua surat ini dikirimkan tak lama sesudah  Paulus
menginjil jemaat Tesalonika. Maksudnya untuk
memperbaiki kesalahpahaman mereka, khususnya
mengenai kedatangan Yesus kembali dan
kebangkitan orang mati.
1 n 2 TIM n TIT                      Surat-surat ini dikirikan kepada dua orang yang mewakili
Paulus dalam pelayanan di beberapa gereja. Paulus
menuliskan petunjuk-petunjuk pelayanan untuk
mereka; untuk menguatkan iman, meningkatkan bakti
dan kesetian mereka, sehingga ajaran yang benar
diturunkan kepada generasi mendatang. Surat –surat
ini juga disebut “Surat Penggembalaan”.
FILEMON                               Surat kepada orang Kristen di Kolose, dengan maksud
meminta orang itu menerima kembali budajnya,
Onesimus, yang melarikan diri ke Roma dan di situ
menjadi Kristen.

4.       Surat Umum – (Ibr s/d Yud)


Surat-surat ini dinamakan “Surat Umum” karena tidak dialamatkan kepada gereja atau
orang tertentu. Bukan Paulus yang menulis surat-surat ini.

IBRANI                                   Surat kepada orang Kristen Yahudi yang karena


penganiayaan mau murtad dan kembali memeluk
agama Yahudi. Pernyataan Allah dalam Yesus Kristus
dibandingkan dengan pernyataan Allah dalam PL,
supaya kemuliaan dan kelengkapan Injil ternyata
dengan jelas.
YAKOBUS                              Nasihat untuk hidup sehari-hari. Surat ini menekankan
bahwa iman kita harus nyatakan dengan cara hidup
yang baik.
1 dan 2 PETRUS                     Petrus mengirimkan kedua surat ini kepada orang
Kristen yang mulai mengalami penderitaan sebagai
akibat dari imannya. Ia menasihati mereka untuk
mengikut teladan Yesus yang juga menderita, kendati
Ia mutlak tdak berdosa.
1 YOHANES                           Surat ini menekankan bahwa dosa sangat bertentangan
dengan pengakuan bahwa kita mengenal Allah dalam
Yesus Kristus. Tidak ada hubungan antara terang dan
gelap. Jika kita mengasihi Allah, maka kita akan
mengasihi saudara-saudara kita. Di tulis agar orang
percaya tahu bahwa mereka diselamatkan.
2 dan 3 YOHANES                  Kedua surat pendek ini dikirimkan kepada jemaat yang
dikacaukan oleh pembawa ajaran palsu.
YUDAS                                   Peringatan keras supaya kita tetap setia kepada Tuhan.

5.       NUBUAT – (Why)


WAHYU                                  Kitab ini memakai kiasan dari PL untuk menjelaskan
latar belakang perjalanan dunia ini. Yesus Kristus-lah
yang menjadi Raja Dunia dan Kemenangan Allah
terjamin. Kehendak Allah akan terjadi. Semua kuasa
kegelapan, serta segala sesuatu yang bersifat dosa
akan dibinasahkan. Orang Kristen akan selam-
lamanya bersama dengan Tuhan di bumi dan di surge
yang baru. Wahyu ditulis untuk menguatkan iman
orang Kristen yang dianiaya.

Diposting 30th September 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

30th September 2012 KITAB-KITAB PERJANJIAN LAMA

Perjanjian lama terdiri dari tiga kelompok,


yakni :
1.      Kitab Sejarah (kej s/d Est);
2.          Kitab puisi (Syair) dan kitab Hikmat
(Ayb s/d Kid); dan
3.      Kitab Nabi-nabi (Yes s/d Mal).

1.      Kitab Sejarah – (Kej s/d Est)

KEJADIAN                            Permulaan  segala sesuatu; Adam dan


kejatuhan manusia kedalam dosa; Nuh dan
Air bah; Abraham dan keturunannya
dipilih menjadi umat milik Allah; riwayat
hidup Ishak, yakub, yusuf dan saudara-
saudaranya.
KELUARAN                          Allah membawa keluar bangsa Israel dari
Mesir dan bangsa itu dari perbudakan oleh
bangsa mesir. Dengan perantaraan Musa,
Allah memberikan hukum-hukum dan
peraturan-peraturan kepada umatnya di
Gunung Sinai. Di antara hokum-hukum itu
ada hukum khusus, yakni Kesepuluh
Hukum (dasa titah) yang tertera dalam Kel
 20.
IMAMAT                                Hukum Taurat an peraturan hidup
bangsa Israel, khususnya ibadat mereka
(korban persembahan) dan tugas para
imam.
BILANGAN                           Bangsa Israel  didaftarkan.  Cerita  –  cerita
tentang  perjalanan       mereka selama 40
tahun di padang gurun.
ULANGAN                            Pesan terakhir  dari  Musa yang diberikan
kepada bangsa Israel sebelum memasuki
Tanah Kanaan. Dia memperingatkan
mereka bagaimana Tuhan telah memimpin
mereka dan tentang hukum Allah. Dia
menasihati mereka untuk selalu hidup
setia kepada Tuhan.
YOSUA                                  Yosua  memimpin bangsa Israel masuk
Tanah Kanaan       dan menaklukkan
bangsa-bangsa lain yang tinggal disitu.
HAKIM-HAKIM                   Cerita mengenai pemimpin-pemimpin
perang melawan orang  
 Kanaan→Debora,Gideon,Jefta,Simson,dll.Ji
kaIsrael menyeleweng dari jalan Tuhan,
mereka kalah terhadap musuh-musuhnya.
RUT                                        Dari zaman  para  hakim ; inilah cerita
tentang wanita Moab yang masuk Israel
dan percaya pada Allah. Raja Daud
termasuk  keturunannya.
1 dan 2 SAMUEL                   Hakim terakhir (Samuel)  menyerahkan
 kuasa kepada raja        pertama (Saul). Tapi
Raja Saul tidak setia kepada Tuhan dan
diganti oleh raja Daud. 2 Sam
menceritakan sejarah kerajaan Daud
1 dan 2 RAJA-RAJA              Sejarah  bangsa  Israel  dari
 pemerintahan  Raja  Salomo   (anak Daud)
sampai pembuangan ke Babel. sesudah
Raja Salomo, kerajaan pecah menjadi dua.
Kerajaan di wilayah selatan disebut
Yehuda. Ibukotanya Yerusalem dan
Rajanya selalu dari keturunan Daud.
Kerajaan di wilayah utara disebut Israel.
Ibukotanya Samaria. Di kerajaan Israel
sering terjadi perbuatan kekuasaan dan
kerajaan itu tidak setia kepada Tuhan.
1 dan 2 TAWARIKH             Sejarah  bangsa  Israel  dari  permulaan
 dunia  sampai  ke pembuangan.
Diceritakan dengan banyak data statistic
dan penjelasan – penjelasan  tentang
bagaimana ketidaksetiaan mengakibatkan
datangnya hukuman Tuhan atas bangsa
itu.
EZRA dan NEHEMIA            Kedua  tokoh  ini  memimpin  orang
Yahudi  pulang   ke  Kanaan dari
pembuangan di Babel. Bait Allah dan Kota
Yerusalem dibangun kembali. Pada zaman
itu, bernubuatlah nabi-nabi terakhir dalam
perjanjian lama. Sesudah itu tidak ada
Firman dari Tuhan selama 400 tahun- yaitu
sampai datangnya Yohanes Pembabtis.
ESTER                                    cerita tentang seorang wanita Israel yang
menjadi istri Raja Persia. Dengan demikian
ia dapat menyelamatkan bangsanya dari
niat sadis seorang bangsawan Persia, yang
bertekad membantai musnah mereka
semua. Walaupun tidak disebut nama Allah
dalam kitab ini, jelasa sekali bahwa Allah
yang mengatur segala sesuatu sehingga
umat-Nya dapat selamat.

2.      Kitab Puisi (Syair) dan Kitab Hikmat – (Ayb s/d Kid)
AYUB                                 -  Masalah penderitaan  dibahasa dari sudut
kasus Ayub. Penderitaan tidak selamanya
sebagai hukuman akibat dari dosa. Ayub tidak
berbuat dosa tapi sangat menderita. Iman
Ayub diuji dan ternyata ia tahan uji.
MAZMUR                          -  Kitab yang paling panjang di seluruh Alkitab
(150 Pasal). Kitab ini berisi nyanyian dan doa,
karangan Raja Daud dan Pemazmur lainnya.
Sebagian dipakai dalam Baik Suci, Sebagian
adalah ungkapan dari kehidupan pribadi
pemazmur. Jika kita berada dalam keadaan
yang bagaimanapun, ada mazmur yang cocok
untuk doa dan ibadahkita, bahkan yang akan
menguatkan kita, Mazmur-mazmur dipakai
dalam gereja abad untuk memuliakan Nama
Allah.
AMSAL                              -  Nasihat yang sangat praktis dan bijaksana
untuk diterapkan dalam hidup sehari-hari.
Inilah hikmat Allah bagi kita supaya kira
mengerti bagaimana seharusnya kita hidup
didunia ini.
PENGKHOTBAH              -  Penulis kitab ini menyebut dirinya
Pengkhotbah. Ia menyelidiki beberapa cara
hidup manusia guna menentukan mana yang
paling memuaskan. Ternyata semua cara
hidup yang tanpa takut akan Tuhan adalah
mutlak sia-sia.
KIDUNG AGUNG             -  Lagu cinta :  cinta  wanita  sederhana  dengan
 seorang  raja.   Kidung ini sering ditafsirkan
sebagai kiasan hubungan jemaat dengan Yesus
Kristus (bnd Ef 5:22-33)

3.      Kitab Nabi-nabi – (Yes s/d Mal)


YESAYA                             Yesaya hidup   pada   zaman Raja Uzia s/d
zaman Raja Hizkia di Yehuda (740-687 SM,
lih 2 Taw 26-32). Yesaya bernubuat tentang
hukuman Tuhan terhadap Yehuda karena
dosa mereka, tapi juga mengenai rahmat
Allah yang akan dinyatakan kemudian.
Biasanya buku ini dibagi dua

                                                     *   Ps 1 s/d ps 39
          -        Pada umumnya nubuat tentang
hukuman sampai pembuangan            di
Babel.
     *   Ps 40 s/d 66
          -        Nubuat tentang periode sesudah
pembuangan itu, ketika bangsa Yahudi
kembali ke tanah perjanjian. Berkat, rahma
dan kasih Allah dibicarakan khususnya
dalam kedatangan seorang hamba Tuhan
yang akan menderita (ps 52). Nubuat-
nubuat ini digenapi dengan kedatangan
Yesus Kristus.
YEREMIA                              Yeremia  hidup  pada  zaman  terakhir
kerjaan    Yehuda sampai periode
pembuangan (lk 621-580 SM; 2 Taw 34-36).
Yeremia bukan hanya membawa Firman
Allah kepada bangsanya, tapi juga
menderita bersama mereka walaupun
diancam oleh mereka. Yeremia juga
bernubuat tentang  “perjanjian baru’ yang
akan diadakan Allah dengan umat-Nya
(khususnya ps 31). Ia dibawa ke Mesir dan
mati di situ.
RATAPAN                              Nyanyian duka ini mengenai keruntuhan
Yerusalem dan barangkali ditulis oleh
Yeremia.
YEHEZKIEL                           Nabi ini hidup di Babel di antara orang-
orang buangan sebangsanya dari Yehuda.
Di situlah ia mendapat penglihatan
tentang  kemuliaan Tuhan dan rencana-
Nya untuk masa depan bangsa Yehuda.
Yehezkiel juga menyampaikan Firman
Tuhan Kepada orang-orang Yehuda yang
masih hidup dalam dosa dan tidak mau
bertobat.
DANIEL                                  Inilah pengalaman seorang bangsawan di
Babel pada masa pembuangan. Ia menjadi
pembesar di istana Kaisar, tapi ia tetap
setia kepada Tuhan. Tuhan memberikan
kepadanya penglihatan-penglihatan
tentang sejarah umat Allah selanjutnya
sampai kedatangan Yesus dan Kerajaan-
Nya.
HOSEA                                   Kitab  ini  menceritakan  cinta kasih  nabi
terhadap pelacur yang menjadi istrinya.
Tapi sang istri tidak setia kepadanya. Inilah
kiasan tentang kasih Allah terhadap Israel,
bangsa yang tidak setia kepada-Nya, yang
menyembah ilah-ilah lain. Dari zaman Raja
Yerobeam II (781-753 SM; 2 Raj 14).
YOEL                                      Nabi ini  mengimbau  orang Yehuda
supaya segera bertobat, kalau tidak,
hukuman Tuhan akan dijatuhkan atas
mereka. Kitab YL juga memuat nubuat
tentang zaman baru  perbuatan Allah yang
digenapi pada Hari Pentakosta (2:18-32)
dan menjadi nas untuk khotbah Petrus
pada hari itu. (lih Kis 2 : 14-36). Barangkali
Yoel hidup pada zaman raja Ahas (732-716
SM; 2 Raj 16).
AMOS                                     Amos,  gembala  yang   dipanggil  menjadi
 nabi  di Israel  pada zaman Yerobeam. Ia
bernubuat tentang hukuman Allah atas
semua bangsa yang tidak
berperikemanusiaan dan tidak adil. Amos
khususnya menekankan bahwa jika Israel
berdosa, mereka juga akan dihukum (781-
753 Sm; 2 Raj 14).
OBAJA                                    Nubuat  tentang  merka  Allah terhadap
 Edom  (keturunan  Esau)   yang melawan
Yehuda. Zamannya kitab ini ditulis tidak
diketahui.
YUNUS                                   Memuat  peristiwa  tentang   seorang  
nabi   yang    melarikan  diri   dari  hadirat
Allah dan dari tugas yang dipercayakannya
Allah kepadanya. Tugas itu ialah
menyampaikan Firman Allah kepada
bangsa asing-orang niniwe. Bangsa itu
bertobat karena khotbah Yunus dan Allah
tidak membinasakan mereka. Yunus
sendiri harus di didik tentang rahmat dan
kasih saying Tuhan (abad 8 SM; lih 2 raj
14:25).
MIKHA                                   Nabi   ini   mengimbau   Israel   dan
 Yehuda   untuk bertobat. Dalam Mi
dinubuatkan juga kedatangan Mesias
(Yesus Kristus). Waktunya sama dengan
pelayanan Yesaya.
NAHUM                                 Nubuat    tentang    hukuman Allah   atas  
 Niniwe. Walaupun    mereka bertobat
karena pelayanan Yunus, toh kemudian
mereka berbuat dosa lagi. Akibatnya kota
itu diruntuhkan pada tahun 612 SM.
HABAKUK                            Nabi ini menanyakan apakah Allah adil?
Mengapa Allah memakai bangsa yang jahat
sekali menjadi alat-Nya menghukum
bangsa Israel? Habakuk mempercayakan
Allah akan menyatakan keadilan-Nya pada
waktu yang tepat. Dugaan, kitabini di tulis
pada zaman  Raja Manasye (687-641 SM; 2
Raj 21).
ZEFANYA                              Peringatan bahwa hari Tuhan (hari
penghakiman) sudah mendekat. Kitab ini
dari zaman Raja Yosia (640-609 SM; 2 Raj
22).
          HAGAI                                *  Nabi-nabi ini melayani sesudah orang
yahudi pulang dari
          ZAKHARIA                             pembuangan di Babel ( dari 537 SM).
Mereka mendorong
          MALEAKHI                            bangsa  itu  untuk  membangun  
kembali    Bait Suci, memuliakan 
                                                          dan menghormati Tuhan dan supaya
hidup sesuai Firman-Nya.
                                                           Latar belakang nubuat ini disajikan
dalam Ezr dan Neh.

Sesudah nabi-nabi ini tidak ada lagi Firman Tuhan kepada orang
yahudi sampai kedatangan Yohanes Pembaptis.

Diposting 30th September 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

29th September 2012 ALKITAB

Alkitab terdiri dari 66 kitab. Setiap kitab terdiri dari beberapa


pasal   dan setiap pasal terdiri dari beberapa ayat. Untuk mencari
suatu teraan dalam Alkitab, baiknya mencarinya lebih dahulu
dalam kitab, kemudian dalam pasal dan akhirnya dalam ayat. Sub
judul, angka penunjuk pasal dan angka penunjuk ayat bukanlah
pernyataan Allah, tapi adalah pengaturan sistematis sesuai kaidah
penyajian karya cetak, untuk memudahkan kita mencari suatu
teraan dalam Alkitab, seperti satu ayat misalnya.

        Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru


Alkitab terdiri dari dua bagian : Perjanjian Lama (39 Kitab) dan
Perjanjian Baru (27Kitab). Kedua bagian ini disebut “perjanjian”
karena keduanya menyatakan perjanjian anugerah Allah kepada
manusia.
         Kitab Perjanjian Lama (PL)
Menyatakan perjanjian anugerah Allah sebelum kedatangan Yesus
Kristus ke dalam dunia ini.
   Apa yang merupakan perjanjian lama itu?
1.      Allah memberikan perjanjian-Nya khusus kepada satu
bangsa, yaitu keturunan Abraham, yang kemudian disebut
orang Ibrani atau bangsa Israel atau orang yahudi. Allah
memutuskan untuk menyatakan diri-Nya kepada segenap
umat manusia melalui bangsa itu. Allah menentukan hal
ini karena kasih-Nya kepada mereka, bukan karena
mereka lebih baik dari bangsa lain.
2.        Allah berjanji kepada mereka bahwa :
a.  Ia akan menajdi Allah mereka dan mereka akan menjadi
umat milik Allah     sendiri;
b.    Tanah Kanaan (yang juga disebut Palestina, Israel atau
Yudea di timur tengah) akan menjadi tempat kediaman
mereka; dan
c.      Keturunan Abraham akan menajdi bangsa yang besar.
3.    Allah menentukan cara hidup (amanat hidup) bagi mereka.
Dengan perkataan Nabi Musa, Allah memberikan hukum-
hukum dan peraturan-peraturan kepada bangsa Israel
supaya menjadi nyata kepada semua bangsa, bahwa Allah
menyatakan diri-Nya malalui bangsa Israel.

  Kitab Perjanjian Baru (PB)


Anugerah Allah dalam Perjanjian Lama ditolak oleh bansga
Israel.  Dalam berbagai cara bangsa Israel menolak Anugerah Allah
kepada mereka :
a.    Mereka tidak setia kepada Allah dan menyembah berhala
dan dewa-dewi bangsa lain.
b.              Mereka tidak taat kepada peraturan dan ketetapan Allah;
dan
c.      Mereka lupa bahwa kedudukkan mereka itu hanyalah
kasera kasih Allah.

Bangsa itu mulai menyalagunakan perintah Allah untuk


memaksa  Allah memberkati mereka. Ternyata mereka tidak dapat
melaksanakan segala sesuatu yang diperintahkan Allah.
  Karena itu, perlulah sesuatu perjanjian yang baru . Yesus
Kristus lahir di Israel sebagai Yahudi. Ia menyatakan Allah secara
sempurna. Ia menjadi satu-satunya jalan bagi manusia dan semua
bangsa untuk mengenal Allah dan menerima Anugerah-Nya.
Kedatangan Yesus membawa perjanjian yang baru kepada
manusia. Perjanjian itu dinyatakan dalam Kitab Perjanjian Baru.
Apa yang merupakan perjanjian baru itu ?
1.    Allah memberikan perjanjian-Nya kepada manusia dari
setiap bangsa yang percaya kepada Yesus Kristus sebagai
juruselamat satu-satunya. Allah memanggil manusia untuk
mengenal-Nya dengan dipersatukan oleh iman dalam
Yesus Kristus yang mati di kayu salib dan telah bangkit
kembali.
2.        Allah berjanji kepada mereka bahwa
a.      Ia akan menjadi Allah mereka dan mereka menjadi
umat-Nya untuk selama-lamanya;
b.  Dosa mereka diampuni dan hidup yang kekal
dianugerahkan kepada mereka; dan
c.          Mereka dijadikan anak-anak Allah dan pewaris-
pewaris-Nya.
3.    Allah mengutus Roh-Nyauntuk mendiami setiap orang yang
percaya kepada yesus kristus, sehingga hidupnya
menyatakan bahwa orang itu mengenal Allah dan telah
memperoleh hidup dari pada-Nya.

(perbedaaan antara “ perjanjian lama dan perjanjian baru” lihat


YER 31:31-34. Ayat-ayat alkitab tidak dicantumkan dalam bagian
ini, karena merupakan kesimpulan dari pokok-pokok pelajaran
selanjutnya.)

Diposting 29th September 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

29th September 2012 PENGANTAR DAN KESIMPULAN

APAKAH "KATEKISASI" ITU?   Kata "katekisasi" berasal dari bahasa


yunani, artinya "pelajaran". Istilah ini sudah lama dipakai untuk pelajaran
yang diberikan kepada siapa saja yang mau menerima dan mengakui
Iman Kristen. Secara sistematis ajaran Kristen dilayankan kepada orang
yang disebut "katekumen". Dengan mengikuti  "katekisasi" mereka akan
mulai mengerti apa atrinya menjadi Kristen . Disamping itu, mereka juga
diberi kesempatan untuk mendengar tentang jala keselamatan dalam
dan oleh Yesus Kristus serta diajak mengikuti jalan itu.

 "KATEKISASI MASA KINI" ini diterbitkan dengan dua maksud :


1. Supaya sidang pembaca, istimewa para katekumen, yang
memakai dan mempedomaninya mulai mengerti ajaran dan
kepercayaan Kristen yang dinyatakan dalam Alkitab.
 2. Supaya dengan pengertian itu mereka mereka dipimpin oleh Roh
Kudus   untuk percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan
Juruselamat dan beroleh hidup yang kekal.

 Tapi dari manakah manusia mendapat mempelajari ajaran Kristen?


Hanya ada satu sumber ajaran Kristen yang penuh wibawa dan mutlak
dapat dipercaya, yaitu Akitab. Alkitab disebut “Firman Allah”. Orang
Kristen percaya bahwa Allah berfirman dalam dan melalui Alkitab.

Harus diakui, orang Kristen mempunyai pendapat atau tafsiran yang


berbeda-beda tentang ajaran Kristen. Ada macam – macam gereja
dengan bermacam-macam ajaran. Justru hanya dalam Alkitab manusia
dapat secara objetif menemukan apa yang sebenarnya ajaran Kristen.
Segala sesuatu yang diajarkan oleh gereja, entah gereja mana pun itu,
dan setiap pendapat manusia harus diteliti dalam terang Alkitab. Untuk
setiap pencari kebenaran Allah, yang pertama-tama harus dipertanyakan
adalah” Apakah ini ajaran Alkitab?” Mengapa orang Kristen mencari
kebenaran Allah dalam Alkitab? Pertanyaan ini harus dijawab pula dari
Alkitab.

* Kesaksian Alkitab tentang Alkitab


Bacalah 2 Tim 3:15-17 dan jawablah pertanyan-pertanyan berikut.
1.     Kepada apa Alkitab menuntun kita?
2.     Oleh iman kepada Siapa kita memperoleh keselamatan?
3.      (Untuk menjawab pertanyaan ini, bacalah 2 Ptr 1:21.) Bagaimana
Allah Mengilhamkan Alkitab?
4.     (Kembali ke 2 Tim 3) Untuk apa Alkitab bermanfaat?
a.      ……………… ) Tentang apa yang kita
b.     ……………….) percayai
c.      ……………….) tentang apa yang kita
d.     ……………….) perbuat
Kesimpulan
Allah bekerja melalui manusia dari beberapa abad dan dalam
kebudayaan yang berbeda-beda untuk memberikan Firman-Nya kepada
manusia. Allah yang menggerakan dan membimbing meraka untuk
menulis. Kata “mengilhamkan” sebenarnya berarti bahwa “napas” Allah
sendirilah yang tersirat dalam Alkitab. Allah tidak mendiktekan Firman-
Nya, tapi Roh Allah memotivasi, membimbing dan mengarakan manusia
berpikir dan berbuat segitu rupa, sehingga kata-kata mereka, media
bahasa mereka dan kebudayaan mereka mejadi saranauntuk
mengungkapkan dan menyampaikan perkataan Allah sendiri dalam
bentuk tulisan kepada segenap manusia. Tanpa tulisan-tulisan demikian
manusia sekarang tidak dapat mengenal Allah. Alkitab bukan hanya
member pengetahuan kepada manusia, tapi juga menuntun manusia
untuk percaya kepada Yesus guna memperoleh keselamatan. Inilah inti
ajaran Alkitab : “ Allah sendiri dengan prakarsa-Nya sendiri menyediakan
jalan untuk manusia dapat datang mengenal Allah, bahkan
memungkinkan manusia menjadi  anggota dari keluarga Allah sendiri.
Diposting 29th September 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

29th September 2012 KATEKISASI MASA KINI


UPAYA GEREJA MEMBINA MUDA-MUDINYA MENJADI KRISTEN YANG BERTANGGUNG
JAWAB DAN KREATIF

Penulis                         :     R.J. Porter MA


Penyalin ke Blogger         :    http://www.katekisasialfianrindakan.blogspot.com
[http://www.katekisasialfianrindakan.blogspot.com/]
Sampul                         :     www.Blogger.com [http://www.blogger.com/]

Diposting 29th September 2012 oleh Anonymous

0 Tambahkan komentar

Anda mungkin juga menyukai