Anda di halaman 1dari 65

MENJADI MANUSIA BARU

Renihati Gulo

01.02.19.05.2013

Purwokerto, 13 Desember 2019


Reny Menemukan Kristus

Daftar Isi
Kata Pengantar ................................................................................................................................................ 2

How To Read The Bible .................................................................................................................................. 3

Ecclesia (Bapa-Bapa Gereja) .................................................................................................................... 7

Alegory And Tipology .......................................................................................................................... 10

Pakaian Kasih Karunia (Kej 3:21) .............................................................................................................. 13

Makna Penciptaan Dalam Diri Sendiri (Kej 1:1-7) ............................................................................. 17

Penagia (New Hawa) ........................................................................................................................... 21

Typologi kehidupan bangsa Israel bagi kehidupan kita saat ini ........................................................ 23

Yesus Menyembuhkan Seorang Yang Sakit Kusta (Matius 8:1-4) .................................................. 28

Doa Bapa Kami (Mat 6:9-13) ...................................................................................................................... 32

Rut dan Naomi Rut 1:6-22 ......................................................................................................................... 35

Exegesis Matius 5 ......................................................................................................................................... 38

Exegesis Hosea 1:1-2 ............................................................................................................................... 47

Pertempuran Batin ........................................................................................................................................ 51

Cara Membaca Alkitab ................................................................................................................................. 53

Energi Ilahi ...................................................................................................................................................... 58

Summary ......................................................................................................................................................... 62

1
Reny Menemukan Kristus

Kata Pengantar
Artikel-artikel di dalam buku ini merupakan kumpulan pelajaran Exegesis PB selaam
satu semester. Dala artikel ii membahas tentang bagaimana kita menemukan akan Allah
yang adalah kebenaran. Mengapa kita perlu menemukan Allah karena hanya Dialah yang
mampu membebaskan kita dari belenggu maut. Bagaimana cara kita menemukan Allah
di dalam diri kita? Ada beberapa hal yang harus kita lakukan yang penulis tulis yaitu
berdoa dengan kesungguhan hati, membaca tulisan-tulisan bapa-bapa gereja, membaca
kebenaran Firman-Nya, dan peka akan kehadiran-Nya di setiap kehidupan kita. Kita
juga harus menyadari bahwa disaat kita mencoba mencari Allah akan ada godaan yang
akan menghambat kita. Untuk itulah kita harus terus berjuang dan meminta kekuatan
dari Allah dan bersinergy dengan Allah.

Penulis sangat berterimakasih kepada pak Hendi Wijaya S,S yang telah mengajarkan
saya, membimbing, membina saya serta memberikan saya motivasi belajar selama satu
semester ini dengan penuh semangat. Tujuan dari artikel ini adalah supaya setiap
pembaca mengerti dan memahami serta untuk melengkapi pikiran bahwa kita setiap
manusia membutuhkan Allah. Kita mempunyai tanggungjawab untuk mencari Allah dan
menemukan Dia dan membukan hati kita serta membiarkan Dia masuk di dalam hati
kita. Kita sangat membutuhkan Allah didalam diri kita untuk mencapai tujuan akhir
hidup kita yaitu menjadi segambar dan serupa dengan Dia. Iitulah yang harus menjadi
kerinduan kita setiap orang percaya. Melalui artikel in dapat membantu setiap pembaca
bahwa kehidupan kita tidak bisa terpisah dengan Allah Sang pemberi hidup yang kekal
bagi setiap orang yang mencar Dia.

2
Reny Menemukan Kristus

How to Read the Bible? (2 tim 3:16)

Pikiran manusia + Pikiran Kristus Pikiran Allah

Konsep teologi Christ Center & Ecclesial Kardia (hati)/personal

Soma (tubuh)/ketaatan

Ketika kita membaca Bible (Kitab Suci) kita pasti menemukan pikiran kita. Ketika kita
memiliki pikiran tidak langsung pikiran kita itu adalah pikiran Allah. Tetapi di dalam
Alkitab itu adalah Kristus yang telah menjadi kertas sehingga ketika kita membaca
Alkitan kita menemukan pikiran Kristus di dalamnya. Kitab suci yang di sampaikan oleh
Kristus melalui mulut-Nya (secara lisan) kemudian di tulis oleh para rasul dalam kertas
sehingga menjadi kitab suci (1 Yoh 1:1) yang di tulis melalui bahasa manusia tetap
diilhamkan oleh Roh Kudus yang artinya firman-Nya itu berpakaian bahasa manusia
yang Ia serahkan kepada kita smeua sehingga kita dapat mengerti. Bahasa manusia
hanyalah bungkusnya saja tetapi di dalamnya ada pribadi Kristus atau pikiran Kristus.
Jadi untuk mengetahui pikiran Allah itu, kita harus kembali kepada penulis yaitu Para

3
Reny Menemukan Kristus

Rasul. Membaca Kitab Suci, tidak langsung menemukan pikiran Kristus tetapi pikiran
kita juga masuk yang isinya harus pikiran Kristus. Untuk itulah kita bertanggung jawab
menemukan pikiran Kristus melalui pikiran kita yang di sebut exegesis. Tulisan yang
telah diilhamkan oleh Roh Kudus itu ada untuk mengajar (doktrin). Doktrin ini
mempunyai kesalahan untuk menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan dan
mendidik orang dalam kebenaran (2 Tim 3:16).

Ada beberapa cara membaca Alkitab:

Historia:

1. Membaca teks itu sendiri


2. Menerjemahkan teks tersebut
3. Poin-poin sintaksis
4. Poin-poin semantic
5. Konsep teologis yang terdiri dari ide utama dan ide pendukung

Theoria:

1. Tipology yaitu Kristus (2 Tim 3:15)


2. Christ Centerd
3. Ecclesial pikiran Kristus/Spiritual meaning : 1. reproof
2. Correction virtues
theosis
3. instruction

Ada sepuluh prinsip dari Orthodox scriptural exegesis:

1. Kristus adalah pusatnya


2. Alkitab yang kit abaca harus di hidupi
3. Alkitab adalah surat cinta Tuhan
4. Harus mencapai theosis
5. Kitab Suci itu berasal dari tradisi yang di turunkan kepada Gereja

4
Reny Menemukan Kristus

6. Ketika kita membaca Kitab Suci, kita sedang membaca pribadi-Nya yaitu Kristus.
7. Menginterpretasikan Alkitab sesuai dengan yang di ajarkan Gereja
8. Personal
9. Berinteraksi dengan church Fathers
10. Bukan hanya sekedar pengetahuan tetapi harus ada history, literary, archeology

Bagaimana membaca Kitab suci? Menurut Kalistos of Diokleia mengatakan jika seorang
raja menulis sebuah surat pasti kita akan merasa senang dan bahagia untuk
membacanya. Tetapi jika Allah yang mengirim surat kepada kita, apakah kita
membacanya dengan sukacita dan bahagia? Ketika kita membaca Kitab Suci, sebetulnya
kita sedang bercakap muka dengan muka Allah. Kapanpun kita membaca Kitab Suci itu,
Kristus itu yang bicara kepada kita. Ketika kita sedang membacanya kita sedang berdoa
dan bercakap-cakap dengan Dia. Sikap seperti inilah yang Gereja Orthodox ajarkan
kepada kita. Kita bisa melihat bahwa Alkitab itu adalah surat pribadi Allah yang di
kirimkan khusus pribadi saya dan saudara. Kapan pun kita membuka Alkitab kita
sedang berdialog dengan Tuhan Yesus (1 Sam 3:10). Ketika kita membaca Kitab Suci kita
harus merespon Dia dengan bercakap-cakap dan berdoa. Kitab Suci itu diilhami secara
ilahi dengan inspirasi dan di tuliskan dalam bahasa manusia. Kitab Suci itu berotoritas di
dalam keselamatan, berotoritas menyaksikan siapa Allah itu.

Firman-Nya yaitu Injil terbagi dua lisan dan tulisan

Daging yaitu debu dan tanah

Kristus dibaptis di dalam air

Transfigurasi yaitu grace

Roh yait Roh Kudus

Dalam membaca Alkitab kita harus memiliki spiritual mind. Alkita itu adalah sebuah
surat dari raja sorgawi. Respon yang kita berikan dalam membaca Kitab Suci adalah
ketaatan kita. Allah berbicara kepada kita bukan hanya dengan satu cara tetapi dengan

5
Reny Menemukan Kristus

berbagai cara yaitu lewat nabi-nabi (Ibr 1:1). Jika kita ingin membaca Perjanjian Lama
kita harus melihat Perjanjian Baru dan ketika kita melihat Perjanjian Baru kita harus
melihat kacamata Kristus. Allah menyelamatkan manusia melalui bahasa pada hari
pentakosta yang di genapi dengan beberapa bahasa dan di jadikanmenjadi satu (Kej 11:1-
9). Kita adalah hasil energy Allah dan manusia (1 Kor 3:9). Dalam membaca Kitab Suci
dengan menggunakan bahasa manusai dengan pasti pikiran kita masuk dna pikiran kita
itu adalah pemberian dari Allah sehingga kita juga tidak perlu takut. Ketika kita ingin
mengetahui Kitab suci itu kita harus mengetahui hitorinya (penulisnya, kapan ditulis,
tujuan ditulis dan kepada siapa di tunjukkan).

Kita belajar secara historia tetapi kita melihatnya secara ilahi sebab ada Yesus Kristus di
dalam-Nya. Saat kita membaca Alkitab, kita jangan hanya ingin tahu saja tetapi kita
harus memberikan pertanyaan yaitu apakah saya di selamatkan? Ketaatan kepada
Firman Tuhan mengandung kekaguman dan sikap mendengar. Tetpi ketika kita
membacanya kita harus melihatnya dengan penuh kekaguman sebba kita di selamatkan.
Plato mengatakan “Permulaan dalam mengetahui kebenaran itu adalah kita harus
terlebih daulu kagum.” Ketaatan berarti mendengar. Untuk mengetahui lebih dalam
kebenaran Firman Tuhan, berhentilah berbicara tetapi mulailah mendengar. Ketika kita
mendengar kita akan sama seperti Maria karena ketika ia mendengar Firman Tuhan,
keselamatan itu ada. Ketika Maria tidak taat atau tidak mendengarkan Firman Tuhan
maka Yesus Kristus itu tidak akan lahir ke dunia ini (Luk 1:38). Ketika kita
mendengarkan Firman Tuhan, kita ibarat seorang yang sedang makan dan mengunyah
makanan itu dan kita akan menelannya. Begitu juga dengan Firman Tuhan, kita
memendamnya di dalam hati dan mengunyahnya di dalam hati.

Kesimpulan:

Ketaatan kita kepada Gereja bukan hanya mendengarkan. Kita adalah satu pribadi tetapi
terikat dalam satu komunitas. Kitab Suci dan Gereja tidak dapat terpisahkan tetapi
saling berkomunikasi dan bergantung satu dengan yang lain. kita mengetahu Kitab Suci

6
Reny Menemukan Kristus

ini karena lahir dari Gereja. Jadi bacalah Firman Tuhan itu, dengarkanlah, dan renungkan
didalam hati sehingga kita dapat menemukan sesuatu yang dapat memberkati kita.

Ecclesia (Bapa-Bapa Gereja)

Dalam membaca Kitab suci membuat kita mengenal Allah memalui Nous (pikiran),
mengasihi Allah melalui hati kita dan menaati Allah dengan segenap hati kita. Tetapi
untuk mengetahui ini semua kita harus membaca Alkitab. Ketika kita membaca Alkitab
juga kita harus berinteraksi dengan Ecclesial (bapa-bapa Gereja). Mengapa kita harus
melihat tulisan-tulisan Bapa-Bapa Gereja? Menurut Kalisto Were ada beberapa alasan
mengapa kita melihat tulisan Bapa-Bapa gereja yaitu:

1. Kita menerima dan melihat Alkitab melalui Gereja. Alkitab lahir dari Gereja.
Gereja lahir dari Yesus Kristus dan Roh Kudus. Jadi yang paling mengerti Kitab
Suci adalah gereja dan kristus (Para rasul, Bapa-Bapa Gereja) karena merekalah
yang melihat, meyakinkan Firman yang hidup.
2. Kita menafsir Alkitab melalui dan dari Gereja.

Waktu kita membaca Alkitab kita perlu di bombing Gereja atau pun seseorang (Kis
8:30-31). Roh Kuduslah yang mengilhami kita ketika kita membaca Alkitab (Yoh 14:26).
Roh Kudus yang akan mengajari Para rasul. Yang di ajarkan oleh Roh Kudus itu adalah
ajaran Yesus Kristus dan para rasul itu di ajarkan kepada Gereja. Firman yang kita

7
Reny Menemukan Kristus

dengar itu bukan dari Kristus melainkan dari Bapa yang telah mengutus Yesus (Yoh
14:24). Itulah sebabnya semua yang di ajarkan oleh Yesus berasal dari Bapa, yang di
ajarkan oleh Para Rasul berasal dari Roh Kudus dan yang di ajarkan oleh Gereja kepada
kita adalah ajaran Para rasul. Contohnya Seperti dalam Kej 28:10-17 dimana ketika Yakub
bermimpi ia menjadi petobat dimana awalnya nama Yakub itu berarti penipu tetapi telah
di ubahkan oleh Allah menjadi Israel setelah ia bertobat. Mimpi atau tangga Ykub ini
adalah gambaran dari keselamatan. Tangga Yakub itu dalam Perjanjian Lama telah d
genapi oleh Yesus Kristus dalam Perjanjian Baru.

Jadi kata-kata dalam Alkitab tidak dapat di tafsirkan sendiri melainkan harus
berinteraksi dengan teks-teks lain. memang bahasa yang di gunakan adalah bahasa
manusia tetapi ketika kita belajar tentang Firman Tuhan itu sulit menafsirkan makna
dari kata-katanya. Itulah sebabnya kkita membutuhkan Gereja untuk membantu kita
menafsirkan teks Alkitab yang kita baca. Ketika kita membaca-Nya kita harus berusaha
menaklukan pikiran kita. Kita harus berusaha menggali dan berhubungan dengan apa
yang Gereja ajarkan. Kita tidak boleh membacanya tersendiri tetapi kita harus
mengatakan kami. Kita membacanya sebagai anggota keluarga, dengan orang lain dan
melalui pikiran gereja. Cara untuk melihat dan mengerti ajaran gereja yaitu:

1. Melihat kitab suci di gunakan dalam worship atau ibadah


2. Konsultasilah dengan tulisan-tulisan Bapa-Bapa Gereja dengan cara ibadah
(liturgy) yaitu baca Alkitab sesuai dengan lectionary (bacaan harian) dan
patrisctic.

Contohnya Maria adalah tangga yang menjadi pengantara Yesus menjadi manusia. Ia
memberikan kedagingan-Nya kepada Kristus. Dialah ibu dan selalu perawan. Kristus
lahir dari dia tetapi rahimnya tidak mengalami kerusakan. Ia tetap di sebut sebagai gadis
sebab ketika ia mengandung bayi Yesus keperawanannya di kunci (Yeh 43:27-44).
Rahim Maria ibarat rumah bagi Kristus di mana Ia tinggal di dalamnya (Amsal 9:1-11)
sehingga rumah itu menjadi hikmat. Demikian juga dengan Musa dimana ia bertemu
dengan Allah di semak terbakar (Kel 3:1-8). Disini Allah adalah terang (1 Kor 1:24).

8
Reny Menemukan Kristus

Semak terbakar adalah Rahim Maria yang tidak robek karena mengandung Firman sama
seperti semak terbakar itu yang tidak hangus dan membuat Musa terbakar. Jadi sebelum
ada dunia ini Allah memilih Dia sebagai ibu dari kita. Di dalam Perjanjian Lama kita
sudah membayangkan bahwa Kristus akan berikarnasi dengan seorang perawan. Dengan
cara menggunakan Perjanjian Lama kita bisa menemukan Kristus. Contohnya adalah
dalam Yohanes 20:11-18 dimana ketika Yesus bangkit yaitu Ia memeproleh tubuh
kemuliaan. Yang pertama sekali melihat-Nya adalah Maria Magdalena. Maria Magdalena
membawa rempah-rempah dengan tujuan untuk meminyaki tubuh Yesus. Dalam hal ini
apa hubungannya dengan minggu kedelapan setelah pentakista tentang lima roti dan dua
ikan yaiturempah-rempah yang di bawa oleh Maria adalah lima roti dan dua ikan. Jadi
disini mengajarkan kita bahwa kita harus memberitakan Injil atau salib itu sehingga kita
memeproleh tubuh kemuliaan dan kebangkitan.

TIPOLOGI

Ketika kita ingin masuk kedalam kerajaan baru (sorga) kita harus berada di dalam
Kristus (2 Kor 5:17). Itu semua kita peroleh ketika Yesus bangkit di antara orang mati.
Kebangkitan Yesus pada 2 Kor 5:17 ini menunjukkan bahwa Yesus adalah ciptaan baru.
Jika kit abaca dalam Perjanjian Lama tentang cerita Yunus yang di telan oleh ikan besa
dan tinggal di dalam perut ikan selama tiga hari tiga malam. Ini adalah tipology dari
Yesus yang ketika Ia mati berada di alam maut selama tiga hari tiga malam (Yoh 1:17).
Musa membawa bangsa Israel menyeberangi laut merah (Kel 13:20-15:19). Ini adalah
tipology dari Kristus yang akan membebaskan kita dari perbudakan bangsa Mesir (dosa)
melalui laut merah (baptisan) sehingga kita dapat masuk dalam tanah perjanjian yaitu
Gereja (Yoh 3:14-15). Dalam Bilangan 21:9 dimana ini berbicara tentang tongkat ular
Musa dan barang siapa yang memandang tongkat itu ia akan sembuh. Ini adalah tipology
dari salib Kristus dimana setiap orang yang memandang salib itu akan mendapatka
keselamatan.

9
Reny Menemukan Kristus

Aplikasi:

Bacalah dan renungkanlah Firman Tuhan itu dengan selalu membaca tulisan-tulisan
Bapa-Bapa Gereja sebab merekalah yang mengerti dan memahami isi dari Alkitab.
Teruslah mencari dan menggali tulisan-tulisan Bapa-Bapa Gereja supaya kita dapat
mengerti kebenaran akan Firman Tuhan itu lebih baik.

Alegory And Tipology

Ada dua yang Gereja ajarkan kepada kita yaitu Litury 9membaca lectionary atau bacaan
harian) dan patrictik. Ketika kita mau di tuntun oleh Bapa-Bapa Gereja kita harus
membaca tulisan-tulisan mereka. Mengapa harus tulisan Bapa-Bapa Gereja? Karena
merekalah yang menjaga Kitab Suci dan yang telah meneruskan Paradosis (ajaran para
rasul). Chrysostom mengatakan ketika kita membaca Alkitab, kita sedang membuka
pintu surga. Pertanyaan buat kita sekarang bagaimana cara mebaca Alkitab? Menurut St.
Nikodemus “ketika kita membaca Alkitab, jangan berpikir berapa halaman atau pasal
yang telah kit abaca tetapi cermalah setiap kata itu. kalau ada kata-kata yang membuat
kita masuk kedalam diri kita sendiri atau menyadari kesalahan atau membuat hati kita
sukacita dan kasih, berhentilah disitu.” St. Irenius mengatakan “Baca Scriptures dengan
penatua-penatua Gereja karena mereka yang menunjukkan yang di ajarkan Para
rasul.”Philemon mengatakan “tanpa di ganggu (makanan, minuman dan hal-hal lain yang
terjadi di sekitar kita) biarkanlah hati kita meditasi atau ulangi terus doa puja Yesus.

10
Reny Menemukan Kristus

St. Ignatius bertanya kenapa kita perlu membaca tulisan-tulisan Bapa-Bapa Gereja?
Bukankah cukup kita di bombing oleh Kitab Suci yang adalah Firman Allah tanpa di
campur dengan perkataan manusia? Bible adalah salah satu tradisi. Jawabannya adalah
membaca tulisan yang suci, seseorang juga harus membaca Bapa-Bapa Gereja. St. Petrus
mengatakan “membaca Alkitab tidak dapat dengan tafsiran sendiri (2 petrus 1:20-22).
Bagaimana kita menafsirkan kata-kata rohani ini yang tidak di tulis sendiri melainkan di
dorong oleh Roh Kudus? Itulah roh yang diilhami di dalam Alkitab dan hanya Dia sendiri
yang bisa menginterpretasikannya. Kitab Suci di tuangkan dalam bentuk tulisan yang di
inspirasi oleh Allah yaitu nabi-nabi, para rasul dan Bapa-Bapa suci yang menginterpretasi
sehingga setiap orang yang ingin memiliki kebenaran tentang Alkitab harus membaca
holy Fathers. Jika kita menafsirkannya sendiri maka itu hanya menghasilkan tafsiran
sepihak dan pasti aka nada masalah (1 Kor 2:14). Jadi untuk mengetahui Kitab suci kita
harus mengetahui kebenaran-Nya. kebenaran inilah yang akan membuat kita bisa
membedakan mana kehendak Allah dan bukan kehendak Allah.

Tujuan kita dalam melakukan Exegesis yaitu untuk mendapatkan theological dan moral.
Typological exegesis yaitu sebuah teknik mendapatkan hubungan antara Perjanjian
Lama dengan Perjanjian Baru yaitu bagaimana mengekspresikan figure dari Kristus.
Ketika kita membaca Perjanjian lama adalah kacamata dari Perjanjian Baru. Tetapi
mengapa harus menggunakan tipology dan allegory? Karena orang Yahudi memakai
allegory dan tipology . allegory yang pertama di gunakan adalah Philo dan diikuti oleh
sekolah di Alexandria yang mengubah Christian Theology. Akibat dari Philo para Bapa
Gereja di Alexandria mengadopsinya dengan mengkristenkannya yaitu memberikan nilai
rohaninya sebab Philo itu adalah orang Yahudi yang hanya berfokus pada moral.

Ada beberapa contoh dari Tipology dan Alegory yaitu:

1. Salomo adalah tipology dari Kristus sedangkan ratu dari selatan adalah (ratu
Syeba) menuju pada Gereja (Mat 12:42). Ketika kit abaca dalam Perjanjian Baru,
ini menunjukkan hubungan kasih antara Kristus dan Gereja. Pada saat ratu

11
Reny Menemukan Kristus

bangkit artinya gerejanya Tuhan akan bangkit dan ratu selatan akan
menghakiminya sebab Gereja datang untuk di hakimi oleh Kristus.

2. Dalam cerita Yunus didalam perut ikan selama tiga hari tiga malam yang
merupakan tipology dari Kristus yang turun kealam maut selama 3 hari 3 malam
(1 Kor 10:6-13).

3. Angka 2 menunjukkan kepada perjanian (Imamat 7:17)

4. Angka 3 menunjukkan kepada Allah Tritunggal (Kej 18:2)

Dalam Perjanjian Baru ada 4 jenis non-literal yaitu:

1. Ada dalam teks Perjanjian Lama yang berbicara tentang ke datangan Kristus ke
satu

2. Ada dalam teks Perjanjian Lama yang berbicara tentang kedatangan Kristus yang
kedua

3. Berbicara tentang hukum dan moral

4. Interpretation dealing with the pre-existence of Christ

Menurut Rasul Paulus non-literal (theorianya) yang di jelaskan oleh Philo dengan istilah
alegori tidak selalu bersifat philosofi. Non-literal interpretasi di jelaskan berdasarkan
allegory dan tipologycal. Contohnya tentang perumpamaan seorang penabur. Yesus
menyampaikan ini dengan cerita. Tetapi cerita itu mengajarkan kepada sesuatu yang
akan datang dan kita harus mengerjakannya sekarang sehingga kita kedepan berbuah.
Ada juga yang tidak pakai tipology yaitu tentang Sara dan Hagar.

Ada 4 jenis non-literal interpretasi:

1. Bersifat sekarang

2. Bersifat akan datang

12
Reny Menemukan Kristus

3. Bersifat sebelum dunia ada

4. Bersifat moral

Aplikasi:

Bacalah Alkitab dan Tulisan Bapa-Bapa Gereja untuk mencari kebenaran akan Allah dan
menemukan Tipology dan Alegory antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.

Pakaian Kasih Karunia (Kej 3:21)

Also for Adam and his wife the LORD God made tunics of skin, and clothed them. (Gen.
3:21 NKJ)

Also for Adam and his wif the Lord made garments of skin and clothed them (OSB)

֩ ‫פ ַויַּלְ בִּ ֵ ֽשׁם׃ ע֖ וֹר כּ ְָתנ֥ וֹת וּלְ ִא ְשׁ ֛תּוֹ לְ אָ ָ ֧דם ֱא ִ֜הים יְה ֙ ָוה ַו ַיּ ַעשׂ‬

Terjemahan Literal

Juga Tuhan Allah membuat untuk Adam dan isterinya pakaian kulit dan mengenakan
kepada mereka

13
Reny Menemukan Kristus

Syntactic form:

1. Allah sendiri yang membuatkan pakaian dari kulit binatang untuk Adam dan
Hawa isterinya. Bahasa aslinya membuatkan yaitu “ἐποίησεν” dalam bentuk
aorist artinya lampau atau selesai. Pakaian dari kulit binatang bahasa aslinya
“χιτῶνας δερματίνους” atau ‫ ֖עוֹר כּ ְָתנ֥ וֹת‬yang artinya pakaian panjang atau jubbah
yang terbuat dari kulit binatang
2. Tuhan Allah sendiri yang menyebabkan mereka berpakaian atau yang
memakaikan pakaian itu kepada mereka. Bahasa aslinya yaitu “ἐνέδυσεν” atau
‫ ַויַּלְ ִבּ ֵ ֽשׁם׃‬yang artinya secara kausam dalam bentuk hifil.

Semantic content

Pakaian kulit binatang itu menunjukkan pada pengorbanan Kristus yang menutupi dosa
manusia (Yoh 1:29). Pakaian kulit binatang menurut Trados Y. Malaty yang mengutip
Origen mengatakan “kejatuhan manusia menyebabkan manusia memakai pakaian yang
fana, rapuh yang bisa mati yaitu dari kulit binatang yang di buat oleh Allah setelah
mereka di buang di taman Eden (Kej 3:21).” Menurut Efraim dari Siria mengatakan “ ada
binatang yang di bunuh dengan tujuan bahwa untuk menutupi kemaluan jasmani Adam
dan isterinya yang mengingatkan mereka bahwa mereka akan mati seperti binatang.”
Tetapi pakaian baru yaitu Kristus adalah pakaian yang tidak hanya menutupi kemaluan
jasmani tetapi seluruh tubuh kita (Gal 4:23-24). Pakaian yang dibuat oleh Allah kepada
Adam dan isterinya bukanlah pakaian yang di kehendaki oleh Allah tetapi hanyalah
typology dari pakaian Kristus. Pakaian yang di berikan oleh Allah kepada Adam
danisterinya hanyalah tipology dari pakaian Kristus yang memberikan keselamatan (Gal
3:27). Kristus untuk menjadi pakaian Ia harus di sembelih sama seperti binatang yaitu
melalui pengorban-Nya sehingga kita dapat memakainya. Ketika kita memakai pakaian
Kristus, ia harus di baptis di dalam Kristus. Kata di baptis yaitu di celupkan atau di
satukan sama seperti pakaian yang di satukan dengan tubuh kita tetapi bukanlah milik

14
Reny Menemukan Kristus

kita sebab pakaian kita adalah kulit kita sendiri tetapi karena kita jatuh kedalam dosa
sehingga jarus ada yang menempel dari diri kita yaitu pakaian yang menutupi tubuh kita
yaitu pakaian Kristus yang menyatu dalam diri kita.

Apa yang bisa melindungi kita dari kepanasan, kedinginan, hujan dan lain-lain yaitu
pakaian Kristus yang melindungi kita selama-lamanya (Yes 4:2-6). Siapa saja yang
mewarisi pakaian Kristus? Orang yang mewarisi pakaian Kristus adalah orang yang
rendah hati sedangkan orang yang sombong dan angkuh adalah orang yang akan
memakai pakaian kebinasaan (Amsal 3:34-4:22). Untuk menerima pakaian Kristus kita
harus merendahkan diri. Minggu Pakaian Kristus ini adalah minggu kedua pada masa
puasa besar/Great Lent. Minggu ini kedua ini adalah minggu Gregory Palamas yaitu
minggu tentang kasih karunia atau anugerah yang Tuhan berikan supaya kita menjadi
serupa atau se-ikon dengan Kristus. Untuk menjadi serupa dengan Kristus kita
membutuhkan pakaian anugerah. Pakaian anugerah adalah pakaian Kristus (Gal 3:27;Ef
4:24) yang di pakaikan ketika kita di baptis atau menyatu dengan Kristus (Rom 6:3-5)
yaitu menyatu dengan kematian, penguburan dan kebangkitan Kristus. Pakaian kulit
binatang adalah tipology dari pakaian Kristus. Pakaian kulit binatang Adam mengalami
kefanaan tubuh atau kematian tubuh sedangkan pakaian Kristus menjadikan tubuh
manusia menjadi tubuh kemuliaan yang tidak lagi takluk kepada dosa yang membawa
pada kematian. Tubuh Kristus adalah tubuh kemuliaan yang mengalami kematian.
Ketika kita memakai pakaian Kristus kita akan menjadi kewarganegaraan di dalam sorga
(Fil 3:20-21).

Ribka bersama dengan perempuan lain mengambil air ke dalam sumur dan tiap hari ia
kesumur. Disana ia melihat hambanya Abraham dan ia menikah dengan Ishak. Spiritual
meaning bagi diri kita tentang Ribka adalah kita seperti Ribka yang setiap hari
mengambil air yaitu datang ke sumur kitab Suci untuk mendapatkan pengetahuan.
Sumur itu adalah ibarat Kitab suci yang di dalamnya kita mendapatkan banyak
pengetahuan tentang Kristus. Ribka datang ke sumur untuk mengambil air dengan
tujuan untuk tetap hidup. Yesus adalah air yaitu air kehidupan yang memberikan kita

15
Reny Menemukan Kristus

kelegaan. Yesus adalah air kehidupan kita ketahui dari Kitab Suci sebagai sumber
pengetahuan. Semua yang di tulis dalam Alkitab ada misterinya. Kristus menginginkan
menikah dengan kita. Inilah alasan Abraham mengutus hambanya untuk pergi ke sumur
sehingga bertemu dengan Ribka (Kej 24:12-15). Ketika hamba itu bertemu dengan Ribka
ia meminta air dan Ribka yang baik hati itu memberikan air itu kepada hamba tersebut
dan juga kepada seluruh binatang. Melihat hal tersebut hamba itu tertarik atas
kerendahan hati dan ketulusan hati Ribka sehingga ia menginginkan Ribka menikah
dengan Ishak. Ribka menerima hal tersebut sehingga akhirnya ia menikah dengan Ribka.
Begitu juga dengan kehidupan kita yang datang kepada Kitab Suci kita mendapatkan air
kehidupan yang akhirnya kita menikah dengan Kristus. Kita tidak bisa menikah dengan
Kristus kalau kita tidak menerima Dia yang artinya jika kita tidak datang kapada sumur
atau Kitab Suci kita tidak mendapatkan air kheidupan yaitu Kristus.

Bangsa Israel mengalami perbudakan, kerja paksa tanpa di gaji. Ini adalah tipology dari
manusia yang di perbudak oleh dosa. Sama seperti bangsa Israel yang di perbudak oleh
dosa demikianlah kita di perbudak oleh dosa (2 Tim 2:8). Bangsa Israel di bawa keluar
oleh Musa dari tanah Mesir ke tanah perjanjian. Sama seperti kita yang merindukan
Allah dan Kristus yang membawa kita keluar dari perbudakan dosa. Waktu kita nasuk
ke tanah perjanjian Tuhn mempertemukan kita dengan pedang gurun yang artinya ujian
iman dan ketaatan kita seperti bangsa Israel yang bisa tahan uji sehingga tidak sampai di
tanah perjanjian.

Aplikasi:

Kita seperti Adam dan Hawa yang harus memakai pakaian Kristus supaya kita menyatu
dengan Kristus dan tinggal di dalam Dia dan Dia di dalam kita.

16
Reny Menemukan Kristus

Makna Penciptaan Dalam Diri Sendiri (Kej 1:1-7)

Teks:

In the beginning God created the heavens and the earth. (Gen. 1:1 NKJ)

‫אשׁית בָּ ָ ֣רא ֱא ִ ֑הים ֵ ֥את הַ שָּׁ ַ ֖מ ִים וְ ֵ ֥את הָ ָ ֽא ֶרץ׃‬


֖ ִ ‫( בְּ ֵר‬Gen. 1:1 WTT)

Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. (Gen. 1:1 ITB)

Terjemahan Literal:

Bumi tidak kelihatan dan belum terbentuk dan kegelapan menyelimuti seluruh bumi,
Roh Allah menaungi seluruh permukaan air.

Syntactic poin:

1. Bumi memiliki tiga sifat:


a. Belum terbentuk
b. Kosong
c. Gelap gulita
2. Roh Allah menutupi seluruh permukaan bumi.

17
Reny Menemukan Kristus

Origen mengatakan bumi belum terbentuk, tidak kelihatan dan tidak teratur sebelum
Allah mengatakan jadilah terang dan seblum Dia membagi terang dari kegelapan. Tetapi
teks berkata “Roh Allah menyelimuti sampai pada jurang”. Apa itu jurang maut? Jurang
adalah tempat di mana roh-roh jahat, setan-setan dan malaikat-malaikat ada (Wahyu
12:9). Dalam jurang tersebut sudah ada malaikat-malaikat yang telah di ciptakan karena
jatuh akibat keinginan untuk menjadi seperti Allah. Spiritual meaningnya dalam
kehidupan kita yaitu kata jurang yaitu tempat kegelapan (Luk 8:31). Kegelapan adalah
segaa kejahatan atau dosa yang kita lakukan di hadapan Allah. Bumi dikatakan gelap
karena ada tempat setan itu berada. Oleh karena itu Allah berkata “karena ada kegelapan
jadilah terang”. Allah melihat terang itu baik sehingga Ia membedakan atau membagi
terang dan gelap. Terang di sebut sebagai hari dan gelap di sebut sebagai malam. Dan ada
malam da nada pagi itulah hari yang pertama. Jadi hari pertama itu adalah hari
membedakan gelap dan terang. Menurut Alkitab Tuhan menyebut siag itu hari dna gelap
itu malam. Mengapa Tuhan menyebut pada mulanya dan mengapa kita membedakan
terang dan gelap? Karena pada waktu itu belum ada waktu yang di ciptakan tetapi
waktu itu ada pada hari berikutnya yaitu hari kedua sampai pada hari ke enam. Pertama
Allah menciptakan langit yang Ia sebut sebagai takhta-Nya (Yes 66:1).

Allah menciptakan cakrawala (Kej 1:6-7). Cakrawala yang di ciptakan ini adalah pola
dari langit pada ayat 1. Allah membagi air diatas cakrawala dan air di bawah cakrawala.
Air yang di bawah cakrawala adalah lautan dan di atas cakrawala di sebut dengan
daratan. Spiritual meaningnya adalah Allah menciptakan ada terang, ada gelap, ada pagi
dan ada malam, ada cakrawala atas da nada cakrawala bawah. Segala sesuatunya yang
Allah ciptakan ada spiritnya. Langit berbentuk spirit (roh) dan bumi berbentuk spirit
body. Langit yang bersifat spirit yang membuat spirit yang ada di dalam kita bisa melihat
Allah dan memahami Allah. Langit adalah takhta Allah dan bumi adalah body. Langit
adalah semua hal-hal spiritual di mana Allah itu ada dan di jadikan pada mulanya
sebelum segala sesuatu di jadikan. Langit adalah pola bumi di ciptakan sehingga kita
dapat memahami Allah. Cakrawala di atas bumi merupakan tiruan dari langit. Langit di
sebut cakrawala membagi antara air yang ada di atas dan air yang ada di bawah (Kej 1:7).

18
Reny Menemukan Kristus

Spiritual meaningnya adalah sama dengan kehidupan kita manusia yang di tempatkan
pada sebuah tubuh tetapi ia di sebut juga langit. Bumi adalah tubuh kita dan langit
adalah jiwa kita. Inilah sebabnya kita di sebut sebagai manusia surgawi karena kita
mempunyai roh (Fil 1:7).kita juga di sebit sebagai warga Negara langit tempat tempat
Allah bertakhta.

Rasul Paulus mengatakan jika ada air di atas cakrawala atau langit maka ada juga air
dibawah cakrawala. Itulah mengapa Yesus mengatakan “Akulah air kehidupan (air
langit) yang turun ke bumi yang ketika kita meminumnya kita tidak mengalami
kehausan”. Ada juga air di bawah cakrawala yaitu di bumi yang sering kita konsumsi
tetapi itu akan membuat kita akan mengalami yang namanya kehausan lagi. Allah
menamakan cakrawala itu langit yang ada di atas bumi yang kelihatan. Ada juga langit
yang tidak kelihatan tempat dimana kelak kita bersama dengan Allah (sorga). Spiritual
meaningnya buat kita yaitu mari setiap kita sungguh-sungguh membedakan air yang
diatas cakrawala dan air di bawah cakrawala. Maksudnya adalah kita mau memahami
dan berpartisipasi dalam air spiritual yang ada di atas ditarik dalam diri kita untuk
mangalir di dalam diri kita sehingga menjadi air kehidupan untuk memperoleh
kehidupan yang kekal (Yoh 7:38; Yoh 4:14). Air yang di bawah yang ada kegelapan atau
jurang di katakana sebagai pangeran dari dunia ini yang di sebut dengan penguasa
kerajaan setan. Jadi air yang di atas itu adalah Kristus dan air yang di bawah cakrawala
di sebut milik iblis (Yoh 12:31; 1 Pet 5:8; Why 12:7,20:3). Dengan berpartisipasi dalam air
yang ada di atas cakrawala, setiap orang yang percaya menjadi makhluk sorgawi karena
ia mendapatkan air dari surga. Ini terjadi ketika ia mengaplikasikan pikirannya ke hal-
hal yang di atas (sorga) bukan di bumi, seperti yang di katakana Rasul Paulus “Karena
itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di
mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. (Col. 3:1 ITB)”.

Kejadian 1:9 menunjukkan air di bawah langit di kumpul menjadi satu sehingga dapat di
bedakan mana dataran dan mana lautan. Dataran adalah daerah yang kering sedangkan
lautan adalah daerah yang berair. Apa maksud dari di bedakan dataran dan lautan? Kata

19
Reny Menemukan Kristus

Origen dataran itu menunjukkan perbuatan-perbuatan kita dalam daging yang akhirnya
nanti akan kelihatan. Jika perbuatan kita tidak di pisahkan, maka dosa yang ada di dalam
tubuh kita tidak akan kelihatan dan tidak dapat mendekati terang serta tidak bisa di
bedakan (Yoh 3:20-21). Itulah mengapa setiap perbuatan kita akan dipisahkan supaya
kita dapat membedakan mana yang baik dan mana yang jahat. Jadi bagi Origen setiap
dalam kehidupan kita ada perbuatan jahat tetapi ingat harus di pisahkan dengan
perbuatan baik sehingga dapat kelihatan. Daratan setelah air di pisahkan darinya, ia
tidak disebut lagi lautan melainkan bumi. Spiritual meaningnya bagi kita adalah tubuh
kita juga di pisahkan. Jika pemisahan ini terjadi kita bukan lagi daratan yang kering yang
tidak dapat di tumbuhi oleh tumbuhan melainkan kita berasal dari bumi yang
menghasilkan buah bagi Allah. Setiap orang yang gagal atau masih tinggal dalam daratan
ia tidak menghasilkan buah melainkan yang ia hasilkan adalah duri (Kej 3:18; Ibr 6:8).
Jadi tubuh kita haruslah menjadi earh yang menghasilkan buah. Jika kita menjadi
daratan kita akan mengalami kekeringan yang akhirnya mati dan akan di bakar (Yes 9:17-
18; Yoh 15:6. Tetapi ketika kita menjadi earth kita tidak akan mengalami kekeringan
melainkan kita akan menghasilkan buah yang banyak (Yoh 15:5) dengan cara menempel
bagi pohonnya yaitu kepada Kristus. Jadi kesimpulannya adalah jika kita menjadi dry
land (daratan) kita akan menghasilkan duri yang dapat menyakiti orang lain yang
akhirnya kita akan dibuang. Tetapi kita harus menjadi earth yang subur yang
menghasilkan buah yang banyak dengan terus menempel pada pohon anggur itu yaitu
Kristus (Yoh 15:5).

20
Reny Menemukan Kristus

Penagia (New Hawa)

Minggu ini adalah minggu kita memperingati Theotokos (bunda Allah). Bapa-bapa
gereja sangat menghargai dan menghormati dia (Maria) adalah karena dari dialah lahir
Adam yang baru (Yesus Kristus). Tanpa kelahiran hawa baru ini maka tidak aka nada
kelahiran Adam yang baru. Melalui Adam baru (Yesus Kristus) inilah yang akan
membuat kita menyatu dengan Allah. Yesus Kristus lahir tidak terlepas dari Hawa yang
baru yaitu penagia yang meluruskan kesalahan yang di lakukan oleh Hawa yang lama.
Hawa yang baru ini di peringati karena dialah yang menjadi dasar dalam menyelamatkan
kita. Inkarnasi dan theosis adalah misteri dari iman dan teologia kita. Dalam Kejadian
28:10-17 menceritakan tentang tangga Yakub yang merupakan tipologii dari Maria yang
menjadi tangga Allah untuk turun kedunia ini. hikmat itu adalah logos Allah yang akan
turun kedalam Rahim Maria yang di lambangkan sebagai rumah tempat tinggalnya
hikmat itu berada (Maz 9:1-11).

Personal:

Kita harus mengalami apa yang telah di alami oleh Maria. Kita harus taat sampai mati
seperti Maria, mau di pakai oleh Allah untuk melahirkan orang-orang percaya sama
seperti Maria yang melahirkan Adam yang baru dan menjadi alatnya Tuhan.

Kunjungan Bunda Maria ke Elisabet (Luk 2:34-45)

Ketika Maria mendengar bahwa ia akan mengandung, ia dengan tergesa-gesa


kerumah saudarinya Elisabet. Maria masuk ke dalam ru,ah Elisabet. Ketika Maria ke

21
Reny Menemukan Kristus

rumah Elisabet, Yesus sudah berada di dalam rahimnya Maria dan Yesus itu yang
menguduskan Yohanes pembaptis yang ada di dalam rahimnya Elisabet. Sebelum Maria
bertemu dengan Elisabet bayi yang ada di dalam Rahim Elisabet tidak bersukacita.
Tetapi ketika ia mendengar salam dari Maria bayi itu melonjak, bersukacita, bergairah
dalam perut Elisabet dan Eisabet di penuhi oleh Roh Kudus (Luk 1:41). Jadi pada saat itu
Yesus sedang membuat Yohanes sebagai perintis. Maria adalah wanita yang cocok untuk
mengandung Anak Allah. Ketika Maria mendegar bahwa ia kaan mengandung, ia datang
kerumah Elisabet dan tinggal di pegunungan (Luk 1:39). Dia sangat antusias, telah di
penuhi oleh kuasa Roh Kudus, dipimpin oleh Roh Kudus untuk datang ke pegunungan
dan kuasa ilahi melindungi dia sebab kuasa sudah menguasai dia sehingga ia pergi ke
kota Yehuda ke rumah Zakharia. Bayi yang ada di dalam perut Maria melonjak pada saat
mendengar perkataan Elisabet yang berkata “diberkatilah engkau di antara semua
wanita dan dierkatilah buah rahimmu”(Luk 1:42). Kata di berkatilah engkau adalah
menunjukkan bahwa tidak ada wanita lain seperti diri Maria yang melahirkan Anak
Allah. Bukti bukti bahwa Origen mengatakan bahwa Maria berbeda dengan wanita lain
yaitu melalui perataan Elisabet yang di penuhi oleh Roh Kudus sebab perkataan yang di
sampaikan oleh Elisabet tidak sekadar bicara tetapi justru Elisabet berbicara dengan
penuh kesadaran bahwa Maria mengandung Anak Allah yaitu Yesus Kristus. Elisabet
mengetahui bahwa Maria mengandung Anak Allah melaui Roh Kudus. Bayi Elisabet
melonjak kegirangan karena dia telah menerima pengudusan sebelum dia dilahirkan. Jika
seandainya kelahiran Juruselamat tidak secara surgawi dan tidak di berkati (manusia
biasa) bagaimana ilahi itu masuk kedalam natur manusia dan pengajaran-Nya tidak
pernah menentang di seluruh dunia? Bagaimana kesembuhan itu dapat terjadi?
Bagaimana keadilan itu dapat terjadi? tetapi melalui Kristus kita memiliki keadilan.
Banyak keajaiban yang Dia buat, penyembuhan-Nya, mukjizat-Nya, kebangkitan-Nya
yang menunjukkan bahwa yang di lahirkan Maria adalah benar-benar Anak Allah. Jadi
janganlah kita takut ikut Yesus yang sudah berjalan di depan kita, menarik kita kepada
keselamatan dan mengumpulkan kita di dalam Gereja.

Aplikasi :

Apa baiknya saya sampai Tuhanku datang menyapa aku dan aku di penuhi Roh Kudus?
Apa yang sudah saya kerjakan sampai Tuhan menyelamatkan aku?

Kunjungan Maria ke Elisabet di peringati tanggal 30 Maret (kalender gereja) yang jatuh
pada tanggal 13 April menurut kalender Gregorian. Maria adalah tipology dari tabut
Perjanjian Baru yang mengandung sang Anak Allah. Tabut perjanjian dalam Perjanjian
Lama menunjukkan tentang kehadiran Allah. Kata Elisabet yang mengatakan
“diberkatilah engkau di antara semua wanita dan dierkatilah buah rahimmu”(Luk 1:42)

22
Reny Menemukan Kristus

merupakan tipogi dari perkataan Daud. Baju Efod yang di gunakan oleh Daud adalah
tipologi dari Yohanes pembaptis yang merupakan keturunan Harun. Daud menari-nari
menunjukkan tipology dari Bayi Elisabet yang meloncat dan penuh dengan kegirangan
dengan sukacita di dalam perut Elisabet. Allah menaungi tabut perjanjian (Kel 40:34)
merupakan tipology dari Allah yang menaungi Maria.

Spiritual Meaning:

Dimana Allah hadir disitu kita di penuhi Roh Kudus. Orang yang mengerti tentang
kehadiran Allah sama seperti orang yang sedangbersukacita. Jika kita ingin di penuhi
oleh Roh Kudus ketika kita memiliki benih ilahi. Ketika kita mengandung benih ilahi
kita seperti Bunda Maria yang mengandung Anak Allah yang semakin lama benih itu
menjadi serupa dengan Kristus (Gal 4:19). Benih itu harus di proses sehingga menjadi
bayi seperti kita yang mengnandung benih Yesus karena kita di baptis di dalam Dia.

Typologi kehidupan bangsa Israel bagi kehidupan kita saat ini

Apa yang telah di tulis oleh Musa dikaitkan kepada Yesus Kristus dan apa yang di alami
oleh Musa dialami oleh Yesus Kristus. Barangsiapa yang ada di dalam Yesus Kristus ia
akan mengalaminya. Mengapa? Karena kita yang di dalam Kristus kita ambil bagian
dalam kehidupan Musa. Manna yang turun dari sorga kepada Musa adalah tipologi dari

23
Reny Menemukan Kristus

Kristus (Manna sorga). Spiritual Life tentang manna dalam krhidupan kita adalah jika
kita tidak memakan manna atau makanan kita akan mati. Memakan Manna
melambangkan perjamuan kudus. Ketika Bangsa Israel memakan buah manna mereka
perlu mengunyahnya terlebih dahulu. Begitu juga untuk makan daging dan minum darah
Yesus Kristus kita perlu mengunyah. Mengapa? Ketika kita memakan daging Kristus
kita mengunyahnya dengan tujuan untuk membersihkan diri kita dari habitat-habitan
dosa sebelum masuk ketanah suci (sorga). Sama seperti bangsa Israel sebelum masuk
ketanah Kanaan mereka memakan Manna dan keliling selama 40 hari untuk
membersihkan diri mereka. Bangsa Israel tidak dapat hidup tanpa ada manna yang turun
ke bumi. Sama seperti kita manusia tidak akan mengalami keselamatan kalau Yesus
Kristus tidak turun ke dunia. Dalam mengumpulkan manna ada yang banyak dan sedikit
, ada yang makan banyak dan sedikit. Ini berarti bahwa proses purification (pemurnian)
itu berbeda-beda. Sama dengan bangsa Isarel ada yang melewati laut merah (lambang
baptisan) mereka memakan manna. Ini adalah orang yang masih hidup dalam kehidupan
yang lama yang memiliki sifat keserakahan.

Ketika bangsa Israel ada di padang Gurun, untuk masuk ketanah kanaan (tanah
perjanjian) mereka membutuhkan tuntunan karena di Mesir banyak tantangan dan
rintangan yang bangsa Israel hadapi. Musa melihat penderitaan itu berasal dari Allah
yang memberikan tuntunan kepada mereka. Yang menuntun bangsa Israel adalah tiang
awan dan tiang api. ini adalah tipologi dari tiang gereja yang menuntun dalam
kebenaran. Mengapa gereja? Sebab yang menegakkan kebenaran Kristus adalah gereja.
Bangsa Mesir juga memiliki kekayaan yang berarti manusia itu telah jatuh kedalam dosa,
tidak mengenal kebenaran. Ini artinya didalam dunia ini penuh dengan kekayaan tetapi
di tengan kekayaan itu kita menjadi budak dari pengetahuan dan kekayaan yang tidak
dapat membebaskan kita dari perbudakkan dosa. Sama seperti Bangsa Israel yang
menjadi budak di bawah pemerintahan Firaun tetapi hanyalah Musa yang bisa
mengeluarkan mereka. Begitu juga dengan kehidupan kita hanya Kristuslah yang
membebaskan kita dari kegelapan menuju terang. Jadi kesimpulannya dalam PL

24
Reny Menemukan Kristus

menceritakan tentang bangsa Israel dan memandang kedepan tentang kedatangan


Kristus. Sedangkan dalam PB menceritakan tentang kerajaan sorga dan gereja.

Markus 4:26-29 Perumpamaan Tentang Benih Yang Tumbuh

Syntactic poin:

1. kerajaan Allah yaitu seorang menabur benih diatas tanah

2. Sipenabur benih tidur pada malam hari

3. Si penabur benih bangun pada siang hari

4. Benih menghasilkan tunas

5. Si penabur sendiri tidak mengetahui proses pertumbuhan itu

6. Bumi itu mengeluarkan buah pada dirinya sendiri

7. Mula-Mula tangkainya

8. Kemudian muncul serbuknya atau bulirnya

9. Bulir atau serbuknya terisis dengan gandum (buah)

10. Gandum berproses menjadi matang

11. Buah gandum yang matang di panen sebab musim panen telah tiba

Outline Konsep:

Ide utama : Kerajaan Allah

Ide-ide pendukung:

1. Penabur

2. Tanah

3. Benih
25
Reny Menemukan Kristus

4. Tunas

5. Pohon gandum

6. Tidur dan bangun

7. Penabur tidak mengetahui

8. Buah

9. Panen

Theoria:

kerajaan Allah adalah suatu kerajaan dimana Allah memerintah untuk manusia. Kerajaan
Allah itu adalah suatu kerajaan Allah yang kekal yang memberikan keselamatan bagi
semua manusia. Penabur adalah Yesus Kristus sendiri. Mengapa Kristus? Karena ini
adalah cerita tentang kerajaan Allah sebab yang memulai kerajaan Allah itu adalah orang
yang menabur yaitu Yesus Kristus. Benih adalah Firman (berita Injil). Penabur tidur dan
bangun yaitu menunjukkan tentang kematian dan kebangkitan Kristus (Ayat 27).
Penabur tidak mengetahui proses benih itu menjadi tunas dan pohon menunjukkan
Kristus tidak memanipulasi tetapi memberikan kebebasan kepada manusia untuk
menerima Injilnya. Tetapi setiap orang bebas menerima dan menolak Injil itu di dalam
hatinya. Ada benih, menjadi tunas, berbuah menunjukkan tentang proses pertumbuhan
gereja atau orang yang percaya. Setiap orang yang menerima Injil bisa berbuah karena di
dalamnya ada benih. Jadi Firman itu mengandung pertumbuhan. Ketika kita menerima
Firman itu masih belum selesi tetapi harus bertumbuh. Tanah melambangkan hati atau
batin kita manusia sebagai wadah Injil itu. Firman itu harus bertumbuh di mana
habitatnya berada yaitu hati manusia. Manusia bertumbuh atau tidak bertumbuh tidak
tergantung kepada Kristsu tetapi tergantung kepada dirinya sendiri. Untuk membuat
Firman itu bisa bertumbuh hati kita harus menjadi hati yang subur. Serbuk atau buli
melambangkan tubuh dan gandum melambangkan jiwa kita manusia.

26
Reny Menemukan Kristus

Jadi ini adalah pemulihan antara tubuh dan jiwa. Jiwa kita tidak akan matang jika tubuh
kita tidak kudus. Benih itu adalah orang-orang kudus. Mengapa? Karena tubuh dan jiwa
mereka menghasilkan buah roh. Benih, tunas, pohon menunjukkan manusia lama kita
yang harus di matikan (mematikan segala keinginan daging). Gandum masak atau
matang melambangkan kedatangan Kristus ke dua kali (genap waktunya). Semua di
potong melambangkan bahwa semua manusia akan di hakimi dengan melihat mana yang
berbuah dan yang tidak berbuah akan di campakkan ke dalam api.

Jadi kerajaan Allah:

1. Penaburan Injil

2. Kematian dan kebangkitan Kristus

3. Respon terhadap Injil

4. Proses purification yaitu mematikan keinginan daging

5. Proses penghakiman yaitu kedatangan Kristus kedua kali untuk membawa orang
yang sudah berbuah masuk ke dalam kerajaan Allah

Aplikasi:

1. Merespon Firman dengan baik dan tanamkan Injil itu di dalam hati

2. Memiliki hati yang subur tempat dimana Injil itu bertumbuh

3. Menanggalkan manusia lama

27
Reny Menemukan Kristus

Yesus Menyembuhkan Seorang Yang Sakit Kusta


(Matius 8:1-4)

Teks:

Καταβάντος δὲ αὐτοῦ ἀπὸ τοῦ ὄρους ἠκολούθησαν αὐτῷ ὄχλοι πολλοί. (Matt. 8:1
GNT)

καὶ ἰδοὺ λεπρὸς προσελθὼν προσεκύνει αὐτῷ λέγων· κύριε, ἐὰν θέλῃς δύνασαί με
καθαρίσαι. (Matt. 8:2 GNT)

καὶ ἐκτείνας τὴν χεῖρα ἥψατο αὐτοῦ λέγων· θέλω, καθαρίσθητι· καὶ εὐθέως
ἐκαθαρίσθη αὐτοῦ ἡ λέπρα. (Matt. 8:3 GNT)

καὶ λέγει αὐτῷ ὁ Ἰησοῦς· ὅρα μηδενὶ εἴπῃς, ἀλλ᾽ ὕπαγε σεαυτὸν δεῖξον τῷ ἱερεῖ καὶ
προσένεγκον τὸ δῶρον ὃ προσέταξεν Μωϋσῆς, εἰς μαρτύριον αὐτοῖς.
(Matt. 8:4 GNT)

terjemahan Literal:

Ketika Ia turun dari bukit dan banyak orang mengikuti Dia (Ayat 1)

Dan lihatlah, seorang sakit kusat datang dan bersujud (muka sampai ketanah)
dihadapan-Nya dan berkata “ Tuhan, jika kamu menghendaki, kamu bisa mentahirkan
aku” (Ayat 2)

Dan Yesus mengeluarkan tangan-Nya, menyentuh di dan berkata “ Aku ingin, tahirlah”
dan seketika itu juga dia di tahirkan dari kustanya (Ayat 3)

28
Reny Menemukan Kristus

Lihatlah, janganlah engkau memberitahukan siapapun, melainkan pergilah tunjukkanlah


dirimu kepada imam dan bawalah sebuah korban atau persembahan seperti yang di
perintahkan Musa sebagai bukti bagi orang-orang (Ayat 4)

Poin Syntaksis:

1. Ketika Ia turun dari bukit, banyak orang mengikuti Dia


2. seorang yang sakit Kusta datang dan bersujud dihadapan-Nya dan berkata “
Tuhan, jika kamu menghendaki, kam bisa mentahirkan aku”
3. Yesus mengeluarkan tangan-Nya dan menyentuh dia dan berkata “ Aku ingin,
tahirlah”
4. Seketika itu juga ia mejadi tahir
5. Jangan engkau memberitahukan siapapun, melainkan tunjukkanlah dirimu
kepada iman dan bawalah sebuah korban atau persembahan seperti yang di
perintahkan Musa sebagai bukti kepada orang-orang

Semantic Conten

Ketika Yesus turun dari bukit banyak orang yang mengikuti Dia. Mengapa banyak orang
yang mengikuti Dia? Apa yang Dia kerjakan diatas bukit? Yaitu Ia khotbah di atas bukit
dan Ia melebihi ahli-ahli taurat dan orang-orang Farisi (Mat 7:28-29). Ia datang bukan
untuk meniadakan hukum taurat melainkan Ia datang untuk menggenapinya sehingga
banyak orang yang menakjubkan-Nya. Inilah alasan orang-orang mengikuti Dia karena
mereka tidak pernah mendengar dan melihat sebelumnya. Orang yang mengalami sakit
kusta adalah orang yang dianggap najis dan terkutuk akibat dosa (Imamat 13:14). Kata
najis menunjukkan ia tersingkirkan, kehilagan relasi dengan sesamanya. Dalam
Perjanjian Lama tugas imam adalah yang menyatakan penyakit kusta itu sudah sembuh
atau tidak. Tetapi dalam Perjanjian Baru Yesus yang mengatakan kesembuhan atau
mentahirkan (Mat 8:1-3). Spiritual meaningnya adalah Yesus mengambil posisi sebagai
imam. Orang kusta itu dianggap najis sehingga setiap orang yang menyentuhnya
dikatakan najis. Tetapi dalam Matius 8:3 dikatakan Yesus menggenapi hukum taurat itu
dengan mengamil kedudukan sebagai imam sehingga seorang penyakit kusta tidak

29
Reny Menemukan Kristus

tunduk kepada hukum taurat melainkan kepada belaskasihan Yesus. Bukti dari
belaskasihan Yesus yaitu menyentuh dan mentahirkan dia. Ketika Yesus menyentuh
orang yang sakit kusta itu apakah Ia najis? Ia tidak najis, sebab orang itu mengalami
kesembuhan dan Ia tidak takluk kepada kuasa hukum taurat. Jika hukum taurat
membuat orang yang sakit kusta itu tersingkirkan tetapi Yesus membuat atau
mengubahnya dengan menyembuhkannya. Ini menunjukkan Yesus tidak takluk kepada
hukum taurat.

Mengapa Yesus menyuruh orang yang sakit kusta itu menunjukkan dirinya kepada
imam? Ini adalah suatu bukti bahwa Yesus berkuasa atas hukum taurat dan untuk
meyakinkan para imam bahwa Yesus lebih superior dari Musa yang memberikan hukum
taurat dan keimaman-Nya lebih tinggi dari pada keimamannya Musa. Apa yang Yesus
lakukan ini semua adalah karena belaskasihan. Hukum taurat itu ada tetapi di genapkan
oleh Yesus lewat perbuatan kasih. Kasih adalah kegenapan dari hukum taurat (Rom
13:10).

Dalam Imamat 7:21 menjelaskan bahwa orang yang menyentuh orang yang sakit kusta
akan najis. Tetapi ini akan di genapkan dalam Matius 8:3 dimana Yesus menggenapi
hukum taurat itu Ia menyentuh orang yang sakit kusta itu dan mentahirkannya. Ini
semua menunjukkan kepada kita bahwa Yesus lebih tinggi dari Musa dan hukum taura. “
Aku menghendaki, tahirlah engkau” Ini adalah bukan hanya menunjukkan bahwa Yesus
berkuasa atas penyakit tetapi ini menunjukkan Yesus secara kemanusiaan memiliki
belaskasihan. Orang yang menyentuh orang yang sakit kusta adalah orang yang terkutuk
dari dosa. Yesus mentahirkan orang sakit kusta. Ini menunjukkan bahwa Yesus menang
atas dosa. Jadi kesimpulannya Dia adalah Allah yang ilahi dan yang penuh kasi
(membagikan kasih kepada setiap manusia).

Orang yang sakit kusta datang dan sujud menyembah menunjukkan kerendahan hati.
Orang yang berdosa hanya memiliki pengharapan satu-satunya kepada Kristus. Datang
menunjukkan ada iman yang menuju kepada pengharapan yaitu Yesus Kristus. Iman
disini adalah manusia yang berdosa harus datang kepada pengharapan itu yaitu manusia

30
Reny Menemukan Kristus

yang tanpa berdosa itu. Kata-kata yang mengatakan “ Tuhn jika engkau menghendaki,
tahirkanlah aku” maksudnya adalah iman itu perlu pengakuan yang lahir dari dalam hati
(kerendahan hati) yang di nyatakan dengan mulut (Rom 10:10). Hati dan tubuh itu harus
bekerja sama. Mengapa orang yang sakit kusta itu memberikan persembahan kepada
imam? Karena sesuai dengan hukum taurat dan supaya ia di terima kembali dalam
komunitas masyarakat dan rumah ibadat. Jadi yang dialami oleh orang yang sakit kusta
itu yaitu penyembuhan secara total baik jasmani maupun rohani.

Crysostom mengatakan ketika Yesus memerintahkan orang sakit kusta itu memberikan
persembahan kepada imam, Ia sedang memberikan perintah baru atau cara baru yaitu
menyembuhkan. “ Jangan katakan kepada siapapun” Kata ini mengajarkan kepadakita
bahwa hati-hati dengan kemuliaan yang kosong tetapi tidak bersyukur sebab kemuliaan
itu hanya kepada Yesus Kristus. Ketika Yesus mengatakan “Aku mau, tahirlah” ini
menunjukkan Yesus hanya menyembuhkan dalam kuasa perkataannya. Ini membuktikan
bahwa perkataan Yesus itu berkuasa. Yesus menyembuhkan orang yang sakit kusta itu
dengan sentuhan tangan yang kudus sehingga tubuhnya menjadi murni. Jadi Yesus
menyembuhkan bukan hanya secara tubuh melainkan dengan jiwa. Sama dengan
kehidupan kita, kita akan di terima oleh Allag jika kita mempersembahkan tubuh kita
kepada Allah. Bukan hanya ketika kita sudah di selamatkan kita diam saja tetapi kita
perlu mengerjakan keselamatan itu. Origen menyatakan Yesus menyuruh dia kepada
imam supaya mereka tahu bahwa ia disembuhkan bukan karena hukum taurat
melainkan karena Anugerah. Tangan yang dikeluarkan oleh Yesus untuk menyentuh
orang yang sakit kusta itu menunjukkan Firman Allah yang berikarnasi menjadi
manusia. Tanpa ada ikarnasi tidak ada tangan yang memegang dan mentahirkan
penyakit. Jadi datang dan sujudlah di hadapan Tuhan dengan hati yang sungguh-
sungguh dan mintalah pengampunan kepada Tuhan agar kita di pulihkan kembali
seperti orang yang mengalami sakit kusta.

Outline Konsep:

Ide utama : kesembuhan orang sakit kusta

31
Reny Menemukan Kristus

Ide-ide pendukung:

1. Yesus:
i) Dia adalah imam yang sejati yang mentahitkan orang itu
ii) Dia lebih berkuasa atas hukum taurat
iii) kegenapan hukum taurat yaitu dengan kuasa Allah (menang atas dosa) dan
belaskasihan
2. Orang yang sakit kusta: datang kepada Yesus dengan iman, harapan dan
kerendahan hati yang menghasilkan pengakuan iman.

Doa Bapa Kami

(Mat 6:9-13)

Kata Bapa kami yang di surga dikuduskanlah nama-Mu artinya Yesuslah yang
mengajarkan kepada kita berdoa kepada Bapa yang menunjukkan hubungan Yesus dan
Bapa. Bapa orang percaya dan Bapa Yesus itu sama. Inilah mengapa ketika kita berdoa
memanggil Bapa karena relasi kita dengan Allah Tritunggal (Bapa kami). Jika di sebut
Bapa maka Yeus adalah Anak Allah. Jika Yesus adalah Anak Allah maka kita adalah anak-
anak Allah. Jika kita berdoa , berdoalah dengan memanggil Allah itu Bapa. Ini
menunjukkan bahwa kita telah diberikan hak istimewa. Mengapa kita menyebut Dia
Bapa? Karena kit ate;ah didopsi oleh Kristus melalui pengorbanan-Nya yang menebus
kita. Anak yang lahir dari Bapa itu adalah hanya Yesus Kristus. Kita adalah ahli waris

32
Reny Menemukan Kristus

Allah melalui Kristus (Gal 4:4-7). Kita memanggil Dia Bapa karena Kristus dan karya
Roh Kudus. Jadi kita berdoa kepada Bapa didalam Anak melalui Roh Kudus.

Cyprian mengatakan berdoa itu seperti sahabat dan keluarga yang memanjatkan doanya
kepada Allah sendiri. Ketika kita menyebut Bapa berarti ada hubungan seperti Anak.
Kita memiliki Bapa dan penolong yaitu Yesus. Kita bisa berdoa kepada penolong kita dan
kita akan diterima oleh Bapa karena ada Dia. Crysostom mengatakan tidak ada
seorangpun yang memanggil Allah itu Bapa. Tetapi Dia yang telah di berikan kuasa
membuat kita memiliki derajat karena kita telah di tebus dan diadopsi sehingga kita
menjadi satu keluarha, kita ahli waris dari Bapa itu. Kata “ Bapa kami yang di surga”
menunjukkan bahwa doa kita dipanjatkan dari bumi ke surga. Doa kita selalu naik
bukan turun (aksen). Kita harus menatap jalan ke sorga. Hidup kita harus naik menuju
sorga (Kol 3:1-3). Jika kita berdoa Bapa kami di surga kita tidak memikirkan hal-hal
duniawi melainkan kita memikirkan hal-hal tentang sorgawi. Di surga bukanlah soal
Allah itu ada di surga melainkan kita harus menarik pikiran kita dari bumi dan
mengarahkan ke atas.

Augustinus mengatakan di surga artinya kita adalah bagian dari orang-orang kudus,
orang-orang benar yang ada di sorga. Sebab Allah tidak terkandung dalam satu tempat
melainkan kehadiran Allah. Di surga bukan berbicara tempat melainkan hati yang
hancur. Mengapa? Karena kita sebagai orang berdosa berasal dari bumi sedangkan kita
menyebutnya yang di surga. Jadi kita harus menjadi orang yang benar spaya kita dapat
menyebut sura atau menggapai surga. Ini adalah doa antara orang berdosa dan orang
benar. Ketika kita berdoa di bumi kita memanjatkan doa kita keatas berarti bukan hanya
kata-kata tetapi diri kita juga yang naik keatas menjadi orang yang kudus. Arti dari
Disurga ini adalah kita orang yang berdosa harus menjadi orang benar (di bumi menuju
ke sorga).

Dikuduskanlah namamu artinya jika kita memikirkan hal-hal yang di atas kita perlu
memikirkan bagaimana hidup kita ini menguduskan nama Allag (Pribadi-Nya). Jika kita
memikirkan hal-hal yang diatas yaitu kita harus bisa menguduskan diri kita sendiri dan

33
Reny Menemukan Kristus

menyucikan diri kita. Augustinus menyebut nama-Nya didalam doa kita percaya bahwa
Ia ada dan tinggal didalam kita. Kita melihat bukan berarti nama Allah itu belum kudus
melainkan ini menunjukkan bahwa manusialah yang harus di kuduskan sehingga Allah
itu bisa di kenal, tidak lain adalah kudus. Crysostom mengatakan bagi kita di kuduskan
itu menujukkan bahwa Allah itu dimuliakan. Dikuduskanlah nama-Mu itu adalah doa
dimana yang di buat manusia kepada Allah tidak meminta apapun melainkan
memuliakan Allah supaya Allah itu di muliakan, di tinggikan melalui hidup kita yang
benar. Jadi Allah itu di muliakan melalui sikap hidup kita. Menguduskan nama Allah itu
berarti melihat Dia adalah kudus maka hidup kita juga harus kudus (Imamat 20:7).
Menurut Cyprian kata di kuduskanlah nama-Mu artinya kita meminta dan memohon
supaya kita di kuduskan melalui baptisan (memakai pakaian kudus) dan menjaga
kekudusan itu. Oleh sebab itu ketika kita berdoa kita sudah tahu bahwa perlu
pengudusan setiap hari supaya kita yang berdosa terus di kuduskan dengan pengudusan
yang terus menerus.

Datanglah kerajaan-Mu artinya ketika kita berdoa kepada Allah, Dia mendengarkan doa-
doa kita dan Yesus turun menolong kita untuk mengerjakan doa-doa kita. Ini
menunjukkan ada perjumpaan kita dengan Kristus dalam doa-doa kita seba Allah itu
adalah Allah yang transenden dan imanen. Cyprian mengatakan datanglah kerajaan-Mu
artinya menunjukkan pada kerajaan yang di berikan kepada kit dan pengorbanan Kristus
kepada kita dimana yang sebelumnya kita adalah hamba dosa dan sekarang kita telah di
tebus sehingga kita menjadi hamba Kristus. Augustinus mengatakan suka atau tidak
suka kerajaan itu datang tetapi masalahnya apakah kita mau dikuasai oleh kerajaan itu
dan tidak mengikuti hawa nafsu kita.

Kehendak-Mu yang terjadi dibumi seperti di surga artinya diri kita yang berasal dari
tanah yang berdosa yang harus di kuasai oleh kehendak Kristus. Sama seperti Ia
menguasai, memerintah di kerajaan sorga dan Ia juga menjadi raja atas diri kita,
memerintah dan menguasai bumi. Jadi deisebut kerajaan Allah karena ada Allah yang
memerintah di dalam diri kita sehingga kerajaan iblis tidak menguasai diri kita.

34
Reny Menemukan Kristus

Rut dan Naomi


Rut 1:6-22

Penderitaan yang di alami oleh Naomi adalah dimana ia kehilangan suaminya dan kedua
anaknya yang sudah berkeluarga. Ketika peristiwa ini semua terjadi bagi kehidupan
Naoimi ia memutuskan untuk kembali ke daerah asalnya. Ketika hendak kembali di
tengah perjalanan ia menyuruh kedua menantunya untuk kembali ke daerahnya masing-
masing. Orpah mengikuti apa yang di katakana oleh Naoimi ia kembali kebangsanya.
Berbeda dengan Rut yang tidak kembali tetapi ia mengikuti Naomi kemanapun ia pergi.
Spiritual meaningnya yaitu Naomi adalah bangsa Yahudi ketika ia kehilangan suaminya
dan anaknya ia tetap percaya kepada Allahnya dna kembali ke daerah asalnya. Ini sama
dengan perumpamaan anak yang hilang (Luk 15:11-32). Dimana ada seorang raja yang
memiliki kedua anak. Anak yang bungsu meminta hak miliknya kepada ayahnya dan
pergi dari rumah. Ketika apa yang dia miliki habis dan ia mengalami kelaparan akhirnya
ia mengingat bahwa ia memiliki seorang ayah. Akhirnya ia memutuskan kembali kepda
ayahnnya. Sama dengan kehidupan kita yang sering meninggalkan Tuhan dan
melupakan-Nya. Tetapi Tuhan selalu menantikan kita kembali kepada-Nya sebab Tuhan
tidak pernah menutup pintu bagi setiap orang yang datang atau kembali kepada-Nya
melainkan Ia bersukacita sama dengan seorang ayah yang bahagia dan bersukacita sebab
anaknya telah kembali kepadanya.
35
Reny Menemukan Kristus

Yesus mengatakan dalam Yoh 6:48 “ Akulah roti hidup.” Ini sama dengan Naoimi yang
kembali kenegerinya untuk mendapatkan roti hidup sama seperti anak yang hilang
kembali kpada bapanya untuk mendapatkan roti hidup. Bangsa Yahudi yang setia dan
kembali kepada Allah untuk memperoleh keselamatan. Rut adalah orang Moab dan
mengikuti Allah Naomi. Rut di bawa masuk oleh Naomi kepada daerah asalnya dan di
nikashkan dengan Boas. Rut adalah nenek moyang dari Yesus Kristus. Ini
menununjukkan penebusan Kristus bukan hanya bangsa Yahudi saja tetapi juga kepada
bangsa-bangsa lain (bangsa kafir, bangsa yang tidak mengenal Allah). Naomi adalah
gambaran gereja Israel dimana orang-orang Yahudi akan di selamatkan. Rut adalah
gambaran bahwa anugerah itu terbuka bagi semua manusia. Untuk mengikut Kristus
kita harus menjadi asing dari hal-hal baru yang kita lihat dan kita harus menerima itu
semua demi Kristus. Apa yang dialami Naoimi dan Rut itu adalah cerita untuk
menghadapi kematian. Kematian itu tidak bisa dihindari sebab kematian adalah buah
dari dosa. Bagaimana jika kita menyadari bahwa kita telah di tebus oleh Kristus dari
dosa? Yaitu kita harus melihat kematian itu sebagai jembatan untuk menuju kepada
Kristus. Rut berbeda dengan Orpa dimana Orpa melihat kematian sebuah ketakutan dan
meninggalkan Allahnya. Sedangkan Rut elihat kematian yang dialami suatu jembatan
untuk masuk kedalam bangsa Israel. Rut melihat kematian suaminya sebagai jembatan
untuk mendapatkan imannya kepada Kristus. Kematian itu tidak perlu kita takuti sebab
kematian membawa kita kepada Kristus. Sebab Paulus mengatakan “ Mati adalah
keuntungan dan Hidup adalah untuk Kristus (Fil 1:21).” Mengapa? Sebab sama seperti
yang dialami oleh Rut dengan kematian suaminya ia bertemu dengan Boas sebagai figure
Kristus yang membuat dia makin beriman kepada Kristus.

Personal : Sebelum aku lahir Allah memikirkan kedepan bahwa semua manusia akan di
selamatkan

Obidience : Saya mau menjadi seperti Rut yang setia sampai akhir dalam mengerjakan
keselamatan walaupun harus menderita. Saya tetap ikut Kristus karena saya tau saya

36
Reny Menemukan Kristus

menuju dimana yaitu theosis. Saya juga harus mengajak orang lain untuk tidak takut
menderita karena penderitaan yang kita alami ada sesuatu yang akan kita peroleh.

DOA BAPA KAMI

(Mat 6:11-14)

Mat 6:11 “ Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya (ITB).”

terjemahan literal : Berikanlah kami roti kami yang sehari-hari untuk hari ini.

Kata roti disini bukanlah roti jasmani yang kita makan setiap hari jika kita lapar (snack)
melainkan ini adalah roti yang berasal dari surga. Sama seperti yang dialami oleh bangsa
Israel yaitu mendapat manna dari sorga. Begitu juga dengan kita sebagaimana kita
meminta roti dari surga yang dapat memberikan kehidupan kekal kepada kita. Mengapa?
Karena roti ini untuk jiwa kita supaya kita menajadi seperti Dia atau memiliki substansi
seperti Dia. Ini adalah roti rohani bukan roti untu jasmani atau kebutuhan sehari-hari.
Kata roti disini bukan untuk mengenyangkan perut sementara melainkan untuk
mengenyangkan untuk selama-lamanya (tidak lapar lagi). Terus mintalah roti itu.
Mengapa? Karena kita tetap membutuhkan roti hidup tersebut. Ketika kita meminta itu
menunjukkan kita meminta belaskasihan kepada Dia untuk memberikan roti hidup. Roti
hidup itu adalah Kristus sendiri yaitu daging dan darah-Nya (Yoh 6:35). Augustinus
mengatakan “ ini bukan soal makan dan lapar lagi melainkan tentang kekekalan. Jika
kita tidak makan roti hidup itu kita akan mati.” Sama seperti roti untuk tubuh kita jika
kita tidak memakannya kita akan mengalami kematian. untuk itu kita terus menerus
memintanya setiap hari. Cyprian mengatakan “ Kristus adalah roti hidup dan roti ini
bukan milik semua manusia tetapi milik orang yang berdoa dan meminta kepada-
Nya.”Jadi mengapa kita terus meminta dan berdoa? Karena setiap hari kita harus
mengalami perjamuan kudus yaitu makan daging dan minum darahnya Kristus dengan
tujuan supaya kita tidak terpisah dengan tubuhnya Kristus. Chrysostom mengatakan
“Makan roti ini bertujuan supaya kita diberikan kekuatan dan menerima Dia, kita bisa

37
Reny Menemukan Kristus

mengalahkan dosa atau untuk menguduskan diri kita.” Jadi kita terus menerus memakan
roti ini supaya kita semakin tinggal di dalam Kristus dan Kristus didalam kita.

Ayat 12 “Dan ampunilah kesalahan kamu seperti kami juga mengampuni orang yang
bersalah dengan kami.”Artinya adalah ampunilah utang-utang kami seperti kami juga
mengampuni utang-utang sesama kami. Kata utang artinya bukan secara jasmani
melainkan secara spiritual. Cyprian mengatakan “Setelah Tuhan memberikan kita roti
surgawi langkah selanjutnya kita meminta pengampunan dosa.Dalam Matius 18:21-35
menceritakan tentang orang yang diampuni karena utangnya bukan secara uang
melainkan spiritual (dosa-dosa kita). Perumpamaan ini menjelaskan bahwa manusia
mengampuni tanpa batas (Mat 18:22). Hanya Allah yang bisa mengampuni tanpa batas
bukan manusia karena manusia tidak bisa mengampuni tanpa batas sesamanya. Jadi
yang bisa menghapus utang dosa kita bukanlah manusia melainkan Dialah yang sama
sekali tidak memiliki dosa. Hanya Allah satu-satunya sumber penghapus dosa-dosa kita
tanpa batas tetapi manusia diajak oleh Allah menjadi seperti Kristus yaitu mengampuni
sesama manusia tanpa batas. Ini menunjukkan Allah mengajak kita untuk menjadi
seperti Dia. Augustinus mengatakan “Masalah hutang bukan hanya diuang melainkan
hutang dosa.”Kita tidak bisa mengatakan ampunilah utang-utangku jika kita tidak bisa
mengampuni sesama kita. Chrysostom mengatakan dosa itu bisa di ampuni walaupun
kita sudah di baptis.”Mengapa kita di minta mengampuni dosa orang lain? Apakah kita
bisa mengampuni? Karena kita telah di ampuni oleh Allah. Allah mengampuni sesama
kita dengan menggunakan diri kita. Jadi melalui diri kita orang bisa melihat Allah
sebagai pengampun dengan menyalurkannya kepada sesama kita. Jadi ini semua
berbicara tentang segala hal yang berdosa.

Ayat 13 “Janganlah membawa kami kedalam pencobaan tetapi bebaskanlah kami dari
pada yang jahat.”

Kita memohon kepada Allah jangan membawa kita ke dalam pencobaan. Apakah Allah
mencobai manusia? Tidak. Allah tidak pernah mencoba siapapun (Yak 1:13). Manusia
bisa jatu ke dalam dosa bukan karena Allah yang mencbai tetapi karena di dalam hati

38
Reny Menemukan Kristus

manusia itu timbul segala pikiran yang jahat (Mar 7:21). Passion itu berasal dari logismoi
dan logismoi berasal dari perasmos dan perasmos berasal dari iblis. Passion itu setelah
ada di dalam diri kita, ia akan menyeret dan memikat seperti magnet. Jika nafsu itu di
buahi ia akan melahirkan pikiran jahat (Yoh 1:5). Kata “jangan membawa kami kedalam
pencobaan”ini berarti kita memutuskan kepada Allah. Ini bukan berarti Allah mencobai
manusia sebab Allah tidak mencobai kta tetapi kita memohon kepada-Nya untuk
membebaskan kita dari pencobaan kita itu dengan kuasa-Nya. Kita membawa kuasa
Allah untuk melawan peperangan dari pencobaan itu (Ef 6:12). Bagiaman mengalahkan
tempassion? Yaitu dengan mengambil segala senjata Allah, berdiri tegap,
berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuziarah keadilan, kaki berkasutkan kerelaan
untuk memberitakan injil dan damai sejahtera, menggunakan perisai iman, menerima
ketoping keselamatan yaitu Firman Allah dan doa (Ef 6:13-14). Cyprian mengatakan “
Kita harus memiliki kerendahan hati untuk meminta anugerah nelawan
pencobaan.”Pencobaan tidak bisa kita hindari tetapi kita bisa kalahkan (Yak 1:12).
Ketika kita bisa mengalahkan pencobaan itu kita tahan uji, kita berbahagia sebab Allah
menyediakan mahkota kemuliaan kepada orang yang mengasihi Dia. Mengapa kita
berdoa kepada Bapa? Karena kita belum terlepas dari isi dunia ini (Yoh 17:15). Allah
menemani kita dalam menghadapi pencobaan sepanjang kita mengerti pencoban itu (1
Kor 10:13). Tuhan akan menjaga kita dari segala yang jahat (2 Tes 3:3).

Spiritual meaningnya adalah meminta kuasa Allah untuk menemani kita dan menolong
kita untuk melawan pencobaan, untuk melawan godaan itu dengan menjaga mata batin.

“Bebaskanlah kami dari yang jahat.”Mengapa dijahat? Karena dari sijahat timbul iblis dan
godaannya. Allah menolong kita mengalahkan si jahat karena Dia berkuasa dan pemilik
kerajaan sampai selama-lamanya.

Kesimpulan:

Doa Bapa kami ini seperti perjalanan rohani kita. Awalnya kita di angkat menjadi anak-
anak Allah dan ingin menjadi seperti Kristus. Tetapi untuk menuju ke sana

39
Reny Menemukan Kristus

Exegesis Matius 5

Matius 5:1-2

Terjemahan Literal

Ketika Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah Ia duduk,
datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya (ayat1). Dia membuka mulut-Nya dan
mengajar mereka dengan berkata (ayat 2).

Poin Sintaksis:

 Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah Ia duduk,
datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya (ayat 1)

 Dia membuka mulut-Nya dan mengajar mereka dengan berkata (ayat 2).

Semantic content:

Peristiwa di atas bukit merupaka perisiwa dimana kehadiran Allah di nyatakan. Dalam
Keluaran 19:3-13 dimana Musa mengajarkan bangsa Israel di atas bukit. Di dalam
Perjanjian Baru Yesus Kristus sendiri yang berbicara kepada para murid dan orang
percay di atas bukit dengan bertemu muka dengan muka. Diatas bukit menunjukkan
satu tempat dimana Allah menyatakan diri-Nya seperti Musa kepada bangsanya dan
Yesus kepada murid-Nya dan orang percaya. Yesus Kristus naik keatas gunung bertujuan
untuk transfigurasi (menyatakan keilahian-Nya) Mat 17:1. Gunung menunjukkan apa

40
Reny Menemukan Kristus

yang Yesus katakana benar-benar Firman Allah itu sendiri. Ia duduk di atas bukit
menunjukkan dalam tradisi Yahudi seoranr rabi harus duduk dan pendengarnya berdiri.
Ini menunjukkan adanya otoritas seperti yang dikatakan Chrysostom “duduk
menunjukkan adanya otoritas.” Membuka mulut-Nya artinya Yesus mengajarkan mereka
satu arah (tidak ada Tanya jawab, tidak ada perdebatan). Ayat 1 dan 2 menunjukkan
tentang kehadiran Allah. Allah menyatakan diri-Nya di atas gunung. Allah datang
dengan berikarnasi dan bertemu muka dengan muka dengan manusia dan mengajarkan
mereka Firman Tuhan. Apa yang Yesus ajarkan? Yaitu nilai-nilai kerajaan Allah atau
kebenaran kerajaan sorga. Mengapa Ia mengajarkan tentang kerajaan Sorga? Karena
suatu saat kita akan masuk kedalam kerajaan sorga tersebut.

Matius 5:3

Terjemahan Literal

Mereka yang miskin dalam roh adalah orang-orang yang terberkati sebab kerajaan sorga
adalah milik mereka.

Poin Sintaksis:

 Mereka yang miskin dalam roh adalah orang-orang yang terberkati

 Sebab kerajaan sorga adalah milik mereka

Semantic content

Kata terberkatilah menunjukkan bukan secara duniawi teta[I terberkati jiwa dan roh
(spiritual) yang berasal dari surga. Kata miskin yaitu miskin di dalam roh bukan materi
melainkan hati. Kata miskin menunjukkan orang yang membutuhkan sesuatu atau orang
yang perlu di tolong. Roh kita tidak berdaya karena ditaklukan oleh dosa sehingga kita
membutuhkan roh Allah yang menolong kita (Yes 61:1). Miskin didalam roh ini adalah
suatu kondisi spiritual manusia yang di tawan atau di belenggu oleh dosa. Kita harus
menyadari akan hal ini. Mengapa di katakana miskin dalam roh dan terberkati karena

41
Reny Menemukan Kristus

Allah datang kepada mereka dan mengasihi mereka. Seperti yang Yesus katakana Aku
datang bukan untuk orang sakit tetapi kepada kepada orang sakit. Jadi kita harus
menyadari bahwa kita membutuhkan Allah dalam menolong dan membebaskan kita.
Kata “ sebab merekalah yang memiliki keajaan sorga.” Mengapa mereka memiliki
kerajaan sorga? Karena benar-benar surga menjadi milik mereka, nyata dalam kehidupan
mereka. Ketika Allah datang kepada mereka dan orang miskin menerima Dia maka
kerajaan sorga ada di dalam mereka. Jadi roh yan miskin telah di bebaskan dalam diri
mereka. Tanpa ada kemiskinan roh tidak aka nada kerajaan sorga. Kerajaan Sorga berarti
Yesus sendiri yang nantinya ada di dalam hati kita. Augustunius mengatakan “ Miskin
dihadapan Allah berarti merendahkan diri di hadapan Allah, takut akan Allah.”
Chrysostom mengatakan “ Merendahkan diri dihadapan Allah, menyingkirkan segala
kesombongan sebab kesombongan adalah akar dari kejahatan.” Kita perlu mengemis
pertolongan Allah. Miskin di dalam roh adalah mereka yang yang gentar dan takut akan
perintah Allah. Jerome mengatakan “ Orang yang miskin di hadapan Allah adalah mereka
yang sukarela miskin di hadapan Allah karena itu adalah pekerjaan Roh Kudus. Jika kita
miskin, kita akan berdiri dihadapan Allah yang kaya akan anugerah. Kata kerajaan sorga
adalah jawaban dari orang-orang miskin. Jadi untuk tidak miskin di dalam roh kita harus
memiliki Yesus di dalam hati kita sendiri.

Personal : Menyadari bahwa keadaan roh kita miskin dan kita menyadari bahwa kita
membutuhkan pertolongan dengan meminta kepada-Nya dengan penuh kerendahan hati
untuk membebaskan kita dari kemiskinan yang dapat membebaskan kita dari
kemiskinan yaitu Yesus sendiri yang akan memberkati kita.

Aplikasi:

 Mengubah hati

 Menerima Dia

 Tekun, tidak malas mencari Allah

42
Reny Menemukan Kristus

 Tidak malas berdoa

Matius 5:13

Terjemahan Literal:

Kamu adalah garam dari bumi ini. jika garam itu tidak berasa lagi dengan apakah ia akan
di asinkan? Tidak ada gunanya selian di injak oleh manusia dan dibuang keluar.

Poin Sintaksis:

 Kamu adalah garam dari bumi ini. jika garam itu tidak berasa lagi dengan apakah
ia akan di asinkan?

 Tidak ada gunanya selian di injak oleh manusia dan dibuang keluar.

Semantic Content:

Garam artinya Yesus berbicara bagaimana orang Kristen mempunyai kuasa, ability untuk
mempengaruhi masyarakat. Dalam Perjanjian Lama bukan hanya korban yang di bakar
tetapi garam juga ikut dibakar dan di korbankan (Imamat 12:13). Dalam hal ini garam
mempunyai satu signifikasi dalam ritual korban. Mengapa di sebut sebagai perjanjian?
Sebab segala korban-korban dalam Perjanjian Lama akan menghasilkan garam yang
artinya umat Allah akan menghasilkan atau memberikan rasa dan pengaruh bagi dunia
(Bil 18:19). Hidup kita sebagai Perjanjian (garam) harus di persembahkan juga kepada
Allah. Ibadah yang berkenan kepada Allah yaitu mempersembahkan hidup kita kepada
Allah seperti garam yang di korbankan dalam Perjanjian Lama (Rom 12:1). Perjanjian
garam, korban persembahan kepada Allah yang menghasilkan anak-anak Allah yaitu kita
manusia yang percaya kepada-Nya. Garam itu memberikan rasa kepada masyarakat dan
dunia. Memberi rasa kepada orang lain dalam hal perkataan dalam arti kata-kata kita
harus penuh rasa yaitu kasih (Kol 4:6). Kata garam menunjukkan rasa yaitu rasa yang
kata-katanya penuh dengan kasih. Chrysostom mengatakan “ Kamu jangan hanya
mengejar keselamatanmu sendiri, tetapi doktrin yang di ajarkan kepadamu untuk dunia

43
Reny Menemukan Kristus

maka kamu harus menjadi garam.” Hilary mengatakan “ Garam untuk mengawetkan, jika
kamu garam untuk dunia yaitu menjaga kekekalan dalam tubuhmu.” Untuk memiliki
kekekalan tubuh yaitu dengan melakukan perbuatan-perbuatan kasih. Jadi milikilah
perbuatan kasih itu dalam diri kita supaya kita menjadi pengaruh bagi dunia.

Matiut 5:14-16

Terjemahan Literal

Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidka bisa
menyembunyikan diri (ayat 14)

Dan juga tidak ada orang yang menyalakan pelita dan menempatkannya dibawah
tempatnya/gantang, melainkan di atas kaki dian dan menyinari seluruh rumah (ayat 15)

Demikian terangmu bersinar dihadapan manusia, supaya mereka melihat perbuatanmu


yang baik dan memuliakan Bapam di surga (ayat 16)

Poin Sintaksis:

 Kamu adalah terang dunia

 Kota yang terletak di atas gunung tidka bisa menyembunyikan diri.

 Dan juga tidak ada orang yang menyalakan pelita dan menempatkannya dibawah
tempatnya/gantang,

 melainkan di atas kaki dian dan menyinari seluruh rumah

 Demikian terangmu bersinar dihadapan manusia, supaya mereka melihat


perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapam di surga

Semantic content

Allah adalah terang. Mengapa kita di katakana sebagai terang? Secara esensi kita bukan
terang tetapi secara energy kita adalah terang karena energinya Allah. Kamu adalah

44
Reny Menemukan Kristus

terang dunia artinya kita menerima energy Allah untuk memberikan terang untuk dunia.
Terang yang kita terima tidak tercipta dan bersifat kekal. Dimana ada terang di situ ada
Allah sebab Allah adalah terang itu sendiri (Yoh 60:1-3). Terang manusia adalah
hidupnya Kristus (Yoh 1:4). Terang itu bercahaya (Yoh 1:5). Kita bisa disebut terang
dunia karena terang itu menyinari hiduo kita yaitu terang Kristus yang sejati. Allah
adalah terang, Kristus adalah terang (1 Yoh 1:5). Jika kita disebut terangnya dunia karena
terpecik terangnya Kristus. Jika kita di sebut terang berarti Kita adalah anak-anak siang
bukan anak-anak kegelapan (1 Tes 5:5). Kita mendapat terang dari Kristus dan Kristus
mendapat terang dari Allah. Yang menjadi terang bagi dunia adalah Kristus (Yoh 8:12).
Kita di sebut terang dunia karena kita mengikut Kristus yang sudah di terangi oleh
Kristus dan sekarang menyinari dunia. Kata terang ada dua yaitu terang secara energy
dan secara moral. Secara energy yaitu kita bercahaya sehingga kita bisa memuliakan
Allah sebab kemuaaan memberikan cahaya kepada seseorang. Sedangkan secara moral
yaitu terang yang berbicara tentang kekudusan, penyucian diri dari dosa dan koinomia
yatu menjadi terang bagi dunia (1 Yoh 1:5-9). Menyinari rumah artinya menyinari hati
manusia yang harus diterangi oleh energy Kristus dengan tujuan supaya hati kita
bercahaya. Jika hati diterangi oleh energy Allah yang kita lakukan adalah menyucikan
diri (menyucikan hati). Kata kota yang terletak di atas gunung artinya Gereja yang harus
terletak di atas gunung (kehadiran Allah). Chrysostom mengatakan “ kita adalah pelita
di atas gunung yang harus menerangi dunia. Kita di bakar bukan hanya untuk diri kita
sendiri melainkan untuk dunia.” Augustinus mengatakan Kalau kita sudah menjadi
terang ibarat sepert lampu. Lampu itu tidak mungkin di taruh di bawah atau di
sembunyikan. Artinya kalau Allah memberikan kita cahaya kita harus menggunakan
untuk menyinari hati kita dan dunia. Terang itu bisa tidak menerangi seluruh rumah
atau hati kita karena salah tempat. Artinya hal-hal duniawi yang membuat terang itu
menjadi mati.

Orang yang menerima energy Allah dan meletakkannya di bawah gantang artinya orang
yang masih hidup dalam hal-hal duniawi. Tetapi terang Allah itu sebaiknya di letakkan
diatas kaki dian yaitu di dalam pikiran kita supaya seluruh tubuh kita menjadi terang.

45
Reny Menemukan Kristus

Diatas kaki dian berarti gereja yang menjadi terang dunia. Bede mengatakan “ Kristus
sendirilah yang menyalakan pelita itu.” Ketika ia menyalakan pelita itu maka natur kita
manusia di penuhi natur ilahi sehingga tidak mungkin tersembunyi. Hilary mengatakan
“Lampu atau terang itu adalah Kristus sendiri yang berdiri diatas kaki Dian dan
memberikan terang yang menyinari seluruh orang yang ada di dalam Kristus. Hilary
mengatakan lagi “ Kita bukan mencari kemuliaan manusia, kita tidak bisa menyimpan
perbuatan baik kit aitu tetapi kita harus membagikan perbuatan baik itu kepada orang
yang ada di sekitar kita.” Artinya terang yang ada dalam hati kita harus terpancar keluar
sehingga orang lain memuliakan Allah sehingga mereka melihat dirimu bukan lagi dirimu
melainkan Allah yang ada di dalam dirimu.

Kesimpulan:

Kita di sebut terang karena kita menerima energy itu melalui Roh Kudus. Terang itu
janga diletakkan di bawah gantang sebab akan di kuasai oleh hawa nafsu, melainkan di
letakkan di atas kaki dian supaya menerangi seluruh dunia.

Personal:

Memuliakan Bapa-Mu dengan melihat Allah melalui hidup kita.

Kata menggenapinya adalah hukum Tuarat masih ada secara spiritual dan telah di genapi
oleh Yesus Kristus (Mat 5:17). Yesus adalah kegenapan dari hukum taurat Musa. Hukum
taurat Musa yaitu bayangan dari Yesus Kristus. Kristus adalah kegenapan hukum taurat
(Rom 10:4) yang puncaknya adalah kasih. Ia menjadi kegenapan hukum taurat dengan
menggantikan anak domba denga pengorbanan-Nya di atas kayu salib. Penggenapan
Tuhan Yesus:

1. Kelahiran Yesus menggenapi Tabernakel atau kemah suci

2. Penyaliban dan penguburan Yesus menggenapi korban-korban di dalam hukum


taurat Musa dan Imamat Harun

46
Reny Menemukan Kristus

3. Kebangkitan dan kenaikan Yesus ke Sorga menggenapi Imamat Malkisedek yang


kekal sebab Kristus membawa korban yaitu tubuh-Nya.

Kesimpulan:

Penggenapan Yesus adalah hukum taurat dengan sepenuhnya di aktualkan didalam diri
Yesus Kristus. Menjadikan nyata dan realita apa yang di bayangkan atau di nubuatkan
oleh Musa dalam Perjanjian Lama (PL).

Exegesis Hosea 1:1-2

Terjemahan Literal

Firman yang datang kepada Hosea anak dari Beeri, pada waktu pemerintahan Uziah,
ahaz, dan hizkia dan Yehuda dan juga pada zaman pemerintahan Yerobeam Bin Yoas
kerajaan Irael (ayat 1)

Pada mulanya atau ketika Allah mulai berbicara kepada Hosea Ia berkata “pergilah
ambillah istri yang sundal dan juga milikilah anak-anak sundal dari persundalan
itu.sebab negeri ini memiliki persundalan yg hebat dengan membelakangi Allah (ayat 2)

Syntactic point:

47
Reny Menemukan Kristus

1. Firman Allah datang kepada Hosea pada saat pemerntahan Uziah, ahaz, dan hizkia
dan Yehuda dan juga pada zaman pemerintahan Yerobeam Bin Yoas kerajaan Irael
(ayat 1)
2. Hosea di perintah Allah kawin dengan perempuan sundal dan memiliki anak2 dari
perkawinan itu.
3. Sebab negeri ini memiliki persundalan yang hebat dengan
mengabaikan/membelakangi Allah

Membelakangi Tuhan artinya bangsa Israel tidak setia kepada Tuhan melainkan mereka
menyembah berhala. Hosea datang di tengah bangsa yang sudah terpuruk dan sudah
membelakangi Allah. Pada waktu itu banyak sekali penyembahan-penyembahan berhala
akibatnya bangsa Israel meninggalkan kepercayaannya kepada Allah. Itulah sebabnya
Allah menyuruh Hosea kawin kepada Gomer (perempuan sundal) dan menghasilkan
anak-anak dari Gomer. Apa yang terjadi kepada Hosea merupakan suatu tpologi yang
akan terjadi kepada Kristus.

SEMANTIC CONTENNYA

Bangsa Israel dianggap telah melakukan perzinahan rohani yaitu tidak setia kepada
istrinya. Hubungan bangsa Israel seperti hubungan suami istri. Apa hubungannya
dengan Kristus? Kita akan mellihat keselamatan itu seperti hubungan Kristus dengan
Gerejanya. Kristus adalah mempelai laki-laki dan gereja adalah mempelai perempuannya.
Jadi bangsa Israel di ajak untuk setia kepada istrinya dan setia kepada Allah. Mengapa
Allah menyuruh Hosea menikah dengan perempuan sundal bahkan mempunyai anak?
Ini sebenarnya adalah Allah mengajarkan kita untk setia kepada Kristus sebagai
mempelai laki-laki. Gereja sebagai mempelai perempuan harus setia kepada Kristus
sampai mempelai laki-laki itu datang. Jadi pernikahan Hosea ini adalah suatu
perumpamaan tentang bagaimana Allah itu setia sementara kita umatnya itu tidak setia.
Gomer adalah seperti kita yang tidak setia (kita sebagai gereja yang tidak setia kepada
Kristus) sedangkan Hosea adalah mempelai laki-laki yang selalu setia kepada Allah
(Allah yang selalu setia kepada kita). Gomer adalah perempuan sundal adalah

48
Reny Menemukan Kristus

menunjukkan kasih Allah kepada seluruh manusia tanpa melihat statusnya. Jika kita
lihat ketika Yesus bertemu dengan pelacur ia tetap mempunyai kasih sampai pelacur itu
bertobat. Pelacur itu adalah lambang dari perzinahan. Jadi spiritual meanignya adalah
kita tidak setia di dalam hati kita sama seperti perempuan sundal. Kita semua manusia
yang berlatarbeakang yang hancur tetapi kita di angkat menjadi mempelai Kristus.
Tetapi kita kawin lagi itu artinya kita tidak setia di dalam hati kita dalam arti kita sering
selingkuh dari Allah. Inilah yang terjadi dalam kehidupan kita orang Kristiani yang tidak
setia kepada Allah. Jadi perzinahan itu dimulai dari dalam hati. Contoh seperti anak
bungsu yang tidak setia kepada bapanya tetapi bapanya selalu setia kepadanya dan
bersukacita menerimanya kembali. Sama dengan kita meskipun kita tidak setia kepada
Allah tetapi Allah selalu setia kepada kita. Kita setia kepada memmpelai Kristus berarti
kita harus saling mengasihi (Rom 13:8-10). Jadi seharusnya Gomer selalu mengasihi
Hosea. Jadi kita bukan hanya di tuntut tetapi kita harus mengasihi pasangan kita begitu
juga kita harus mengasihi Dia. Jadi kesetiaan itu selalu di genapi dengan perbuatan kasih.
Apa yang di ajarkan Bapa gereja? Kita sebagai mempelai Kristus kita harus setia kepada
mempelai laki2 itu yaitu Kristus. Allah menginginkan kita 100%setia kepadanya. Firman
Tuha jangan berzinah, jangan membunuh telah di genapi dengan sikap hati yang setia
dan mengasihi.

Bagaimana cara kita untuk menjaga hati dan menjaga status saya sebagai mempelainya
Kristus? Kita harus tetap kudus dan tak bercacat di hadapan Allah (Ef 1:4). Yang tidak
setia di kuduskan supaya menjadi setia (1 Kor 7:14). Allah tidak pernah berubah setia
meskipun kita tidak setia (Rom 3:3-4). Cara kita utk ttp setia yaitu Tuhan memberikan
kita dua mata fisik yang dapat mempelajari semua yang terjadi bagi bangsa Israel. Kita
harus berhati-hati mejaga hati jgan kita seperti Gomer sebab kita adalah mempelai
Kristus yang harus menjaga kekudusan.

Ketaatan:

Cara kita untuk memperbaiki supaya kita tetap menjag hati yaitu harus di mulai dari
dalam hati (Mat 7:21) sebab di dalam hati timbul segala pikiran jahat. Kita harus

49
Reny Menemukan Kristus

menjaga nous yaitu mata ketiga (Mat 6:22-23). Jadi apa yang kita lihat dalam kehidupan
kita sehari-hari menentukan cara kita untuk mejaga hati.

Roma 8:5

Terjemahan Literal:

Kata memikirkan dalam ayat ini yaitu memikirkan dari kerja Nous atau mata ketiga.
Iniadalah perangkat dari jiwa. Kata memikirkan hal2 dari daging, Paulus tidak memakai
pikiran dari otak. Hendaklah Nous atau pikiran Kristus itu terdapat juga di daam diri
kita (Fil 2:5). Jadi kita di ajukan untuk memikirkan pikiran Kristus. Kata logismoi ini
bisa memikirkan daging (jahat dan menghasilkan nafsu) dan memiirkan yang benar (Fil
4:8). Memikirkan yang benar inilah yang di ajuka n kepada kita. Apa yang keluar dari
mulutkita meruupakan manifstasi dari pikiran kita (Mat 15:18). Jika apa yang kita
pikirkan hal-hal yang baik kata2 yang keluar dari diri kita adalah kata-kata yang baik
tetapi sebaliknya. Jika yang kita lihat daging maka apa yang kita pikirkan dan yang
muncu adalah nafsu daging (Gal 5:17). Daging mempunyai keinginan. Jika Nous
memikirkan daging maka daging akan mati. Kata daging adalah kerja dari jiwa.
Sedangkan Roh juga mempunyai keinginan yang berentangan dengan daging.

Ketika Nous memikirkan daging hasilnya addalah logismoi yang menghasilkan nafsu
daging yaitu perbuatan daging (Gal 5:19). Perbuatan daging sangat bertentangan
dengan buah roh. Tetapi jika logismoi memikirkan yang benar yaitu pikiran roh (Fil 4:8)
maka yang di hasilkan adalah keinginan roh (nafsu roh) yang akhirnya akan
menghasilkan buah roh. Mengapa meghasilkan buah roh? Karena pikiran kita
memikirkan roh.

Kesimpulan:

Mempunyai porneo atau mempunyai pikiran seperti Kristus (Fil 2:5; 1 Kor 2:16). Kapan
kita memiliki pikiran Kristus? Ketika kita di baptis kita memiliki atau mengenakan
pikirannya Kristus dan kita akan diubahkan menjadi manusia baru (Gal 3:27). Kita

50
Reny Menemukan Kristus

mengenakan Kristus belum sempurna tetapi kita sedang menuju kepada gambar
pencipta kita (Kol 3:10). Nous Kristus harus memikirkan hal-hal yang dari roh. Tetapi
Nous kita juga bisa melenceng (Rom 8:5) menjadi mannusia daging. Jika Nous kita di
perbaharui kita memiliki atau bisa membedakan mana kehendak Allah (Rom 12:2). Apa
yang menjadi sifat anak-anak yaitu suka bertengkar, egois,malas, suka memukul teman,
tidak mengasihi teman, dan lain-lain (1 Kor 13:11;1 Kor 3:1). Arti belum dewasa di dalam
Kristus berarti ia masih manusia daging. Tetapi sebaliknya kita harus dewasa didalam
Kristus. Manusia haru bisa menjadi manusia daging maupun manusia rohani. Jika Nous
memikirkan Roh jadilah manusia roh. Jika kita memikirkan hal-hal daging kita akan
menghasilkan keinginan daging. Pikiran-pikiran jahat atua epitumia ini akan
menghasilkan benih jika di buahi (Mar 7:21). Inilah yang di sebut dengan proses
pembuahan. Ketika terjadi pembuahan yang terjadi adalah ada yang menghasilkan buah
roh dan ada juga yang menghasilkan buah daging.

Pertempuran Batin

Mengenakan Proses
Manusia Tubuh dan Jiwa
pakaian Kristus pendewasaan
baru

Proses
pembaharuan

51 Bersinergi
dengan Allah
Reny Menemukan Kristus

Proses pembuahan dosa dapat di gagalkan dengan peperangan batin atau


pertempuran jiwa untuk melawan segala logismoi dan nafsu daging. Gregory of Nyssa
mengatakan “Ini seperti bertanding di dalam arena Nous, dimana iblis mencoba menekan
nous kita kepada berhala (nikmat, fantasi dan lain-lain).” Ellias juga mengatakan “ Kamu
tidak bisa memotong passion dalam diri kamu sebelum mengatasi Nous kita.” Artinya
kita harus bisa mengendalikan Nous kita supaya nous kita yang menguasai daging
jangan sampai daging yang menguasai Nous sehingga ia mengendalikan nous dan
akhirnya akan terus jatuh kedalam godaan. Conaris juga mengatakan “Nous adalah
medan perang dimana manusia pertama kali bertemu dengan dosa.” Setan bisa menjadi
pendendali diri kita jika kita mau atau menginginkannya. Ibaratnya seperti ketika kita
berada di tengah-tengah air yang sedang mengalir. Jika kita tidak memegang kuat tali
yang ada di sekitar kita dengan sekuat tenaga kita maka kita akan terhanyut. Karena
apa? Karena kita menginginkannya dan mengabaikannya. Tetapi jika kita waspada dan
tetap memegang tali dengan kuat kita tidak akan terhanyut. Seperti itu juga nous kita,
jika kita membiarkan godaan masuk kedalamnya maka godaan tersebut akan masuk dan
akan mengendalikan diri kita tetapi jika kita tidak membiarkannya maka kita akan
selamat dari godaan tersebut.

Kata pikiran bahasa aslinya adalah “Logiscete” yang berarti pikiran dalam batin yang
merupakan produk dari Fronew dan nous. Dari logismoi yang baik (hidup di dalam roh)
menghasilkan epitumia pneumatos/keinginan roh (Gal 5:17). Jika kita mengajak orang
untuk berubah harus di benahi dari dalam seperti kalau kita menanam tanaman harus di
rawat, dipupuk, disiram, di bersihkan maka akan menghasilkan buah. Sama ketika kita
juga ingin merubah diri kita maupun orang lain, kita harus mulai dari hal yang kecil yaitu
kita harus belajar akan Firman-Nya, mengerti, memahami dan melakukannya. Kita harus
terus berdoa, berjaga-jaga serta bersinergi dengan Allah sehingga kota menghasilkan
buah yaitu buah roh (Gal 5:22-23).

52
Reny Menemukan Kristus

Penyaliban Daging

Untuk menghasilkan buah Roh bukanlah proses yang mudah karena sifat daging di
dalam hati kita yang harus kita lawan dengan cara mematikan atau menyalibkan daging
beserta dengan nafsu atau epithumia. Rasul Paulus menyarankan atau menasehatkan
supaya kita menghasilkan buah roh dengan cara menasehatkan kita untuk menyalibkan
keinginan daging melalui askesis sebab ketika kita masih hidup didalam daging pasti
muncul epitumia (Logismoi Sarkos). Menyalibkan daging beserta hawa nafsu dan
memilki Nous Kristus akan menghasilkan Fronow Kristus, menghasilkan Fronema
Pneumatos, dan akhirnya akan menghasilkan logismoi yang baik. Dalam proses
pertumbuhan kita harus melindungi Nous kita dengan nepsis (kewaspadaan) dan
berdoa (LUk 21:36). Jadi nous itu ibarat penguasa atau raja didalam diri kita yang
membutuhkan menteri-menteri dan jenderal-jenderal yang membantu dia dalam
menguasai dirinya. Nous membutuhkan seluruh panca indera kita dan seluruh anggota
tubuh kita yang mencegah dan menyaring segala pikiran aau godaan yang masuk ke
dalam hati kita. Jadi mari kita terus menjaga Nous kita dengan cara menyalibkan daging
melalui doa, nepsis, askesis, latihan rohani, membaca Alkitab dan merenungkannya serta
menghidupinya di dalam diri kita.

Cara Membaca Alkitab

Ada tiga cara dalam menafsirkan Alkita yaitu:

53
Reny Menemukan Kristus

1. Lliteral sense

2. Historical sense

3. Spiritual sense

Manusia di berikan tubuh, jiwa dan roh. Sama dengan Alkitab juga yang terdiri dari
tubuh, jiwa dan roh. Tubuh yaitu tulisannya yang selalu berkaitan dengan Allah. Da jiwa
yaitu hubungan kita dengan sesama kita. Manusia tidak akan menjadi manusia tanpa
seutuhnya dia adalah manusia. Manusia terdiri dari 3 elemen (body, soul, spirit) yang
merupakan kesatuan yang tidak dapat di pisahkan. Sama dengan Alkitab yang memiliki
roh yaitu Kristus, jiwanya adalah hubungannya dengan sesamanya (moral sense). Jika
kita melihat Alkitab benda mati atau hanya sebuah kertas dan sebuah penelitian maka
kita tidak akan pernah mempercayainya. Untuk apa kita membacanya jika tidak ada roh
dan jiwa (Kristus). Kita tidak mendapatkan apa-apa kita seperti orang bodoh yang
membacanya namun tidak mengerti apa yang sedang kita baca. Jadi manusia itu adalah
tipologi dari Alkitab. Jika Kristus itu terdiri dari Firman dan daging maka Alkitab terdiri
juga dari Divinely inspired fan human language. Akitab lahir dari gereja. itulah sebabnya
gerejalah yang mengajarkan kita, membimbing kita, dan menjaga Alkitab itu. Inilah
sebabnya kita selalu membaca tulisan-tulisan bapak-bapak gereja sebab merekalah yang
mewakili kita. Semua yang tertulis dalam kitab Musa, para nabi,Mazmur dan semuanya
mempunyai satu tujuan yaitu menuliskan siapa itu Kristus dan semuanya satu tujuan.
Yang membuka pikiran kita saat membaca Alkitab adalah Kristus sehingga kita dapat
mengerti. Itu semua adalah pekerjaan dari Roh Kudus. Alkitab dapat di gambarkan
sebagai surat kasih Allah kepada manusia. Jika kita membaca Alkitab hanya dalam literal
sense kita hanya mengerti oatak kita saja. Tetapi kita harus membaca Alkitab itu sampai
pada level spiritual sense sehingga mengisi otak, jiwa yaitu Nous kita. Membaca Alkitab
ibarat kita sedang membuka pintu surga. Mengapa? Sebab Alkitab adalah kunci dan
yang kit abaca adalah Kristus yang membawa kita ke surga. John Chrysostom
mengatakan “ Kemuliaan Firman itu di pancarkan didalam pikiran manusia dan
kemuliaan.” John Damacus mengatakan “ Mempelajari Alkitab itu berguna bagi jiwa kita

54
Reny Menemukan Kristus

seperti tanaman yang disiram dengan air yang memperkaya dan menghasilkan buah sama
dengan jiwa yang disiram oleh Alkitab yang penuh denga sukacita.” Basil juga
mengatakan “Membaca Injil jauh lebih hebat dari pada membaca yang lain.” Di dalam
Injil itu berbicara kepada kita melalui hamba-Nya (PL) dan anak-Nya dalam (PB).
Nikodemus juga mengatakan “ Dari Alkitab kita dapat memilih baik dari Musa, Daud
tentang kerendahan hati mereka, Yakub yang berbicara tentang imannya dan rasul
Petrus tentang pengakuan dosa, serta Rasul Paulus tentang semangat yang menggebu-
gebu dalam melayani Tuhan.

Kebanyakan pada saat ini kita membaca Alkitab melalui otak kita (Literal sense).Origen
mengatakan “ Alkitab itu seperti air tetapi Karena Yesus sudah mengubah air itu menjadi
anggur.” Waktu kita belajar Alkitab, itu harus mengubah menjadi anggur oleh Yesus.
Anggur selalu identic dengan darah Kristus dan perjamuan Kristus. Kita membaca
Alkitab berarti kita sedang mengubah air menjadi anggur sehingga orang tidal malu
(menyelamatkan). Ketika kita belajar Alkitab juga menyelamatkan kita jika ada Yesus
tidak menjadi aib atau kecelakaan bagi kita. Bagaimana Bapa Gereja membaca Alkitab?
Bapa Gereja membaca Alkitab dengan membacanya sebagai makanan rohani bukan
secara exegesis. Jemaat itu harus memakan Firman Allah itu. Apa itu memakan?
Memakan berarti mengunyah, menikmati rasanya sampai lembek dan kita telan sehingga
menjadi gizi bagi kita. Para asketik membaca Mazmur. Pada waktu kita membaca
Alkitab bapak-bapak gejeja tidak melihat kata-katanya tetapi Kristus yang berbicara
(suara Kristus) bukan tulisan penulis.

Cara kita membaca Alkitab adalah dengan cara ilahi. Waktu membaca Alkitab Jangan
membaca halaman perhalaman tetapi kunyalah setiap katanya. Waktu kita membacanya
dan mengunyahnya, dari setiap kata yang membuat kita memperbaiki kesalahan,
menyatakan kesalahan dan mengisi hati dengan sukacita stoplah/berhentilah membaca
jangan terburu-buru ke halaman berikutnya. Mengapa? Karena Allah itu sedang
berbicara dengan kamu atau mendekati kamu. Irenius mengatakan “ Bacalah Kitab Suci
dengan penatua-penatua gereja sebab merekalah yang mewarisi ajaran pararasul.”

55
Reny Menemukan Kristus

Filemon mengatakan “Tanpa diganggu baik tidur, makan, minum, jalan-jalan biarlah
hatimu itu selalu membaca Kitab Suci (Mazmur, membaca doa puja Yesus).” Chrysostom
juga mengatakan “ Bacalah sesering mungkin ketika kamu duduk di rumah dan hayatilah
itu dengan hati atau tidak asal menafsir.” Dikunyah berarti dibaca terus menerus secara
berulang-ulang. Dalam pencatatan Yesus semua yang tertulis di dalam Kitab Sui harus
digenapi sebab semuayang ada didalam Kitab itu berpusat hanya satu yaitu Kristus. Ini
berarti bahwa Dialah yang menggenapinya.

Lukas 24:44

1. Kitab-kitab yang adalah petunjuk atau pengaruh bahwa akan ada satu tubuh yang
akan datang yaitu Kristus

2. Membaca Kitab Suci harus:

a. Nousnya terbuka terlebih dahulu

b. Nous adalah kerja dari jiwa. Jadi untuk melihat Kristus adalah kerja jiwa.

3. Mengerti berarti bisa melihat Allah

4. Tidak mengerti berarti tidak melihat Allah

Zefanya 2:1-3

Bertobat memliki tiga tahap untuk bebas dari murka Allah yaitu:

1. carilah Allah berarti menunjukkan kepada Kristus sebab hanya Allah yang bisa
menuntun orang untuk melakukan pertobatan. Allah yang sejati ini adalah
Kristus sebab seluruh keAllahan ada di dalam-Nya (Kol 1:19; Fil 2:8-9)

2. Carilah kebenaran yaitu kebenaran dari Allah yang menyelamatkan manusia dari
murka Allah

3. Carilah kerendahan hati melalui satu Pribadi yaitu Yesus Kristus

56
Reny Menemukan Kristus

Jika kita datang kepada Bapa kita harus melewati penghakiman-Nya (Yoh 14:6). Jadi,
untuk mau bertobat dan bebas dari murka Allah, carilah Kristus yang adalah kebenaran.
Jadi moral sensenya adalah temukanlah Dia. Jika Dia adalah orang yang rendah hati kita
harus menjadi orang yang rendah hati, jika Dia adalah orag yang benar kita harus menjadi
orang yang benar dan jika Dia adalah Tuhan biarlah Dia yang memimpin kita. Ignatius
mengatakan “ Mengapa kita membaca Kitab Suci harus melalui bapak-bapak gereja?
Kenapa harus di temani (di pandu)? Karena didalam Kitab Suci ada nubuat-nubuat PL (2
Pet 1:20-21). Jika kita membaca Alkitab itu adalah kehendak iman (Rom 12:6). Bagaimana
kita bisa mengimplementasikan Alkitab itu dalam diri kita sendiri? Roh Kuduslah yang
bekerja dan Dia sendirilah yang tau bagaimana cara menginterpretasikannya. Melalui
Dialah mengimplementasikan kepada para rasul. Jadi Kitab Suci ini dilahirkan oleh para
rasul melalui tuntunan Roh Kudus. Roh Kuduslah yang mengajarkan kepada para rasul
(Yoh 14:26). Jadi kita membaca dengan bapa gereja supaya kita tidak menafsirkannya
sepihak saja.

Aplikasi

Jadi janganlah berhenti membaca Alkitab, jangan melihat indahnya kata-kata tetapi
fokuskanlah dirimu terhadap suara Tuhan yang berbicara kepada-Mu. Baca teruslah
secara berulang-ulang supaya Firman itu menembus setiap inti dari hati kita.

57
Reny Menemukan Kristus

Energi Ilahi

58
Reny Menemukan Kristus

Kenosi adalah membuang segala pikiran jahat, logismoi jahat dan digantikan dengan
Nous Kristus atau logismoi yang baik (Fil 4:8). Melalui kenosis kita memiliki hati yang
taat. Kenosis membutuhkan kerendahan hati, ketaatan dan kerelaah hati mengosongkan
pikiran dan hati dengan diisi dengan logismoi yang baik. Alkitab terdiri dari literal teks
dan ilahi. Alkitab ditulis oleh manusia yang diinspirasi oleh Roh Kudus. Untuk sampai
level taat kita harus apa? Yaitu hati kita, pikiran kita harus diisi dengan nousnya Kristus
dan melakukan kehendak Allah.

Energi Ilahi

Filipi 2:3

Syntactic Form

Teks

μηδὲν κατ᾽ ἐριθείαν μηδὲ κατὰ κενοδοξίαν ἀλλὰ τῇ ταπεινοφροσύνῃ ἀλλήλους


ἡγούμενοι ὑπερέχοντας ἑαυτῶν, (Phil. 2:3 GNT) Let nothing be done through selfish
ambition or conceit, but in lowliness of mind let each esteem others better than himself.
(Phil. 2:3 NKJ)

59
Reny Menemukan Kristus

Terjemahan Litera

Sebab Allah adalah sang pemberi energi kedalam diri kita pada kehendak dan energi kita
demi untuk kesenangan-Nya.

Syntactic Point:

1. Allah adalah sang pemberi energi ke dalam diri kita. Ini mengapa kita
mengerjakan. keselamatan kita (lihat ayat 12)

2. Energi dari Allah itu mengalir dari kehendak dan energi kita untuk kesenangan-
Nya

Semantic Content:

1. Allah adalah sang pemberi energi ke dalam diri kita

Allah adalah ὑπερέχοντας yaitu sang pemberi energi ilahi di dalam diri setiap manusia.
Energi ilahi yang berasal dari Allah mengalir kedalam diri kita yang sedang mengerjakan
keselamatan. Mengerjakan keselamatan itu berasal dari dalam yang harus di keluarkan.
Untuk mengeluarkannnya kita harus mempunyai energi. Energi ilahi berfungsi supaya
setiap orang beriman bisa mengerjakan keselamatan. Keselamatan itu ada didalam diri
kita tetapi masih berwujud benih ilahi (1 Yoh 3:9). Anak-anak Allah lahir dari Allah.
Dilahirkan dari Allah melalui persatuan atau perkawinan antara benihnya Allah dan
benih manusia melalui baptisan. Keselamatan yang kita kerjakan itu berasal dari mana?
Keselamatan itu lahir dari Allah, menjadi anak-anak Allah dan mewarisi genetiknnya
Kristus. Genetiknya Kristus telah bercampur dengan benih kita yaitu iman kita setiap
manusia. Jadi dalam mengerjakan keselamatan itu bukanlah theosis tetapi dalam wujud
benih yang terus menerus kita kerjakan supaya makin bertumbuh dan keselamatan itu
kita peroleh selamanya.

Kristus ada di dalam diri kita yaitu benih ilahi itu. Ketika benih ini diberi energi, maka
benih ini akan hidup dan bertumbuh. Benih itu adalah kekuatan kita yang sudah

60
Reny Menemukan Kristus

disirami oleh energi ilahi. Energi ilahi itu di gunakan untuk mengeluarkan kekuatan
Kristus yang sudah ada di dalam diri setiap anak-anak Allah. Energi ilahi yang berasal
dari Allah mengalir kedalam kehendak kita. Jadi kita manusia memiliki kehendak bebas
untuk memilih apakah kita mau mengerjakan benih itu maupun tidak? Kehendak bebas
kita seharusnya dialiri oleh energi Allah sehingga kita mengeraminya atau mengecasnya.
Seperti HP ketika dicas maka energi itu masuk kedalam HP tersebut sehingga dapat
hidup kembali dan berfungsi sebagai mana bisanya. Sama ketika kehendak bebas kita
mau menerima energi itu maka eneri itu akan bekerja di dalam diri kita tetapi ketika
kehendak kita tidak sejalan maka tidak ada energi yang timbul sehingga tidak ada
ketaatan. Energi inilah yang membuat kita mempunyai kekuatan untuk mengerjakan
keselamatan. Keselamatan itu kita terima pada saat benih iman kita menyatu atau di
kawinkan dengan benih Allah (Rom 7:4) yaitu pengorbanan Kristus yang mati, di kubur,
dan bangkit dalam baptisan (Rom 6:3-5) sehingga melahirkan benih ilahi dan kita di
sebut lahir dari Allah dan menjadi anak-anak Allah.

Energi = Energi ilahi+Kehendak Bebas

Energi Allah mengecas kehendak bebas kita dan energi kita sehingga kita dapat
melakukan kehendak-Nya. Awalnya Allah bekerja didalam kehendak bebas kita. Ketika
energi Allah bersatu dengan kehendak bebas kita akan menghasilkan energi untuk
melakkukan kehendak Allah. Paulus bekerja tetapi bukan dia melainkan kasih karunia
atau energi yang bekerja di dalam dirinya (1 Kor 15:10). Bagaimana cara kita memperoleh
energi ilahi itu? Kita tahu bahwa energi ilahi berasal dari Allah dan memberikanna atau
mencurahkannya kepada kita melalui karya Roh Kudus dan kemudian Roh Kudus yang
mencurahkannya di dalam diri kita. Setiap orang yang di lahirkan oleh Allah, tidak
melakukan dosa lagi, sebab benih ilahi tetap ada didalam diri kita dan memiliki
kemampuan untuk tidak melakukan dosa sebab ia lahir dari Allah (1 Yoh 3:9). Untuk
mengikut Yesus dan mengerjakan keselamatan harus memiluki kemauan sebab Allah
yang bekerja didalam kita dan jika kita memiliki kemauan dan memperlengkapi diri kita

61
Reny Menemukan Kristus

(Ibr 13:12). Untuk memperoleh energi Allah kita harus mengusahaknnya atau bekerja
keras dengan penuh pergumulan (Kol 1:29). Tetapi selain energi ilahi di dalam diri
manusia juga ada energi iblis yang berasal dari daging yang menguasai anggota-anggota
tubuh dan akhirnya menghasilkan buah kematian. Jadi jika energi ilahi ini tidak ada di
dalam diri kita maka energi dari iblis akan mengambil kesempatan untuk masuk
kedalam diri kita dan akan mencoba menguasai diri kita.

Jadi didalam diri manusia ada chi yaitu energi batin yang terdiri dari yang jahat dan yang
baik. Untuk melakukan yang baik maupun yang jahat tergantung dari chi mau
dilahirkan kemana. Energilah yang membangkitkan Kristus. Mengapa kita bisa bangkit
bersama Kristus? Karena ada energi ilahi. Jadi semua yang kita lakukan baik berdoa,
melakukan perbuatan baik, puasa ada energi yang memberikan kekuatan.

Summary
Setiap manusia pasti merindukan kehadiran akan Allah di dalam hidupnya baik itu di
saat dalam situasi sulit dan situasi senang. Tetapi mengapa harus Allah? Karena hanya
Dialah yang mampu memberikan kita kekuatan di saat kita menghadapi kesulitan hidup
dan hanya Dialah yang mampu memberikan kesenangan itu di dalam diri kita setiap
manusia. Ketika kita merindukan kehadiran Allah di dalam diri kita, Ia akan datang dan

62
Reny Menemukan Kristus

tinggal di dalam diri kita. Apa yang terjadi ketika Allah diam atau tinggal di dalam diri
kita? Ketika Allah berada dan tinggal di dalam diri setiap manusia, kita akan mengalami
akan kasih Allah di dalam diri kita serta memiliki pikirannya Kristus. Memiliki pikiran
Kristus berarti melakukan kehendak Allah. Melakukan kehendak-Nya berarti membuat
kita hidup berkenan di hadapan-Nya. Bagaimana cara kita untuk menemukan Allah itu
sehingga Ia tinggal di dalam diri kita? Allah ada selalu ada buat kita tetapi kita yang
tidak peka akan kehadiran-Nya dalam diri kita. Untuk menemukan Allah kita harus
mencari Dia dengan cara berdoa, membaca Firman-Nya. Membaca tulisan-tulisan bapa-
bapa gereja dan peka akan kehadiran-Nya. Disaat kita mencari Allah itu bukanlah yang
sangat mudah untuk kita lewati. Disaat kita mencari Allah kita pasti akan mengalami
yang namanya pertempuran batin. Mengapa kita mengalami pertempuran batin? Karena
kita manusia masih hidup dalam daging. Kita masih di kuasai oleh kuasa dosa sehingga
di saat kita mencari kebenaran Allah ia tidak tinggal diam tetapi ia akan berusaha
menarik kita kembali agar kita jatuh.

Di saat iblis menjadi penghambat kita untuk mencari akan kebenaran Allah
janganlah kita diam dan terpesona akan apa yang ia lakukan untuk memikat kita. Kita
harus bangkit, berjuang melawannya. Itulah gunanya kita berdoa kepada Allah dan
membaca akan kebenaran Firman-Nya supaya kita tidak mudah di pikat oleh iblis. Kita
di ciptakan oleh Allah bukan untuk menjadi tawanan iblis tetapi Allah menciptakan kita
untuk melakukan kehendak-Nya. Itulah tujuan kita hidup didunia ini untuk melakukan
kehendak-Nya di dalam diri kita supaya kita bisa menjadi segambar dan serupa denga
Dia. Mencari Allah janganlah mengandakan kekuatan diri sendiri karena kita tidak akan
mampu melakukanya sendiri. Tetapi kita harus meminta energi Allah yang menjadi
kekuatan didalam diri kita seningga kita bisa melawan segala godaan yang menghambat
kita. Kita harus bersinergy dengan Allah. Kita harus menyadari bahwa diri kita adalah
manusia berdosa yang membutuhkan belaskasihan Allah untuk membebaskan kita dari
dosa kita. Inilah alasan kenapa kita harus bersinergy kepada Allah karena kita tidak
mampu melakukanya sendiri kita membutuhkan energi dari Allah.

63
Reny Menemukan Kristus

Disaat kita telah memiliki energi ilahi dari Allah kita akan di penuhi dengan terang ilahi.
Kita akan memakai pakaian kasih karunia yanga kan Allah berikan kepada kita sehingga
kita bersama-sama dengan Allah dan mengambil bagian dalam kodrat ilahi.

Obidience:

a. Carilah dan temukanlah akan kebenaran Allah


b. Pekalah akan kehadiran Allah di setiap pertolongan yang Ia berikan kepada kita
setiap hari
c. Ijinkalah Tuhan yang tinggal dan bekerja di dalam hatimu bukan iblis
d. Berdoalah, bacalah buku-buku bapa-bapa gereja untuk mengetahui kebenaran
akan Allah
e. Mintalah kekuatan dari Allah jangan sombong dan mengandalkan kekuatan diri
sendiri
f. Menyadari bahwa diri kita adalah butuh akan belas kasihan dari Allah
g. Lihatlah diri sendiri bahwa diri kita berharga dan kita perlu menjaganya agar
tidak ternodai oleh kejahatan.

64

Anda mungkin juga menyukai