Anda di halaman 1dari 2

1.

Penatalaksanaan medis
a. Penatalaksanaan terapi
Pengobatan batu ginjal bervariasi, tergantung pada jenis batu dan penyebabnya.
Beberapa jenis batu ginjal ini meliputi batu kalsium, batu struvit (batu yang
terbentuk karena infeksi saluran kemih), dan batu asam urat. Namun secara
umum, ada beberapa jenis obat penghancur batu ginjal yang biasanya dapat
diresepkan oleh dokter. Beberapa macam obat-obatan untuk menghancurkan batu
ginjal ini antara lain:
1. Allopurinol.
Allopurinol adalah obat yang digunakan untuk membantu menghancurkan
jenis batu asam urat. Obat ini bekerja dengan cara mengurangi produksi asam
urat dalam tubuh.
2. Penghambat alfa
Obat penghambat alfa (alpha-blockers) berfungsi untuk membantu
menghancurkan batu ginjal yang berukuran cukup besar, yaitu sekitar 5-10
milimeter. Setelah dihancurkan, sisa batu ginjal yang berukuran kecil akan keluar
dengan sendirinya melalui urine. Obat ini juga bekerja dengan cara melemaskan
otot saluran kemih, sehingga batu ginjal lebih mudah keluar. Beberapa jenis obat
yang termasuk dalam golongan penghambat alfa,di antaranya adalah tamsulosin,
doxazosin, dan terazosin.
3. Diuretik
Obat diuretik adalah obat yang dapat meningkatkan produksi urine dan
membuat lebih sering berkemih. Salah satu jenis diuretik yang banyak digunakan
untuk mengobati batu ginjal adalan diuretik jenis thiazide. Obat ini bekerja
dengan cara mengurangi penyerapan garam dan mineral di dalam ginjal, sehingga
meningkatkan produksi urine dalam tubuh. Akibatnya, Anda akan lebih sering
buang air kecil dan batu ginjal yang berukuran kecil dapat keluar melalui urine.
Obat ini juga berfungsi untuk mencegah terbentuknya batu ginjal berulang.
4. Natrium bikarbonat
Obat yang disebut juga dengan natrium sitrat ini, biasanya diberikan untuk
mengatasi gejala yang muncul akibat produksi asam lambung berlebih. Obat ini
juga membantu ginjal mengeluarkan kandungan asam urat yang memicu
terbentuknya batu ginjal. Selain itu, natrium bikarbonat juga digunakan untuk
mencegah penyakit batu ginjal berkembang semakin parah. Untuk meringankan
rasa nyeri atau tidak nyaman akibat adanya batu ginjal di saluran kemih, biasanya
pasien batu ginjal akan diresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
seperti ibuprofen dan diclofenac. Untuk nyeri yang sangat berat dan tidak mereda
dengan obat nyeri biasa, dokter mungkin akan memberikan obat antinyeri yang
lebih kuat, seperti ketorolac, morfin, dan fentanyl.

b. Penatalaksanaan operatif
Beberapa tindakan untuk mengatasi penyakit batu ginjal adalah dengan
melakukan observasi konservatif (batu ureter yang kecil dapat melewati saluran kemih
tanpa intervensi), agen disolusi (larutan atau bahan untuk memecahkan batu), mengurangi
obstruksi (DJ stent dan nefrostomi), terapi non invasif Extracorporeal Shock Wave
Lithotripsy (ESWL), terapi invasif minimal: ureterorenoscopy (URS), Percutaneous
Nephrolithotomy, Cystolithotripsi/ ystolothopalaxy, terapi bedah seperti nefrolithotomi,
nefrektomi, pyelolithotomi, uretrolithotomi, sistolithotomi.

Anda mungkin juga menyukai