Keuntungan perdagangan paling jelas terlihat jika peternak hanya dapat memproduksi
daging, sedangkan petani hanya dapat memproduksi kentang. Dalam satu skenario, peternak
dan petani dapat memilih untuk tidak berhubungan satu dengan yang lain. Namun setelah
berapa bulan hanya menikmati daging sapi yang dipanggang, direbus, atau dibakar, peternak
mungkin memutuskan bahwa hidup seperti itu tidak mungkin dilanjutkan. Petani yang selalu
makan kentang, kentang goreng dan kentang bakar, juga berpikiran sama. Dengan demikian,
mudah diihat bahwa perdagangan akan memungkinkan keduanya menkmati lebih banyak
variasi yaitu masing –masing dapat menikmati daging bakar dengan kentang rebus.
KEMUNGKINAN PRODUKSI
Misalkan peternak dan petani masing-masing bekerja selama 8 jam sehari dan
menghabiskan waktu selama itu menanam kentang, memelihara hawan ternak, atau gabungan
dari keduanya . tabel dibawah ini menunjukan waktu yang diperlukan oleh mereka untuk
memproduksi 1 gram masing-masing produk. Petani dapat menghasilkan 1 gram kentang
dalam 15 menit dan 1 gram daging dalam 60 menit. Peternak yang lebih produktif dalam
kegiatan itu dapat menghasilkan 1 gram kentang dalam 10 menit dan 1 gram daging dalam 20
menit. Kolom terakhir dari tabel menunjukan jumlah daging atau kentang yang dapat
diproduksi oleh petani dan peternak juga mereka bekerja selama 8 jam sehari hanya dengan
menghasilkan produk tersebut.
TABEL 1
KEUNGGULAN ABSOLUT
Satu cara untuk menjawab pertanyaan mengenai biaya produksi kentang adalah
membandingkan bahan baku yang diperlukan oleh dua produsen. Ekonom menggunakan
istilah keunggulan absolut (absolute advantage) ketika membandingkan produktivitas satu
orang, perusahaan, atau negara satu dengan yang lain. Produsen yang memerlukan kuantitas
bahan baku lebih sedikit untuk memproduksi sebuah barang dikatan memiliki keunggulan
absolut dalam memproduksi barang tersebut.
Dalam contoh kita, peternak memiliki keunggulan absolut, baik dalam memproduksi
daging maupun kentang karena ia membutuhkan lebih sedikit waktu dari pada petani dalam
memproduksi satu unit dari kedua barang itu. Petenak membutuhkan hanya 20 menit untuk
menghasilkan satu gram daging, sedangkan petani membutuhkan 60 menit. Demikian pula,
peternak membutuhkan hanya 10 menit untuk menghasilkan satu gram kentang, sedangkan
petani membutuhkan 15 menit. Berdasarkan informasi ini, dapat disimpulkan bahwa peternak
memiliki biaya yang lebih rendah dalam menghasilkan kentang apabila biaya diukur
berdasarkan jumlah bahan baku (dalam hal ini jam kerja).
Walaupun, mungkin terjadi, seorang memiliki keunggulan absolut untuk dua barang
seperti peternak, tidak mungkin bagiseorang untuk memiliki keunggulan komperatif untuk
dua barang. Karena banyak biaya kesempatan untuk satu barang adalah kebalikan dari biaya
kesempatan barang yang lain, jika biaya kesempatan seseorang relatif tinggi, maka biaya
kesempatan orang tersebut untuk barang yang lain relatif rendah. Keunggulan komperatif
mencerminkan biaya kesempatan relatif. Kecuali dua orang memiliki biaya kesempatan yang
sama, seseorang akan memiliki keunggulan komperatif pada satu barang dan orang lain
memiliki keunggulan komperatif pada barang yang lain.
DAFTAR PUSTAKA
Mankiw, N.gregory; Euston Quah. 2014. Pengantar Ekonomi Mikro. Salemba Empat: Jakarta