Anda di halaman 1dari 2

Nama : Adiesti Peppy Ramadhani

NIM : 1401420258

Rombel :H

RESUME PPKN PERTEMUAN I

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI PERGURUAN TINGGI

Pendidikan kewarganegaraan (PKn) merupakan mata pelajaran yang fokus pembelajarannya


adalah untuk membentuk warga negara yang paham dan mampu melaksanakan hak dan
kewajibannya sebagai warna negara yang baik berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945.

Adapun tujuan pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi antara lain : (1)


Mengembangkan sikap dan perilaku kewarganegaraan yang mengapresiasi nilai-nilai moral-
etika dan religius. (2) Menjadi warganegara yang cerdas berkarakter, menjunjung tinggi nilai
kemanusiaan. (3) Menumbuhkembangkan jiwa dan semangat nasionalisme, dan rasa cinta
pada tanah air. (4) Mengembangkan sikap demokratik berkeadaban dan bertanggungjawab,
serta mengembangkan kemampuan kompetitif bangsa di era globalisasi. (5) Menjunjung
tinggi nilai-nilai keadilan.

Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) adalah suatu program pendidikan nilai yang
dilaksanakan melalui proses pembelajaran di Perguruan Tinggi dan berfungsi sebagai model
pengembangan jati diri dan kepribadian para mahasiswa, bertujuan membangun manusia
Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan YME, berbudi pekerti luhur,
berkepribadian mantap, dan mandiri, serta mempunyai rasa tanggungjawab kemasyarakatan
dan kebangsaan (Iriyanto Ws, 2005:2 )

Dasar yang menetapkan Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Mata Kuliah Pengembangan


Kepribadian (MPK) antara lain :

1. Kepmendiknas No. 232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum


Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar MahasiswaKepmendiknas
No.045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi menetapkan bahwa
Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila, dan Pendidikan Kewarganegaraan
merupakan kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian yang wajib diberikan
dalam kurikulum setiap program studi/kelompok program studi.
2. Keputusan Dirjen Dikti Depdiknas No. 43/Dikti/Kep/2006 tentang ramburambu
pelaksanaan pembelajaran kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian di
perguruan tinggi, menetapkan status dan beban studi kelompok mata kuliah
Pengembangan Kepribadian. Bahwasannya beban studi untuk Mata Kuliah
Pendidikan Agama, Kewarganegaraan dan Bahasa masing-masing sebanyak 3 sks.

Latar belakang terminologis dari pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan yang


berlandaskan demokrasi politik yang kemudian diperluas dengan sumber pengetahuan
lainnya. Tujuannya agar melatih kemampuan berpikir yang kritis, analitis serta bertindak
secara demokratis sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.

Anda mungkin juga menyukai