KEPERAWATAN ANAK
DI RUMAH SAKIT BM TANGERANG SELATAN
Disususun oleh
SADDAM AZIZ
24
KASUS
A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada tanggal 12 sampai dengan 14 Oktober 2020 pukul
10.00 WIB, An.D masuk rawat pada tanggal 11 Oktober 2020, pukul 12.00
WIB di ruang Deluxe lantai III Rumah Sakit BM Tangerang Selatan. Nomor
register klien 00003652 dengan diagnosa medis DHF .
1. Data biografi
a. Identitas Klien
Klien bernama An.D, nama panggilan klien adalah D, An.D lahir di
Jakarta, 20 Agustus 2010, An.A berusia 10 tahun, An.A berjenis
kelamin perempuan, An.D beragama islam, An.D bersuku bangsa
Jawa, bahasa yang digunakan An.D adalah Bahasa Indonesia,
pendidikan An.T adalah Sekolah Dasar.
b. Identitas Orang Tua/Wali
Ayah An.D bernama Tn.A berusia 37 tahun, dengan pendidikan Strata
1 dan pekerjaan Yaitu Karyawan swasta, beragama islam dan bersuku
bangsa Jawa. Ibu An.D bernama Ny.R berusia 35 tahun, dengan
pendidikan Diploma III dan Pekerjaan yaitu sebagai guru, Ny.R
beragama islam dan bersuku bangsa Betawi. Keluarga ini bertempat
tinggal di Jalan Perum Margoland No.10 Cipondah, Tangerang
2. Resume
An.D datang pada tanggal 11 Oktober 2020 Ke Rumah Sakit Bm
Tangerang dengan keluhan Kamis malam An.D Demam, di bawa ke
klinik dapat paracetamol, panas Naik turun, Sabtu pagi An. A tiba-tiba
muntah-muntah air, makan tidak mau, tapi minum masih mau, Minggu
Jam 08:00 pagi an. D Keluar darah dari hidung pada waktu bersin,
keluahan pusing ,dan mencret air,saat datang ke UGD RS BM An. D
keluhan dengan Demam,pusing, mual-muntah, terdapat bintik-bintik
diseluruh tubuh.
Dilakukan pemeriksaan Penunjang :
Hasil Lab Tanggal 11 Oktober 2020 di Rumah Sakit BM Tangerang
IMUNOLOGI
RDT Covid-19 Non Reaktif
Masalah Keperawatan :
1. Masalah keperawatan yang muncul pada saat itu adalah Hipertermia
berhubungan dengan infeksi virus dengue
Tindakan Keperawatan :
Mandiri :
a. Monitor yang dilakukan pada saat itu yaitu : memonitor suhu,
memonitor intake output, memonitor vital sign.
Tindakan keperawatan kolaborasi yang dilakukan yaitu :
memberikan cairan infus Ringer Laktat 12 tts/mnt, memberikan
terapi oral Paracetamol 3 x 350 mg, memberikan terapi injeksi
ceftriaxone 1 x 750 mg, ranitidine 2 x 25 mg, ondansentron 3 x 3,5
mg.
e. Obat-obat
Ibu An.D mengatakan An.D tidak pernah mengkonsumsi obat .
g. Alergi
Ibu An.D mengatakan An.D tidak memiliki alergi
h. Kecelakaan
Ibu An.D mengatakan An.D tidak pernah kecelakaan.
i. Imunisasi
Ibu An.D mengatakan imunisasi An.D lengkap HB 0, BCG, DPT 1,
DPT 2, DPT 3, polio 1, polio 2, polio 3, polio 4, HB 1, HB 2, dan
HB 3, dan Campak,
2) Pola tidur
Ibu An.D mengatakan An.D tidur ± 8 jam/hari, tidak ada
kebiasaan sebelum tidur yang dilakukan An.D, ibu An.D
mengatakan yang membuat nyaman saat tidur adalah tidak
berisik.
6) Kebiasaan lain
Ibu An.D mengatakan An.D mudah marah bila tidak dituruti
keinginannya.
7) Pola asuh
Ibu An.D mengatakan An.D di asuh oleh ibunya dengan rasa
kasih sayang dari orang tua klien
An.D1
0thn)
: Garis perkawinan
Keterangan Genogram :
An.D merupakan anak pertama berjenis kelamin perempuan usia 10
tahun. An.D tidak memiliki penyakit keturunan. Kedua orang tua
An.D masih hidup. An.D tinggal bersama dengan orang tunya. Ayah
An.D bernama Tn.A usia 37 tahun dan Ibu An.D bernama Ny.R usia
35 tahun. Ibu An.R mengalami Pre eklamsi sewaktu hamil. Dan lahir
dengan Sectio Caearia, Ayah An.D merupakan anak ke 3 dari 5
bersaudara. Ibu An.D merupakan anak ke 5 dari 6 bersaudara. Kedua
Orang Tua dari Ayah An. A masih ada sedangkan bapak dari Ny.R
masih hidup dan Ibunya sudah meninggal.
c. Koping keluarga
Ibu An.D mengatakan bila ada masalah segera di musyawarahkan
atau keterbukaan dalam keluarga.
d. System nilai
Ibu An.D mengatakan tidak ada nilai-nilai yang bertentangan yang
diajarkan terhadap kesehatan.
e. Spiritual
Ibu An.D mengatakan keluarga mengajarkan spiritual sesuai dengan
agama islam yang dianutnya.
b. Polusi
Ibu An.D mengatakan rumah klien sering berdebu dibagian halaman
depan karena adanya polusi dari jalan raya.
c. Kebersihan
Ibu An.D mengatakan setiap hari rumahnya di bersihkan, sehingga
debu dan kotoran dari jalan raya tidak membahayakan kesehatan.
Lingkungan rumah juga berdekatan dengan pasar.
Data subyektif :
Ibu An.D mengatakan demam, mual dan ada muntah, tidak nafsu
makan, mimisan 1 kali, terdapat bintik-bintik merah di seluruh
badan.
Data obyektif :
Suhu : 38, 50C, Nadi : 122 x/menit, RR : 24 x/menit, Kesadaran :
Compos mentis.
Data obyektif :
Mukosa mulut tampak kering tidak terdapat lesi, tidak ada
kelainan palatum, bibir pucat dan lidah tidak kotor, tidak terdapat
karang dan karies gigi,, turgor kulit elastis, ada petechi, warna
kulit agak kecoklatan dan tidak terpasang selang NGT.
Berat Badan Ideal (Dian Adriana, 2011)
BBI = 2 ( umur ) + 8
= 2 ( 10) + 8
= 26 Kg
IMT = BB = Hasil
TB2
= 32/1,36
= 23,53
3) Respirasi / sirkulasi
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan An.D tidak ada batuk dan tidak ada
sputum, tidak ada sesak nafas, sakit dada tidak ada, tidak ada
bengkak.
Data Obyektif :
Suara nafas vesikuler , tidak ada batuk dan tidak ada sputum,
tidak ada pernafasan cuping hidung, pengisian kapiler < 3 detik.
4) Eliminasi
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan BAB 1 x/hari, bau khas, warna
kecokelatan, tidak ada lendir dan tidak diare, konsistensi setengah
padat, BAK kurang lebih 5 - 7 x/hari, tidak terdapat nocturia,
disuria, hematuria, dan inkontinensia.
Data Obyektif :
Abdomen An.D supel, tidak ada kaku dan kembung, bising usus
klien 6 x/menit. BAB 1 kali berwarna kecoklatan, konsistensi
setengah padat, bau khas, tidak ada melena. BAK klien frekuensi
5 - 7 kali per hari, tidak ada keluhan saat BAK, terpasang kateter,
tidak ada iritasi, tidak ada atresia ani, dan prolaps.
5) Aktivitas / latihan
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan An.D sudah bisa mandiri memenuhi
kebutuhan sehari-hari, saat sakit untuk memenuhinya An.D masih
dibantu oleh ibunya. An.D mengatakan tidak terdapat kekakuan
pada pergerakan sendi, dan tidak ada keluhan nyeri sendi.
Data Obyektif :
An.D terlihat selalu di tempat tidurnya, An.D dibantu saat diganti
pakaiannya, bentuk kaki simetris tidak ada kelainan, otot kaki
terlihat normal, tidak ada kelainan, tidak terjadi kejang.
6) Sensori persepsi
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan pendengaran anaknya baik, penglihatan
baik, penciuman baik, perabaan baik, dan pengecapan baik.
Data Obyektif :
Reaksi terhadap rangsangan baik, orientasi baik, pupil isokor dan
respon terhadap cahaya baik, konjungtiva ananemis, pendengaran
baik, dan penglihatan baik.
7) Konsep diri
Data Subyektif :
An.D dapat mengungkapkan perasaannya. An.D mengatakan
tidak nafsu makan.
Data Obyektif :
Kontak mata baik / normal, postur tubuh An.D normal, perilaku
kepada ibunya manja, An.D kooperatif bila perawat melakukan
tindakan, An.D sedikit malu dan agak takut jika perawat datang.
8) Tidur / istirahat
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan An.D tidak mengalami gangguan tidur
selama dirumah sakit.
Data Obyektif :
Tidak ada tanda-tanda kurang tidur seperti mata kemerahan dan
sering menguap.
9) Seksualitas / reproduksi
Data Subyektif :
Ibu An.D mengatakan An.D belum menstruasi.
Data Obyektif :
Tidak ada kelainan pada vagina, ada payudara, tidak ada benjolan
pada buah dada.
c. Dampak hospitalisasi
Pada anak : An.D sedikit takut dan malu saat dilakukan tindakan
keperawatan.
Pada keluarga : Ibu An.D mengatakan cemas dan khawatir saat An.D
sedang demam dan waktu muncul bintik-bintik merah pada kulit
klien.
2) Perkembangan:
a) Motorik kasar : klien dapat berdiri dengan satu kaki
tanpa jatuh
b) Motorik halus : klien dapat menggambar sesuai dengan
penglihatan
c) Bahasa : klien mampu melakukan percakapan
dan melakukan tanya jawab
d) Sosialisasi : klien tidak bisa dipisahkan dari ibunya
7. Pemeriksaan Penunjang
Hasil Lab Tanggal 11 Oktober 2020 di Rumah Sakit BM Tangerang
IMUNOLOGI
RDT Covid-19 Non Reaktif
8. Penatalaksanaan
Cairan infus Ringer Laktat 12 tts/mnt, memberikan terapi oral
Paracetamol 3 x 350 mg, memberikan terapi injeksi ceftriaxone 1 x 750
mg, ranitidine 2 x 25 mg, ondansentron 3 x 3,5 mg
9. ANALISA DATA
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Tgl Dx.kep Impelentasi Evaluasi
1. 10–04-04 I 1. Memberikan kompres dingi - Suhu tubuh
didaerah axilla / bagian kepala. menurun menjadi
2. Memberikan pakaian yang tipis dan 37,5 0C.
menyerap keringat. - Klien masih
3. Memberikan minuman air dingin lemah.
( aquades ) sesering mungkin. - Terbaring di TT.
4. Melaksanakan kolaborasi
/membantu memasang cairan infus
RL 11 tts/m.
5. Memberikan antipiretik
( paracetamol ).
CATATAN PERKEMBANGAN
DAFTAR PUSTAKA
Corpenito, Lynda juall. Buku Saku Diagnosa Keperawatan Edisi 6
Cetakan I. 1998