Anda di halaman 1dari 4

Nama : Dita Yuliana Siregar

Kelas : 1B Sanitasi
NIM : PO7233321864
Mata Kuliah : Instrumentasi
Dosen Pembimbing : Weni Enjelina, M.Si

pH Meter

Pengertian pH meter

pH meter adalah alat pengukur pH. Arti dari Ph sendiri yaitu tingkat / derajat
kebasahan / keasaman dari suatu benda padat, semi padat, cair hingga tingkat
keasaman di suatu tempat. Untuk arti dari huruf p sendiri ialah power dan untuk h
yaitu simbol kimia yang berarti hidrogen.

Cara Penggunaan

1. pH meter tanah (soiltester)


- Bersihkan ujung sensor soil tester dengan tissue kering
- Pastikan lahan pengambilan sampel terhindar dari batu (ujung
sensor tidak boleh terbentur oleh batu)
- Tancapkan sensor hingga terbenam didalam tanah
- Tekan tombol hingga jarum petunjuk bergerak hingga tidak berubah
lagi
- Catat hasil yang didapatkan
- Bersihkan kembali ujung sensor dengan tissue kering

2. pH meter air
- Ambil sampel air yang mau di ukur kadar pHnya (letakkan dalam
wadah).
- Nyalakan dengan menekan tombol on pada pH meter.
- Masukkan pH meter ke dalam wadah yang berisi air yang akan di uji.
- Pada saat di celupkan ke dalam air, skala angka akan bergerak acak.
- Tunggu hingga angka tersebut berhenti dan tidak berubah-ubah.
Salinometer

Pengertian Salinometer

Salinometer adalah alat untuk mengukur kepadatan dari air yang akan dihitung
salinitasnya. Prinsip kerja alat berdasarkan daya hantar listrik, Semakin besar
salinitas maka semakin besar pula daya hantar listriknya begitu juga sebaliknya
jika salinitasnya kecil maka semakin kecil pula daya hantar listriknya.

Alat ini hanya digunakan dilaboratorium, berbeda dengan refraktometer yang


biasa digunakan di ruangan terbuka yang terkena sinar matahari langsung.

Cara menggunakan salinometer

1. Buka penutup refraktometer, yakni penutup kaca prisma, lalu bersihkan


permukaannya menggunakan aquades dan lap dengan tisu bersih.
2. Teteskan air sampel yang akan diuji pada kaca prismanya, lalu arahkan
refraktometer ke arah cahaya langsung.
3. Pada layar bidikan, akan nampak bidang biru dan putih. Batas antara
keduanya merupakan tingkat salinitas air tersebut
Coparator

Cara penggunaan alat:


1. Masukan 10 ml sampel air kedalam tabung, hingga tanda batas
2. Masukan 1 buah tablet DPD1 kedalam tabung tersebut kocok atau
gerus hingga homogen, setelah tercampur secara homogen tabung
dimasukan kedalam comparator
3. Lihat warna yang tertera dan cocokan dengan warna standar yang
ada pada disk
4. Catatlah angka sisa chlornya
5. Kemudian sampel tersebut ditambah lagi dengan 1 tablet DPD3
kemudian dikocok atau digerus hingga homogen dan tunggulah
selama 2 menit
6. Cocokan warna yang terjadi dengan disk comparator
7. Catatlah sebagai chlor bebas

Anda mungkin juga menyukai