REVIEW JURNAL I

Judul Kajian Eksperimental Kuat Tekan Dan Elastisitas Campuran

Kapur Dan Tanah Liat
Jurnal Jurnal Penelitian Teknik Sipil, Universitas Hasanuddin
Download http://repository.unhas.ac.id/brtstream/handre/123456789/16510
Volume dan Halaman Vol.8 No.2.
Tahun 2015
Penulis M.W. Tjaronge 1, Tri Harianto1, Muh. Jibril2
Reviewer Ramabeth Simamora (5173111025)
Tanggal 22 Mei 2020

Tujuan Penelitian :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan kapur terhadap
elastisitas campuran tanah lempung . Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah
untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa penggunaan kapur sebagai bahan
peenstabilisasi untuk meningkatkan kekuatan tanah lempung . Manfaat praktis yang
diharapkan adalah agar didapat sebuah campuran material baru yang memiliki kekuatan lebih
baik dan lebih ekonomis .

Subjek Penelitian :

Tanah lempung yang akan tau kekuatan tekan dengan penambahan kapur

Assesment Data :

No Hal yang ingin dinilai Baik Cukup Kurang

1. Data yang diperlihatkan pada jurnal 
2. Bahasa yang digunakan pada jurnal 
3. Pemberian tanda baca pada jurnal 
4. Apakah pembahasan pada jurnal baik 
5. Apakah eksperimen yang dilakukan 
berhasil dengan baik
6. Apakah jurnal yang ditampilkan sudah 
syarat – syarat yang sesuai dengan
pembuatan jurnal
Metode Penelitian :
1. Bahan
Bahan yang digunakan pada pembuatan campuran merupakan material lokal yaitu tanah
lempung terganggu yang berasal dari tanah Merah ,Kabupaten Boven Digoel ,Papua
sedangkan kapur yang digunakan adalah kapur padam .
2. Alat
Peralatan yang digunakan yaitu Universal Testing Machine ( Tokyo Testing Machine Inc .)
kapasitas 1000 Kn , data logger serta satu set computer , cetakan silinder ukuran diameter
53 mm dan tinggi 106 mm ( mould ) , mesin pencampur ( mixer ) LVDT 25 mm , saringan
No . 200, neraca , jangka sorong, bak perendam dan alat tambah lainnya.

3. Pengujian
Cara pengujian dilakukan dengan Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Eco Material
Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin dengan menggunakan metode
eksperimental, yaitu pengujian kuat tekan dan modulus elsatisitas umur 1, 3 dan 7 hari yang
mengacu pada ASTM (American Society for Testing Material) dan SNI (Standar Nasional
Indonesia).
Kuat tekan campuran dapat ditulis dengan persamaan sebagai berikut :
𝜎= 𝑃𝐴 Dimana :
σ = Kuat tekan beton (MPa)
P = Beban maksimum (N)
A = Luas penampang yang menerima beban (mm2).
Sedangkan nilai modulus elastisitas dapat dihitung dengan rumus:

E = (𝜎 2 – 𝜎 1)/(𝜖2 – 𝜖1) Dimana:

E = Modulus Elastisitas (MPa)
𝜎 1= Tegangan pada regangan awal (MPa)
𝜎 2= Tegangan pada 50% beban runtuh (MPa)
𝜖1= Regangan pada 𝜎 1 (𝜖1 = 0.00005)
𝜖2= Regangan pada 𝜎 2

Langkah Penelitian
Jawab : Langkah yang dilakukan Tanah lempung dan kapur padam yang telah diuji sesuai
dengan standar dicampur dengan perbandingan campuran 1:1 dengan kadar air 35%,
agar campuran lempung dan kapur padam lebih reaktif, maka komposisi campuran
yang digunakan adalah lolos saringan No.200 dan rentang penambahan air 10% dari
kadar air optimum dimaksudkan agar dapat terjadi reaksi pozolonik antar kandungan
lempung dan kapur padam, dengan komposisi masing-masing seperti yang dilihat
pada table 4 berikut :
 Pengujian mekanik campuran dilakukan pada umur 1, 3, dan 7 hari dengan uji kuat
tekan dan modulus elastisitas di laboratorium dengan satu jenis item campuran silinder
dengan dua jenis perawatan yaitu curing udara (suhu ruang ±25o) dan curing air.
Adapun jumlah benda uji dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Hasil Penelitian

 Solusi yang digunakan oleh penulis untuk menjawab ini dengan menggunakan metode
eksperimental ,yaitu pengujian kuat tekan dan modulus elastisitas umur 1,3,dan 7 hari yang
mengacu pada ASTM dan SNI
 Penulis mendesain eksperimennya dengan menggunakan hasil dari pengujian dari
laboratorium pengujian menujukan bahwa campuran mengalami perbaikan

Kesesuaian komposisi material penyusun campuran dan karbonasi yang terjadi akan
mempengaruhi terhadap kuat tekan yang dihasilkan sehingga perlu dilakukan pengecekan
dengan cara menyemprotkan phenolphthalein .

Kekuatan penelitian :

 Dalam pembuatan penelitian ini penulis diperkuat dengan adanya tabel tabel dengan
data pengamatan juga hasil yang kongkrit
 Dalam jurnal ini diperkuat dengan adanya kutipan yang diambil penulis dari ahli – ahli
sebelumnya contoh yaitu : “ Temperatur tinggi membuat kuat tekan lebih lama dengan
air atau lebih lama terendam air akan memiliki kuat yang lebih rendah sekitar 0. 7
sampai 0.85 “ ( HC Hardiyatmo ,2010)
 Dilengakapi dengan grafik – grafik yang cukup mudah dipahami
 Penulis memperbanyak pengujian untuk mendapatkan hasil yang dapat dipercaya dan
tepat dalam melakukan percobaan
 Menampilkan hasil jadi eksperimannya sehingga minta pembaca bertambah
Kelemahan penelitian :

 Dalam menuliskan kata penulis masih ada kata yang salah contohnya kalimat dalam
pembahasan yaitu :

kata yang salah

 Tidak adanya takaran tanah atau kelngkapan data yang digunakan pada saat melakukan
hanya menampilkan nilai persen dari garam yang digunakan saja

Referensi yang ada yaitu :

Bowles, J.E. (1984), Physcal and Geotechnical Propertes of Soils, McGraw Hill Book
Company, USA
Chen, F.H. (1975), Foundation On Expansive Soil, Development In Geotechnical
Engineering 12, Esevier Scientific Publishing Company, Amsterdam.
Das, Braja M., Noor, E., dan Mochtar, I.B. (1994), Mekanika Tanah Jilid 2, Erlangga,
Jakarta.
Das, Braja.M. (1995), Mekanika Tanah (Prinsip-Prinsip Rekayasa Geoteknik), Jilid I,
Erlangga. Jakarta.
Didiek P., Suryadi HS. (1998), Bahan Konstruksi Teknik, Gunadarma Press, Jakarta.
Hardiyatmo, H.C. (2010), Mekanika Tanah 1, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C. (2010), Stabilitas Tanah Untuk Perkerasan Jalan, Gadjah Madah
University Press, Yogyakarta.
 REVIEW JURNAL II

Judul Pengaruh Garam Dapur (NaCl) Terhadap Kembang Susut

TanahLempung
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan Institut Teknologi Padang
Download http://download.portalgaruda.org/
Volume dan Halaman Vol.17 No.1. dan 13 sampai dengan 20
Tahun 2015
Penulis Herman *), Willy Joetra**)
Reviewer Ramabeth Simamora (5173111025)
Tanggal 22 Mei 2020

Tujuan Penelitian :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan garam dapur (
NaCl ) terhadap kembang susut tanah lempung . Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian
ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa penggunaan garam
dapur dapat digunakan alternatif bahan tambah terhadap susut tanah lempung . Manfaat
praktis yang diharapkan adalah mengetahui bagaimana pengaruh penambahan garam dapur
sebagai bahan tambah pada tanah lempung terhadap peningkatan daya dukung tanah.

Subjek Penelitian :

Tanah lempung yang akan diuji kembang susut tanah dengan penambahan garam dapur

Assesment Data :

No Hal yang ingin dinilai Baik Cukup Kurang

1. Data yang diperlihatkan pada jurnal 
2. Bahasa yang digunakan pada jurnal 
3. Pemberian tanda baca pada jurnal 
4. Apakah pembahasan pada jurnal baik 
5. Apakah eksperimen yang dilakukan 
berhasil dengan baik
6. Apakah jurnal yang ditampilkan sudah 
syarat – syarat yang sesuai dengan
pembuatan jurnal
Metode Penelitian :
1. Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tanah lempung yang berasal dari padang
tepatnya jalan By Pass KM 17-18 dengan kedalaman 1 m dari muka tanah sedangkan garam
yang digunakan adalah garam dapur beryodium merk “Octopuss” .
2. Alat
Peralatan yang digunakan diantaranya satu set saringan standar dan hidrometer, satu set alat
ukur gravitas khusus, alat uji batas konsistensi, alat pemadatan standar, satu set alat uji
pengembanganan (swelling) dengan alat oedometer, alat-alat bantu yang terdiri dari oven,
timbangan dengan ketelitia 0,01, stop watch, thermometer.

3. Pengujian

Cara pengujian dilakukan dengan menambahkan persentasi garam dapur yaitu

0%,10%,30% dan 50% dari berat kering tanah dengan kondisi tanah terganggu masa
perawatan 3 hari untuk mendapatkan hasil persentasi mana yang layak digunakan maka
tanah diUji dengan :

1. Specific Gravity ( Gravitas khusus )

2. Atterbeg Limit ( Batas – batas Konsistensi )
3. Grain Size Analysis ( Gradasi Ukuran Butiran )
4. Compaciton ( pemadatan )
5. Swelling ( pengembangan )
Langkah Penelitian
Menggunakan tahapan – tahapan yang akan dipaparkan pada ( Gambar 2.1 ) halaman 14

Hasil Penelitian
Solusi yang digunakan oleh penulis untuk menjawab ini semua dengan melakukan
eksperimen dengan menggunakan garam dalam bentuk persentase yang berbeda dengan
menampilkan data tabel yang sudah dilakukan pengujiannya untuk memperkuat hasil
eksperimennya sebagai berikut :
Penelitian Pendahuluan
Hasil uji pendahuluan berupa hasil uji sifat fisis dan sifat mekanis tanah asli dan garam
dapur dapat dilihat pada (Tabel 3.1) dan (Tabel 3.2).

Penelitian Pokok
Hasil uji pokok terdiri dari uji sifat fisis tanah dengan campuran berbagai variasi garam
dapur dapat dilihat pada (Tabel 3.3), (Tabel 3.4) dan (Tabel 3.5).
Dan uji sifat mekanis tanah dengan beberapa variasi Garam Dapur (Tabel 3.6), (Tabel 3.7)

Kekuatan penelitian :

 Dalam pembuatan penelitian ini penulis diperkuat dengan adanya tabel – tabel dengan
data pengamatan juga hasil yang kongkrit
 Dalam jurnal ini diperkuat dengan adanya kutipan yang diambil penulis dari ahli – ahli
sebelumnya contoh yaitu : “ lempung didefinisikan sebagai golongan partikel yang
mempunyai ukuran kurang dari 0,002 mm ( = 2 mikron ) “ ( Das ,1998 )
 Dilengakapi dengan grafik – grafik yang cukup mudah dipahami
 Penulis memperbanyak pengujian untuk mendapatkan hasil yang dapat dipercaya dan
tepat dalam melakukan percobaan
Kelemahan penelitian :

 Dalam menuliskan kata penulis masih ada kata yang salah contohnya dihalaman 13
pada pendahuluan yaitu :

ini dia kata

yang salah

 Tidak adanya takaran tanah atau kelngkapan data yang digunakan pada saat melakukan
hanya menampilkan nilai persen dari garam yang digunakan saja
Referensi yang ada yaitu :
Aschuri, I. 2013, “Perbaikan Tanah Ekspansif Dengan Menggunakan Garam Anorganik (Studi
Kasus Tanah Cikampek)” , lib.itenas.ac.id
Anonim, 1992, Annual Book of ASTM Standarts, Section 4, Volume 04 08, Philadelphia,USA
Bowles, J.E, 1986, Sifat-sifat Fisis dan Geoteknik Tanah, Edisi Kedua, Penerbit
Erlangga, Jakarta
Chen, F.H, 1975, Foundation on Expansive Soil, Elsevier Science Publishing Company, New
York
Damoerin, D dan Virisdiyanto, 1999, “Stabilisasi Tanah Lempung Ekpansif dan Pasir dengan
Penambahan Semen atau Kapur untuk Lapisan Badan Jalan”, Prosiding Seminar
Nasional Geoteknik ’99, hal 1-10
Das, B.M, 1998,”Mekanika Tanah (Prinsipprinsip Rekayasa Geoteknik)”, Penerbit Erlangga,
Jakarta.
Fathani, T.F., dan Adi, A.D., 1999, “Perbaikan Sifat Lempung Ekspansif dengan Penambahan
Kapur”, Prosiding Seminar Nasional Geoteknik’99’ hal.97- 105.