Anda di halaman 1dari 5

ISSN 2460-5506

POTENSI BUAH JONGI (Dillenia serrata Thumb) SEBAGAI SUMBER PANGAN


FUNGSIONAL BERBASIS LOKAL : KAJIAN PUSTAKA
Ir. Joice Noviana Pelima, M.Si
Fakultas Pertanian
Program Studi Agribisnis
Universitas Kristen Tentena

ABSTRACT
Jongi plant (Dillenia serrata Thunb) is one of the family Dilleniaceae plants that is endemic in
Sulawesi. The results of a reference study of this plant state that jongi fruit contains citric acid
compounds, vitamin C and betacarotene and secondary metabolic compounds namely alkaloid
compounds, flavonoids, saponins, polyphenols and triterpenoids so that it has antioxidant activity.
Antioxidant activity of jongi fruit makes it a potential source of functional food. Processing of
jongi fruit includes making candy, dodol, syrup and potential to be processed into sweets, chips
and jam.
Keywords: Jongi fruit, antioxidant activity, functional food

PENDAHULUAN masyarakat Sulawesi Selatan dan Sulawesi


Latar Belakang Tengah.
Tanaman jongi (Dillenia serrata Thunb) adalah Masyarakat Sulawesi Selatan mengenal
tanaman endemik Sulawesi yang terletak dalam tanaman ini dengan nama dengen (Illing, 2017)
subregion biogeografi Wallacea yaitu suatu sedangkan masyarakat Sulawesi Tengah
wilayah unik karena merupakan kawasan mengenal dengan nama jongi. Tanaman jongi
peralihan antara Benua Asia dan Australia tumbuh liar di hutan dan di alam luas. Tanaman
sehingga memiliki keanekaragaman hayati jongi merupakan salah satu species yang
dengan tingkat endemisitas yang cukup tinggi memiliki penyimpanan karbon yang relatif
(Kainde, 2011; Pitopang, 2014). Tanaman ini tinggi dalam tingkat 20 tahun yaitu lebih dari
merupakan pohon berukuran sedang yang 30 kg C / tanaman selain itu mempunyai sifat
memiliki keanekaragaman spesies yang tinggi cepat tumbuh sehingga dapat
di daerah tropis yang didistribusikan dari direkomendasikan sebagai prioritas dalam
Madagaskar ke Australia dan merupakan salah program penanaman dan reboisasi
satu komponen vegetasi hutan tropis di daerah ( Rindyastuti,2017).
dataran rendah. Bentuk ukuran, dan rasa buah jongi mirip
Tanaman Dillenia dikenal dengan nama simpur dengan jeruk. Jika sudah matang kulit buah
dalam bahasa Indonesia atau simpor atau akan terbuka sendiri layaknya kelopak bunga.
simpoh di Malaysia. Di seluruh dunia genus Walaupun buah jongi sudah matang tetapi rasa
tanaman ini terdiri dari 60 species namun buahnya sangat masam jika dimakan secara
hanya lima species yang ditemukan di Sulawesi langsung. Pada waktu yang lalu masyarakat
(Kader and Zeinab, 2015). Dari 5 species lokal memanfaatkan buah jongi sebagai bumbu
tersebut ada 4 species yang bersifat endemik di masakan sebagai pemberi citarasa asam. Rasa
Sulawesi yaitu Dillenia ochreata, Dillenia buahnya yang masam menyebabkan buah ini
celebica, Dillenia talaudensis dan Dillenia kurang diminati dan belum banyak
serrata (Mead, 2014). Tanaman Dillenia dimanfaatkan sehingga belum dibudidayakan
diketahui mempunyai nilai medis yang baik secara resmi.
sehingga dimanfaatkan oleh komunitas suku Buah ini adalah buah musiman dengan masa
dan masyarakat sebagai obat (Kader and simpan yang relatif pendek maka perlu
Zeinab, 2015). Dillenia serrata adalah salah dilakukan pengolahan agar dapat dinikmati
satu spesies yang cukup dikenal oleh kapanpun tanpa harus menunggu masa berbuah.
masyarakat lokal Sulawesi khususnya Produk olahan dengan bahan baku

125
ISSN 2460-5506

bersifat endemik daerah memiliki prospek yang secara empiris tumbuhan ini dimanfaatkan
menjanjikan dalam mengembangkan potensi sebagai obat sariawan, muntah darah, demam,
lokal daerah. Pengolahan yang ditujukan untuk dan obat luka (Irnawati dkk, 2017).
menghasilkan produk bernilai tambah yaitu
pangan fungsional akan lebih memenuhi 2. Senyawa Bioaktif Buah Jongi
kebutuhan masyarakat sekarang ini. Berikut ini adalah gambar buah jongi
Berdasarkan metabolit sekundernya tumbuhan dengan daun buah yang belum mekar
jongi memiliki potensi sebagai (gambar 1) dan buah jongi yang sudah
penangkal radikal bebas (Irnawati, 2017) matang ditandai dengan daun buah yang
TANAMAN JONGI DAN PENGOLAHAN mekar (gambar 2):
BUAH JONGI
1. Tanaman Jongi
Klasifikasi tanaman Jongi adalah sebagai
berikut :
Kingdom :Plantae
Sub kingdom :Viridiplantae
Infra kingdom :Streptophyta
Super divisi :Embriophyta
Kelas :Magnoliopsida
Super orda :Dillenianae
Ordo :Dilleniales
Famili :Dilleniaceae
Genus :Dillenia Gambar 1. Buah jongi dengan Daun Buah
Species :Dillenia serrata yang Belum Mekar
Tanaman jongi memiliki tinggi mencapai
30 meter dengan diameter batang
mencapai 70 cm. Daun tunggal, lonjong
sampai lanset, panjang 20 - 45 cm dan
lebar 8 - 19 cm, tangkai daun bersayap.
Perbungaan tandan dengan 2 - 6 bunga,
tanpa daun mahkota, berdaun kelopak 5,
diameter bunga sekitar 7,5 cm.
menyerupai buah jeruk, tidak pecah, bulat
agak gepeng, bergaris tengah sekitar 6 cm,
daun-daun buah (karpela) tertutup oleh
daun-daun kelopak. Karpel masak
berukuran 25 mm x 16 mm, berbiji
sampai lima. Biji hitam, tanpa arilus. Gambar 2. Buah Jongi yang Sudah
Jenis pohon ini berkerabat dekat dengan Matang
Rerer (Dillenia celebica. Habitat tanaman Buah Jongi mengandung lebih dari 84%
jongi adalah hutan dan tepi sungai atau sari vitamin C (Hasniarti, 2012; Illing,
danau (Illing dkk, 2017). 2017). Irnawati dkk, 2017 menambahkan
bahwa buah jongi mengandung senyawa
Tanaman ini termasuk tumbuhan yang bisa asam sitrat, vitamin C dan betakaroten.
hidup bertahun-tahun. Selain itu buah ini mengandung senyawa
metabolik sekunder yaitu senyawa
Bagian tubuh tanaman seperti daun dan batang alkaloid, flavonoid, saponin, polifenol dan
mengandung senyawa polifenol, seperti tannin triterpenoid (Gandhi, 2013; Bandara et al,
dan flavonoid selain yang terkandung dalam 2015; Illing. 2017).
buahnya. Terkait dengan hal tersebut maka

126
ISSN 2460-5506

Alkaloid yang terkandung dalam buah fisiologis tertentu yang bermanfaat bagi
jongi merupakan golongan zat metabolit kesehatan (BPOM, 2001). Makanan dapat
sekunder terbesar, yang pada saat ini telah dikatakan memiliki sifat fungsional jika
diketahui sekitar 5500 buah. Alkaloid terbukti memberikan satu atau lebih
pada umumnya mempunyai keaktifan manfaat bagi fungsi target tubuh (selain
fisiologi yang menonjol sehingga sering nutrisi yang normal fungsi) dengan cara
dimanfaatkan untuk pengobatan. yang relevan dapat meningkatkan status
Flavonoid merupakan suatu senyawa kesehatan dan kebugaran serta
polifenol yang umumnya terdapat dalam menurunkan risiko penyakit.
tubuh. Senyawa-senyawa ini memiliki Senyawa metabolik sekunder yaitu
aktivitas biokimiawi seperti aktivitas senyawa alkaloid, flavonoid, saponin,
antioksidan, antimutagenesis, aktivitas polifenol dan triterpenoid mempunyai
sitotoksis, dan mengubah ekspresi gen. aktivitas antioksidan. Antioksidan
Saponin merupakan metabolit sekunder merupakan suatu senyawa yang dapat
dan merupakan kelompok glikosida. menunda atau mencegah oksidasi dengan
Polifenol ditemukan secara alami pada cara menghambat terjadinya reaksi rantai
tumbuhan. Polifenol adalah suatu oksidatif. Fungsi utama antioksidan
senyawa yang mempunyai beberapa adalah menetralisasi radikal bebas,
gugus hidroksil (-OH) pada cincin sehingga tubuh terlindungi dari berbagai
aromatiknya. macam penyakit degeneratif (Irnawati,
Terpenoid mencakup sejumlah besar 2017).
senyawa tumbuhan, istilah ini digunakan Kandungan serat (diatery fiber) pada buah
untuk menunjukkan bahwa secara jongi bersifat untuk mengenyangkan dan
biosintesis semua senyawa tumbuhan itu memperlancar proses metabolisme tubuh,
berasal dari senyawa yang sama. sehingga sangat baik dikonsumsi
Senyawa flavanoid dan senyawa fenolik penderita obesitas (Mustafa,-).
memiliki kemampuan sebagai antioksidan 3. Pengolahan Buah Jongi
sebagaimana hasil analisis fitokimia yang Pengolahan buah jongi yang mengandung
dilakukan Kader and Shakour, 2015 flavor alami berupa warna dan rasa asam
menunjukkan bahwa ekstrak alkohol buah sebagai bahan bahan baku menghasilkan
Dillenia indica L. mengandung senyawa produk pangan seperti permen, dodol,
fenolik dengan jumlah tertinggi dan sirup dan potensial untuk diolah menjadi
Nazma et al, 2009 dalam Kader and manisan, kripik dan selai.
Shakour, 2015 telah melaporkan bahwa Studi pembuatan permen oleh Hasniarti
buah – buahan seperti D. indica L. (2012) menunjukkan bahwa formulasi
memiliki aktivitas antioksidan yang perbandingan yang terbaik antara sari
signifikan terkait kandungan senyawa buah dan gula untuk menghasilkan
fenolik yang tinggi. permen yang dapat diterima oleh panelis
Aktivitas antioksidan yang terdapat adalah 40%:60% dengan kadar air
dalam buah jongi dikembangkan menjadi (19,84%) dan gula reduksi(22,97%) dan
bahan baku pangan fungsional. Pangan hasil dari uji organoleptik menunjukkan
fungsional adalah makanan olahan yang yang dapat diterima sebagian besar
mengandung komponen bioaktif yang panelis yaitu pada perlakuan
dapat memiliki dampak positif pada perbandingan 40% sari buah dan 60%
fungsi metabolisme manusia. gula. Ilma (2012) dalam studi pembuatan
Pangan fungsional adalah pangan yang dodol buah jongi menyimpulkan proses
secara alami maupun telah melalui proses pembuatan dodol jongi terdiri dari bubur
mengandung satu atau lebih senyawa buah jongi, tepung beras ketan dan gula
yang berdasarkan kajian-kajian ilmiah merah. Kadar air dan kadar lemak
dianggap mempunyai fungsi-fungsi tertinggi pada masing-masing perlakuan

127
ISSN 2460-5506

adalah pada perlakuan penambahan 30% Hasniarti, 2012. Studi Pembuatan Permen
tepung beras ketan dan 40% gula merah. Buah Dengen (Dillenia serrata Thunb).
Buah jongi dimanfaatkan sebagai bahan Skripsi Program Studi Ilmu dan Teknologi
dasar pembuatan sirup sebagaimana Pangan Jurusan Teknologi Pertanian
laporan Mustafa (tanpa tahun) dalam Fakultas Pertanian Universitas Hasanudin
program kegiatan KKN-PPM di kota Makassar
Palopo. Pengolahan buah jongi menjadi Illing, Ilmiati, Wulan Safitri dan Erfiana, 2017.
jus relatif mudah dikerjakankan untuk Uji Fitokimia Ekstrak Buah Dengen. Jurnal
dikonsumsi langsung. Alternatif Dinamika hal.66 – 84 Vol. 08 No. 1.
pengolahan buah jongi selain yang Ilma, Nur, 2012. Studi Pembuatan Dodol Buah
disebutkan di atas adalah pembuatan Dengen (Dillenia serrata Thunb). Skripsi
manisan basah dan kering, kripik dan Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan
selai. Jurusan Teknologi Pertanian Fakultas
Pertanian Universitas Hasanudin Makassar.
KESIMPULAN Irnawati, Mirnawati Purba, Riska Mujadilah
Tanaman jongi (Dillenia serrata Thunb) adalah dan Sarnayani, 2017. Penetapan Kadar
tanaman endemik di Sulawesi. Potensi besar Vitamin C dan Uji Aktivitas Antioksidan
tanaman jongi sebagai produk lokal daerah Sari Buah Songi (Dillenia serrata Thunb)
memerlukan perhatian dan kerjasama semua Terhadap Radikal DPPH. Parmacon Jurnal
pihak untuk meningkatkan nilai ekonomisnya Ilmiah Farmasi-UNSRAT Vol. 6 No.2 Mei
melalui managemen pengolahan yang baik dan 2017 ISSN 2302 – 2493.
maksimal khususnya buah jongi yang Kader, Essam M. Abdel and Zeinab T. ABD
mengandung berbagai senyawa bioaktif yang EL Shakour, 2015. Phytochemical And
dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan Cytotoxicity Investigation of Dillenia
fungsional untuk mendukung program Indica L. Grown in Egypt. World Journal of
pelestarian sumber keanekaragaman hayati Pharmaceutical Research vol. 4, Issue 10,
lokal daerah. 334-348
Kainde, RP, S.P. Ratag, J.S. Tasirin dan D.
DAFTAR PUSTAKA Faryanti, 2011. Analisis Vegetasi Hutan
Bandara, Chamara Janaka, Anura Lindung Gunung Tumpa. Euginia Vol. 17
Wickramasinghe, B.M.R. Bandara, D.N No. 3
Karunaratne, D.S.A Wijesundara and Mead, Davis, 2014. Types of 'dillenia' on
Karunaratne, 2015. Chemistry and Sulawesi. Sulang language data and
Bioactivity of Compound of Genus Working Paper; Topics in Lexicography, no.
Schumacheria and its close 27. Sulawesi Language Alliance
chemataxonomic relationship to genus http:/sulang.org//
Dillenia. Journal of Chemical and Mustafa, Sri Wahyuni, (tanpa tahun).
Pharmaceutical Research,2015 7(10) : 586- Pengolahan Buah Dengen Sebagai Bahan
592. Researc Artikel ISSN : 0975-7384 Dasar Pembuatan Sirup Buah Dengen.
CODEN (USA):JPRCS. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Gandhi, Dipal and Priti Mehta, 2013. Dillenia Muhamadiyah Palopo. Prosiding Seminar
indica Linn and Dillenia pentagyna Roxb.: Nasional Vol. 03 Nomor 1 ISSN 2443 –
Pharmacognostic, Phytochemical and 1109
Therapeutic aspect. Journal nof Applied Pitopang, Ramadhanil dan Moh. Ihsan, 2014.
Pharmaceutical Science Vol. 3(11). Pp 134- Biodiversitas Tumbuhan di Cagar Alam
142. Department of Pharmacognosy & Morowali Sulawesi Tengah. Online
2Department of Pharmaceutreal analysis, Jurnalof Natural Science, Vol. 3(3) : 287-
Institute of Pharmacy, Nirma University, 286 ISSN: 2338-0950
Ahmedabad – 382 481, Gujarat, India. Rindyastuti, Ridesti, 2017. Carbon Storage of
medium-sized tree : a case study on

128
ISSN 2460-5506

Dillenia collection in Purwodadi Botanic 08526834|E-ISSN:2337-389X. Purwodadi


Garden. Journal of Biological Research Vol. Botanic Garden, Indonesian Institute of
22 No. 2 Juni 2017. ISSN : Sciences

129

Anda mungkin juga menyukai