Anda di halaman 1dari 2

RSU Bunda Noni TATALAKSANA TRAUMA PADA MATA

Palembang

NOMOR NO REVISI HALAMAN


DOKUMEN
00 1/1
017/TU/V/2017

Jl. Srijaya Negara


Palembang
DITETAPKAN
TANGGAL DIREKTUR,
STANDAR TERBIT
PROSEDUR
OPERASIONAL
1 MEI 2017 Dr. Ari Sisworo, SpPD

 Trauma mata adalah rusaknya jaringan pada bola mata, kelopak


mata, saraf mata dan atau rongga orbita karena adanya benda
tajam atau tumpul, bahan kimia yang mengenai mata dengan
keras/cepat ataupun lambat.
PENGERTIAN
 Trauma pada mata dapat mengenai jaringan seperti kelopak
mata, konjungtiva, kornea, uvea, lensa, retina, papil saraf optik
dan orbita secara terpisah atau menjadi gabungan trauma
jaringan mata.
TUJUAN Mencegah kerusakan lanjut pada mata

KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Persiapan alat/bahan:
 Nacl 0,9%
 Infus set
 Pantocain tetes
 Spuit 5 -10 cc
 Jarum Infus
 Kasa
 Zat Fluorescen
 Salep mata ataupun tetes mata
 Plester

2. Penatalaksanaan

Pada Trauma Tumpul:


 Penanganan pertama dapat diberikan kompres dingin untuk
menghentikan perdarahan. Selanjutnya untuk memudahkan
absorpsi darah dapat dilakukan kompres hangat pada kelopak.
 Pengobatan pertama pada hematoma sub konjungtiva adalah
dengan kompres hangat. Perdarahan subkonjungtiva akan hilang
atau diabsorbsi dengan sendirinya dalam 1 – 2 minggu tanpa
diobati

Pada trauma tajam:


Bila terlihat salah satu atau beberapa tanda diatas maka dicurigai
adanya trauma tembus bola mata maka secepatnya dilakukan
pemberian antibiotika topikal dan mata ditutup tetapi jangan terlalu
kencang dan segera dikirim ke dokter mata untuk dilakukan
pembedahan dan penanganan lebih lanjut.
Pada Trauma Kimia
 Tindakan yang dilakukan adalah dengan irigasi dengan garam
fisiologik sekitar 15-30 menit (6-10 flash NACL 0,9%) segera
setelah trauma.
 Penderita diberikan tetes antibiotika, segera setelah trauma 1
tetes tiap 5 menit selama 2 jam. Analgetik dan anestesik topikal
dapat diberikan untuk mengurangi rasa nyeri.
UNIT TERKAIT Poli Mata

Anda mungkin juga menyukai