Nomor : /UN35.3/TU/2021
Nomor : ..........................................
Pada hari ini Senin tanggal Dua belas bulan Juli tahun dua ribu dua puluh
satu , yang bertanda tangan di bawah ini:
Bahwa PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA
PIHAK dan secara sendiri-sendiri disebut PIHAK.
Pasal 1
OBJEK KERJASAMA
1
Pihak I Pihak II
Pasal 2
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 3
RUANG LINGKUP
(1) Penyelenggaraan praktek klinik di RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang.
(2) Penyediaan tenaga pengajar/klinikal instruktur, pembimbing/penguji
skripsi/tesis dan atau tenaga penyelenggara praktek klinik, di bidang
kesehatan.
Pasal 4
KETENTUAN UMUM
(1) Poltekkes Kemenkes Padang adalah salah satu Perguruan Tinggi yang
melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pedidikan, penelitian
dan Pengabdian kepada masyarakat) bagi Mahasiswa dan Dosen: Jurusan
Kesehatan Lingkungan, Jurusan Gizi, Jurusan Keperawatan, Jurusan
Kebidanan, Jurusan Keperawatan Gigi dan Jurusan Promosi Kesehatan.
(2) Direktur RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang adalah penanggung jawab
dalam pengelolaan RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang.
(3) Pembimbing klinik/Klinikal instruktur adalah staf klinikal yang
berpengalaman, memenuhi syarat tertentu yang memfasilitasi dan
mengevaluasi pembelajaran mahasiswa di area klinik pada waktu yang
ditetapkan, berdasarkan Surat Keputusan Direktur RS. Jiwa Prof. HB.
Saanin Padang.
(4) Pembimbing Akademik adalah staf dosen dari institusi pendidikan yang
memfasilitasi dan mengevaluasi pembelajaran mahasiswa di area klinik,
berdasarkan Surat Keputusan Direktur Poltekkes Kemenkes Padang
(5) Medikolegal adalah standar pelayanan medis dan standar pelayanan
operasional dalam bidang kedokteran dan hukum.
(6) Dalam melaksanakan proses praktek klinik Direktur dibantu oleh wakil
Direktur, Bidang Diklat dan Litbang dan Tim Koordinator Klinik.
(7) PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama mengawasi
pelaksanaan proses praktek klinik di RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang.
2
Pihak I Pihak II
(8) Penugasan Pembimbing Klinik PIHAK KEDUA yang diperbantukan dalam
tugas pendidikan oleh PIHAK PERTAMA berdasarkan persetujuan PIHAK
KEDUA.
Pasal 5
TANGGUNG JAWAB BERSAMA
Pasal 6
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
3
Pihak I Pihak II
e. Mematuhi peraturan dan ketentuan praktek klinik RS. Jiwa Prof. HB.
Saanin Padang; dan
f. Mematuhi sanksi yang diberikan kepada mahsiswa yang melanggar
ketentuan dan peraturan yang berlaku di RS Jiwa Prof. HB. Saanin
Padang.
Pasal 7
MEDIKOLEGAL
(2) PIHAK KEDUA akan memberikan sanksi kepada peserta didik atas setiap
pelanggaran yang dilakukannya.
(3) Peserta didik wajib menjaga mutu pelayanan di RS. Jiwa Prof. HB. Saanin
Padang.
4
Pihak I Pihak II
Pasal 8
SUMBER DAYA MANUSIA
Pasal 9
PEMBIAYAAN
Pasal 10
SARANA, PRASARANA DAN BAHAN
(1) Sarana prasarana dan bahan dalam Perjanjian Kerjasama ini meliputi
Gedung/bangunan beserta kelengkapan, segala alat dan perlengkapan, dan
segala bentuk bahan habis pakai yang dipergunakan di lingkungan RS.
Jiwa Prof. HB. Saanin Padang untuk menyelenggarakan praktek klinik,
profesidan penelitian.
(2) Bahan habis pakai yang digunakan dalam pendidikan mahasiswa
Poltekkes Kemenkes Padang diluar protap RS. Jiwa Prof. HB. Saanin
Padang sepenuhnya menjadi tanggung jawab Akper Kesdam I/BB Padang.
Sarana,prasarana dan bahan yang berasal dari PIHAK PERTAMA yang telah
dihibahkan kepada PIHAK KEDUA menjadi milik dan dicatat dalam
inventaris PIHAK KEDUA.
Pasal 11
JANGKA WAKTU KERJASAMA
(1) Perjanjian Kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) tahun dan
dapat diperbaharui kembali dengan kesepakatan PARA PIHAK.
(2) Apabila PIHAK PERTAMA ingin menghentikan dan atau memperpanjang
kerjasama, maka PIHAK PERTAMA menyampaikan secara tertulis kepada
PIHAK KEDUA 3 (tiga) bulan sebelum kerjasama berakhir.
5
Pihak I Pihak II
PASAL 12
FORCE MAJEURE
(1) Apabila terjadi hal-hal diluar kekuasaan kedua belah pihak atau force
majeure, maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikannya dengan
musyawarah.
(2) Ketentuan yang belum diatur dalam Perjanjian Kerjasama ini, akan diatur
lebih lanjut oleh PARA PIHAK sesuai dengan kesepakatan.
PASAL 13
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila dalam pelaksanaannya timbul permasalahan, ataupun perselisihan
untuk menyelesaikannya dilakukan secara musyawarah oleh PIHAK PERTAMA
dan PIHAK KEDUA.
Pasal 14
PENUTUP
(1) Kerja sama ini tidak menutup kemungkinan PARA PIHAK untuk menjalin
dan melakukan kerja sama dengan pihak lain.
(2) Kerja sama ini dibuat dan ditanda tangani dengan itikad baik dan berlaku
sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian hari terdapat
kekeliruan maka akan dilakukan peninjauan kembali.
6
Pihak I Pihak II
7
Pihak I Pihak II