1. Yang perlu diperhatikan pada saat mengenali situasi tempat kejadian kegawatdaruratan
adalah
2. Seorang laki-laki umur 37 tahun, masuk di UGD dengan riwayat kecelakaan lalu lintas.
Terdapat bekas darah di mulut dan hidung klien, terdengar suara ronchi saat bernafas,
terdapat periorbital echimosis dan battle sign. Tanda tanda vital, TD 90/60 mmHg Nadi
115 kali permenit (regular dan lemah) RR 32 kali permenit (irregular)
3. Seorang laki-laki umur 30 tahun, dirawat di UGD dengan riwayat jatuh dari sepeda motor
tanpa mengenakan helm. Keluar darah dari hidung dan telinga, lebam-lebam disekitar
kelopak mata, kebiruan dibelakang telinga, suhu tubuh 38,8 ° C, pola pernafasan cheyne-
stokes, terjadi penurunan kesadaran.
a. Keluar darah dari hidung dan telinga, pola pernafasan cheyne-stoke, penurunan
kesadaran
4. Seorang laki-laki umur 37 tahun dibawa ke UGD dengan riwayat kurang lebih 20 menit
yang lalu digigit ular. Terlihat bekas taring di luka gigitan, luka terlihat bengkak dan
warna kulit berubah menjadi kebiruan.
Apakah tindakan pertama dan utama yang paling tepat anda lakukan?
c. Ikat kuat dengan tourniquet daerah diatas luka dan insisi bekas luka serta hisap bisa
yang tertinggal
d. Fiksasi dengan tensocrepe daerah gigitan dari distal ke proksimal disertai dengan
tindakan immobilisasi dan segera lakukan injeksi Serum Anti Bisa Ular
5. Seorang perempuan umur 60 tahun dirawat di Rumah sakit dengan keluhan sesak nafas,
batuk disertai batuk produktif bercampur darah merah muda. Klien mengeluh sering
merasa berdebar-debar dan sulit tidur serta kencing sedikit. Hasil pemeriksaan fisik, tidak
terjadi pitting edema, TD 180/100 mmHg, HR 120 kali permenit, Nadi 32 kali permenit,
BJ I meningkat, BJ II normal dan irama gallop positif.
Manakah data-data berikut ini yang mendukung penegakan diagnosis klien tersebut?
6. Seorang perempuan umur 44 tahun dilakukan pemasangan Naso Gatric Tube ( NGT )
dengan indikasi pasien mengalami penurunan kesadaran. Klien saat ini di rawat di ruang
ICU RSU. Langkah pertama perawat mengkaji lubang hidung untuk insersi masuk selang
NGT, mengukur panjang selang NGT yang akan dimasukkan kemudian diberi tanda
,selanjutnya perawat melumasi selang NGT dengan Silokain Jelly, selang dimasukkan ke
kerongkongan sampai gaster. Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan oleh
perawat ?
c. Mengaspirasi cairan lambung setelah selang masuk sesuai garis yang telah diberi tanda
sebelumnya
7. Seorang perempuan umur 56 tahun, masuk melalui UGD dengan keluhan batuk-batuk
berdahak sudah 3 minggu ini. Batuk klien disertai sesak nafas. Hasil observasi terdapat
tarikan dinding dada. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan TD 120/80 mmHg,
suhu 38,5 ° C, nadi 88 x/menit, nafas 34 x/menit. Apakah tindakan implementasi yang
tepat untuk kasus diatas ?
8. Pasien perempuan umur 45 tahun dengan riwayat chronic obstruktive pulmonary disease
(COPD) dijadwalkan pagi ini untuk histrectomy dengan general anestesi. Diagnosa yang
ditegakkan adalah atan resiko tidak efektifnya pola nafas . Manakah tujuan jangka
pendek yang paling tepat untuk diagnosa tersebut ?
9. Perawat melakukan perawatan pada pasien laki – laki umur 40 tahun dengan kanker paru,
telah di lakukan pemasangan water seal drainage/ chest tube . Hasil pemeriksaan fisik di
dapatkan tidak adanya (Udara) bubling dan tidak ada penambah cairan pada water seal
Chambers sedangkan tidaling terlihat pada saat ventilasi. Apakah penyebab udara
(bubling ) yang terdapat pada water seal Chambers berhenti?
10. Ny A, 37 tahun datang ke IGD dengan penurunan kesadaran, riwayat terjebak dalam
ruangan tertutup, sputum tercampur arang, terdapat luka bakar di sekitar hidung, bibir
dan mulut. Napas 26 kali permenit. Dari kasus di atas kita curiga Ny. A mengalami...
b. Cedera inhalasi
11. Klien Tn. A (35 th) masuk IGD dengan keadaan Respirasi: 20 x/menit, CRT > 2 detik,
nadi 108 x/menit dan tidak dapat mengikuti perintah. Tn. A tergolong dalam kategori…
b. Gawat darurat
c. Meninggal
12. Terjadi kecelakaan lalu lintas sebuah bis masuk jurang sedalam 20 meter di jalan
Casablanca dengan korban 21 orang mahasiswa. 8 korban luka ringan, 7 korban luka
berat dan 6 orang meninggal. Dari kasus di atas sebagai tenaga keperawatan maka
metode triage yang digunakan adalah…
a. SAVE
b. START
c. SICK
d. SAFE
13. Pasien anak dengan umur 1,5 tahun dengan BB 11 kg dengan BAB cair sebanyak lima
kali dan muntah 2 kali. Berdasarkan pemeriksaan fisik perkiraan defisit cairan 10 % dari
berat badan. Termasuk krteria manakah pasien tersebut?
a. Dehidrasi ringan
b. Dehidrasi sedang
c. Dehidrasi berat
14. Seorang laki-laki membawa istrinya mengatakan istrinya mengalami menstruasi banyak
sudah 22 hari. Perawat yang bertugas melakukan pengkajian. Didapatkan kesadaran
Apatis, TD = 90/70, N=110 x/menit, RR=19 kali/menit, T=35,4oC, nadi teraba lemah,
lidah lunak, turgor kulit lebih dari detik, urin sedikit dan pekat. Dari hasil pengkajian
dapat diketahui pasien tersebut telah mengalami?
a. Dehidrasi ringan
b. Dehidrasi sedang
c. Dehidrasi berat
15. Seorang anak laki-laki mengalami campak disertai demam berumur 13 tahun. Perawat
yang bertugas melakukan pengkajian. Didapatkan TD = 100/70, N=105 x/menit, RR=16
kali/menit, T=37,7oC, mukosa bibir kering, turgor kulit kembali 2 detik, urin pekat. Dari
hasil pengkajian dapat diketahui pasien tersebut telah mengalami?
a. Dehidrasi ringan
b. Dehidrasi sedang
c. Dehidrasi berat
16. Seorang ibu membawa anaknya berusia 19 tahun ke IGD karena diare sudah dua hari.
Hari nin BAB cair sudah 5 kali. Hasil pengkajian didapatkan anak tampak lemah, mata
cekung, mukosa bibirkering, turgor jelek dan agak rewel. BB : 44 kg. Berapakah
kebutuhan cairan anak tersebut?
a. 1980 cc
b. 1880 cc
c. 1970 cc
d. 2450 cc
17. Di Unit Gawat Darurat, seorang pasien sudah terpasang infus 20 tetes/menit sejak 5 jam
yang lalu. Pasien ini hendak di antar ke ruangan inap. Saat mengantar, perawat UGD
memberitahukan kepada perawat ruangan tentang sisa waktu untuk mengganti infus
selanjutnya. Berdasarkan kasus tersebut, berapa lama lagi kah infus akan diganti?
a. 1 jam
b. 1 jam 10 menit
c. 1 jam 20 menit
d. 1 jam 25 menit
18. Di Unit Gawat Darurat, seorang pasien sudah terpasang infus 18 tetes/menit sejak 4 jam
yang lalu. Pasien ini hendak di antar ke ruangan inap. Saat mengantar, perawat UGD
memberitahukan kepada perawat ruangan tentang sisa waktu untuk mengganti infus
selanjutnya. Berdasarkan kasus tersebut, berapa lama lagi kah infus akan diganti?
a. 2 jam
b. 2 jam 10 menit
c. 2 jam 9 menit
d. 2 jam 8 menit
19. Ny. W (30 th) masuk IGD dengan diagnosa peritonitis.Tanda dan gejala yang biasa
muncul pada peritonitis ialah..
20. Seorang wanita berumur 30 tahun bersama keluarganya mendatangi Unit Gawat Darurat.
Pasien tersebut mengeluh demam dan nyeri tumpul pada bagian perut bawah kanan. Saat
pengkajian didapatkan suhu tubuh klien 38,5oC dan terdapat nyeri lepas pada seluruh
bagian perut. Dari kasus tersebut dari gejala dan pemeriksaan fisik, maka dapat
dipastikan wanita tersebut mengalami?
a. Apendisitis akut
b. Apendisitis kronik
c. Peritonitis
d. Kolesistitis akut
21. Di Unit Gawat Darurat terdapat seorang laki-laki dalam keadaan tidak sadar telah
mengalami keracunan akibat percobaan bunuh diri. Perawat Netty yang bertugas akan
melakukan bilas lambung. Perawat Netty memasang gudel dan NGT dengan ukuran yang
besar, bilas lambung menggunakan air sebanyak ±250cc 20 kali dengan posisi pasien
miring. Sesaat, perawat Dika yang melihat langsung menegur perawat Netty. Dari kasus
tersebut, apa yang akan dikatakan perawat Dika kepada perawat Netty?
b. Perawat Netty, maaf, ukuran NGT nya kurang tepat. Yang kecil saja!
22. Pasien datang ke IGD dalam keadaan tidak sadar dari tanda dan gejala, pasien terlihat
seperti keracunan, apa tindakan yang pertama harus dikalukan perawat
a. Memasang gudel dan NGT, bilas dengan air atau cairan norit dan pasien
ditelungkupkan
23. Dari kasus dibawah ini mana pasien yang harus ditangani segera/emergent
24. Dari kasus dibawah ini pasien yang membutuhkan penanganan, tetapi tidak mengancam
hidup/ urgent ialah
d. Pasien datang dengan keadaan lemah, muntah sudah 3 kali di rumah disertai
mual sehabis makan yang dijual di luaran
25. Terjadi bencana masal pada daerah X, tindakan awal kita sebagai perawat gadar yang
tepat sesuai dengan Rapid Assesment Triage menggunakan metode START ialah
26. Dalam tragedi musibah massal ditemukan pasien tidak bernafas setelah dilakukan
tindakan dengan membuka airway pasien bisa kembali bernafas, tetapi tidak bernapas
spontan. Dikategorikan apakah pasien ini
a. Kategori hijau
b. Kategori hitam
c. Kategori merah
d. Kategori kuning
27. Dalam tragedi musibah massal ditemukan pasien bernapas spontan, RR<30 x /menit,
CRT< 2 detik, Nadi <100 x/menit dan setelah perawat memberi perintah mengangkat
kedua tangan pasien dapat mengangkat kedua tangan tetapi dengan gerakan lambat
dikategorikan apakah pasien ini
a. Kategori hijau
b. Kategori kuning
c. Kategori merah
d. Kategori kuning
28. Dalam tragedi musibah massal ditemukan pasien bernapas dyspnea, RR<30 x /menit,
CRT>2 detik, Nadi >100 x/menit. Dikategorikan apakah pasien ini
a. Kategori hijau
b. Kategori kuning
c. Kategori merah
d. Kategori kuning
29. Dalam tragedi musibah massal ditemukan pasien tidak bernafas setelah dilakukan
tindakan dengan membuka airway pasien masih tidak bernafas. Dikategorikan apakah
pasien ini
a. Kategori hijau
b. Kategori hitam
c. Kategori merah
d. Kategori kuning
30. Disuatu daerah yang terkena bencana tanah longsor terdapat 25 korban dengan luka-luka
ringan,13 korban luka berat dengan perdarahan, 7 korban meninggal dan 9 orang tidak
diketemukan. Untuk kode triage pada korban dengan luka ringan dengan warna…
a. Merah
b. Kuning
c. Hijau
d. Putih
31. Ditemukan korban tenggelam dengan tidak sadarkan diri mengalami henti nafas. tindakan
pertama yang dilakukan adalah
d. Lakukan RJP
32. An. B (2 tahun) BB 14 Kg datang ke IGD dengan diare, saat pemeriksaan diperkirakan
defisit 6%, nadi 101x/menit, mukosa lidah kering.
b. Ringan
c. Sedang
d. Berat
33. Tn. Andi (39 tahun ) datang ke IGD dengan fraktur terbuka pada femur pasien
mengalami sianosis. Pasien tersebut di kategorikan dalam
d. Unsavegeabel
34. Tim penolong bencana gunung meletus berteriak memanggil korban yang bisa berjalan
dan tim penolong memerintahkankorban untuk pergi ke zona hijau. Tindakan tersebut
merupakan tindakan awal pada metode
a. SAVE
b. ABC
c. CAB
d. START
35. Tn. Munir dengan umur 42 tahun dan Ny. Sakdiah umur 40 tahun mengalami tabrakan
dengan mobil lainnya saat mengendarai mobilnya di jalan tol. Pada saat kejadian Tn.
Munir dalam keadaan sadar, saat dikeluarkan dari mobil Tn. Munir menjerit kesakitan
ternyata ditemukan tungkai sinistra tibia fibula tampak bengkok, bengkak, dan terdapat
luka robek yang mengeluarkan darah. Sedangkan Ny. Sakdiah saat kejadian dalam
keadaan tidak sadar dan ditemukan adanya jejas pada dada dekstra dan diduga mengalami
henti nafas.
Paa kasus diatas, pernyataan manakah yang benar menurut kondisi gawat dan darurat?
a. Ny. Sakdiah termasuk dalam kategori gawat dan Tn. Munir termasuk dalam kategori
darurat
d. Ny. Sakdiah dan Tn. Munir tidak termasuk dalam kategori gawat dan darurat
36. Pada pagi ini, tampak seorang perawat melakukan resusitasi cairan dengan melakukan
kolaborasi penggantian cairan menggunakan infus 2 jalur pada pasien yang mengalami
peradrahan. Tindakan dari perawat tersebuti disebut?
37. Pasien datang ke IGD dengan keadaan sadar, tampak kesulitan bernafas dan kedua tangan
memegangi leher, orang yang mengantar pasien menyebutkan pasien tersedak, apa
tindakan yang tepat kita lakukan
a. Head tilt
b. Chin lift
c. Hemlich manuver
d. Jaw thrust
38. Tindakan yang tepat untuk membebaskan jalan napas pasien yang dicurigai cedera tulang
belakang ialah
a. Head tilt
b. Chin lift
c. Hemlich manuver
d. Jaw thrust
39. Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri punggung yang berulang dikategorikan
apakah pasien ini
d. Nonurgent
40. Pasien membutuhkan penilaian/evaluasi dan penanganan, tetapi waktu tidak menjadi
faktor kritis, ini merupakan definisi dari
a. Emergent
b. Urgent
c. Nonurgent
d. Stable
41. Waktu yang ideal untuk tindakan penyelamatan pada pasien sumbatan jalan nafas dan
perdarahan hebat menurut metode START Triage ialah
a. 1-2 menit
b. <30 detik
c. < 3 menit
42. Di Unit Gawat Darurat, dua pasien akibat kecelakaan datang secara bersamaan. Ny. A:
berteriak-teriak, perdarahan di kaki kanannya. Tn. B : hanya diam, perdarahan dari
kepala. Kemudian datang Tn.C mengeluh nyeri nyeri dada sejak 2 jam yang lalu. Ny. D
mengeluh sesak berat dan terlihat gelisah. Prioritas manakah yang harus ditolong lebih
dahulu?
a. Ny.A
b. Tn.B
c. Tn.C
d. Ny.D
43. Di suatu ruang IGD, terdapat pasien Tn.B umur 34 tahun mengalami penurunan
kesadaran. Tn.B membuka mata setelah diberi perintah membuka mata. Saat ditanyakan
tempat Tn.B sekarang berada Tn.B tampak bingung. Saat diberi cubitan pada lengan
tangan dekstra, Tn.B menarik tangannya menjauhi cubitan. Perawat menilai GCS Tn.B
E3V4M4 (somnolent). Berdasarkan kasus diatas, bagaimanakah core competency yang
dimiliki perawat tersebut?
a. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal komunikasi
b. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal terampil dalam
penilaian klien
c. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal prioritas pengaturan dan
berpikir kritis
d. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal pengetahuan perawatan
darurat dan keterampilan klinis
44. Di suatu ruang IGD, terdapat pasien An.K umur 8 tahun yang mengalami perdarahan
pada bagian leher yaitu vena jugularis. Perawat yang bertugas pada pasien tersebut
tampak melakukan penekanan keras pada vena jugularis. Berdasarkan kasus diatas,
bagaimanakah core competency yang dimiliki perawat tersebut?
a. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal terampil dalam penilaian
klien
b. Perawat tersebut tidak memiliki core competency dalam hal prioritas pengaturan dan
berpikir kritis
d. Perawat tersebut tidak memiliki core competency dalam hal pengetahuan perawatan
darurat dan keterampilan klinis
45. Di suatu ruang IGD, terdapat pasien Tn.R umur 78 tahun dengan diagnosa gastritis. Saat
pengkajian pasien dalam keadaan sadar, namun karena Tn.R sudah berumur tua, Tn.R
kurang mendengar. Perawat yang bertugas pada pasien tersebut berinisiatif untuk
menggunakan stetoskop pada telinga Tn.R sehingga perawat dan Tn.R tersebut dapat
berkomunikasi dengan baik. Berdasarkan kasus diatas, bagaimanakah core competency
yang dimiliki perawat tersebut?
b. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal terampil dalam penilaian
klien
c. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal prioritas pengaturan dan
berpikir kritis
d. Perawat tersebut telah memiliki core competency dalam hal pengetahuan perawatan
darurat dan keterampilan klinis
46. Terdapat kecelakaan bus, terdapat sejumlah korban. Tim emergency yang telah berada
ditempat melakukan triage. Pada salah satu korban yang ditangani terdapat korban henti
nafas, setelah dilakukan pengkajian dini dan tindakan chen lift korban masih tidak
bernafas, kemudian dilakukan pembukaan jalan nafas, korban masih tidak bernafas.
Berdasarkan kasus terseut, warna label apakah yang diberikan pada korban tersebut?
a. Putih
b. Hijau
c. Kuning
d. Hitam
47. Pada saat melakukan pengkajian sirkulasi, perawat hendak melakukan pengkajian
capillary refill namun ditemukan cat kuku pada korban. Maka apa yang selanjutnya
dilakukan oleh perawat?
48. Salah satu kriteria penting untuk mendapatkan kompresi yang berkualitas pada resusitasi
jantung paru adalah frekuensi kompres yang dilakukan setidaknya sebanyak...
b. 30 kali/menit
c. 90 kali/ menit
50. An.A (3 thn) di bawa oleh keluarga ke UGD, dengan riwayat kejang di rumah. Pada saat
di lakukan pemeriksaan An.A mengalami Apnea (henti nafas).
d. Memasang infuse
51. Ny. umur 30 tahun dengan hipoglikemi, di rawat di UGD dalam kondisi penurunan
kesadaran. Klien membuka mata dengan cubitan di kelopak mata, dan mampu menepis
cubitan tersebut dengan tangan kanannya dan saat diajak bicara hanya erangan kesakitan
yang keluar dari mulut klien. Berapakah skor GCS pada pasien tersebut ?
a. E2V4M5
b. E2V3M4
c. E2V3M5
d. E3V2M5
52. Jenis cairan parenteral yang digunakan dalam melakukan resusitasi cairan yaitu ?
a. Kristaloid
b. Koloid
c. Darah
53. Tn.B usia 30 tahun datang di UGD dengan luka gigitan ular. KU lemah, keringat dingin,
hipersalivasi, muntah, tekanan darah 90/60 mmHg, Nadi 100 x/menit, bekas luka halus
dan bentuk melengkung, sekitar luka melepuh, udema, nyeri, warna kehitaman.
a. Kumbah lambung
b. Bersihkan jalan nafas dari kotoran
c. Lakukan chocking
d. Berikan cairan
54. Tn. D 25 tahun masuk ke UGD dengan Close Fraktur Femur Dekstra Sinistra, klien
meringis dan berteriak kesakitan, TD 130/90, N 100 x/menit, kaki kanan dan kiri lebam,
nyeri.
a. Emergent
b. Nonurget
d. Urgent
55. An.A 18 tahun masuk ke UGD dengan perdarahan di kepala dan perut akibat tauran.
An.A mengalami penurunan kesadaran, tekanan nadi lemah, TD 90/80. An.A hanya
mengeluarkan suara menggumam ketika di panggil tanpa membuka mata.
a. Emergent
b. Nonurget
d. Urgent
56. Tn.C 34 tahun masuk UGD dengan penurunan kesadaran. Pada pemeriksaan fisik terlihat
keadaan pasien TD 80/60 mmHg, Nadi : 60x/menit, RR 26 x/menit dan pada ekstremitas
terlihat sianosis.
a. Hipoglikemi
b. Hiperglikemi
c. Hipoksia
d. Ansietas
57. An.B 17 tahun masuk IGD dengan riwayat luka bakar, BB pasien 60 Kg, luas luka bakar
40 %, maka kebutuhan cairan pasien berdasarkan rumus Baxter pada 8 Jam pertama
adalah?
a. 4000 ml
b. 4800ml
c. 2400 ml
d. 2000 ml
a. Syok kardiogenik
b. Syok neurologi
c. Stok hipovolemik
d. Syok sepsis
a. Keluhan utama
c. Pulsasi nadi
d. Semua benar
60. Yang dimaksudkan dengan breathing kepada pertolongan pasien tindakan kegawat
daruratan adalah
61. Salah satu indicator keberhasilan resusitasi cairan pada pasien syok adalah jumlah urine\
a. 5000cc/24jam
b. 1000cc/24jam
c. 0,5-1cc/24jam
d. 1-3 cc/KgBB/jam
62. Tn.A 60 tahun dating ke UGD dengan keluuhan sesak nafas yang hebat disertai keringat
dingin, TD : 180/90, N : 110 x/menit, RR : 40 x/menit. Siara ronchi positif. tindakan yang
dilakukan pertama kali oleh perawat secara mandiri adalah
63. Jika seorang pasien dengan mulit yang mengalami luka yang berat maka bantuan
pernafasan yang diberikan melalui
a. Mulut ke milut
b. Mulut ke hidung
c. Bagging
d. RJP
64. Suatu cara untuk memilah dan menentukan korban dengan member warna berdasarkan
kebutuhan terapi dan sumber daya yang tersedia adalah
a. Triage
b. Triangle
c. Survey primer
d. Survey sekunder
a. Membahayakan penolong
b. Kecelakaan
c. Syok