Anda di halaman 1dari 3

RESUME PKKMD UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG HARI Ke-2 ( Selasa ,

31 Agustus 2021 )

Nama : Adilla Nurizza

Prodi : S1 Keperawatan Non Reguler

Kelompok :8

1. BNN PROVINSI JAWA TENGAH ( Bapak Jamal )


Bonus demografi VS bencana demografi
a. Memiliki kecerdasan yang komprehensif yakni produktif, inovatif
b. Damai dalam interaksi sosialnya dan berkarakter kuat
c. Sehat, menyehatkan dalam interaksi alamnya
d. Berperadaban unggul
 Menjaga lingkungan bebas dari narkoba
Salah satunya dengan cara membentuk UKM anti narkoba, usul kepada rektorat untuk UKM
anti narkoba nantinya akan dibantu dan di masukkan ke komunitas anti narkoba di wilayah
semarang.
 Apa itu NARKOBA ? narkotika, psikotropika, bahan adiktif
 Bagaimana cara narkoba merusak generasi bangsa ?
1) Halusinogen : gangguan persepsi. Contoh jenisnya magic mushroom
2) Depresan : bekerja pada sistem syaraf pusat sehingga menyebabkan seseorang merasa
malas, suka menyendiri. Contoh jenisnya opium, morphin
3) Stimulan : menyebabkan aktif beraktivitas. Contoh jenisnya sabu, kokain
 Dampak penyalahgunaan narkoba : dalam jangka waktu 4 tahun sudah terlihat perubahan
fisik karna zat yang masuk ke dalam tubuh berbahaya
 Narkoba biasanya akan di tawarkan oleh orang terdekat ( teman, pacar )
 Kasus narkotika berbeda dengan kasus kejahatan lain, bagi pelapor pecandu tidak akan di
proses hukum, dan dapat di rehabilitasi gratis
 UU No. 35 Th. 2009 isinya tentang narkoba
 Narkotika ada yang bisa di gunakan untuk pengobatan yaitu golongan 2 dan 3 asal di
gunakan untuk kepentingan medis sedangkan untuk golongan 1 hanya boleh di gunakan
untuk bahan penelitian.
 Miras termasuk dalam bahan adiktif karna saat di konsumsi menyebabkan ketergantungan
2. PENGENALAN BEM DAN DPM ( Mohamad Irsyad N )
Organisasi kemahasiswaan universitas widya husada semarang => wada pengembangan diri
mahasiswa
 Tingkat universitas : DPM, BEM, UKM
 Tingkat fakultas : HMP
a. Dewan perwakilan mahasiswa ( DPM ) => institusi dalam kampus, lembaga tertinggi
sebagai pengawas dan pengendali kehidupan dinamika keorganisasian dan aspirasi
mahasiswa. DPM => pengawas BEM
b. Badan eksekutif mahasiswa ( BEM ) => organisasi mahasiswa intra kampus, lembaga
eksekutif di tingkat perguruan tinggi
c. Unit kegiatan mahasiswa ( UKM ) => wadah tempat berhimpunnya mahasiswa dengan
kesamaan minat, hobi, kegiatan dan kreativitas. Sama halnya dengan ekstrakulikuler
sekolah.
d. Himpunan mahasiswa prodi ( HMP ) => media bagi anggotanya untuk mengembangkan
pola piker, potensi dan kepribadian
 UKM di UWHS :
1) UKM PMK
2) UKM PENCAK SILAT
3) UKM FUTSAL
4) UKM VOLI
5) UKM WIDYAPALA
6) UKM GARUDA
7) UKM BASKET
8) UKM WARTA
9) UKM SENTARAMA
10) UKM BADMINTON
11) UKM MUSIK
12) UKM PADUAN SUARA
13) UKM MARADA
14) UKM PRAMUKA/PASKIBRA
 Tata tertib ormawa :
1) Mematuhi peraturan yang berlaku di UWHS
2) Menjalankan organisasi sesuai dengan buku pedoman kemahasiswaan
3) Harus memiliki struktur organisasi dan program kerja
4) Pengurus ormawa merupakan mahasiswa aktif
5) Harus memiliki legalitas surat keputusan dari rector
 Sanksi ormawa :
1) Peringatan lisan
2) Peringatan tertulis
3) Pembekuan organisasi
4) Pembubaran organisasi
3. HIMSIK => himpunan mahasiswa S1 keperawatan ( Muhammad azka / gubernur himsik )
Kenapa berorganisasi ?
 Public speaking
 Melatih skill kepemimpinan
 Memperluas relasi
 Membentuk karakter seseorang
Apa manfaat berorganisasi ?
 Menambah pengalaman dan pengetahuan
 Bertambahnya temankampus maupun luar kampus
 Sebagai modal dalam kehidupan kerja

4. PENGENALAN PRODI
a. Prodi DIII ( ibu Emilia )
Praktik keperawatan ada 4 => DIII keperawatan , S1 keperawatan, S1 keperawatan lintas
jalur, Profesi ners
Visi misi DIII : keperawatan paliatig
b. Prodi S1 ( Ibu Niken )
Kegiatan tri darma dosen : penelitian, pengajaran pengabdian
Kegiatan PKM ( program kreativitas mahasiswa ) dapat di danai prodi dan pemerintah,
selain mendapat dana juga untuk skripsi otomatis mendapat nilai A
Visi misi S1 : menciptakan lulusan yang unggul berwawasan, berkewirausahaan.
Psikososial .

Anda mungkin juga menyukai