MODUL PRAKTIK

MATA KULIAH MANAJEMEN KEPERAWATAN

MAKP Metode TIM

Dosen Mata Kuliah:

Ns. Diny Vellyana S.Kep.,MMR
0220109101

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

STIKES MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG

Modul praktik MAKP Page 1

 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan izin dan kekuatan
kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan Modul Praktik ini dengan judul “MAKP
Metode Tim” Tepat Pada Waktunya.
Modul Praktik ini ditujukan untuk memberikan kemudahan proses pembelajaran mata kuliah
MANAJEMEN KEPERAWATAN. Saya menyadari bahwa modul ini masih banyak kekurangan
dan kelemahan, dalam isi maupun sistematiknya. Hal ini disebabkan keterbatasan pengetahuan
dan wawasan kami. Oleh sebab itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini.
Akhir kata yang kami sampaikan, selamat mempergunakan dan mempelajari modul ini
sebaik-baiknya, semoga bermanfaat bagi mahasiswa yang mempelajarinya.

Pringsewu, 12 July 2018

Penyusun

Modul praktik MAKP Page 2

 DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Judul ..................................................................................................... 1
Kata Pengantar .................................................................................................... 2
Daftar Isi ............................................................................................................... 3
BAB I Pendahuluan ............................................................................................... 4
BAB II Sop Pelaksanaan Mtode Tim .................................................................... 5
A. Pre Conference................................................................................................... 6
B. Post Conference ................................................................................................ 7
C. Operan Jaga ....................................................................................................... 8
D. Ronde Keperawatan .......................................................................................... 9
BAB III Penutup..................................................................................................... 10
Referensi ................................................................................................................ 11

Modul praktik MAKP Page 3

 BAB I
PENDAHULUAN

Peningkatan profesionalisme keperawatan di Indonesia dimulai sejak diterima dan

diakuinya keperawatan sebagai profesi pada lokakarya nasional keperawatan (Sitorus).
Sesuai dengan tuntutan profesi dan tuntutan global bahwa setiap perkembangan dan
perubahan memerlukan pengelolaan secara profesional dengan memperhatikan setiap
perubahan yang terjadi. Dalam pengembangan keperawatan dimasa depan yang menjadi
prioritas utama adalah manajemen keperawatan. Manajemen keperawatan harus dapat
diaplikasikan dalam tatanan pelayanan nyata yaitu dirumah sakit dan komunitas sehingga
perawat perlu memahami konsep dan aplikasinya.
Manajemen keperawatan adalah pengorganisasian seluruh sumber daya melalui
perencanaan, pengorganisasian, pemberian bimbingan dan pengendalian agar tercapai
sasaran-sasaran dan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Hendry L. Silk).
Berdasarkan ilmu keperawatan yang kukuh, layanan keperawatan atau kesehatan
diberikan berdasarkan landasan ilmu yang kukuh dan bukan layanan yang menekankan pada
prosedur tindakan. Tenaga kesehatan harus bertanggung jawab untuk terus belajar dan
mengembangkan ilmu keperawatan melalui kegiatan penelitian. Keperawatan dan
kepemimpinan menjadi sumber penting dalam membuat keputusan klinik dan merupakan
strategi dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan asuhan keperawatan yang
bermutu (Kozier et al,).
Metode Asuhan Keperawatan Profesional (MAKP) adalah salah satu bentuk peningkatan
pelayanan asuhan keperawatan dan pengembangan yang dilakukan pada metode pelayanan
asuhan keperawatan. Salah satu bentuk MAKP adalah Metode Tim.

Modul praktik MAKP Page 4

 BAB II
SOP PELAKSANAAN METODE TIM
STIKes MUHAMMADIYAH PRINGSEWU

A. Pre Conference Perawat

No Prosedur Ya Tidak
1 Pre conference dilakukan setiap hari segera setelah operan jaga dipimpin
dan dibuka oleh Ka.Tim
2 P.Pelaksana menyiapkan ruangan/tempat dan RM atau buku saku pasien
yang menjadi tanggung jawabnya
3 Ka.Tim membuka pre conference dengan berdoa dan memandu.
4 Menejelaskan tujuan yang dilakukan dalam pre conference oleh Ka.Tim
dan membagi tugas tanggung jawab pasien kepada perawat pelaksana
5 Perawat pelaksana menjelaskan masalah keperawatan pasien, dan
rencana keperawatan beserta kebutuhan obat dan alat pada saat
implementasi pasien yang menjadi tanggung jawabnya
6 Ka.Tim dan P.Pelaksana memberikan masukan kepada setiap
P.Pelaksana pada saat penyampaian perencanaan ASKEP
7 Ka.Tim memberikan semangat bekerja kepada P.Pelaksana dan menutup
pre conference

Modul praktik MAKP Page 5

B. Post Conference Perawat

No Prosedur Ya Tidak
1 Post conference dilakukan setiap hari segera sebelum operan jaga
dipimpin dan dibuka oleh Ka.Tim
2 P.Pelaksana menyiapkan ruangan/tempat dan RM atau buku saku pasien
yang menjadi tanggung jawabnya
3 Ka.Tim membuka post conference dengan berdoa dan memandu.
4 Menejelaskan tujuan yang dilakukan dalam post conference oleh Ka.Tim
dan mempersilahkan P.pelaksana melaporkan hasil Askep dan tugas
kepada pasien yang menjadi tanggung jawabnya
5 Perawat pelaksana menjelaskan masalah keperawatan pasien, dan
rencana keperawatan pasien yang menjadi tanggung jawabnya
6 Perawat pelaksana menjelaskan ASKEP pasien yang sudah dan belum
dilakukan berikut kendala nya
7 Ka.Tim dan P.Pelaksana memberikan masukan kepada setiap
P.Pelaksana pada saat penyampaian hasil ASKEP
8 Ka.Tim menyimpulkan hasil ASKEP setiap pasien dan menyampaikan
pada saat operan jaga/serah timbang terima
9 Ka.Tim menutup post conference dengan doa dan memberikan
reinforcment positif

Modul praktik MAKP Page 6

C. Operan Jaga Perawat

No Prosedur Ya Tidak
1 KARU memandu dan membuka operan jaga di Nurse station
2 KARU mempersilahkan KATIM untuk menyampaikan hasil ASKEP
setiap pasien yang menjadi kelolaan masing – masing TIM
3 Masing – masing KATIM menyampaikan hasil ASKEP setiap pasien
yang menjadi kelolaan maksimal 5 menit untuk 1 pasien:
a. Identitas klien dan Dx Medis
b. Masalah Keperawatan yang sudah dan belum berhasil
c. Tindakan keperawatan yang telah dilaksanakan (secara umum)
d. Intervensi kolaborasi yang telah dilaksanakan
e. Rencana umum dan persiapan untuk pemeriksaan khusus/penunjang
4 KATIM memberikan kesempatan kepada P.Pelaksana jika ada masukan
dan kelengkapan laporan
5 P.Pelaksana menyampaikan kelengkapan laporan ASKEP pada point
penting
6 KARU memberikan klarifikasi dan pengarahan pada laporan
7 Ka.Tim menyimpulkan hasil ASKEP setiap pasien
8 KARU menutup Operan Jaga dan memberikan reinforcment positif
kepada shift sebelumnya dan Semangat untuk shift yang akan jaga

Modul praktik MAKP Page 7

C. Ronde Keperawatan

No Prosedur Ya Tidak
1 Pre Rounds
a. Mempersiapkan pasien dan kontrak waktu
b. Kontrak dengan dokter penanggung jawab, farmasis, perawat
koordinator, Karu dll
b. Mempersiapkan Rekam Medis Pasien
c. Mempersiapkan kasus diskusi dan literature kasus pasien
d. Diskusi dengan tim: Dx. Medis, Dx.Kpeerawatan, Intervensi yang
sudah diberikan dan perkembangan pasien serta hambatan asuhan
keperawatan
2 Rounds
a. Perawat Penanggung jawab pasien membuka ronde keperawatan
b. Perawat memberikan penjelasan kondisi pasien kepada pasien,
keluarga pasien dan tim.
c. Menentukan prioritas masalah yang akan di diskusikan
d. Tim melakukan diskusi sesuai dengan kasus masalah prioritas pasien
e. Perawat mempersilahkan pasien atau keluarga untuk bertanya
f. Perawat penanggung jawab memberikan justifikasi atau kesimpulan
masalah pasien, rencana tindak lanjut yang akan diberikan kepada pasien
g. Keluarga diminta persetujuannya pada rencana tindakan yang akan
diberikan
h. Perawat menutup kegiatan ronde keperawatan
3 Post Rounds
a. Perawat melakukan evaluasi, revisi dan perbaikan ulang pada tim
b. Menyusun kesimpulan : diagnosa keperawatan dan rencana intervensi
c. Dokumentasi pelaksanaan Ronde Keperawatan

Modul praktik MAKP Page 8

 BAB III
PENUTUP

Ronde kepearwatan merupakan kegiatan yng bertujuan untuk mengatasi masalahh

keperawatan yang berfokus pada pasien dan dilakukan oleh perawat. Dalam hal ini pasien
dilibatkan secara langsung dan pasien yang dipilih memeiliki kriteria pasien dengan kasus
baru atau langka, serta pasien yang mempunyai masalah keperawatan yang belum teratasi
meskipun sudah dilakuakan tindakan keperawatan. Ronde keperawatan akan meninhkatkan
keterampilan dan pengetahuan pada perawat, selain perawat dapat mengevaluasi kegiatan
yang telah diberikan pada pasien berhasil atau tidak. Melalui ronde keperawatan, evaluasi
kegiatan, rintangan yang dihadapi oleh perawat atau keberhasilan dalam asuhan keperawatan
dapat dinilai.

Modul praktik MAKP Page 9

Referensi

Nursalam. (2014). Manajemen Keperawatan: Aplikasi Dalam Praktek

Keperawatan Profesional. Edisi4. Jakarta : Salemba Medika

Stuart, G.W & Laraia, M. T., (2005). Principles and Practice of Psychiatric

Nursing. (7th edition). St. Louis. Mosby.

Bustami, (2011). Penjamin Mutu Pelayanan Kesehatan & Akseptabilitasnya.

Padang: Penerbit Erlangga

Modul praktik MAKP Page 10