Anda di halaman 1dari 3

Nama : M.

Biya Rasyid Al Banna


Nim : 1910914310028
Mata kuliah : Antropologi
TUGAS ANTROPOLOGI

1. Apa itu Antropologi dan metodenya?


Jawab :
Antropologi merupakan suatu cabang ilmu sosial yang membahas mengenai budaya
masyarakat suatu etnis. Antropologi muncul karena adanya keterkaitan dari orang Eropa
yang melihat budaya, ciri-ciri fisik dan adat yang berbeda. Kata antropologi berasal dari dua
Bahasa yunani yaitu “Anthropos” yang berarti manusia dan “Logos” yang berarti ilmu.
Metode penelitian dari antropologi adalah :
A. Kelangkaan metode yang baku
Antropologi dapat digolongkan sebagai keilmuan yang masih baru sehingga belum
mengembangkan metode penelitian yang sistematis dan jelas. Hal ini dapat dilihat dari
yang menunjukkan sedikitnya perhatian pada metode penelitian.

B. Observasi Partisipan
Observasi merupakan salah satu metode penelitian dengan melakukan pengamatan
terhadap obyek yang diteliti. Observasi partisipan dapat digunakan oleh ahli antropologi
dengan cara hidup bersama dalam suatu kebudayaan yang tengah diteliti. Ahli
antropologi bukan hanya berinteraksi dengan orang di dalam budaya tersebut namun juga
mempelajari bahasa dan aktif dalam kegiatan masyarakat tersebut.

C. Indepth Interview
Wawancara merupakan salah satu metode penelitian yang sering digunakan dalam
penelitian ilmu sosial. Indepth interview biasanya dikombinasi dengan observasi untuk
mendapatkan hasil secara lengkap.

D. Pengumpulan Fakta
Metode ini teknik pengumpulan data mengenai kejadian dan gejala masyarakat dan
kebudayaan dan pengolahan secara ilmiah. Adapun pengumpulan data terdiri dari metode
observasit, mengolah dan melukiskan fakta-fakta yang terjadi di masyarakat.
2. Apa hubungan antropologi dengan psikologi ?
Jawab :
Jadi hubungan antropologi dengan psikologi kemungkinan besar suatu saat akan sangat
dibutuhkan masyakarat luas untuk membantu menyelesaikan problema hidup yang mereka
alami. Psikologi dengan antropologi sama-sama mempelajari tentang manusia yang ada di
masyarakat perbedaanya hanya kalau psikologi mempelajari tingkah laku dari manusia di
masyarakat, kalau antropologi lebih menonjol kebudayaan dari masyarakat. Kita dapat
mengetahui dan memahami pola perilaku dan berfikir individu-individu dalam kesehariannya
secara universal maupun secara khusus menjurus kepada suatu suku atau etnis di suatu
wilayah tertentu. Dengan mempelajari antropologi, kita juga dapat mengembangkan
kepekaan kita terhadap sesama. Setelah mempelajari antropologi dengan baik, maka tugas
kita sebagai seorang psikolog kelak bisa menjadi lebih mudah, karena dengan memahami
pola pikir dan perilaku serta dengan meningkatkan kepekaan terhadap sesama, maka dapat
berinteraksi dengan berbagai individu yang berasal dari kalanagn yang beragam dan
membutuhkan bantuan dengan harapan mereka.
Setelah kedua ilmu ini dapat dihubungkan maka muncul ilmu baru, Antropologi psikologi
merupakan bidang yang mengkaji tentang hubungan antara individu dengan nilai kebiasaan
sosial dari system budaya yang ada. Ruang lingkup antropologi psikologi sangat luas dan
menggunaka berbagai pendekatan untuk masalah yang muncul dalam interaksi antara nilai,
pemikiran dan kebiasaan sosial. Fokus kajian antropologi psikologi adalah kedekatan
individu dalam masyarakat yang dihubungkan dengan psikologi.
3. Kenapa Antropologi diperlukan ?
Jawab :
Antropologi fisik mempelajari tentang bagaimana asal usul keberadaan manusia dan
evolusi bentuk fisik manusia yang menyebabkan beragamnya bentuk fisik manusia di
berbagai belahan bumi ini. Sedangkan antropologi budaya mempelajari segala hal yang
berhubungan dengan kebudayaan suatu rasa tau etnis di daerah tertentu, seperti
bagaimana cara mereka berfikir dan berperilaku antar sesamanya dan bagaimana tradisi
serta nilai-nilai yang berkembang dilingkungan mereka. Beberapa pentingnya
mempelajari antropologi dan kenapa diperlukan kemungkinan besar suatu saat akan
sangat dibutuhkan masyarakat luas untuk membantu menyelesaikan problema hidup yang
mereka kadang alami dan kita dapat mengetahui dan memahami pola perilaku dan pola
berfikir individu-individu dalam kesehariannya secara universal maupun secara khusus
menjurus kepada suatu suku atau etnis di suati wilayah tertentu. Dengan mempelajari
antropologi, kita juga dapat mengembangkan kepekaan kita terhadap sesama, sehingga
kita dapat mengetahui dan menebak masalah apa yang mungkin muncul dalam suatu
masyarakat di kalangan tertentu dan segera menyiapkan solusi yang paling baik untuk
masalah-masalah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai