SKRIPSI
Susanti
NIM : EES 150641
PEMBIMBING :
Drs. H. Maulana Yusuf, M. Ag
Bambang Kurniawan, S.P., M.E
3
۞ ج د د وو ك لللوُا
س ج
م سل و ع ن سد و ك ل ل
م جذوا جزيِ ن وت وك ل سخ ل م لويِاَ ب وجنيِ آ د و و
ش ور لبوُاووا س
ن
س رج جفي وم س ب ال س لح ب ه ول يِ ل ج س رج لفوُا إ جن ن ل وو ول ت ل س
Artinya:
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid,
makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.1
4
PERSEMBAHAN
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT atas taburan cinta dan kasih
akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Sholawat dan salam selalu terlimpahkan
syafa’atnya untukku.
Skripsi ini ku persembahkan kepada kedua orang tuaku tersayang dan tercinta ibu
(Yumaroh) dan ayah (Nurhadi). Sebagai tanda bakti, hormat dan terimakasih yang
menyelesaikan masa studi di UIN STS Jambi. Untuk siraman cinta kasih dan
sayang ibu dan ayah yang tiada terhingga dan tiada mungkin dapat kubalas.
Semoga ini menjadi langkah awal untuk membuat ibu dan ayah bahagia.
5
kebanggaanku untuk menjadi contoh dan manusia yang lebih
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengaruh citra merek, harga, gaya
hidup, dan lokasi terhadap keputusan pembelian konsumen pada Starbucks coffe
cabang Kota Jambi. Sebagai tujuan di antaranya untuk mengetahui pengaruh citra
merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian Starbucks coffe, mengetahui
pengaruh harga terhadap keputusan pembelian Starbucks coffe, untuk mengetahui
gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian Starbucks coffe, dan untuk
mengetahui pengaruh harga terhadap keputusan pembelian Starbucks coffe.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan metode
pengumpulan data melalui angket (kuesioner) dan dokumentasi. Populasi pada
penelitian ini adalah konsumen Starbucks coffe dan sampel sebagai responden
penelitian akan di ambil menggunakan teknik non probality sampling dengan
rumus slovin dalam rao purba yaitu 100 konsumen yang lebih dari dua kali
mengunjungi Starbucks coffe yang ditemui selama sebulan penelitian. Data yang
diperoleh dalam penelitian ini dianalisa menggunakan analisis regresi linier
berganda dengan perogram SPSS 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai F
hitung sebesar 15,132 lebih besar dari f tabel 2,47 yang berarti secara simultan
terdapat pengaruh pada citra merek(X1), harga (X2), gaya hidup (X3), dan lokasi
(X4) terhadap keputusan pembelian konsumen pada Starbucks coffe cabang kota
Jambi. Secara parsial terlihat bahwa tidak semua variabel bebas berpengaruh
terhadap keputusan pembelian konsumen pada Starbucks coffe cabang kota
Jambi, yaitu variabel citra merek(X1) sebesar 2,628 lebih besar dari t tabel sebesar
1,661, harga (X2) sebesar 3,328 lebih besar dari nilai t tabel 1,661, gaya hidup
(X3) sebesar 2,574 lebih besar dari t tabel sebesar 1.661, lokasi (X 4) sebesar 1,367
lebih kecil dari t tabel sebesar 1.661, yang mana artinya lokasi tidak berpengaruh
secara parsial terhadap keputusan pembelian Starbucks coffe cabang kota Jambi.
Kata Kunci : Citra Merek, Harga, Gaya Hidup, Lokasi dan Keputusan Pembelian.
6
KATA PENGANTAR
Harga, Gaya Hidup, dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada
S.P., M.E selaku pembimbing I dan II. Maka skripsi ini dapat
7
yang turut membantu menyelesaikan skripsi ini, terutama sekali
Bisnis Islam.
6. Bapak Drs. H. Maulana Yusuf, M. Ag selaku pembimbing I
7. Bapak Bambang Kurniawan, S.P., M.E selaku pembimbing II
8. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
9. Bapak dan Ibu Kariyawan/Kariyawati di lingkungan Fakultas
Di samping itu, disadari juga bahwa skripsi ini masih jauh dari
8
Susanti
EES.160641
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................i
NOTA DINAS.............................................................................iii
MOTTO.....................................................................................v
PERSEMBAHAN........................................................................vi
ABSTRAK..................................................................................vii
KATA PENGANTAR....................................................................viii
DAFTAR ISI...............................................................................x
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................1
B. Rumusan Masalah............................................7
C. Tujuan Penelitian..............................................7
9
D. Manfaat penelitian...........................................8
E. Kerangka teori.................................................8
F. Tinjauan Pustaka..............................................38
G. Kerangka Pemikiran.........................................43
H. Hipotesis..........................................................46
A. Pendekatan Penelitian.....................................47
D. Populasi...........................................................48
E. Sampel............................................................59
I. Uji Statistik......................................................54
K. Sistematika Penelitian.....................................59
10
A. Sejarah Singkat Starbucks Coffe.....................60
C. Logo Perusahaan.............................................62
D. Struktur Organisasi.........................................63
E. Sasaran Perusahaan........................................64
A. Hasil penelitian
1. Karakteristik Responden........................65
3. Uji Heterokedastisitas............................76
B. Pembahasan Peneltian
Keputusan Pembelian............................84
Pembelian..............................................84
Keputusan Pembelian............................85
11
4. Lokasi Berpengaruh Terhadap Keputusan
Pembelian86
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan......................................................82
B. Saran...............................................................82
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
CURRICULUM VITAE
A. Daftar Tabel
Tabel 1.1 : Jumlah pengunjung Starbucks coffe pada cabang Kota Jambi
tahun 2018-2019
12
Tabel 1.3 : Harga pada menu Starbucks coffe
B. Daftar Gambar
13
Gambar 3.2 : Struktur organisasi Starbucks coffe cabang Kota Jambi
14
BAB I
PENDAHULUAN
Pada era modern ini kopi sering dianggap sebagai minuman yang berkelas dan
dijual dikedai kopi seperti kafe bahkan restoran kelas atas yang sudah mengemas
Maraknya kedai kopi yang ada di Indonesia ini, memberikan peluang besar
bagi para investor lokal maupun non lokal untuk menanamkan modalnya dalam
industri kopi. Investasi pada industri kopi tidak hanya terbatas pada produksi biji
kopi dan pemangangan biji kopi saja, melainkan semakin berkembang dengan
menjadi hal yang menarik karena ada banyak hal yang harus di perhatikan
misalnya jenis dan keragaman produk, rasa dari produk yang dihasilkan, tampilan
dari produk, cara menyajikan produk, cara melayani pelanggan, dan masih banyak
makanan dan minuman, antara lain adalah penjualan kopi. Berbagai kedai kopi
yang menjamur di Provinsi Jambi salah satunya yaitu Starbucks Coffee. Dimana
investor asing yang melakukan investasi dalam bidang makanan dan minuman
adalah perusahaan Starbucks. Starbucks merupakan gerai kopi yang berasal dari
1
2
di 67 negara. Sejak didirikan pada tahun 1971 di Seattle, Starbucks meluas dengan
cepat. Starbucks Coffee juga menjadi salah satu perusahaan di dunia yang sudah
Perusahaan penjual kopi ternama di dunia ini terkenal karena perusahaan ini
terhadap pembangunan limbah dan penggunaan bahan yang tepat. Starbucks juga
adalah Citra Merek. Menurut Kotler dan Fox mendefinisikan bahwa citra sebagai
dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap suatu merek.3
Sementara itu menurut Ujang Setiawan, dkk yang mana merek juga merupakan
peran penting dengan menjadi pembeda diantara produk yang ditawarkan dalam
kesan-kesan yang menjadi pembeda di antara produk lain yang membuat orang
Selain itu bukan hanya citra merek saja yang mempengaruhi suatu pembelian,
melainkan harga juga menjadi faktor didalamnya. Yang mana menurut Kotler dan
Amstrong dalam Desy mengatakan bahwa harga adalah sejumlah uang yang
ditagih atas suatu produk atau jasa, atau jumlah semua yang diberikan oleh
suatu produk atau jasa.5 Bukan hanya itu, dalam Estu Mahanani mengatakan
bahwa harga juga memiliki suatu penetapan harga dimana harga yang tepat akan
perusahaan tepat dan sesuai dengan daya beli, maka konsumen akan memilih
produk/jasa tersebut.6
Dapat disimpulkan bahwa harga merupakan suatu yang di anggap penting oleh
mendapatkan perhatian oleh konsumen. Dan semakin tingginya suatu harga akan
Setelah citra merek dan harga, gaya hidup juga merupakan faktor dalam
bahwa gaya hidup secara luas didefinisikan sebagai cara hidup, bagaimana orang
menghabiskan waktu mereka (aktivitas), apa yang mereka anggap penting dalam
lingkungannya (ketertarikan), dan apa yang mereka pikirkan akan diri mereka
sendiri dan juga dunia disekitarnya (pendapat).7 Pendapat lainya dalam Erlita dan
seseorang menghabiskan waktu dan uangnya. Ada orang yang senang mencari
hiburan bersama dengan kawan-kawannya, ada yang senang menyendiri, ada yang
ada pula yang memiliki waktu luang dan uang yang berlebih kegiatan sosial. Gaya
Tidak hanya itu, faktor lokasi juga berpengaruh terhadap keputusan pembelian
pada konsumen , memilih lokasi yang terletak pada dikeramaian atau mudah di
jangkau oleh calon konsumen dapat dijadikan sebagai salah satu strategi yang
mana pemilihan lokasi starategis yang mudah dijangkau, di daerah sekitar pusat
adanya fasilitas yang mendukung, seperti adanya lahan parkir , derta faktor-faktor
lainnya.9
Maka dari itu, citra merek, harga, gaya hidup, dan lokasi sangat berpengaruh
terhadap keputusan pembelian. Yang mana menurut Kotler dalam Desy Irana
membeli adalah tidak sama dengan pembelian yang sebenarnya. Yang mana
benar-benar diambil oleh konsumen dalam memilih suatu produk yang akan
tersebut.
Coffee dari tahun 2018-2019. Data tersebut di dapatkan langsung dari Starbucks
jelaskan secraa langsug oleh manager Starbucks coffe. Yang mana data tersebut
Tabel 1.1
Jumlah Pengunjung Starbuks Coffee
Pada Cabang Kota Jambi Tahun 2018-2019
N BULAN JUMLAH
O TRANSAKSI
2018 2019
1 Januari 313 278
2 Februari 296 384
3 Maret 356 236
4 April 230 200
5 Mei 222 270
6 Juni 262 379
7 Juli 230 257
8 Agustus 275 279
9 September 252 224
10 Oktober 263 214
11 November 235 275
12 Desember 328 340
TOTAL 3.262 3.336
Sumber : Dokumentasi Starbucks Coffee Cabang Kota Jambi 2019
tahun 2018 sebanyak 3.262 konsumen, yang mana konsumen terbanyak terdapat
di bulan Maret dan Desember sedangkan jumlah pengunjung yang paling rendah
dalam tahun 2018 terjadi di bulan Mei dengan jumlah pengunjung 222
sedangkan jumlah pengunjung terendah di tahun 2019 berada pada bulan April
dengan jumlah 200 konsumen. Dari keterangan diatas tujuan dari penelitian ini
7
B. Rumusan Masalah
1. Apakah citra merek, harga, gaya hidup, dan lokasi berpengaruh signifikan
Jambi?
2. Apakah citra merek, harga, gaya hidup, dan lokasi berpengaruh signifikan
Jambi?
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Akademis
8
cabang Kota Jambi. Sehingga masyarakat percaya dan tertarik ntuk membeli
produk pada Starbucks Coffe. Dan kemudian penelitian ini diharapkan dapat
2. Manfaat Teoritis
a. Sebagai bahan masukan dan informasi bagi pengelola Starbucks Coffe Kota
b. Kegunaan penelitian ini bagi penulis yaitu untuk dapat membandingkan teori
yang telah didapat di bangku perkuliahan dengan situasi dan kondisi yang ada
c. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan oleh khalayak umum sebagai referensi
pengaruh citra merek, harga, dan gaya hidup terhadap keputusan pembelian.
E. Batasan Masalah
melebar dari objek materi penelitian. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini
2019 berjumlah3336 pengunjung dan disini saya hanya akan mengambil sempel
F. Kerangka Teori
9
1. Citra Merek
a. Definisi Merek
istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semuanya, yang
keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari informasi dan pengalaman
barang yang membedakan suatu produk dengan produk lain. Seringkali terjadi
Sama dengan merek atau cap ialah satu tanda atau simbol yang memberikan
idntitas suatu barang/jasa tertentu yang dapat berupa kata-kata, gambar atau
Merek adalah sebuah nama, istilah, tanda, simbol atau desain atau kombinasi
12 Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Marketing Management, PT Mancanan Jaya
Cemerlang, hal.332
13Mursid, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008), hlm. 78
10
Nama cap adalah bagian dari cap yang dapat diucapkan. Biaanya digunakan
Merek cap ialah bagian dari cap, yang dapat dikenal/diketahuio, tapi tidak
Cap dagang adalah bagian dari cap yang memberikan perlindungan hukum,
Tanda merek adalah bagian dari suatu merek yang dapat dikenali tetapi tidak
Hak cipta adalah hak sah ekslusif untuk memproduksi, menerbitkan dan
underbranded products bercirikan komoditas yang satu sama lain sulit dibedakan
konteks yang diharapkan pemilik merek. Sebagai icon, merek bukan lagi sekedar
politik. Konsumen menyuarakan isu-isu sosial dan politik melalui perusahaan dan
persaingan harga pada tingkat eceran dapat melindungi citra konsumen pada suatu
1. Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-
angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki
daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa.
3. Merek jasa adalah merek yang digunakan pada jasa yang diperdagangkan oleh
seseoramg atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk
4. Merek kolektif adalah merek yang digunakan pada barang atau jasa dengan
karakteristik yang sama yang diperdagangkan oleh beberapa orang atau badan
lainnya.
16 Tjiptono, Fandy, Pemsaran Esensi dan Aplikasi, ANDI, Yogyakarta, 2016, hal.146
17S.H Rewoldt, J.D. Scott dan M.R.Warhaw, Strategi Harga dalam Pemasaran, (Jakarta:
Rineka Cipta, 2002), hal. 63
12
5. Lisensi adalah izin yang diberikan pemilik merek terdaftar kepada seseorang
untuk seluruh atau sebagian jenis barang atau jasa yang didaftarkan.
Pengusaha menjamin konsumen bahwa barang yang dibeli sunggu berasal dari
Pengusaha menjamin konsumen bahwa barang yang dibeli sunggu berasal dari
sehingga dalam barang tersebut selain ada merek, juga disebutkan peringatan-
peringatan apabila dengan jenis ini tidak ada tanda tangan ini maka itu adalah
Pengusaha memberi nama pada merek barangnya supaya mudah diingat dan
terkenal akan cepat laku, dan mudah disalurkan. Serta mudah penanganannya.
Mudah diingat
Memilih merek atau cap sebaiknya mudah diingat, baik kata-katanya maupun
gambarnya atau kombinasi sebab dengan demikian langganan atau calon langanan
mudah mengingatnya.
Dalam memberikan cap atau merek harus dapat diusahaan yang dapat
menimbulkan kesan positif terhadap barang atau jasa yang dihasilkan, jangan
kesan negatif.
Merek-merek cap yang mudah diingat dan dapat menimbulkan nilai positif
tentu akan baik bilamana igunakan untuk promosi. Akan tetapi untuk promosi
tersebut nama yang indah dan juga menarik serta gambar-gambar yang bagus juga
memegang peranan penting. Jadi disisni untuk promosi selain mudah diingat dan
menimbulkan kesan positif usahakan agar merek tersebut enak untuk diucapkan
Canon dan Wichert dalam bukunya Marketing Text and Cases menyatakan ciri-
1. Short – pendek
14
2. Sinple – sederhana
11. Membayangkan apa produk itu atau memberi sugesti penggunaan produk
tersebut.18
Unsur merek adalah adalah alat yang memberi merek dagang yang berfungsi
mengadakan unsur-unsur merek. Nike memilii logo “woosh” yang khas, selogan
yang mengukuhkan “just do it”, dan nama Nike yang mitoogis yang didasarkan
pada dewi kemenangan yang bersayap. Unsur merek dapat dipilih untuk
dari unsur-unsur ini adalah apa yang dipiirkan atau dirasakan konsumen tentang
d. Brand Equity
Suatu merek yang dilancarkan oleh produsen merupakan suatu janji produsen
yang sifatmya spesifik, dan benefit yang ditawarkan kepada konsumen. Merek
yang baik dikenal menjamin adanya tingkatan mutu atau kualitas. Kotler
1. Attributes, ada sesuatu atribut yang melekat pada suatu mereka misalnya
2. Benefit, kata attribute diartikan sebagai fuctional dan emotional benefit. Istilah
tahan lama dapat dikatakanfuctional benefit, yang penting barang tersebut, biar
3. Value barang mahal memiliki nilai tinggi bagi pengguna, karena dapat
4. Culture, ini masalah budaya, yang terkesan, terkenal, efisien, selalu memberi
6. User, memberi kesan bahwa mayoritas pemakai produk tersebut adalah orang
Kotler dan Amstrong menyatakan brand equity ialah nilai dari suatu merek,
paten, yang memberi kekuatan pada suatu merek. Brand equity ini merupakan
kumpulan dari adanya persepsi merek pada benak konsumen, mulai dari adanya
pembelian dapat di pengaruhi oleh citra merek, yang mana citra merek yang baik
secara konsisten berada pada posisi tertinggi dan paling menonjol dalam benak
konsumen Top of Mind Awareness di bandingan dengan merek lainnya. Hal ini
Tabel.1.2
Top Brand Indeks Kedai Kopi
Merek Tahun 2017 (%) Tahun 2018 (%)
Starbucks 39.5 51.9
Excelso 5.5 -
The Coffe Bean & Tea Leaf 4.5 8.6
Ngopi Doeloe 3.2 1.7
Sumber : https://www.topbrand-award.com/en/top-brand-index-int/ diakses
Oktober 2019
pertama Top Brand Index dalam kategori kedai Kopi di Indonesia dan hal tersebut
membuktikan bahwa kedai kopi yang paling dikenal atau berada di puncak
ingatan konsumen adalah Starbucks Coffee. Hal tersebut yang mendasari alasan
sebuah produk khususnya kopi Starbucks yang merupakan kopi yang bergengsi di
membeli dan mengunggah foto pada Starbucks yang mereka beli, sebagian
mengkonsumsi kopi yang memiliki merek terkenal, hal tersebut marak terjadi
pada konsumen remaja yang mementingkan status sosial mereka terdapat juga
yang lama meskipun kopi yang mereka nikmati sudah habis. Kopi Starbucks juga
merupakan kopi dengan harga yang sangat tinggi dibandingkan dengan kopi
lainnya, tetapi hal tersebut tidak mengurungkan niat konsumen untuk melakukan
pembelian, terbukti bahwa meskipun dengan harga tinggi Starbucks masih bisa
mendapatkan konsumen dan berada dalam posisi tertinggi Top Brand Index kedai
kopi.21
2. Harga
a. Pengertian Harga
Di dalam teori ekonomi, harga, nilai dan utility, merupakan konsep yang saling
berhubungan.Yang dimaksud dengan utility, ialah suatu atribut yang melekat paa
Harga dapat dinyatakan dalam berbagai istilah, misalnya iuaran, tarif, sewa,
bunga, premium, komisi, upah, gaji, honorarium, SPP, dan sebagainya. dari sudut
21Sari Sekar Savitri, “Pengaruh Desain Kemasan, Store Environment, dan Harga
Terhadap Keputusan Pembelian Produk Starbucks Coffee di Surabaya”, Artikel Ilmiah, hal.2
22Ibid. hal.169
18
Selain itu, secara tidak langsung harga juga mempengaruhi biaya, karena kuantitas
b. Penetapan Harga
menentukan harga untuk pertama kali. Hal ini terjadi ketika perusahaan
produk lamamnya kesaluran distribusi baru atau kedaerah geografis baru, dan
anatara lain:
Menentukan permintaan
Memperkirakan biaya
ialah keputusan mengenai harga-harga yang akan diikuti dalam suatu jangka
1. Apa yang akan dituju misalnya, untuk mencegah masuknya saingan makaprice
sehingga harga pabrik yang akan ditentukan bagi produknya itu, adalah sama
dengan harga eceran setelah dikurangi dengan keuntungan para distributor, ini
Produsen yang memproduksi barang baru mempunyai dua pilhan dalam proses
singkat.
b. Penetration Price, ini dikembalikan dari skiming price, yaitu memasang harga
Cost of goods. Harga pokok menjadi pedoman dalam penetapan harga. Biaya
produksi perusahaan lebih rendah dari biaya prodksi perusahaan lainnya ada
c. Harga pokok lebih rendah dari saingan.Produsen yang bekerja, secara efisien
pokok lebih rendah dari perusahaan saingannya. Dalam hal ini produsen dapat
Para produsen bisa pula mempergunakan beberapa macam price policies yang
ongkus angkut karena perbedaan geografis. Tetapi harganya akan sama bila
berbeda.
Dumping
Menjual barang keluar negeri dengan harga lebih murah dari dalam negeri.
Biasanya perusahaan mempunyai price policy yang sama tetapi berbeda dalam
2. Quantity discount
26Ibid. hal.171
22
3. Punctional discount
4. Cash discount
5. Chsin discount
perdagangan buku.
Ada beberapa macam price policy yang dilakukan oleh retailer yaitu sebagai
berikut:
Margin Price
biaya yang telah dikeluarkan, lambat atau cepatnya peredaran barang, tingkat
harga yang berlaku, resiko kerusakan dan perkembangan harga. Pada umumnya
margin ditetapkan berdasarkan kira-kira asal lebih besar daripada biaya rat-
rata.28
Princing Lining
27Ibid. hal.172
28Ibid. hal.173
23
Penggunaan Price Lining ini ada batas-batasnya misalnya bagi higer income
customer persoalan harga tidak begitu penting bagi mereka. Juga bagi retailer
jangan terlalu banyak menggunakan price line agar jangan sampai interval
Comportitor Price
Untuk memperoleh reputasi sebagai toko yang murah atau barang-barang yang
dikenal oleh umum (engikuti price leader atau loss leader). Loss leader artinya
Discount House
Suatu toko eceran yang menjual barang-barang dari merek yang terkenal,
denga suatu potongan harga yang menarik, sehingga harga sesungguhnya lebih
rendah dari harga umum. Discount yang diberikan harus mempunyai arti yang
Judgement Pricing
anggapan bahwa para pembeli juga akan menilai sesuai dengan perkiraan
penjual.
Customary Prices
24
Dalam jangka panjang harga-harga suatu barang akan tetap stabil. Berdasarkan
Ood Prices
Price polcy ini biasanya memasang harga seperti Rp. 2.975 untuk harga yang
Rp.3.000.
Combinations Offers
Sering kita lihat orang menjual sisir diikat dengan minyak rambut + cermin
Sama dengan adanya Starbucks coffe yang mana diketahui bahwa harga di
tempat tersebut terbilang sangat mahal. Melihat semua menu pada Starbucks
Coffe tidak ada satupun menu yang harganya di bawah Rp.40.000 dan stardar
kopinya pun berkisaran dari Rp.40.000 keatas. Dengan ini penulis tertarik untuk
menelitinya. Starbucks yang akan diteliti yaitu Starbucks coffe cabang Kota Jambi
yang berlokasi di Jl. Sulthan Thaha No. 147, Beringin, Kec. Ps. Jambi, Kota
Jambi, Jambi 36124. Maka dapat di ricikan harga-harga menu pada Starbuks coffe
Tabel 1.3
Harga Pada Menu Starbucks Coffee
Menu Harga
Berdasarkan tabel 1.3 diatas kita dapat melihat bahwa harga kopi Starbucks
berkisar dari harga terendah Rp.22.000 sampai dengan harga termahal mencapai
Rp.54.000. Adapun jenis menu Starbucks Coffee dengan harga Rp.22.000 yaitu
Iced Shaken Tea,Original Black Tea, Original Green Tea, Caffeine-Free Herbal
Tea, kemudian dengan harga Rp. 23.000 yaitu Freshly Brewed Coffee, dilanjutkan
dengan harga Rp.32.000 yaitu Caffe Americano, harga Rp.38.000 yaitu Cold
26
Brew, harga Rp.39.000 yaitu Original Coffe, Raspberry Black Currant Juice,
Mango Passion Fruit Juice, Black Tea Latte, harga Rp.40.000 yaitu Iced Shaken
Rp.44.000Vanilla Sweet Cold Brew, harga Rp.45.000 yaitu Vanilla Cream, harga
Rp.47.000 yaitu Mocha, Asian Dolce, harga Rp.50.000 yaitu Caffe Mocha, harga
Rp.51.000 yaitu Chocolate Chip Cream, Green Tea Cream, Caramel Java Chup,
Dark Mocha, Java Chip, Green Tea Latte, dan terakhir harga Rp.54.000 yaitu
Caramel Machiato.
3. Gaya Hidup
Gaya adalah cara ekspresi yang bersifat dasar dan khas, yang muncul di bidang
pakaian (formal, santai, fungky); dan seni (realistik, surealistik, abstrak). Gaya
kecenderungan.31
Sedangkan gaya hidup adalah orang-orang yang berasal dari subkultur, kelas
sosial, dan pekerjaan yang sama mungkin saja mempunyai gaya hidup yang
berbeda. Carol Tan misalnya, dapat memilih gaya hidup “partisipasi”, yang di
dengan keluarganya, membantu gerejanya. Ataupun dia dapat memilih gaya hidup
“perubahan”, yang ditandai dengan waktu kerja yang lama pada proyek-proyek
– konsepdiri(atau citra diri/ self image) seseorang. Teori ini diakui tidaknlah
begitu sederhana. Konsep diri actual carol (bagaimana dia memandang dirinya
sendiri) berbeda dengan konsep diri idealnya (bagaimana dia ingin memandang
dirinya sendiri) dan dengan konsep diri pihak lainnya (bagaimana ia memandnag
4. Lokasi
Fleksibilitas suatu lokasi merupakan ukuran sejauh mana sebuah jasa mampu
sifatnya capital intensif. Oleh karena itu, penyedia jasa harus benar-benar
1. Akses, misalnya lokasi yang dilalui atau mudah dijangkau sarana transportasi
umum.
2. Visibilitas, yaitu lokasi atau tempat yang dapat dilihat dengan jelas lebih dari
b. Kepadatan dan kemacetan lalu lintas bisa pula menjadi hambatan, misalnya
4. Tempat parkir yang luas, nyaman, dan aman baik untuk kendaraan roda dua
5. Ekspansi, yaitu trsedia tenpat yang cukup luas untuk perluasan usaha
dikemudian hari.
seterusnya.33
5. Keputusan Pembelian
yang ada di dalam kkumpulan pilihan. Konsumen juga dapat membentuk niat
pembelian, konsumen bisa mengambil lima sub keputusan antara lain: merek,
keputusannya lebih kecil dan kebebasannya juga lebih kecil. Sebagai contoh
membeli gula, seorang konsumen tidak banyak berfikir tentang pemasok atau
metode pembayaranya.34
dianggap relevan atau menonjol. Mereka akan memberikan perhatian paling besar
pada atribut yang bias memberikan manfaat yang dicari. Pasar bagi suatu produk
masalah pada kegiatan manusia untuk membeli suatu barang atau jasa dalam
penting. Faktor-faktor ini sangat penting untuk diketahui bagi pemasar agar dapat
menentukan strategi yang akan diterapkan.37 Seperti yang telah dikemukakan oleh
budaya, sosial, pribadi, dan psikologis, keluarga, dan klub-klub. Tujuan konsumen
34 Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Marketing Management, PT Macanan Jaya
Cemerlang, 2007, hal.241
35Thamrin Abdullah, Manajemen Pemasaran, Edisi 1 Cetakan 2 (Jakarta:Rajawali Pers,
2013), hal. 132
36Basu Swasta Dharmmesta dan Tani Handoko, Manajemen Pemasaran Analisis Perilaku
Konsumen, (Yokyakarta: BPFE Anggota IKAPI, 2013), hal. 15
37Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Implementasi dan
Pengendalian (terjemahan Jaka Wasana) Edisi Kesembilan, (Jakarta: Salemba Empat, 2002), hal.
66.
38Hasan Aedy, Indahnya Ekonomi Islam, (Bandung: Alfabeta, 2007), hal. 13
30
Kebudayaan (Culture)
bidang ekonomi, keuntungan hanya dirasakan dan diterima oleh mereka yang
memiliki nilai dan sikap yang berbeda dari kelompok tingkatan lain. Orang-orang
a. Persentase jabatannya
c. Kepemilikikannya
Namun banyak pula yang menggunakan indeks status untuk melihat status
sosial. Indeks of Status Characteristic (ISC) yang sering digunakan ialah penilaian
terhadap faktor-faktor jabatan, sumber penghasilan, tipe rumah, dan lokasi tempat
tinggal.
Faktor Pribadi
seperti usia dan tahap siklus hidup, pekerjaan, keadaan ekonomi dan gaya hidup,
serta kepribadian dan konsep diri pembeli. Usia berhubungan erat dengan perilaku
dan selera seseorang, dengan bertambahnya usia seseorang diikuti pula dengan
berubahnya selera terhadap produk begitu juga dengan faktor pekerjaan dan
keadaan ekonomi.
dan keputusan label.40 Pilihan produk sangat dipengaruhi oleh keadaan ekonomi
harga produk. Gaya hidup adalah pola hidup seseorang di dunia yang diwujudkan
adalah karakteristik psikologis seseorang yang berbeda dengan orang lain yang
lingkungan sekitarnya.41
Faktor Psikologis
persepsi adalah proses yang digunakan seseorang dalam memilih, mengatur dan
Faktor psikologis yang terdiri dari motivasi, yaitu suatu dorongan yang
Keluarga (Familly)
masyarakat ada keluarga kecil (nucler familly) yang bterdiri dari ayah, ibu, anak
satu atau anak dua dan keluarga besar (exetended family) yang terdiri dari ayah,
ibu, anak banyak, kakek, nenek, keponakan, yang berdiam dalam satu atap.
Klub-klub ini ialah klub arisan ibu-ibu, klub olahraga, klub rekreasi, klub
profesi, dsb. Engel aet al (1979: 107) memberi definisi reference group ini bisa
bisa merupakan grup primer, sekunder atau memberi aspirasi. Group primer
42Daryanto, dan Setyobudi Ismanto, Konsumen dan Pelayanan Prima, cetakan kesatu,
(Yogyakarta: Gava Media, 2014), hal. 85.
33
adalah para anggoota yang saling berkomunikasi satu sama lain. Group sekunder
adalah organisasi yang tidak terlalu banyak berinteraksi tatap individu, seperti
Dalam diri individu, ada masukan yang mendorong ia mau membeli. Masukan
itu ialah:
Adanya uang tunai, atau kemampuan membayar bila akan membeli secara
kredit.
Adanya pengaruh dari teman sejawat, atau keinginan dari dalam diri sendiri
pembelian dengan tujuan ingin memperoleh kepuasan dari barang yang dibelinya
itu. dari hasil kepuasan atau ketidakpuasan terhadap yang dibeli, aka menjadi
Tabel.1.4
Proses Keputusan Pembelian
Pengenalan Pencarian Evaluasi Keputusan Perilaku
masalah informasi alternatif membeli sesudah
34
pembelian
Dari gambar di atas dapat di simpulkan lebih jelas poin-poin diatas antara lain
sebagai berikut:
merasakan adanya stimuli untuk membeli sesuatu. Stimuli ini bisa datang dari
dalam (internal), misalnya seseorang merasa lapar, atau dorongan dari luar
(eksternal), misalnya ingin mentraktir teman, atau karena faktor iklan memakan
tertentu.
konsumen untuk mengetahui (a) jenis rasa membutuhkan atau masalah yang
timbul dan, (b) apa yang membuat rasa kebutuhan timbul dan (c) bagaimana rasa
dsb. Maka seseorang mencari informasi yang dapat diperoleh dari sumber pribadi
seperti family, teman dan tetangga. Dari sumber komersial seperti iklan, tenaga
penjual, melihat display. Dari sumber publik seperti media massa, koran, televisi,
radio. Dan dari pengalaman masa lalu, pernah menggunakan suatu produk, atau
Inti yang penting bagi pemasar adalahsumber informasi utama yang akan
lain
pemeran)
Pengaruh relatif dari sumber informasi ini beraneka ragam menurut kategori
membuat keputusan akhir? Ternyata tidak ada proses evaalusi yang sederhana dan
tunggal yang digunakan oleh konsumen atau bahkan oleh satu konsumen pada
model dari proses evaluasi konsumen sekarang bersifat kognitif, yaitu mereka
Keputusan membeli, ini adala tahap yan harus diambil setelah melalui tahapan
keputusan pembelian.
yang ia beli. Apakah ia akan puas atau kecewa, jadi tergantung pada jarak
ekspetasi dengan kenyataan yang dihadapi. Jika kenyataan tidak puas maka ia
akan kecewa, jika sesuai dengan apa yang diharapkan dengan ang dialami, berarti
puas, dan jika kenyataannya lebih bagus dari yang diharapakn maka ia kan sangat
gembira.
merek, mutu, harga, model, kegunaan,. Kategori ini muncul ketika membeli
barang yang mahal dan jarang dibeli, seperti mobil, dan barang elekteronik.
dan sudah jelas pula merek akan ia beli, dimanamembeli, keputusan cepat bisa
diambil.45
cacat. Beberapa pembeli tidak akan menginginkan produk cacat tersebut, yang
lainnya akan bersifat netral dan beberapa bahkan mungkin melihat cacat itu
mempengaruhi tingkat laku berikutnya. Jika konsumen merasa puas, maka ia akan
memperlihatkan kemungkinan yang lebih tinggi untuk membeli produk itu lagi.
ketidakpuasannya.46
G. Tinjauan Pustaka
Tabel 1.5
No Peneliti Judul Penelitian Metode Hasil Penelitian
Penelitian
1 Ujang Pengaruh Citra Kuantitatif, Hasil penelitian
Setiawan1, Merek, Harga, (analisis menunjukkan
signifikan sebesar
0,049.
2 Anastasia Pengaruh Citra Kuantitatif Memiliki pengaruh
Dewi K1, Hari Merek, Harga dan positif dan
Susanta N2, Gaya Hidup, signifikan secara
Reni Shinta Terhadap parsial terhadap
Dewi3 Keputusan keputusan
Pembelian pembelian. Dari
Produk Imitasi ketiga variabel
(Studi Kasus yang dianalisis dan
Pembelian Tas secara parsial dan
Imitasi Louis simultan, koefisien
Vuitton pada variabel harga
Mahasiswa lebih besar dari dua
Fakultas Ilmu variabel lain. Dari
Sosial dan Ilmu ketiga variabel pula
Politik diperoleh hasil
Universitas bahwa variabel
Diponegoro) harga perpengaruh
kuat terhadap
keputusan
pembelian. Hal ini
berarti variabel
harga berpengaruh
paling besar
terhadap keputusan
pembelian produk
tas imitsi milik
Louis Vuitton.
3 Nira Melani Pengaruh Gaya Kuantitatif Berdasarkan hasil
Panjaitan Hidup, Harga, (Analisis penelitian, hasil uji
dan Citra Merek Linier signifikasi
Terhadap Berganda) pengaruh
40
variabel harga
berpengaruh
negatif terhadap
keputusan
membeli. Semakin
tinggi harga yang
ditawarkan akan
menurunkan
keputusan
membelinya karena
harga yang
ditawarkan masih
dianggap mahal.
Model regresi dari
hasil penelitian ini
terbukti benar dan
layak digunakan
untuk peramalan.
5 Ike Vanessa Pengaruh Citra Kuantitatif Citra perusahaan,
dan Zainul Merek (Brand citra konsumen,
Arifin Image) dan Harga citra produk dan
Terhadap harga memiliki
Keputusan pengaruh
Pembelian signifikan dan
Konsumen positif terhadap
(Survei pada keputusan
Mahasiswa pembelian
Program Studi konsumen.
Administrasi Citra perusahaan
Bisnis Fkultas mempunyai
Ilmu Administrasi pengaruh
Universitas signifikan dan
Brawijaya positif terhadap
42
H. Kerangka Fikir
berhubungan dengan berbagai faktor yang telah didefinisikan sebagai hal yang
penting. Dalam penelitian ini dapat dibuat suatu kerangka pikir yang dapat
43
menjadi pedoman dalam penulisan yang pada akhirnya dapat diketahui variabel
mana yang dominan untuk meningkatkan Pengaruh citra merek, harga dan gaya
hidup terhadap keputusan pembelian pada Satarbuck Coffe Kota Jambi. Setelah
a. Citra Merek (X1) adalah simbol yang memberikan idntitas suatu barang/jasa
tertentu yang dapat berupa kata-kata, gambar atau kombinasi keduanya. Agar
(1991:260).
Sebuah nama, istilah, tanda, simbol atau desain atau kombinasi yang bertujuan
dengan saingan.
Nama cap adalah bagian dari cap yang dapat diucapkan. Biaanya digunakan
Merek cap ialah bagian dari cap, yang dapat dikenal/diketahuio, tapi tidak
Cap dagang adalah bagian dari cap yang memberikan perlindungan hukum,
utility, ialah suatu atribut yang melekat paa suatu barang, yang memungkinkan
c. Gaya Hidup (X3) adalah cara ekspresi yang bersifat dasar dan khas, yang
strategis. Fleksibilitas suatu lokasi merupakan ukuran sejauh mana sebuah jasa
Gambar 1.1
Kerangka Berfikir
Keputusan Pembelian
H1 Konsumen
H1 Starbucks
Harga (X2)
Coffe (Y)
H2
H4
Lokasi (X4)
I. Hipotesis
A. Pendekatan Penelitian
Kota Jambi, yang mana bertempatan di Jl. Sulthan Thaha No. 147,
Beringin, Kec. Ps. Jambi, Kota Jambi, Jambi 36124. Dengan jangka waktu
Secara umum jenis dan sumber data dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis
a. Data Primer
Data primer merupakan data yang diambil langsung dari sumbernya tanpa ada
b. Data Sekunder
Data Sekunder adalah sumber-sumber yang dapat berupa buku tentang subjek
penelitian dan hasil laporan.54Seperti data yang dimiliki oleh Starbucks Coffe
D. Populasi
konsumen yang mana peneliti di tahun 2019 pada gerai Starbucks Coffe cabang
kota Jambi.
E. Sampel
n= N
1+(N.e2)
keterangan :
Jumlah elemen populasi (N) pada konsumen Starbucks coffe cabang kota Jambi
pada tahun 2019 adalah 3.336 konsumen, eror yang ditetapkan peneliti adalah
n= 3336
1+(3336 x 0,12)
56Ibid, hal. 81
50
n= 3336
1+(3336 x 0,01)
n= 3336
1+(33,36)
n= 3336
34,36
n= 97,09 = 97
Dari data diatas maka dapat diketahui bahwa jumlah sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sebanyak 97,09 atau 97 konsumen yang berkunjung di
Starbucs coffe.
a. Interview (Wawancara)
b.Kuesioner (Angket)
peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu
Tabel 2.2
Keterangan Nilai Koesioner
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Netral 3
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak 1
Setuju
1.
a. Uji Validitas
Uji Validitas dalam penelitian di jelaskan sebagai drajat ketepatan alat ukur
penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang di ukur.60 Suatu kuesioner
59Ibid, hal.142, 2014
60Husein Umar,.op.,cit., hal : 59
52
sesuatu yang di ukur oleh kuesioner yang sudah di buat betul-betul dapat
mengukur apa yang hendak di ukur. r tabel dimana df=n-2 dengan sig 5 %. jika r
b. Uji Reliabilitas
pertanyaan yang merupakan di mensi atau variabel dan di susun dalam suatu
koefiensi korelasi, yaitu : antara 0,8-1,0 sangat tinggi, 0,6-0,8 tinggi, 0,4-0,6
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel
asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel
kecil. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau
tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Untuk menguji apakah data
61V. Wiratha sujarweni,.Spss untuk penelitian, (yogyakarta, pustaka baru press, 2014).
hal.192
62Suharsmi arikunto. prosedur penelitian suatu pendekatan praktik, (jakarta, rineka
cipta,2010) hal: 319
53
b. Uji Multikolinieritas
variabel independen, jika nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan data bebas dari
gejala multikolinieritas.
c. Uji Heteroskedastisitas
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melakukan uji heteroskedastisitas,
yaitu uji grafik plot, uji park, uji glejser, dan uji white. Pengujian pada penelitian
ini menggunakan Grafik Plot antara nilai prediksi variabel dependen yaitu ZPRED
pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada
sumbu Y.65
b.Uji F
bebas, yaitu citra merek (X1), harga (X2), gaya hidup (X3),
c. Uji t
Y = α+ β 1 X 1 + β2 X2 + β3 X 3 + e
Keterangan:
Y : Keputusan Pembelian
α:Konstanta
β : Koefisien Regresi
X1 : Citra Merek
X2 : Harga
X3 : Gaya Hidup
56
X4 : Lokasi
e : Error
a. Variabel Penelitian
Variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya
ini adalah citra merek(x1), harga (x2),gaya hidup (x3), lokasi (x4).66
Varibal terikat yang di gunakan pada penelitian ini adalah keputusan pembelian
(Y).
Tabel 2.3
Definisi Operasional Variabel
Variabel Definisi Indikator Skala
Variabel Variabel
66Sri rahayu julia ningsih, “Pengaruh Pengetahuan Konsumen Dan Gaya Hidup
Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Merex Xiomi (Studi Mahasiswa Uin Sts Jambi),”
Skripsi Uin Sts jambi 2018, hal. 30
57
K.Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
kerangka teori.
Kota Jambi
BAB V PENUTUP
Starbucks corporation adalah sebuah mata rantai kopi shop Internasional yang
kopi shop terbesar di dunia, dengan 16.120 toko di tiap 49 negara, termasuk
sekitar 12.440 di Amerika Serikat, diikuti oleh hampir 1.000 di Kanada dan lebih
800 di Jepang, dan akan mengumumkan akan mencapai target bahwa akan
membuka toko mereka lagi di Wordwide sebanyak 44.000 toko baru. Starbucks
makanan ringan dan asesoris, seperti cangkir, biji kopi dan boneka.
Kopi Indonesia yang merupakan anak perusahaan PT.Mitra Adiperkasa Tbk, gerai
Kota Jambi termasuk dalam pengembangan bisnis pada Starbucks Coffe yang
mana Starbucks coffe cabang kota Jambi berdiri dan diresmikan sejak tanggal 1
Februari 2017 dan berlokasi di Jl. Sulthan Thaha No. 147, Beringin, Kec. Ps.
Jambi, Kota Jambi, Jambi 36124. Starbucks Coffe cabang kota Jambi berada di
Mall WTC Batanghari dan berdampingan dengan Mall Ramayana. Dari sedikit
beliau menceritakan sejak berbagai kendala pada Starbucks Coffe sampai saat ini.
Bapak Mulki Wijaya selaku manager mengatakan bahwa, beliau sudah menjadi
manager Starbucks Coffe sejak tahun 2017 saat pertama kali berdirinya Starbucks
tersebut.
Beliau juga mengatakan open dan closhing Starbucks coffe dari pukul 08.00-
00.00. kemudian beliau juga mengatakan kendala yang sering dihadapi oleh
Starbucks coffe cabang kota Jambi yaitu bergantungnya pada pengunjung Mall
Ramayana dan WTC dan kendala lainya seperti kerusakan-kerusakan pada gerai
kopi tersebut.
remaja dibandingkan para orang tua. Yang mana kalangan remaja lebih menyukai
tempat yang santai dan juga menarik yang membuat mereka tertarik nongkrong di
Starbucks Coffe.
Untuk menu favorit kopi pada Starbucks yaitu Caramel Macchiatoyang mana
campuran pada minuman tersebut antara lain esspreso yang di campur oleh sirup
vanilla, toping busa, dan sirup caramel. Dengan kisaran harga yaitu Rp.54.000.
1. Visi
2. Misi
One person, one cup and one neighborhood at a time (satu orang, satu cangkir
orang tidak mengetahui secara jelas bidang usaha yang dijalankan, tetapi
nomor satu diatas brand lainya dalam jangka waktu tak terbatas.
C. Logo Perusahaan
Gambar 3.1
Logo Perusahaan Starbucks Coffe
Dari gambar 3.1 diatas dapat dijelaskan bahwa logo Starbucks berasal dari
Syren, ikan duyung berekor kembar dan bermahkota dari mitologi Yunani. Logo
ini sendiri di ambil karena nama Starbucks berasal dari cerita kapten Ahab, yang
berpetualang di lautan lepas sehingga pemilihan syren ini dirasa tepat dan ada
keterkaitan. Logo Starbucks yang memperlihatkan sebuah brand hijau dengan dua
bintang dan memperlihatkan duyung syren yang memakai tiara/mahkota. Hal ini
agak kontroversial tetapi menrik agar mudah diingat oleh seluruh dunia.
63
D. Struktur Organisasi
Retail Store merupakan cabang-cabang dari setiap toko Starbucks Coffe yang
ada di Indonesia. Dalam setiap retail store terdapat store manager yang
merupakan posisi tertinggi dalam tiap toko. Store manager membawahi assistent
Gambar 3.2
Struktur Organisasi Starbucks Coffe
Cabang Kota Jambi
STORE MANAGER
Mulki Wijaya
SUPERVISOR
Dewi Pasaribu
Ibman Mediawan
Dapat disimpulkan pada gambar 3.2 diatas bahwa kariawan pada Starbucks
Coffe cabang kota Jambi sebanyak 9 orang. Yang mana Store manager adalah
64
Barista yaitu Imelda Sitimorang, dan yang terakhir adalah Part time Barista yaitu
Rian Apriyadi, Andika Triwardana, Anok Fantri dan Sisi Bunga Lestari.
E. Sasaran Perusahaan
kalangan muda. Tetapi tidak menutup kemungkinan semua kalangan juga dapat
Starbucks Coffe. Hal ini dapat di lihat dari harga yang di tawarkan oleh Starbucks
A. Hasil Penelitian
1. Karakteristik Responden
Karakteristik responden adalah menguraikan atau memberikan gambaran
mengenai identitas responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini maka
akan dapat diketahui sejauh mana identitas responden dalam penelitian ini. oleh
Starbucks Coffe Cabang Kota Jambi, di mana dalam melakukan penelitian ini di
kuesioner telah dikembalikan dan semuanya dapat diolah lebih lanjut. Oleh karena
Tabel 4.1
66
1 Laki-Laki 51 51
2 Perempuan 46 46
Jumlah 97 97
kelamin laki-laki pada Starbucks lebih banyak yaitu 51% atau 51 orang
berikut:
Tabel 4.2
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Usia Jumlah Persentase
(Tahun) Orang (%)
1 < 17 2 2%
2 18-30 90 90%
3 31-40 5 5%
4 41-50 - -
5 >50 - -
Jumlah 97 97
Sumber: Data primer yang telah diolah
Berdasarkan hasil data tabel 4.2 di atas, usia responden penelitian <17 tahun
sebanyak 2 orang atau 2% , 18-30 tahun 90 orang atau 90% , 31-40 tahun
Tabel 4.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
No Pendidikan Jumlah Persentase
Terakhir Orang (%)
1 SD - -
2 SMP 1 1
3 SMA 73 73
4 DIPLOMA 3 3
5 S1 19 19
6 S2/S3 1 1
Jumlah 97 97
Sumber: Data primer yang telah diolah
Berdasarkan data tabel 4.3 di atas, pendidikan terakhir responden adalah SMP
sebanyak 1 orang atau 1%, SMA sebanyak 73 orang atau 73%, Diploma sebanyak
3 orang atau 3%, S1 sebanyak 12 orang atau 12%,S1/S2 sebanyak 1 orang atau
1%.
Tabel 4.4
Karakteristik Responden Berdasarkan Banyaknya Kunjungan
No Banyaknya Jumlah Persentase
Orang (%)
Kunjungan
1 0-1 kali - -
2 2-Sering kali 97 97
68
a. Uji Validitas
Uji Validitas di gunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
kuesioner. kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada suatu kuesioner mampu
untuk menentukan valid atau tidaknya dengan membandingkan nilai r hitung dengan
nilai rtabel. jika rhitung > rtabel maka maka butir peryataan tersebut di katakan valid.80
Tabel 4.5
Uji Validitas
Variabel Item Corrected r tabel Keterangan
Item
(r hitung)
Citra Merek X1.1 0,685 0,199 Valid
X1.2 0,699 0,199 Valid
(X1) X1.3 0,541 0,199 Valid
X1.4 0,726 0,199 Valid
Harga (X2) X2.1 0,655 0,199 Valid
X2.2 0,692 0,199 Valid
X2.3 0,323 0,199 Valid
X2.4 0,717 0,199 Valid
Gaya Hidup X3.1 0,601 0,199 Valid
X3.2 0,560 0,199 Valid
(X3) X3.3 0,408 0,199 Valid
X3.4 0,271 0,199 Valid
X3.5 0,483 0,199 Valid
Lokasi (X4) X4.1 0,529 0,199 Valid
X4.2 0,445 0,199 Valid
80Sri rahayu julia ningsih, “Pengaruh Pengetahuan Konsumen Dan Gaya Hidup
Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Merex Xiomi (Studi Mahasiswa Uin Sts Jambi),”
Skripsi Uin Sts jambi 2018, hlm. 52-53
69
terhadap total skor harus dibandingkan dengan r tabel. Dimana df (n-2) = 97-2=
r hitung >r tabel , maka pernyataan tersebut dapat dinyatakan valid, namun jika
Dari tabel 4.5 uji validitas, diketahui bahwa pernyataan mengenai Citra
Merek, Harga, Gaya Hidup, Lokasi dan Keputusan Pembelian secara keseluruhan
dinyatakan valid.
nilaiCronbachAlpha (α). jika nilaiCronbach Alpha (α) > 0,90 maka reliabilitas
sempurna, jika (α) = 0,70-0.90 maka reliabilitas tinggi dan jika (α) = 0,50-0.70
nilaiCronbach Alpha (α) > 0,60 yaitu bila penelitian ulang dengan waktu dan
sebaliknya bila alpha< 0,6 maka dianggap kurang handal, artinya bila variabel-
70
Tabel 4.6
Uji Reliabilitas
dinyatakan handal atau dapat dipercaya sebagai alat ukur. Karena setiap
pernyataan dari semua variabel memiliki nilai Cronbach Alpha (α) > 0,60.
71
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel
dipenuhi jika hendak melakukan analisis paramenterik, maka dari itu diperlukan
Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal,
Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan tidak mengikuti arah garis
Uji normalitas memiliki dua cara agar lebih akurat agar dapat mengetahui
bahwa pengujian tersebut telah normal. Maka dari itu dapat kita simpulkan dan
juga jelaskan antara kedua cara pengujian normalitas antara lain sebagai berikut:
Gambar 4.1
Uji Normalitas
Dari gambar 4.1 diatas P-P Plot terlihat titik-titik mengikuti dan mendekati
X1 X2 X3 X4 Y
N 97 97 97 97 97
Dari tabel 4.7 diatas, didapatkan nilai signifikan dari masing-masing variabel
sebagai berikut, yang mana variabel Citra merek (X1) sebesar 0,001, variabel
Harga (X2) sebesar 0,085, variabel Gaya Hidup (X4) sebesar 0,001, dan variabel
a) Variabel Citra Merek memiliki nilai signifikan sebesar 0,001< 0,50, maka
tersebut normal.
73
tersebut normal.
c) Variabel Gaya Hidup memiliki nilai signifikan sebesar 0,001< 0,50, maka
tersebut normal.
d) Variabel Lokasi memiliki nilai signifikan sebesar 0,018< 0,50, maka
tersebut normal.
2) Uji Multikolineritas
independen, jika nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan data bebas dari gejala
multikolinieritas.
Tabel 4.8
Uji Multikolinearitas
Tolerance VIF
(Constant)
X1 ,828 1,208
1 X2 ,813 1,231
X3 ,827 1,209
X4 ,810 1,235
Sumber: Data Primer diolah SPSS,Tahun 2020
74
Pada tabel 4.8 sebagai hasil uji regresi linear, perhatikan nilai VIF dan
Tolerance.Kedua ini adalah indikasi kuat yang sering dipakai oleh para peneliti
pada tabel kurang dari 10 dan atau nilai Tolerance lebih dari 0,01 maka dapat
3) Uji Heterokedastisitas
pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada
Gambar 4.2
Uji Heterokedastisitas
Berdasarkan hasil pengujian seperti yang tampak pada scatter plot dapat dilihat
bahwa titik-titik data tidak membentuk pola tertentu dan data menyebar diatas dan
dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka dari itu dapat disimpulkan bahwa tidak
terjadi gangguan asumsi heteroskedastisitas artinya model regresi ini telah baik.
Tabel 4.9
Uji Multikolinearitas
Dari tabel 4.9 diatas dapat diketahui bahwa nilai signifikannsi keempat
variabel independen lebih dari 0,05. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa tidak
pilih oleh penelitian. Untuk mengetahui apakah hubungan itu positif dan negatif
ditentukan oleh koefisien arah regresi yang melambangkan huruf b jika b positif
maka hubunganya positif pula. Artinya, semakin naik (tinggi) nilai X, semakin
Tabel 4.10
Analisis Regresi Linear Berganda
Merek, Harga, Gaya Hidup, Lokasi di anggap konstan atau sama dengan (0)
adalah 0,137.
77
2) Koefisien regresi (X1) sebesar 0,369 menyatakan bahwa variabel Citra Merek
Tabel 4.11
Koefisien Determinasi
R=0,374yang artinya korelasi atau hubungan antara variabel citra merek, harga,
dan gaya hidup mempunyai pengaruh yang sedang terhadap keputusan pembelian
pengaruhcitra merek, harga, gaya hidup dan lokasi terhadap keputusan pembelian
konsumen Starbucks coffe cabang Kota Jambi, sedangkan 62,6% ditentukan oleh
2) Uji T
indikator/variabel.
Tabel 4.12
Uji T
Model Unstandardized Standardized T Sig.
Coefficients Coefficients
Jambi
79
Berdasarkan nilai signifikan (Sig) variabel Citra Merek (X1) adalah sebesar
0,015. Karena nilai Sig 0,015 < probabilitas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa
H1 diterima. Untuk t hitung variabel Citra merek adalah sebesar 2,488, untuk nilai
nilai t hitung 2,488 > t tabel 1,661 maka dapat disimpulkan bahwa H1 diterima.
Jambi.
Jambi
diterima. Untuk t hitung variabel harga adalah sebesar 3,323,untuk nilai t tabel
hitung 3,323> t tabel 1,661 maka dapat disimpulkan bahwa H1 diterima. Artinya
Jambi
Berdasarkan nilai signifikan (Sig) variabel Gaya Hidup (X3) adalah sebesar
0,013. karena nilai Sig 0,013< probabilitas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa
nilai t hitung 2,544 > t tabel 1,661 maka dapat disimpulkan bahwa H1 diterima .
Jambi.
Jambi
Berdasarkan nilai signifikan (Sig) variabel Lokasi (X3) adalah sebesar 0,216.
karena nilai Sig 0,216> probabilitas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa H1
ditolak. Untuk t hitung variabel gaya hidupadalah sebesar 1,245,untuk nilai t tabel
hitung 1,245< t tabel 1,661 maka dapat disimpulkan bahwa H1 diterima . Artinya
3)Uji F
Tabel 4.13
Uji F
Total 500,969 96
Sumber: Data Primer diolah SPSS,Tahun 2020
Kota Jambi
konsumen pada Starbucks coffe cabang Kota Jambi, maka dari itu
hipotesis ketigaditerima.
(Keputusan Pembelian). Apabila analisis datanya hanya terdiri dari satu sampai
dua variabel bebas, kita menggunakan R square, tetapi apabila jumlah variabelnya
lebih dari 2 (dua) maka lebih baik menggunakan Adjusted R Square yang nialanya
Tabel 4.13
Hasil Pengujian Uji R
Hasil ini menunjukkan bahwa 34,7% menunjukkan bahwa variable citra merek
83
(X1), harga (X2), gaya hidup (X3), lokasi (X3) terhadap variabel keputusan
atau dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
pembelian adalah variabel harga yang dikarenakan nilai thitung> ttabel atau 3,488>
1,661 dan nilai signifikan yang dihasilkan 0,015 < 0,05. Maka koefisien
determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam
B. Pembahasan
Uji hopotesis dapat di buktikan bahwa citra merek berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian, dengan di dapat hasil uji t sebesar 2,488 dengan sig. 0,015<
α = 0,05. Hal ini berarti semakin sering konsumen berkunjung pada Starbucks
coffe maka akan semakin menunjukkan bahwa konsumen telah memutuskan suatu
unik, positif dan mengesankan. Hal ini di karenakan Starbucks coffe banyak
menawarkan menu coffe dan bukan hanya itu saja Starbucks coffe juga
Hasil penelitian ini berbanding lurus dengan hasil penelitian yang dilakukan
dengan Ujang Setiawan, dkk (2015) menunjukkan bahwa variabel citra merek
81Ujang SetiawaN, dkk. 2015.“Pengaruh Citra Merek, Harga, Kualitas Produk dan
Gaya Hidup Terhadap Keputusan Pembelian Handphone Blackberry Gemini”. Jurnal Manajemen
Pemasaran. hal.1
84
Uji hopotesis dapat di buktikan bahwa citra merek berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian, dengan di dapat hasil uji t sebesar 3,323 dengan sig. 0,001<
α = 0,05. Hal ini harga yang di tawarkan oleh Starbucks coffe dengan taraf
coffe telah memberikan kualitas yang baik maka konsumen tidak begitu
Hasil penelitian ini berbanding lurus dengan hasil penelitian yang dilakukan
Uji hopotesis dapat di buktikan bahwa citra merek berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian, dengan di dapat hasil uji t sebesar 2,544 dengan sig. 0,013
< α = 0,05. Hal ini semakin tinggi gaya hidup seseorang maka semakin penting
hubungan antara gaya hidup dengan keputusan pembelian maka konsumen dengan
tingkat gaya hidup yang tinggi cenderung lebih teliti dalam mengamil keputusan
dalam pembeliannya. Termasuk pada Starbucks coffe yang mana gerai kopi
tersebut yang kita ketahui adalah gerai kopi terkenal di seluruh Indonesia. Dengan
82Mahanani, Estu. 2018.“ Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Harga dan Gaya
Hidup Terhadap Keputusan Pembelian Produk Mataharimall.com”. Jurnal Ikhrait-Humaniora,
Vol.2 No.2. hal.53
85
Hasil penelitian ini berbanding lurus dengan hasil penelitian yang dilakukan
oleh Erlita Prasetianingsih, dkk (2015) menunjukkan bahwa variabel gaya hidup
keputusan pembelian, dengan di dapat hasil uji t sebesar 1,245 dengan sig. 0,216
> α = 0,05. Hal ini semakin bagus letak lokasi seseorang dalam mendirikan
Termasuk pada Starbucks coffe yang mana gerai kopi tersebut yang kita ketahui
adalah gerai kopi terkenal di seluruh Indonesia. Dengan ini lokasi sangat
Hasil penelitian ini berbanding lurus dengan hasil penelitian yang dilakukan
83Prasetiyaningsih, Erlita & Diah. 2015. “Pengaruh Citra Merek dan Gaya Hidup
Terhadap Keputusan Pembelian Produk Tas Branded Tiruan Pada Wanita Karir di Jakarta”.
Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis, Vol.1 No.3
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan atas dasar penelitian hipotesis secara
1. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat kita ketahui bahwa variabel
terhadap variabel terikat yaitu keputusan pembelian (Y). Variabel harga (X2)
variabel terikat yaitu keputusan pembelian (Y). Dan variabel harga (X2)
2. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa variabel Citra
merek (X1), harga (X2), gaya hidup (X3), dan lokasi (X4) berpengaruh
B. Saran
dan menu-menu makanan pada rumah Starbucks coffe agar lebih menarik
lagi, supaya membuat konsumen yakin dan lebih loyal lagi terhadap
Starbucks coffe.
coffe tulisan ini dapat menjadi referensi dalam mengumpulkan data-data yang
berkaitan.
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Pustaka Setia
Surya Grafindo
Bandung: Alfabeta
Bandung: Alfabeta
ANDI
Jurnal
Keputusan Pembelian Produk Imitasi (Studi Kasus Pembelian Tas Imitasi Lois
Vuitton Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Diponogoro).
Irana Desy dan Rahmat. 2017.” Pengaruh Citra Merek dan Harga
Medan”. Jurnal Ilman, Vol.5 No.1, pp. 15-24, Februari 2017, ISSN 2355-1488.
Diakses http://journals.synthesispublication.org/index.php/ilman
Prasetiyaningsih, Erlita & Diah. 2015. “Pengaruh Citra Merek dan Gaya
Hidup Terhadap Keputusan Pembelian Produk Tas Branded Tiruan Pada Wanita
Artikel Ilmiah
Lampiran-Lampiran
KUESIONER
Bapak/ibu yang saya hormati, saya adalah mahasiswi UIN STS JAMBI jurusan
Ekonomi Syariah. Saat ini saya sedang melakukan riset tentang “Pengaruh Citra
Merek, Harga dan Gaya Hidup Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada
saya ajukan ini secara jujur dan terbuka. Daftar pertanyaan ini saya ajukan
Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin
jawaban yang Saudara/i berikan akan sangat membantu bagi penulis, dan
selanjutnya akan menjadi masukan yang bermanfaat bagi hasil penelitian yang
penulis lakukan.
Atas partisipasi Saudara/i dalam mengisi daftar pertanyaan atau kuesioner ini,
Hormat Saya
Susanti
EES.160641
93
bawah ini, kemudian isilah kolom alternatif jawaban tersebut dengan menggunkan
tanda (√).
A. IDENTITAS RESPONDEN
1. Nama :
2. Usia :
3. Banyaknya Kunjungan :
4. Jenis Kelamin :
5. Pendidikan Terakhir :
Harga (X2)
No Pertanyaan/Pernyataan Altrnatif Jawaban
SS S N TS ST
S
1. Harga yang di tawarkan oleh Satarbucks
Coffe cocok untuk kalangan menengah
94
Lokasi (X4)
No Pertanyaan/Pernyataan Altrnatif Jawaban
SS S N TS ST
S
1. Lokasi Starbucks Coffe dekat dan terlihat
dari jalan
2. Akses menuju Starbucks Coffe mudah dan
tidak macet
95
B. Keterangan Bobot
Hormat Saya
Responden
96
Data Kuesioner
X1 X1 X2 X2 X3 X3 X4 X4 Y Y
NO 1 2 3 4 JML 1 2 3 4 JML 1 2 3 4 5 JML 1 2 3 4 5 JML 1 2 3 4 JML
1 5 4 4 5 14 3 4 3 3 10 3 4 4 5 4 20 4 5 4 4 4 21 3 3 4 4 14
2 5 4 4 4 13 4 4 3 4 12 4 4 5 5 3 21 5 4 5 4 3 21 4 4 4 5 17
3 5 5 3 5 15 4 5 4 4 13 5 5 4 4 4 22 4 4 5 5 5 23 4 5 4 5 18
4 4 4 4 4 12 5 5 5 4 14 3 2 3 4 4 16 4 4 5 5 4 22 5 4 3 5 17
5 5 3 5 4 12 4 5 2 3 12 2 4 2 4 5 17 3 4 5 5 4 21 5 5 4 4 18
6 5 4 1 2 11 5 3 5 3 11 1 4 3 4 4 16 4 5 3 3 4 19 3 3 4 4 14
7 4 4 5 5 13 4 2 2 4 10 2 2 4 5 3 16 4 3 4 4 2 17 4 3 3 3 13
8 4 4 1 2 10 4 4 2 4 12 4 4 4 5 4 21 5 5 3 5 5 23 4 2 4 4 14
9 4 4 5 5 13 5 5 4 4 14 4 3 4 5 5 21 4 5 4 4 5 22 4 5 4 4 17
10 5 4 3 3 12 3 4 3 3 10 3 4 5 5 3 20 4 4 4 5 4 21 4 4 4 4 16
11 4 4 4 4 12 5 4 3 5 14 3 4 4 4 3 18 5 4 5 5 4 23 5 4 4 5 18
12 5 4 4 4 13 5 4 3 5 14 5 4 5 4 5 23 5 3 5 3 3 19 5 4 5 5 19
13 5 5 5 2 12 5 4 5 4 13 4 4 4 5 5 22 4 2 4 5 5 20 5 5 5 5 20
14 5 5 5 5 15 5 5 5 4 14 5 5 5 3 5 23 4 4 4 4 5 21 5 5 5 5 20
15 4 5 4 4 13 4 5 4 4 13 5 4 3 3 4 13 3 4 5 4 4 20 5 5 4 4 18
16 4 5 5 5 14 4 4 5 4 12 5 4 4 5 4 13 4 5 4 5 4 22 5 5 5 5 20
17 4 4 4 4 12 4 4 4 4 12 4 4 5 4 4 12 5 4 4 4 4 21 4 4 4 4 16
18 5 4 4 4 13 4 5 5 5 14 3 4 4 4 5 12 4 4 5 5 5 23 5 4 5 5 19
19 4 4 3 4 12 3 2 3 2 7 3 3 4 3 3 16 5 5 4 4 3 21 5 5 5 5 20
20 5 5 4 4 14 4 3 2 3 10 2 3 4 5 3 17 5 4 4 3 2 18 3 3 4 4 14
21 5 4 2 3 12 3 3 3 3 9 3 4 4 4 5 20 4 4 4 4 3 19 4 4 4 5 17
22 4 4 5 4 12 5 4 3 4 13 4 5 3 4 5 21 4 3 5 4 2 18 5 5 5 5 20
23 4 3 3 4 11 3 4 3 4 11 3 3 4 3 3 16 5 3 4 4 3 19 4 4 4 4 16
97
24 4 4 5 5 13 5 4 1 4 13 2 2 5 4 1 14 5 4 4 4 4 21 4 2 5 4 15
25 4 3 3 4 11 5 3 2 3 11 3 3 2 5 4 17 4 4 3 3 2 16 3 3 4 4 14
26 5 4 4 4 13 5 4 3 2 11 3 3 5 4 5 20 5 4 4 4 3 20 4 5 3 4 16
27 5 4 1 4 13 4 4 1 4 12 3 4 4 3 4 18 4 5 5 5 4 23 5 1 3 5 14
28 5 4 5 5 14 5 4 2 2 11 3 4 2 5 5 19 3 5 4 4 4 20 5 5 4 5 19
29 5 4 5 4 13 4 5 1 5 14 3 5 4 5 4 21 4 4 4 4 1 17 5 5 5 5 20
30 5 3 4 4 12 5 4 2 4 13 4 4 4 3 3 18 5 3 5 5 4 22 5 5 5 5 20
31 5 4 5 5 14 5 5 4 4 14 4 5 4 4 4 21 5 5 4 5 4 23 5 5 4 5 19
32 4 4 4 4 12 4 5 3 5 14 4 5 5 4 3 21 5 5 4 4 3 21 4 4 4 5 17
33 3 4 4 4 11 4 4 2 4 12 3 4 4 4 2 17 4 3 4 4 2 17 4 4 4 4 16
34 4 4 4 3 11 5 4 3 3 12 4 4 4 4 4 20 4 4 5 4 4 21 4 5 4 4 17
35 4 4 4 4 12 3 4 3 4 11 4 4 3 5 4 20 3 5 5 5 3 21 5 4 4 5 18
36 4 4 4 4 12 5 4 4 3 12 4 4 4 5 4 21 4 4 5 5 4 22 5 5 5 5 20
37 4 4 4 4 12 4 4 3 4 12 5 4 5 5 4 23 2 4 4 3 3 16 5 5 4 4 18
38 5 4 4 4 13 4 4 4 4 12 5 4 5 3 5 22 5 5 4 5 4 23 5 4 5 4 18
39 4 4 4 4 12 4 4 3 4 12 4 4 5 4 3 20 5 5 4 5 3 22 5 5 4 4 18
40 4 4 4 4 12 5 4 3 4 13 4 4 4 4 4 20 3 5 5 5 4 22 5 4 4 5 18
41 4 5 4 4 13 4 4 4 2 10 5 4 3 5 4 21 3 4 4 4 4 19 4 4 4 4 16
42 4 4 5 5 13 5 4 3 5 14 4 4 3 4 4 19 3 5 4 5 3 20 5 4 4 5 18
43 4 5 5 4 13 4 4 3 5 13 4 4 4 5 4 21 4 4 5 5 3 21 5 4 4 5 18
44 5 4 5 4 13 4 4 4 5 13 4 4 4 4 4 20 4 4 5 5 4 22 5 4 5 5 19
45 5 4 4 4 13 4 5 3 3 12 5 3 5 4 5 22 5 4 5 4 4 22 5 4 5 4 18
46 5 4 5 5 14 4 5 3 4 13 4 4 3 3 3 17 4 5 4 4 4 21 5 4 5 5 19
47 4 5 4 4 13 4 3 4 4 11 4 3 4 5 4 20 4 5 4 4 4 21 4 4 4 5 17
48 4 4 4 4 12 4 4 3 3 11 5 4 5 4 3 21 4 4 4 5 3 20 5 5 4 4 18
49 5 4 5 3 12 4 4 4 3 11 4 4 3 4 3 18 3 3 5 5 5 21 5 4 5 4 18
98
50 4 3 4 4 11 5 5 5 3 13 5 4 4 3 5 21 4 5 4 4 5 22 4 5 4 5 18
51 4 4 4 4 12 3 4 3 3 10 4 4 5 4 4 21 5 4 4 5 5 23 5 4 5 4 18
52 4 4 5 5 13 4 5 3 4 13 4 5 5 4 5 23 4 2 4 3 3 16 5 5 5 5 20
53 4 4 4 4 12 4 3 3 4 11 4 4 5 5 4 22 5 4 5 5 5 24 5 4 5 4 18
54 4 4 4 4 12 4 4 3 4 12 4 4 3 5 4 20 3 5 4 5 3 20 5 5 4 5 19
55 5 4 4 4 13 4 3 2 4 11 5 3 2 5 4 19 2 3 4 4 5 18 4 4 4 5 17
56 5 4 5 5 14 4 4 4 4 12 4 4 5 5 4 22 5 5 5 5 4 24 5 4 5 5 19
57 5 5 4 4 14 5 4 3 5 14 4 4 5 5 4 22 5 4 5 5 5 24 5 5 4 4 18
58 4 4 4 5 13 5 5 3 5 15 4 4 4 4 4 20 4 4 4 4 3 19 5 5 4 4 18
59 4 4 4 4 12 4 5 4 4 13 4 5 3 4 4 20 3 5 4 4 4 20 5 5 5 5 20
60 5 5 4 4 14 4 4 3 4 12 4 4 4 5 4 21 4 2 5 5 3 19 5 5 4 4 18
61 4 4 4 5 13 5 4 3 4 13 5 5 4 4 5 23 4 5 4 5 3 21 5 4 4 5 18
62 4 4 4 4 12 4 4 3 4 12 5 4 4 3 5 21 5 4 4 4 3 20 4 5 4 5 18
63 4 4 4 4 12 5 4 4 4 13 4 4 5 3 4 20 5 3 4 4 4 20 4 4 5 4 17
64 5 5 5 5 15 4 4 4 4 12 5 4 5 3 4 21 5 4 4 5 4 22 5 4 4 4 17
65 5 5 5 4 14 4 4 3 3 11 4 4 3 5 4 20 3 4 4 4 4 19 5 5 5 4 19
66 4 4 4 4 12 5 4 4 4 13 4 3 4 4 4 19 4 5 3 4 4 20 5 4 4 5 18
67 4 4 4 4 12 5 4 5 5 14 4 4 5 2 4 19 5 4 5 5 5 24 5 4 5 4 18
68 4 4 4 5 13 5 5 4 4 14 4 4 4 4 4 20 4 5 3 5 4 21 5 4 4 5 18
69 4 4 4 5 13 5 5 4 4 14 5 4 4 4 4 21 5 4 4 4 4 21 4 4 5 5 18
70 5 4 4 4 13 5 4 4 3 12 4 4 4 4 4 20 5 4 5 5 4 23 5 5 4 5 19
71 4 4 4 4 12 4 4 4 4 12 5 4 4 5 4 22 5 4 4 4 5 22 5 4 4 4 17
72 4 4 4 5 13 5 4 4 3 12 4 4 4 5 4 21 4 5 4 4 5 22 5 5 4 5 19
73 5 4 5 5 14 5 4 5 5 14 4 4 5 5 5 23 5 5 4 4 5 23 4 5 5 5 19
74 4 5 5 4 13 4 4 4 4 12 4 4 4 5 5 22 4 4 5 4 4 21 4 4 4 4 16
75 4 4 3 4 12 5 3 5 5 13 3 4 5 4 4 20 5 4 5 4 5 23 4 3 4 4 15
99
76 5 4 5 5 14 4 4 1 2 10 2 4 1 4 4 15 2 5 5 5 3 20 4 3 3 5 15
77 4 4 3 4 12 3 4 5 5 12 3 4 5 3 3 18 5 4 4 4 5 22 4 4 4 4 16
78 5 4 4 4 13 3 4 3 3 10 3 4 3 3 4 17 3 4 4 5 3 19 4 4 4 4 16
79 5 4 1 4 13 5 5 1 3 13 2 5 5 3 5 20 5 5 5 5 3 23 5 3 2 3 13
80 4 4 3 3 11 4 4 3 3 11 3 4 4 4 4 19 4 5 4 4 3 20 4 3 4 4 15
81 4 4 3 4 12 5 4 3 4 13 3 3 4 4 4 18 4 5 5 3 4 21 3 3 4 4 14
82 5 4 4 4 13 4 3 3 4 11 3 4 4 4 4 19 1 5 5 5 4 20 3 3 4 4 14
83 5 4 1 3 12 5 3 3 4 12 1 2 4 4 3 14 4 3 5 5 3 20 3 3 3 3 12
84 4 3 2 2 9 4 3 3 4 11 1 2 3 3 3 12 3 4 3 5 3 18 3 3 2 4 12
85 5 5 5 5 15 5 5 5 5 15 5 5 5 5 5 25 5 3 5 5 2 20 5 5 5 5 20
86 3 3 3 3 9 3 3 3 4 10 3 3 3 3 3 15 3 3 3 3 3 15 3 3 3 3 12
87 4 4 4 4 12 4 4 4 2 10 4 4 4 4 4 20 4 3 5 4 4 20 4 4 4 4 16
88 3 3 4 4 10 4 4 3 3 11 2 3 5 5 3 18 3 4 5 3 3 18 3 3 4 4 14
89 4 3 3 4 11 4 3 3 4 11 3 4 5 5 3 20 5 4 3 5 3 20 3 3 3 4 13
90 5 5 5 5 15 3 4 3 4 11 4 4 5 5 4 22 5 5 3 5 4 22 3 3 4 4 14
91 5 4 5 5 14 5 5 5 4 14 5 5 4 4 5 23 5 5 5 5 4 24 5 5 5 5 20
92 3 3 3 3 9 4 3 3 4 11 3 3 4 5 3 18 5 4 5 3 3 20 3 3 3 3 12
93 3 3 2 3 9 4 4 3 3 11 3 4 4 3 4 18 4 4 3 5 3 19 3 3 4 4 14
94 5 4 5 5 14 4 3 4 4 11 4 4 4 4 4 20 5 4 4 4 4 21 4 3 4 4 15
95 5 4 4 5 14 4 3 3 3 10 4 3 3 5 4 19 3 4 3 3 3 16 3 3 4 4 14
96 4 4 3 4 12 4 3 2 2 9 3 3 3 5 3 17 2 3 4 3 2 14 3 3 3 3 12
97 4 3 3 4 11 4 4 2 3 11 3 2 3 4 3 15 3 4 3 3 2 15 3 3 4 4 14
100
2. Memberikan Kuesioner
Sedang melakukan wawancara dan mengisi koesioner kepada pengunjung
CURRICULUM VITAE
A. Identitas diri
Nama : Susanti
NIM : EES 150641
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat/ Tgl Lahir : Jambi, 14 Desember 1997
Agama : Islam
Email : susantii1412@gmail.com
Alamat Asal : Dusun Sido Mulyo, RT 012
Kecamatan Pelawan
Provinsi Jambi
Alamat Sekarang : Mendalo Darat, Puri Masurai 2 Kec.Jaluko
No Hp : 0822-8181-5177
Nama Ayah : NURHADI
Nama Ibu : YUMAROH
B. Riwayat Pendidikan
1. SD NEGERI 92 PEMATANG KOLIM 2003-2009
2. SMP NEGERI 4 SAROLANGUN 2009-2012
3. SMK NEGERI 1SAROLANGUN 2012-2015
Motto Hidup : Man Jadda Wajada “Siapa yang bersungguh-sungguh maka akan
mendapatkan hasil”