Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH SEMINAR BIOLOGI

SISTEMATIKA ATAU KERANGKA PENULISAN MAKALAH

Dosen Pengampuh Mata Kuliah


Prof. Dr. Nurhayati B., M.Pd

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1 :

Dian Islamiati Hamzah (1814042028) Iin Anugrah Sari (1814042013)


Nurbina Septiani Jamaluddin (1814041014) Sri Lestari Widayanti (1814042007)
Disya Ananda Nur Magfirah (1814040009)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
TAHUN AJARAN 2020 / 2021
KATA PENGANTAR

Asslamualaikum Warahmatullahi Wabakatuh


Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penyusun kemudahan sehingga
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongannya tentunya penyusun
tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti –
nantikan syafaatnya di akhirat nanti.
Kami para penulis sangat berterima kasih kepada Allah SWT, orang tua, teman – teman,
dan terkhusus kepada dosen kami yakni ibunda Prof. Dr. Nurhayati B., M.Pd yang telah
membimbing kami dalam pembuatan makalah ini dan dapat diselesaikan dengan sebaik –
baiknya. Penulis berharap dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat serta dapat
menambah wawasan pembaca.
Penyusun tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan didalamnya. Untuk itu, penyusun sangat
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya
dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahn pada
makalah ini penyusun memohon maaf yang sebesar – besarnya.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terimakasih.

Makassar, 07 Maret 2021

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar …………………………………………………………………….…... ii


Daftar Isi ……………………………………………………………………………..... iii
Bab 1 (Pendahuluan) ………………………………………………………………….. 4
A. Rumusan Masalah …………………………………………………………………. 5
B. Tujuan ……………………………………………………………………………… 5
Bab II (Tinjauan Pustaka)
A. Pengertian Makalah ….…………………………………………..……………;.….. 6-7
B. Ciri-ciri Makalah ………………..………………………….…………………….… 7
C. Langkah-langkah Penulisan Makalah …………………………………………….… 7–8
A. Format Penulisan Makalah ….………………..……………………………..…….. 8
B. Sistematika Penulisan Makalah …………………………………………………..… 9 - 12
Bab III (Penutup)
A. Kesimpulan ……………………………………………………………………….. 13
B. Saran ………………………………………………………………………………. 13
Daftar Pustaka ………………………………………………………………………… 14
BAB I
PENDAHULUAN

Penuangan semua gagasan buah hasil pemikiran yang dibuat dalam bentuk bahasa ilmiah
sering digunakan atau sering bicarakan dalam berbagai kegiatan seperti webinar, forum diskusi,
loka karya, seminar dan sebagainya. Adapun dalam berbagai kegiatan tersebut biasanya terjadi
interaksi dalam bentuk komunikasi yang dituangkan dalam bentuk pertanyaan atas karya – karya
ilmiah yang kita buat baik dalam bentuk lisan maupun tulisan. Biasanya, didalam kegiatan –
kegiatan tersebut sang penyaji atau pemateri dituntut untuk menyampaikan seluruh informasi
yang berhubungan dengan yang dibawakan secara ilmiah dan juga dapat dimengerti dengan baik
oleh peserta atau audience yang menyaksikan. Bagi mahasiswa sendiri, pada umumnya dituntut
dapat menyajikan argumrntasi baik dalam bentuk, proposal, skripsi, maupun dalam bentuk karya
tulis lainnya berdasarkan judul daan hasil – hasil penelitian yang telah dipilih.
Suatu karya ilmiah ditulis atau dibuat untuk mencari solusi dan jawaban mengenai hal –
hal untuk membeuktikan semua kebenaran tentang sesutau yang terdapat dalam penulisan yang
dibuat. Karya tulis ilmiah tentu berkaitan dengan dunia penididikan dan juga penelitian, beberapa
karya – karya ilmiah merupakan hasil – hasil riset yang dilakukan oleh lembaga – lembaga
khususnya lembaga pendidikan. Dalam karya ilmiah tentu mengangkat tema – tema seputar hal
yang baru kemudian dilakukan penelitian dan mempresentasikannya atau mempublikasikannya
sebagai suatu bukti fisik bahwa riset yang dilakukan merupakan sebuah riset – riset yang terbaru
dan belum pernah ditulis oleh orang lain sebelumnya.
Tingkat keilmiahan suatu karya tulis ilmiah dapat diukur oleh keruntunan uraian – uraian
yang tersaji dalam bentuk keterampilan antar aspek – aspek yang terdapat dalam keterangan
tersebut serta kebertalian antar bagian – bagiannya. Keterhubungan antar bagiannya inilah yang
sangat erat dan dapat terlihat apabila diamati melalui sistematika – sistematika dalam penyajian
tulisan yang sangat logis. Apabila bagian landasan teoritisnya bukan merupakan rangkaian
beberapa teori yang digunakan untuk menjawab permasalahan atau dengan tujuan untuk
mendeskripsikan setiap aspek – aspek yang dikaji dan diteliti, maka bagian tersebut tidak
berfungsi teori – teori yang menjadi landasan suatu perumusan gagasan – gagasan ilmiah. Karya
ilmiah juga merupakan tugas akhir yang harus diselesaikan dengan tujuan untuk memenuhi
syarat dalam menyelesaikan studi.
A. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Makalah?
2. Apa saja ciri-ciri Makalah?
3. Apa saja Langkah-langkah penulisan makalah?
4. Bagaimana Format penulsan Makalah?
5. Bagaimana Sistematikan Penulisan Makalah ?

B. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Makalah
2. Untuk mengetahui ciri-ciri Makalah
3. Untuk mengetahui langkah- langkah penulisan makalah
4. Untuk mengetaui format penulisan makalah
5. Untuk mengetahui sistematika penulisan makalah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Makalah
Menurut Kamus BesarBahasa Indonesa (KBBI), makalah adalah tulisan resmi
tentang suatu pokok. Pokok yang dimaksud akan untuk dibacakan dimukaumum dalam
suatu persidangandan sering disusun untuk diterbitkan. Selainitu makalah juga memiliki arti
karya tulis pelajaran atau mahasiswa. Sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau
perguruan tinggi. Makalah merupakan sebuah karya tulis ilmiah yang membahas suatu topik
tertentu yng tercakup dalam ruang lingkup pengetahuan. Secara umum makalah memiliki
sistematika yang terbagi menjadi empat bagian, yakni pendahuluan,studi kepustakaan,
pembahasan, dan simpulan atau penutup.
Pembuatan makalah merupakan suatu hal yang tidak asing lagi dikalangan
mahasiswa yang sedang menempuh kuliah. Pada dasarnya memang banyak tugas kuliah
yang menjadi beban bagi mahasiswa dan tidak menutup kemungkinan tugas-tugas yang
selalu muncul pada setiap mata kuliah adalah membuat makalah. Kegiatan membuat
makalah merupakan salah satu dari beberapa bentuk ekspresi mahasiswa dalam upaya
melestarikan tradisi intelektual akademik. Sayangnya, tidak sedikit dari kita yang mengeluh
jika membuat makalah itu sulit, ribet, banyak aturan, dan masih banyak alasan lain yang
sebenarnya bisa kita carikan solusinya.
Banyaknya aturan-aturan yang ada dalam pembuatan makalah, kadang membuat
seorang mahasiswa merasa kesulitan dalam pembuatan makalah. Ada juga yang membuat
makalah hanya sebagai unsur keterlibatan saja, yang artinya membuat makalah hanya asal-
asalan saja yang penting mengumpulkan karya tulis. Hal tersebut sangat tidak patut
dilakukan oleh mahasiswa sebagai kaum terpelajar. Oleh karena itu, hal seperti itu harus
segera diminimalisir agar tidak menjadi kebiasaan seorang mahasiswa.
Dalam pembuatan makalah, biasanya setiap lembaga pendidikan menggunakan
metode tertentu, dengan kata lain syarat dan ketentuan dalam pembuatan makalah tidak
sama persis antara satu lembaga dengan yang lainnya, walaupun mungkin ada kemiripan.
Namun secara garis besar pembuatan makalah itu sama, jadi tidak perlu merasa bingung
akan kerangka dan teknik penulisan makalah, karena secara garis besar kerangka penulisan
makalah itu sama, sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku saat ini

B. Ciri-Ciri Makalah
Makalah merupakan salah satu dari karya tulis ilmiah yang memiliki karakteristik. Adapun
ciri-ciri makalah, sebagai berikut:
1) Makalah merupakan sebuah kajian literatur yang berisi bahasan dari suatu bidang
ilmu atau mata kuliah tertentu.
2) Makalah menjadi sebuah alat untuk menampakkan pemahaman seseorang terhadap
suatu aspek permasalahan yang bersifat teoritik. Dikaji dengan menggunakan teori,
prosedur serta prinsip yang berhubungan dengan bidang ilmunya.
3) Menjadi alat pengukur kemampuan pelajar atau mahasiswa dalam mengkombinasikan
beberapa informasi menjadi satu karya tulis yang utuh. Serta melatih fokus dalam
penggunaan tata bahasa, memperhatikan EYD, etika mengutip dalam penulisan dan
menyimpulkan bahasan.
4) Mempunyai sistematika dan tidak acak-acakan dengan kaidah penulisan yang telah
diatur.

C. Langkah-Langkah Penulisan Makalah


Sebelum membuat makalah perlu melakukan beberapa hal dalam menyusunnya agar isi dan
pembahasannya sistematik, berikut langkah-langkah dalam penyusunan makalah:
1. Persiapan
Pada tahap persiapan ini terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
penyusunan makalah, yaitu:
a. Mengumpulkan refrensi-refrensi yang terkait dengan judul makalah yang akan
dibuat.
b. Membaca buku-buku yang dijadikan refrensi dalam penulisan makalah agar dapat
membentuk kerangka berfikir dan memperluas pengetahuan yang berhubungan
dengan judul makalah.
c. Mengembangkan kerangka makalah.
2. Penulisan
Pada tahap ini merupakan kegiatan pengembangan kerangka makalah menjadi
makalah. Hal ini dapat dilakukan melalui hal-hal berikut ini:
a. Mengkaji berbagai sumber yang didapat terkait dengan judul makalah.
b. Memperhatikan teknik penulisan dalam penyajian makalah.
c. Menguraikan intisari pemahaman penulis terhadap informasi yang dituangkan
dalam makalah berdasarkan sumber yang didapat.
3. Pemeriksaan hasil tulisan
Pada tahap ini penulis melakukan pemeriksaan isi makalah terkait dengan ejaan,
penggunaan kata, kalimat dan bahakan tanda baca sesuai dengan kaedah Bahasa
Indonesia yang baik dan benar.

D. Format Penulisan Makalah


Adapun format penulisan makalah, sebagai berikut:
1. Ukuran Kertas dan Sampul Pembuatan Makalah
a. Kertas : A4
b. Size : 12
c. Spasi : 1,5
d. Margin
Atas : 4 cm
Bawah : 3 cm
Kiri : 4 cm
Kanan : 3 cm
4. Makalah ditulis minimal 10-20 halaman belum termasuk halaman Judul, Daftar Isi,
Lampiran, dan Daftar Pustaka.
2. Kata asing harus diketik cetak miring (italic).
3. Nomor Halaman
a. Letak di kanan atas/bawah
b. Angka i,ii,iii,dst. Mulai dari kata pengantar sampai dengan sebelum Bab
Pendahuluan. Angka 1,2,dst. Mulai dari Pendahuluan sampai dengan akhir.
E. Sistematika Penulisan Makalah
Adapun penjelasan mengenai sistematika penulisan makalah ialah:
A. COVER
Pada bagian cover berikan beberapa keterangan yang meliputi:
1. Judul Makalah
Judul Makalah harus dibuat singkat, jelas, mencerminkan isi makalah, mengandung
kata-kata kunci, dan tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam.
2. Tujuan pembuatan makalah,
Yakni untuk memenuhi tugas kelompok pada mata pelajaran atau mata kuliah
tertentu.
3. Nama Dosen pengampu mata kuliah,
Nama dosen pengampu mata kuliah ditulis dengan lengkap beserta gelar.
4. Lambang universitas
Lambang yang digunakan seperti lambing sekolah atau universitas dan ditempatkan
ditengah halaman, menggunakan lambing yang berwarna maupun hitam putih.
5. Nama Kelompok atau nama anggota kelompok penulis (Siswa/ Mahasiswa)
Nama kelompok ditulis dengan angka, nama anggota ditulis secara lengkap sesuai
urutan abjad (biasanya), dan disertakan dengan NIS atau NIM yang berada dalam
tanda kurung.
6. Nama Prodi/ Jurusan (Tingkat Mahasiswa)
Ditulia tanpa disingkat seperti ‘Jurusan Biologi’
7. Nama fakultas (Tingkat Mahasiswa)
Ditulis tanpa disingkat seperti ‘Fakultas Ilmu Matematika dan Ilmu Ppengetahuan
Alam’
8. Nama Universitas (Tingkat Mahasiswa)
Ditulis tanpa disingkat seperti ‘ Universitas Negeri Makassar’

B. KATA PENGANTAR
Kata pengantar berisi salam pembuka. Maknanya salam pembuka biasanya
berhubungan dengan dasar pemikiran kenapa judul/tema makalah tersebut dipilih untuk
dibahas. Akan tetapi, dasar pemikiran yang ditulis hanya sekilas saja, dan diakhiri dengan
tanda tangan pembuat makalah. Struktur Kata Pengantar terbagi menjadi tiga bagian,
yakni pembuka, isi, dan penutup. Berikut dijabarkan struktur Kata Pengantar makalah:
1. Bagian pembuka
Berada pada paragraf pertama yang berisikan ucapan syukur penulis atau tim
penyusun atas selesainya makalah yang ditulis. Ucapan syukur ditujukan kepada
Tuhan Yang Maha Esa. Ucapan syukur ini bisa disesuaikan dengan agama masing-
masing misalnya bagi yang beragama Islam ucapannya ditujukan kepada Allah SWT.
Selain itu bisa juga ditambahkan dengan ucapan syukur kepada Nabi Besar
Muhammad SAW bagi yang beragama Islam. Selanjutnya ucapan terimakasih
kepada orang-orang yang membantu atau memiliki andil pada penulisan makalah
tersebut.
2. Bagian isi
Bagian isi berisikan sedikit gambaran mengenai isi dari makalah yang disusun.
Pemaparannya dimulai dengan menyebutkan judul makalah. Setelah itu ada sedikit
penjelasan mengenai isi makalah untuk memberikan gambaran umum mengenai
makalah tersebut kepada pembaca.
3. Bagian penutup
Bagian penutup berisikan permohonan maaf dan harapan penulis atau tim
penyusun dari makalah yang telah disusun. Permohonan maaf ini lebih ditujukan bila
dikemudian hari ditemukan beberapa kesalahan dari makalah tersebut. Sebab, ketika
seseorang membuat makalah tentunya tidak lepas dari kesalahan. Permohonan maaf
diperlukan karena penulis atau tim penyusun tidak dapat bertatap muka dengan
pembacanya.

C. DAFTAR ISI
Daftar Isi Makalah biasanya berisi susunan isi makalah, judul dan nomor halaman
setiap uraian yang ada di makalah ditulis dan disusun dengan rapi.

D. BAB I PENDAHULUAN
Pada Bab I Pendahuluan terdiri dari 3 bagian sebagai berikut:
1. Latar belakang, berisi hal-hal yang melatarbelakangi pembuatan makalah sesuai
dengan topik yang akan dibahas. Pada bagian ini juga harus terlihat landasan
pemikiran tentang topik dan permasalahan yang akan dibahas.
2. Rumusan masalah, mengungkapkan masalah yang akan dibahas. Masalah yang
akan dibahas tersebut dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab
dalam pembahasan makalah.
3. Tujuan Penulisan, menjelaskan tentang tujuan yang hendak dicapai pada penulisan
makalah tersebut. Isi dari tujuan penulisan makalah bersifat resiprokal dengan
rumusan masalah. Tujuan penulisan makalah dituangkan dalam kalimat pernyataan.

E. BAB II PEMBAHASAN
Pada Bab II Pembahasan berisi penelitian tentang ilmu ataupun teori yang sudah pernah
dibahas oleh para ahli berkaitan dengan tema makalah yang dipilih. Materi yang dibahas
secara teoritis dikaitkan dengan aplikasi praktis teori/ilmu tersebut dalam kenyataan
kehidupan keseharian. Untuk menuliskan teori yang diambil dari para ahli cantumkan
identitas buku (nama penulis, judul buku, tempat terbit, tahun terbit dan halaman kutipan
yang diambil), sehingga sumbernya jelas dan tidak diragukan. Penyajiannya dapat
menggunakan berbagai media seperti diagram, tabel, grafik, atau infografis yang lebih
mudah untuk dipahami. Apabila data yang berhasil ditemukan merupakan hasil dari
wawancara, maka data yang dimasukkan berupa kutipan dari narasumber.

F. BAB III PENUTUP


Pada Bab III Penutup terdiri dari:
1. Kesimpulan, berisi tentang simpulan akhir dari pembahasan yang sudah dibuat.
Penulisan kesimpulan singkat dan jelas, tidak panjang seperti pembahasan.
2. Saran, berupa masukan/usulan dan saran dari penulis yang berkaitan dengan isi
makalah.

G. DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka makalah berisi seluruh sumber yang digunakan dalam pembuatan
makalah. Daftar pustaka ini dapat berupa buku, surat kabar, majalah, informasi dari situs
internet dan lain-lain. Fungsinya untuk menunjukkan kepada pembaca sumber-sumber
data dan teori dalam makalah sehingga dapat membangun kepercayaan pembaca terhadap
keilmiahan makalah. Sistematika penulisannya secara urut dan lengkap adalah nama
penulis, tahun terbit, judul buku (ditulis miring), jilid, terbitan ke- (edisi), nama penerbit,
kota tempat penerbitan.
Contoh:
Buku
Badafal, Ibrahim. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah Manajemen
Perlengkapan Sekolah Teori dan Aplikasinya. Jakarta: Bumi Aksara, 2004.

H. SPASI
1. Secara umum, hampir seluruh tulisan menggunakan spasi ganda.
2. Spasi tunggal digunakan untuk pengetikan tabel, judul tabel, judul gambar, sub
judul/anak sub judul yang lebih dari satu baris, dan antara tabel dengan judul tabel.
3. Spasi tripel digunakan antartabel, antargambar, antara tabel dan naskah, antara
gambar dan naskah, antara judul bab dan subjudul atau baris pertama naskah, antara
baris terakhir suatu paragraf dengan sub judul berikutnya, antara daftar tabel dan
baris pertama judul tabel, serta antara daftar gambar dengan baris pertama judul
gambar.
4. Spasi empat digunakan antara penulis dengan baris pertama naskah abstrak.\

I. MACAM-MACAM KUTIPAN PADA PENULISAN MAKALAH


1. Kutipan Langsung, yang terdiri kurang dari lima baris dan lebih dari lima baris.
Adapun ciri-ciri kutipan langsung yang kurang dari 4 baris, yaitu :
a. Kutipannya langsung terintergrasi di dalam teks.
b. Ditulis 1, 5spasi.
c. Kutipannya di apit oleh tanda kutip.
2. Kutipan Tidak Langsung, yaitu suatu kutipan yang dikemukakan dengan bahasa
penulis sendiri. Adapun ciri-cirinya, sebagai berikut :
a. Kutipannya tidak langsung terintregrasi dalam sumber.
b. Tidak menggunakan tanda kutip.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1) Makalah merupakan sebuah karya tulis ilmiah yang membahas suatu topik tertentu yang
tercakup dalam ruang lingkup pengetahuan. Secara umum makalah memiliki
sistematika yang terbagi menjadi empat bagian, yakni pendahuluan,studi kepustakaan,
pembahasan, dan simpulan atau penutup.
2) Makalah memiliki ciri-ciri ialah sebagai alat untuk menampakkan pemahaman
seseorang terhadap suatu aspek permasalahan yang bersifat teoritik.
3) Langkah-langkah dalam penulisan Makalah terdiri atas tahap persiapan, tahap
penulisan, dan tahap pemeriksaan hasil tulisan.
4) Format penulisan makalah yang harus diperhatikan ialah ukuran kertas, jumlah
halaman, kata asing yang tertera, nomor halaman.
5) Sistematika kerangka penulisan makalah yang harus diperhatikan ialah Cover, kata
pengantar, daftar isi, Bab 1 Pendahuluan, Bab 2 Pembahasan, Bab 3 Penutup dan daftar
Pustaka.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini kami berharap bahwa semua pihak khususnya mahasiswa
dapat membuat dan menyelesaikan karya ilmiah yang telah diberikan, serta dengan adanya
makalah ini mahasiswa khususnya menjadi lebih semangat dalam mengerjakan karya ilmiah
ataupun banyak mengikuti kegiatan karya ilmiah.
DAFTAR PUSTAKA

Apandi, I. (2015). Saya Guru Saya Bisa Menulis. Bandung: CV. SMILE’s Indonesia Institude.

Arifin, E. (2003). Dasar-Dasar Penulisan Karangan Ilmiah. Jakarta: Grasindo.

Ariningsih, N. E., Sumarwati, & Saddhono, K. 2012. Analisis Kesalahan Bahasa Indonesia
dalam Karangan Eksposisi Siswa Sekolah Menengah Atas. Basastra Jurnal Penelitian Bahasa,
Sastra Indonesia dan Pengajarannya, Vol. 1(1): 40-53.

Barnawati & Arifin, M. (2015). Teknik Penulisan Karya Ilmiah. Yogyakata: AR-RUZZ MEDIA.

Emidar dan Ermanto. 2010. Bahasa Indonesia: Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi.
Padang: UNP Press.

Anda mungkin juga menyukai